Anda di halaman 1dari 14

ETIKA PROFESI GEOLOGI M3 – Moral dan Etika 1

DICKO RIZKY FEBRIANSANU

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
APA ITU ETIKA?

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
APA ITU ETIKA?

• Kata etik (atau etika) berasal dari kata ethos (bahasa Yunani)
yang berarti karakter, watak kesusilaan, atau adat
• Etika berkaitan dengan keyakinan individu ataupun kelompok
atas apa yang diyakini salah atau benar, buruk atau baik atas
suatu perbuatan
• Etika didefinisikan sebagai “Disiplin yang akan bertindak
sebagai acuan dari sistem pengendalian perilaku moral
anggota suatu organisasi“

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
APA ITU ETIKA?
• Dengan demikian, maka etika merupakan standar perilaku moral dan
merupakan yang wajib ditaati di dalam kelompok sosialnya.
• Etika yang berlaku disatukan di dalam kumpulan aturan (kode), ditulis
dan disebut KODE ETIK, dan menjadi dasar prinsip perbuatan moral
yang wajib dipatuhi
• Kode etik kemudian berfungsi sebagai pedoman untuk menghakimi
tindakan yang dinilai menyimpang dari anggota kelompok profesi
tersebut
• Dengan demikian, etika merupakan refleksi dari apa yang disebut
dengan "self control," yang diterapkan dari dan untuk kepentingan
kelompok sosial (profesi) itu sendiri

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
BAGAIMANA DENGAN ETIKA PROFESI?

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
APA ITU ETIKA PROFESI?
• Etika profesi merupakan aturan perilaku yang memiliki
kekuatan mengikat bagi setiap pemegang profesi.
• Etika profesi merupakan sikap hidup berupa kesediaan untuk
memberikan pelayanan profesional terhadap masyarakat
dengan keterlibatan penuh dan keahlian sebagai pelayanan
dalam rangka melaksanakan tugas.

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
KELOMPOK PROFESSIONAL
• Kelompok profesional merupakan kelompok yang berkeahlian dan
berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan,
berkualitas dan berstandar tinggi-- yang dalam menjalankan keahlian
dan kemahirannya hanya dikontrol dan dinilai dari dalam oleh rekan
sejawat, sesama profesi
• Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat "built-in mechanism"
berupa kode etik profesi diperlukan untuk menjaga:
a) martabat serta kehormatan profesi,
b) dan melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun
penyalahgunaan keahlian

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
PENTINGNYA ETIKA PROFESI
• Dalam diri para elite profesional tersebut ada kesadaran kuat
untuk mengindahkan etika profesinya saat praktik.
• Tanpa etika profesi, apa yang semula dikenal sebagai sebuah
profesi yang terhormat akan segera jatuh terdegradasi
menjadi sebuah pekerjaan pencarian nafkah biasa (okupasi)
yang sedikitpun tidak diwarnai dengan nilai-nilai idealisme
• Sehingga nantinya akan berakhir dengan tidak adanya lagi
respek maupun kepercayaan yang pantas diberikan kepada
para elite profesional ini

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
WATAK PROFESSIONAL
Watak setiap profesional dalam praktik seharusnya:
A. Beritikad semata untuk mewujudkan kebajikan demi
tegaknya kehormatan profesi yang digeluti, dan karenanya
akan menempatkan kehormatan profesinya di atas imbalan
B. Tindakannya dilandasi oleh keahlian teknis yang berkualitas
tinggi yang diperoleh melalui proses pendidikan dan/atau
praktik yang panjang, eksklusif, dan berat;
C. Tunduk dan taat pada kode etik profesinya

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
PROFESI KEINSINYURAN

The Accreditation Board for Engineering and Technology (ABET):


Insinyur adalah profesi yang meningkatkan nilai tambah ilmu
matematika dan ilmu pengetahuan alam melalui pertimbangan
yang diperoleh dari belajar, pengalaman, dan praktik untuk
mengembangkan materi dan kekuatan alam secara ekonomis
dan dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan umat
manusia.

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
Insinyur senantiasa menegakkan dan memajukan integritas,
kehormatan dan martabat profesi keinsinyuran (engineering)
dengan:
• Menggunakan pengetahuan dan keterampilan semata untuk
peningkatan kesejahteraan manusia;
• Bersikap jujur dan tidak memihak, dan melayani masyarakat,
majikan, dan kliennya dengan kesetiaan;
• Senantiasa meningkatkan kompetensinya dan menjaga
kehormatan profesinya;
• Mendukung masyarakat profesional dan teknis disiplin ilmu
mereka.
GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
CIRI INSINYUR PROFESIONAL
1. Memiliki kepandaian yang diperoleh melalui pendidikan
2. Berilmu pengetahuan khusus
3. Keahliannya vital bagi masyarakat
4. Keahliannya bersifat monopoli dan sepenuhnya diabdikan bagi
kepentingan masyarakat
5. Otonom dan mengatur dirinya sendiri
6. Bermartabat
7. “Memiliki” (menghayati dan menjalankan) Kode Etik.

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
KARAKTER INSINYUR
• Terampil bergaul • Belajar tiada henti
• Trampil berkomunikasi • Memelihara kepustakaan
• Mempunyai sifat kepemimpinan profesinya
• Kompeten • Mandiri
• Berpikir logis • Jujur
• Berpikir kuantitatif • Terorganisasi
• Berpikir dan berbuat untuk ke • Perduli komunitas
depan • Kreatif

GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
GEOLOGICAL ENGINEERING
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA

Anda mungkin juga menyukai