Nama : Pipit Riyani Tanjung

NPM : 22130611866
Kelas : PPG Prajab Gel 2 PPKn

DESAIN INVENSI/INOVASI PEMBELAJARAN DAN RENCANA TINDAK LANJUT

SEMINAR PENDIDIKAN PROFESI GURU
Pengalaman yang Pembelajaran bermakna yang saya dapatkan adalah sebagai seorang guru
paling bermakna
(best practise) sudah seharusnya memahami mengenai pentingnya keterampilan
pengintegrasian teknologi dalam pembelajaran di era digital ini. Dengan
memanfaatkan teknologi informasi dan mengintegrasikannya dalam
pembelajaran akan memudahkan saya dalam menyampaikan materi
dalam kegiatan pembelajaran. Selain itu, pembelajaran akan lebih
menyenangkan dan interaktif sehingga peserta didik akan lebih tertarik
untuk terlibat aktif dalam proses pembelajaran.

Pada mata kuliah ini saya memiliki pemahaman tentang perancangan

media pembelajaran offline maupun online yang nantinya akan saya
terapkan ketika saya menjadi seorang guru. Kegiatan pembelajaran pada
teknologi baru dalam pengajaran dan pembelajaran memberikan saya
keterampilan dalam merancang media pembelajaran yang sesuai dengan
tuntutan zaman yakni melibatkan teknologi pembelajaran online maupun
offline. Hal ini sejalan dengan pendapat (Kuswanto,2019) yang
menyatakan bahwa sebagai seorang pendidik dituntut untuk dapat secara
kreatif mendesain suatu bahan ajar yang memungkinkan peserta didik
dapat secara langsung memanfaatkan sumber belajar yang tersedia.
Dengan teknologi, pembelajaran tidak hanya dapat dilakukan di dalam
kelas melainkan dapat dilakukan tanpa batas waktu dan tempat. Langkah
yang dapat dilakukan yaitu menggunakan web 2.0, pembelajaran berbasis
web secara sederhana dapat dikatakan bahwa semua pembelajaran
dilakukan dengan memanfaatkan teknologi internet dan selama proses
belajar dirasakan terjadi oleh yang mengikutinya, maka kegiatan itu dapat
disebut sebagai pembelajaran berbasis web (Rusman,2013). Dengan web
2.0 pengguna tidak perlu mengunjungi web yang mau diakses tapi hanya
mengklik link yang telah tersedia dikarenakan Aplikasi Web 2.0
merupakan teknologi pembelajaran yang mempunyai keupayaan untuk
menyokong, melakukan perbincangan tidak formal, berdialog,
berkolaboratif dan berdiskusi ilmu secara terbuka (Mohamed Amin,
2013).

Internet dapat dikatakan mampu untuk menyokong pembelajaran dan

pengajaran. Dalam hal ini teknologi dalam proses pembelajaran secara
keseluruhan dilihat memberi impak positif terhadap aspek motivasi dan
proses pembelajaran dan pengajaran (Fook dan Sidhu, 2007; Razak,
2013). Melalui internet, pelajar dan pengajar boleh mendapatkan bahan-
bahan rujukan bagi tujuan pembelajaran dan pengajaran, berkomunikasi
dan berbincang dengan jarak jauh, mendiskusikan bahan pembelajaran,
dan meningkatkan kemahiran menggunakan komputer dalam kalangan
pelajar. Teknologi Web 2.0 merupakan suatu pembaharuan dalam
teknologi internet, dalam hal ini penggunaannya secara nyata dalam
dunia pendidikan sudah banyak contohnya adalah Blogger, Edmodo,
Quiziz, Kahoot, Powtoon, Prezi dan masih banyak lagi.

