Anda di halaman 1dari 4

Pemeran:

Perawat 1: Ina safitri

Perawat 2: Laela fitri A.

Klien : Firsa liligoly

Ibu klien : Mayang oktaviani

Narasi:

seorang klien berusia 18 tahun menderita penyakit maag, yang saat ini sedang dirawat X. Perawat I yang
mendapatkan tugas jaga di hari ini, datang menghampiri klien yang saat ini ditemani oleh keluarganya.

Perawat 1: nama Ibu siapa

Ibu klien:saya Ibu Kadek Ayu

Perawat 1 : Baik Ibu Ayu, sudah berapa kali anak ibu masuk rumah sakit dengan penyakit seperti ini?

Ibu klien: anak saya ini masuk RS dengan kasus penyakit maag adalah yang kedua kali

Perawat 1: begini Saya ingin mengajak Ibu untuk berdiskusi tentang cara pertolongan pada orang
menderita maag lama lama waktunya kurang lebih 20 menit, Apakah ibu bersedia?

Ibu klien: ya Saya bersedia suster

Perawat 1: Apakah bisa kita mulai sekarang?

ibu klien: ya silakan

Narasi:

perawat mulai memberikan nasehat untuk keluarga klien yang mengalami penyakit maag

perawat 1 : Ibu tahukah penyakit maag, kalau tahu apakah Ibu bisa jelaskan penyakit Maa itu apa?

Ibu pasien: Setahu saya penyakit maag adalah penyakit pada lambung yang disebabkan karena telat
makan

perawat 1 :ibu benar tapi ada yang perlu saya tambahkan bahwa penyakit maag adalah Rusaknya
lapisan Dinding lambung yang disebabkan oleh sekresi asam lambung, yang berlebihan oleh sesuatu hal
dengan Gejala yang dapat sembuh sendiri

Ibu klien: Oh begitu


perawat 1: Apakah ibu tahu penyebab dari maag Ibu klien: Setahu saya penyebab maag karena telat
makan bukan begitu mbak

perawat 1: ya Ibu penyebab maag adalah waktu makan yang tidak teratur kalau makan tidak dikunyah
dengan lembut pekerja terlalu keras dan kurang istirahat, pikiran yang terlalu tegang atau stres
psikologis Ibu klien Oh begitu Lalu bagaimana cara menghindari penyakit maag itu?

perawat 1: biasakan untuk makan secara teratur jangan terlalu berlebihan mengkonsumsi makanan
yang terlalu pedas dan asam, hindari segala faktor yang dapat mengakibatkan stres dan tekanan batin

Ibu klien: baru saya mengerti sekarang perawat 1: pada waktu anak ibu menderita maag apa yang ibu
lakukan? Ibu klien: memberikan obat maag mba

Perawat 1: sebenarnya tindakan ibu itu benar, tetapi bukan itu saja dan perlu diperhatikan karena dalam
memberi obat maag bila kurang tepat dosis obat ataupun jenis obat yang sesuai dengan penyebab maag
bukan yang akan menghentikan atau mengobati tetapi bisa menyebabkan penyakitnya bertambah parah
sehingga jika belum mengerti betul jangan coba-coba mengobati sendiri sebaiknya dibawa berobat ke
puskesmas, RS atau dokter praktek. Untuk tahap pertolongan pertama yang bisa ibu lakukan selain
memberikan obat antima agar penyakitnya tidak semakin parah sambil menunggu dibawa ke Puskesmas
atau rumah sakit, berikan obat terlebih dahulu.

Perawat 1: Apakah ibu tahu apa obat yang perlu diberikan pada penderita maag?

