PENDAHULUAN
1
2
komunikasi edkukatif antara guru dengan siswa atau fasilitator dengan peserta
dapat berlangsung interaktif sesuai dengan tujuan yang telah direncanakan”.
Selain itu, (Sadiman dalam Nengsih dkk (2021:4) menyatakan bahwa “media
adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari
pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, minat,
serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi”.
Selanjutnya, Gerlach dan Ely (1971) dalam Nurfadhillah dan 4A Pendidikan
Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Tanggerang Tahun 2021
(2021:8) mengatakan bahwa “media apabila dipahami secara garis besar
adalah manusia materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang
membuat belajar (siswa) mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau
sikap”. Jadi, media merupakan alat untuk mempermudah untuk melakukan
sesuatu dalam proses pembelajaran. Sehingga, dengan adanya media ini
membantu seseorang memahami makna pesan yang disampaikan.
B. Identifikasi Masalah
C. Batasan Masalah
D. Rumusan Masalah
E. Tujuan Penelitian
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
G. Definisi Operasional
2. Media pembelajaran suatu alat atau bahan yang dapat membantu dalam
proses belajar mengajar guna untuk memperjelas makna dan informasi
yang akan disampaikan sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan
secara efektif untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.
KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Media Pembelajaran
Kelebihan Kekurangan
2. Aplikasi Doratoon
Dalam hasil belajar disini nilai yang diperoleh selama tes dijadikan
sebagai acuan penelitian untuk melihat seberapa pengeuasaan siswa
ataupun seberapa pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa dalam
menerima materi pembelajaran tersebut. Pengertian hasil belajar menurut
Djamarah dan Zain (dalam Haryanto, 2022:27) mengatakan bahwa hasil
belajar adalah sesuatu yang telah diperoleh siswa setelah mereka
melakukan aktivitas belajar. Selanjutnya, menurut Dimyati dan Mudjiono
15
Adapun beberapa penelitian relevan dalam penelitian ini antara lain sebagai
berikut:
C. Kerangka Berpikir
Prites
Postes
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan
penelitian kuntitatif. Metode penelitian kuantitatif merupakan metode yang
digunakan untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara meneliti
bagaimana hubugan antar variabel. Menurut sugiyono (2017: 8) metode
penelitian Kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang
berlandaskan pada filsafat positivism, digunakan untuk meneliti pada
populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data mengguanakan
instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan
tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.
Desain penelitian ini menggunakan eksprimen Pre-Experimental
Designs (Nondesigns). Eksprimen Pre-Experimental Designs
(Nondesigns) adalah eksperimen yang desainnya masih belum dilakukan
sungguh-sungguh, karena masih adanya variabel luar yang berpengaruh
terhadapa adanya variabel dependen,jadi hasil dari penelitian yang
terdapat variabel dependen ini bukan hanya sekedar dipengaruhi oleh
independen saja. Hal tersebut juga bissa terjadi sebab tidak adanya
variabel control, dan sampel tidak dipilih secara random, Sugiono (2017:
74). Sehingga eksperimen ini menggunakan pendekatan one group
Pretest-Posttest Design, yaitu desain penelitian yang dapat digunakan jika
dalam penelitian terdapat kelompok yang diberi perlakuan (treatment).
Kemudian membandingkan keadaan sebelum diberi perlakuan. Sugiono
(2017: 74). Desain penelitian ini dalam pengukuran dilakukan sebanyak
dua kali, yaitu sebelum memberikan materi (pretest) dengan tujuan untuk
mengukur kemampuan awal peserta didik dan setelah memberikan materi
(posttest) yang bertujuan untuk mengukur kemampuan akhir peserta didik,
didalam penelitian ini juga terdapat treatment. Treatment yang dilakukan
sebelum melakukan posttest tetapi setelah melaksanakan pretest, desain ini
20
21
O1 X O2.
Keterangan :
O1 : Nilai Pretest (Sebelum diberi perlakuan)
O2: Nilai Posttest (Setelah diberikan perlakuan)
Pengaruh perlakuan terhadap Higher Order Thingking Skill Siswa
Kelas IV = O1 - O2.
Pada pendekatan model One Group Pretest-Posttest Design ini
terdapat adanya pretes, dimana pretes diberikan sebelum adanya
perlakuan, sehingga hasilnya bisa diketahui dengan lebih akurat karena
dapat membandingka dengan keadaan sebelumnya.