Hamdan et al (2013) pula mengkaji kelebihan dan kekurangan teknologi

web 2.0. Kajian mereka menunjukkan penggunaan teknologi mampu
meningkatkan (i) potensi pelajar untuk menguasai sesuatu topik, (ii)
maklum balas daripada pelajar, dan (iii) interaksi pelajar introvert dalam
perbincangan dalam talian. Walau bagaimanapun, kajian mereka juga
mendapati wujud kekurangan, yaitu (i) kebergantungan pelajar terhadap
teknologi dalam proses Pembelajaran&Pengajaran, (ii) plagiat, dan (iii)
cyber-bully dalam kalangan pelajar. Kesan negatif ini merupakan
fenomena biasa yang terhasil dari penggunaan sesuatu teknologi.
Pendidik perlu lebih bijak memantau aktiviti pelajar seperti bertindak
sebagai moderator (Usman and Oyefolahan, 2014).
Desain invensi Terdapat beberapa hal yang dapat saya Tarik sebagai pembelajaran
atau inovasi
bermakna, yaitu saya menerapkan hal yang telah saya pahami dalam
pembelajaran tepatnya pada mata kuliah teknologi baru dalam pengajaran
dan pembelajaran khusnya pada topik 1 dan 5 yang membahas mengenai
perkembangan teknologi, media dan pengajaran serta penggunaan
perangkat web dalam pembelajaran, berdasarkan artefak yang telah saya
kerjakan perkembangan teknologi media dan pembelajaran yang sesuai
dengan perkembangan zaman serta penerapan perangkat web dalam
pembelajaran sangat penting. Dimana guru dapat melakukan
pembelajaran dengan berbagai teknologi sesuai dengan perkembangan
zaman dan dengan melibatkan media pembelajaran audio, video, teks,
dan visual. Desain inovasi yang saya buat adalah media interaktif yang
mengkombinasikan blog dengan beberapa permainan educative seperti
teka-teki silang dan word search. Media yang saya gunakan dapat
dilakukan dengan cara online maupun offline, pengintegrasian media di
dalam kelas dapat memberikan peserta didik pengalaman baru dan
menjadi pembelajaran bermakna bagi mereka.

Berikut saya lampirkan link media interaktif yang saya buat :

https://ayobelajarppkndiblog.blogspot.com/
https://www.proprofsgames.com/ugc/word-search/sejarah-
pancasila/
Rencana Tindak Rencana tindak lanjut dalam mata kuliah teknologi baru dalam
Lanjut
pengajaran dan pembelajaran yaitu
1. Memberikan sosialisasi kepada peserta didik sebelum melakukan
pembelajaran mengunakan teknologi, dikarenakan tidak semua
peserta didik memiliki kemampuan yang sama dalam menggunakan
teknologi
2. Menjelaskan secara rinci tata cara pembelajaran agar peserta didik
lebih memahami dan tidak merasa bingung ketika pembelajaran
berlangsung sehingga peserta didik fokus terhadap pembelajaran.
Daftar Pustaka

Kuswanto, Joko. (2019). Pengembangan Modul Interaktif Pada Mata Pelajaran IPA Terpadu Kelas VIII.
Media Infotama, Vol. 15, No. 2.

Rusman. (2013). Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfabeta.

Mohamed Amin Embi. (2013). Web 2.0 Interactive Tools: A Quick Guide. Bangi: Pusat Pembangunan
Akademik, Universiti Kebangsaan Malaysia.

Fook, C.Y. dan Sidhu, G. K. (2007). Peranan teknologi maklumat terhadap peningkatan motivasi
pembelajaran di kalangan pelajar universiti. MEDC Journal, Vol 2. Di muat turun pada 12 Nov 2014
dari http://www.medc.com.my/medc/journals/contentbi2.htm

Usman, S.H. dan Oyefolahan, I.O. (2014). Encouraging Knowledge Sharing using Web 2.0 Technologies
in Higher Education: A Survey, International Journal of Managing Information Technology
(IJMIT), 6(2), pp. 19-28
 Desain Inovasi

A. Definisi
Media interaktif merupakan suatu alat yang digunakan oleh pendidik untuk kegiatan
pembelajaran didalam kelas. Ali, M (2005) menyatakan bahwa penggunaan media
pembelajaran berbantuan komputer mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap daya
tarik siswa untuk mempelajari kompetensi yang diajarkan. Penggunaan media
pembelajaran dapat menghemat waktu persiapan mengajar, meningkatkan motivasi
belajar, dan mengurangi kesalahpahaman terhadap penjelasan yang diberikan oleh guru.

Pengertian multimedia interaktif yang dikemukakan Hofstetter (dalam Munir,2015:113)

bahwa multimedia interaktif merupakan komputer dengan kombinasi antara teks, grafik,
audio, gambar bergerak yang disertai dengan link dan tools. Sejalan dengan pengertian
tersebut, definisi multimedia interaktif juga dikemukakan oleh Munir (2015:114) yaitu
multimedia dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh user, sehingga user bisa
memilih sendiri apa yang diinginkan untuk proses selanjutnya. Munir (2015:114)
memberikan contoh beberapa multimedia interaktif yang diantaranya adalah multimedia
pembelajaran interaktif, aplikasi permainan, dan lain-lain.

Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa multimedia

interaktif merupakan gabungan dari beberapa media yang dirancang dalam satu keutuhan
seperti gambar, teks, audio, animasi, dan simulasi yang digunakan dalam pembelajaran
untuk memperjelas materi atau konsep-konsep yang abstrak menjadi konkrit yang
dilengkapi dengan tools. Multimedia pembelajaran terdiri dari beberapa model yang dapat
diterapkan didalamnya. Heinich, dkk (dalam Munir,2015:60) mengemukakan bahwa
model pembelajaran dengan menggunakan multimedia dapat berupa model praktik dan
latihan, tutorial, permainan, simulasi, penemuan, dan pemecahan masalah.

B. “Four Pillars of Education” Unesco (2015)

1) Belajar untuk Mengetahui (Learning to Know):
Pilar ini menekankan pentingnya memperoleh keterampilan intelektual, pengetahuan,
dan pemahaman yang mendalam tentang berbagai disiplin ilmu. Peserta didik
didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan analitis,
serta menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan, matematika, humaniora, dan teknologi
informasi.
 2) Belajar untuk Hidup Bersama (Learning to Live Together):
Pilar ini menekankan pentingnya pengembangan sikap sosial, etika, dan interaksi
antarbudaya. Peserta didik diajak untuk memahami dan menghargai keberagaman
budaya, nilai, dan keyakinan, serta membangun kemampuan untuk berkomunikasi
dan bekerja sama dengan orang lain secara damai dan toleran.
3) Belajar untuk Berkembang (Learning to Be):
Pilar ini menekankan pengembangan pribadi secara holistik. Peserta didik didorong
untuk mengenali potensi diri dan mengembangkan kecerdasan emosional, spiritual,
dan fisik. Tujuan dari pilar ini adalah menciptakan individu yang mandiri, percaya
diri, dan mampu mengatasi tantangan kehidupan.
4) Belajar untuk Mengambil Bagian (Learning to Participate):
Pilar ini menekankan pentingnya partisipasi aktif peserta didik dalam masyarakat dan
lingkungan sosialnya. Peserta didik didorong untuk menjadi warga yang bertanggung
jawab, berkontribusi pada masyarakat, dan terlibat dalam proses pengambilan
keputusan yang berdampak pada kehidupan bersama.

Dari keempat pilar Pendidikan Unesco diatas, Media interaktif ini merupakan media yang
menekankan pada aspek Learning to Know yaitu peserta didik dituntut untuk perfikir
kritis, kreatif dan memahami materi pembelajaran yang diberikan.

C. Sintaks/Tata cara penggunaan media

1. Peserta didik dapat mengakses materi melalui link barcode yang diberikan oleh guru :

2. Setelah mengakses link barcode maka yang akan muncul adalah blog berisikan materi
pembelajaran, masing-masing kelompok akan memiliki tampilan yang berbeda-beda
a) Kelompok 1
b) Kelompok 2

c) Kelompok 3

d) Kelompok 4

e) Kelompok 5

Setelah membaca dan melihat video yang ada dalam blog yang telah diberikan
guru. Masing-masing kelompok membuka link yang ada dalam blog tersebut untuk
mengerjakan teka-teki silang
 3. Selanjutnya masing-masing kelompok membuka teka-teki silang dan mengerjakannya
dengan batas waktu yang telah ditentukan

Dasboard teka-teki silang yang akan diterima masing-masing kelompok akan berbeda
satu sama lainnya.
4. Setelah waktu yang diberikan guru sudah habis makan kelompok akan mengakhiri
permaianan teka-teki silang dan langsung muncul nilai yang dihasilkan

D. Pengukuran Efektifitas Media

Hamalik dalam Azhar Arsyad (2007:15) mengemukakan bahwa pemakaian media
pembelajaran dalam proses pembelajaran dapat membangkitkan keinginan dan minat yang
baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan membawa pengaruh-
pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pembelajaran akan sangat
membantu keefektifan proses pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi pelajaran,
sesuai dengan tuntutan kurikulum.