Ibu klien: saya tahu obat

Perawat 1 : Ibu memang benar tetapi ada resep yang lebih bisa mengobati penyakit maag agar rasa
nyerinya berkurang Apakah ibu tahu apa resep itu Ibu Klien saya tidak pernah dengar tentang resep
penyakit maag Bagaimana cara membuat itu suster perawat 1 jadi cara membuat dan memberikan
resep Pada pengobatan penyakit maag bahan-bahannya adalah beberapa buah bengkuang dan ujung
sendok teh garam proses pembuatannya adalah buah bengkuang dikupas terlebih dahulu kemudian
diparut dan diperas usahakan sampai menghasilkan 1 gelas ukuran 240 = 250 cc, selanjutnya tambahkan
garam kemudian aduk sampai rata. dosisnya adalah dua kali satu gelas ( pagi dan sore )sesudah makan

Ibu klien: Oh begitu cara membuat dan memberikannya

perawat 1: benar ibu sudah mengerti, atau ada yang perlu ditanyakan lagi tentang pengobatan

keluarga klien: kami sudah mengerti dan untuk saat ini tidak ada lagi pertanyaan

klien: yang menderita penyakit maag diperiksa oleh perawat 2

perawat 2: Apa benar adik atas nama Putu Linda yang menderita penyakit maag

klien: Iya Ibu

perawat 2: Permisi adik bagaimana kondisi yang adik rasakan sekarang klien: masih terasa nyeri di
bagian dada Tengah Bu perawat 2: Oh iya itu pasti sakit karena adik mengalami maag, untuk selanjutnya
Adik harus makan yang teratur ya,Maag itu Rusaknya lapisan Dinding lambung dengan ganjalan yang
bisa sembuh sendiri, jika dibiarkan penyakit Maag akan sangat membahayakan

klien: Oh begitu ya Bu baik bu saya akan melaksanakan nasihat Ibu

perawat 2: Baiklah kalau begitu, saya permisi dulu ya, ingat untuk menjaga pola makan yang sehat agar
tidak kambuh lagi maag-nya dan ingat minum juga obat yang sudah diresepkan

klien: Baik bu terima kasih

Narasi:

orang tua klien mendatangi perawat 2 untuk bertanya mengenai anaknya

ibu klien: Bagaimana kondisi anak saya?

Mbak perawat 2 : kondisi anak Ibu semakin membaik,bisa dipastikan lagi 2 hari anak Ibu sudah bisa
pulang, anak Ibu masih dalam tahap pemulihan

Ibu kalian: oh begitu baik mbak

perawat 2: Apakah tadi, ibu sudah dijelaskan mengenai pertolongan pada orang penderita maag?

Ibu klien: Sudah Mbak, tadi sudah dijelaskan oleh perawat 1

Prawat 2: kalau begitu, Tolong ibu jelaskan kembali pengertian dari penyakit maag?

Ibu klien: Kalau tidak salah, penyakit maag adalah Rusaknya lapisan Dinding lambung yang disebabkan
oleh sekresi asam lambung yang berlebihan oleh suatu hal, dengan Gejala yang dapat sembuh sendiri
Mbak

perawat 2: tolong ibu sampaikan kembali 4 penyebab maag Seperti yang saya sampaikan

Ibu klien: penyebab maag antara lain waktu makan yang tidak teratur, kalau makan tidak dikunyah
dengan lembut,bekerja terlalu keras dan kurang istirahat dan pikiran yang terlalu tegang atau stres
psikologis Mbak

perawat 2: Apakah Ibu masih ingat cara membuat resep obat maag

Ibu pasien: masih ingat Mbak, caranya adalah siapkan bahan seperti beberapa buah bengkuang dan
Seujung sendok teh garam, sedangkan untuk proses pembuatannya yaitu buah bengkoang di kupas
terlebih dahulu kemudian diparut dan diperas usahakan sampai menghasilkan satu gelas ukuran
240=250 cc, selanjutnya tambahkan garam kemudian aduk sampai rata Mbak

perawat 2: karena Ibu sudah mengerti cara pertolongan pada penderita maag dan tidak ada lagi yang
ditanyakan serta saya harus mengerjakan tugas lain, maka diskusi kita akhir sampai di sini saja
Ibu klien: Terima kasih Mbak jika lain waktu saya ada masalah yang belum dimengerti tentang
perawatan anak saya, apakah boleh kita berdiskusi lagi?

perawat 2: Oh tentu, saya dengan senang hati akan membantu ibu,

baik Ibu nanti kalau perlu bantuan bisa cari atau hubungi saya atau perawat lain di ruangan perawat. Ya
sudah ibu Saya doakan semoga anak Ibu cepat pulih dan bisa beraktivitas seperti biasanya Mari ibu...

Anda mungkin juga menyukai