B. Variabel Penelitian
Menurut sugiono (2017:39) Variabel penelitian adalah suatu atribut atau
sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegian yang mempunyai variasi tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulan. Berdasarkan dari pengertian di atas, maka variabel dalam
penelitian terbagi menjadi dua yaitu :
1. Variabel Bebas (Independen)
Variabel Bebas atau disebut sebagai variabel independen. Variabel
bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab
perubahan pada variabel terikat Sugiono (2017:39). Variabel bebas dalam
penelitian ini yaitu media pembelajaran Aplikasi Doratoon.
2. Variabel Terikat (dependen)
Variabel terikat atau disebut juga dengan variabel dependen.
Variabel terikat merupakan suatu variabel yang mengalami perubahan akibat
22
sedangkan jika tes digunakan sebagai alat ukur berupa latihan, maka tes
tersebut harus bisa mengungkapkan keterampilan serta bakat objek yang
sedang diukur. Dalam penelitian ini tes yang akan diberikan berupa soal
pilihan gannda yang berjumlah 10 soal dengan tujuan untuk mengukur
sejauh mana kemampuan siswa.
3. Dokumentasi
Dokumentasi yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan
sebagai alat untuk mempertanggung jawabkan apa yang akan dibahas pada
penelitian oleh peneliti. Selain itu, dokumentasi digunakan untuk
mengetahui kondisi sekolah, kegiatan pembelajaran dalam penelitian, dan
data lainya yang dirasa perlu untuk menunjang penelitian. Dokumentasi
dapat berupa sumber tertulis atau tercetak yaitu:
a. Modul
b. Kisi-kisi soal;
c. Soal;
d. Nilai siswa
E. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan prosedur yang sistematis dan standart untuk
memperoleh data yang diperlukan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan
dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Observasi
Menurut Sutrisno Hadi (1986) dalam Sugiono (2019:223) Observasi
merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari
berbagai proses biologis (pengamatan) dan pisikologis (ingatan).
Pengumpulan data melalui dari observasi, menuntut adanya pengamatan
yang dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui bagaimana proses
pembelajaran berlangsung.
2. Tes
Tes adalah instrument atau alat yang digunakan untuk mengumpulkan
data yang berkaitan dengan kemampuan subjek penelitian dengan
melakukan pengukuran, contohnya untuk mengukur subjek penelitian
24
Σ(6)
Σ(7)
Keterangan:
Kolom (1) diisi dengan nomor urut, sesuai dengan jumlah sampel
Kolom (2) diisi dengan nilai pre-test
Kolom (3) diisi dengan nilai post-test
Kolom (4) diisi dengan nilai gain (D) antara tes awal dan tes akhir
Kolom (5) diisi dengan pengkuadratan angka-angka pada kolom (4)
Kolom (6) diisi dengan jumlah sigma masing-masing kolom
Kolom (7) diisi dengan nilai rata-rata dari kolom (2), (3), (4)
b) Mencari mean variable (x) dan variable (y)
Keterangan :
Mx : Mean pre-test
My : Mean post-test
Σx : Jumlah seluruh nilai pre-test
26
Keterangan :
Md : Mean gain (selisih antara pre-testdan post-test)
Σd : Jumlah gain secara keseluruhan
N : Jumlah banyaknya sampel
Keterangan :
: Jumlah kuadrat deviasi
Σd2 : Jumlah gain setelah dikuadratkan
Σd : Jumlah gain
N : Jumlah banyaknya sampel
Keterangan :
Md : Mean gain (selisih antara pre-testdan post-test)
: Jumlah kuadrat deviasi
N : Jumlah banyak sampelnya
2. Teknik Pengolahan Data Angket
Teknik Pengolahan Data Angket.
Keterangan :
P : Persentase
F : Jumlah jawaban
N : Jumlah responden peneliti
data dikatakan tidak berdistribusi normal jika memiliki signifikasi < 0.05
(Pramat dan Permatasari, 2021).
2. Uji Hipotesis
Uji hipotesis pada teknik analisis data dalam penelitian ini yang
dilakukan dengan menggunakan uji T diharapkan dapat menemukan perbedaan
Hasil Belajar Siswa melalui pretest-posttest pada kelas IV di SDN Talang I
dengan menggunakan media pembelajaran Aplikasi Doratoon. Uji T dilakukan
dengan membandingkan nilai t_hitung dengan t_tabel dengan taraf signifikan
5%.
DAFTAR PUSTAKA