Dalam kaitannya dengan hasil pembelajaran, setiap kegiatan yang berlangsung pada
akhirnya akan dituntut hasil akhir dari kegiatan tersebut, demikian pula dalam
pembelajaran untuk mengetahui berhasil tidaknya seseorang yang belajar, harus dilakukan
pengukuran dan penilaian. Dengan mengukur hasil belajar, maka seseorang akan dapat
diketahui tingkat penguasaan tentang materi pelajaran yang telah dipelajari. Hasil dari
pembelajaran itu disebut hasil belajar. Jadi hasil belajar adalah hasil yang dicapai oleh
siswa setelah melakukan kegiatan belajar dimana hasil tersebut merupakan gambaran
penguasaan pengetahuan dan keterampilan dari peserta didik yang berwujud angka dari
tes standar yang digunakan sebagai pengukur keberhasilan. Angka atau skor sebagai hasil
pengukuran mempunyai makna jika dibandingkan dengan patokan sebagai batas yang
menyatakan bahwa siswa telah menguasai secara tuntas materi pelajaran tersebut. Dimyati
(2006 : 3-4) memaparkan bahwa hasil belajar adalah hasil dari suatu interaksi tindak
belajar dan tindak mengajar yang diakhiri dengan proses evaluasi.
Hasil Pembelajaran PPKn Menggunakan Search Word
Pertemuan Pertama
NO NAMA Nilai
1 Acyuta Darel Ardeta 0
2 Ade Juwita 60
3 Agung Aderai Candra 90
4 Alya Kirana 50
5 Arisqina Fahana Putri 0
6 Arthur Dhyka Lukas S 100
7 Attiyah Qorirah 0
8 Caca Sagita Dewi 50
9 Delia Aliya Zahra 0
10 Dhinitya Maharani 100
11 Edwardus Oktabiano W 0
12 Alfrida Fitri Kudadiri 0
13 Exaudi Pandiangan 100
14 Galih Catur Rahmadani 0
15 Gusti Ayu Putu Zinia D 100
16 Halwa Nadia 40
17 Kadek Ivan Wiadnyana 60
18 Khalishah Putri S 0
19 Lourencia Diva G.H 90
20 M. Fahri Kurniawan 90
21 Marciella Putri H 100
22 Mardiyansyah 100
23 Marsel Saragih 100
24 Muhammad Irfan 70
25 Nabila Salsabila A 0
26 Nafisah Fayidillah A 100
27 Ni Putu Ayu Gita W 100
28 Panji Makhfudin A 100
29 Putri Intan Nurchairani 50
30 Ravi Bintang P 0
31 Resi Monika 0
32 Rivella Darmawan 100
33 Sintia Sari 100
34 Steffany Audrey N 80
35 Wayan Frendy A 100
36 Zahra Anggun Y 0
Jumlah 2030
Jumlah Siswa Yang Mengikuti 24
Presentasi Keberhasilan 84,5833
 Hasil Belajar Menggunakan Quiziz
Pertemuan ke 2
SOAL
NAMA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 JUMLAH
1 Acyuta Darel Ardeta 10 0 0 0 0 0 0 10 10 0 30
2 Ade Juwita 0 0 0 0 0 10 10 0 0 10 30
3 Agung Aderai Candra 0
4 Alya Kirana 10 10 10 10 0 10 0 0 0 0 50
5 Arisqina Fahana Putri 0 10 0 0 10 0 0 0 0 0 20
6 Arthur Dhyka Lukas S 0 10 0 0 0 10 0 0 10 0 30
7 Attiyah Qorirah 0
8 Caca Sagita Dewi 0 10 10 0 10 0 10 0 10 0 50
9 Delia Aliya Zahra 0
10 Dhinitya Maharani 10 10 0 0 10 0 0 0 10 0 40
11 Edwardus OktabianoW 10 10 0 0 0 0 10 0 10 0 40
12 Alfrida Fitri Kudadiri 10 0 0 0 10 0 0 0 0 0 20
13 Exaudi Pandiangan 10 10 0 0 0 0 0 0 10 0 30
14 Galih Catur Rahmadani 0
15 Gusti Ayu Putu Zinia D 0
16 Halwa Nadia 10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10
17 Kadek Ivan Wiadnyana 0
18 Khalishah Putri S 10 10 0 0 10 0 0 0 0 0 30
19 Lourencia Diva G.H 10 0 0 0 0 10 0 0 10 0 30
20 M. Fahri Kurniawan 10 10 0 0 0 0 10 0 0 0 30
21 Marciella Putri H 0 10 0 0 0 0 0 0 10 0 20
22 Mardiyansyah 0 10 0 0 10 0 0 0 0 0 20
23 Marsel Saragih 0
24 Muhammad Irfan 0
25 Nabila Salsabila A 10 0 10 0 10 0 0 0 0 0 30
26 Nafisah Fayidillah A 0 10 0 0 10 0 0 10 10 0 40
27 Ni Putu Ayu Gita W 0
28 Panji Makhfudin A 10 10 0 10 10 0 0 0 0 0 40
29 Putri Intan Nurchairani 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 10
30 Ravi Bintang P 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 10
31 Resi Monika 10 0 0 0 10 0 10 10 0 10 50
32 Rivella Darmawan 10 0 10 0 10 0 0 0 0 10 40
33 Sintia Sari 0 10 10 0 0 0 0 0 0 0 20
34 Steffany Audrey N 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 10
35 Wayan Frendy A 0
36 Zahra Anggun Y 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
140 140 50 20 130 40 50 30 90 40
Jumlah Siswa Yang 14 14 5 2 13 4 5 3 9 4
Menjawab Benar
Jumah Siswa Yang 28 28 28 28 28 28 28 28 28 28
Mengikuti
Presentasi 0,5 0,5 0,178571 0,07143 0,464286 0,142857 0,178571 0,107143 0,321429 0,142857
Keberhasilan
50,00 50,00 17,86 7,14 46,43 14,29 17,86 10,71 32,14 14,29
Hasil pembelajaran kelompok menggunakan Teka-Teki Silang
Pertemuan Ke 1
No. Nama Nilai
1 Acyuta Darel Ardeta 60
2 Ade Juwita 60
3 Agung Aderai Candra 60
4 Alya Kirana 60
5 Arisqina Fahana Putri 60
6 Arthur Dhyka Lukas S 60
7 Attiyah Qorirah 0
8 Caca Sagita Dewi 60
9 Delia Aliya Zahra 13
10 Dhinitya Maharani 13
11 Edwardus Oktabiano W 13
12 Alfrida Fitri Kudadiri 13
13 Exaudi Pandiangan 13
14 Galih Catur Rahmadani 13
15 Gusti Ayu Putu Zinia D 13
16 Halwa Nadia 67
17 Kadek Ivan Wiadnyana 67
18 Khalishah Putri S 67
19 Lourencia Diva G.H 67
20 M. Fahri Kurniawan 67
21 Marciella Putri H 67
22 Mardiyansyah 67
23 Marsel Saragih 20
24 Muhammad Irfan 20
25 Nabila Salsabila A 20
26 Nafisah Fayidillah A 20
27 Ni Putu Ayu Gita W 20
28 Panji Makhfudin A 20
29 Putri Intan Nurchairani 20
30 Ravi Bintang P 0
31 Resi Monika 0
32 Rivella Darmawan 0
33 Sintia Sari 0
34 Steffany Audrey N 0
35 Wayan Frendy A 0
36 Zahra Anggun Y 0
Jumlah 1120
Jumlah siswa yang mengikuti 35
Presentase 32
Hasil pembelajaran kelompok menggunakan Teka-Teki Silang
Pertemuan Ke 2
No. Nama Nilai
1 Acyuta Darel Ardeta 90
2 Ade Juwita 90
3 Agung Aderai Candra 90
4 Alya Kirana 90
5 Arisqina Fahana Putri 90
6 Arthur Dhyka Lukas S 90
7 Attiyah Qorirah 0
8 Caca Sagita Dewi 90
9 Delia Aliya Zahra 100
10 Dhinitya Maharani 100
11 Edwardus Oktabiano W 100
12 Alfrida Fitri Kudadiri 100
13 Exaudi Pandiangan 100
14 Galih Catur Rahmadani 100
15 Gusti Ayu Putu Zinia D 100
16 Halwa Nadia 100
17 Kadek Ivan Wiadnyana 100
18 Khalishah Putri S 100
19 Lourencia Diva G.H 100
20 M. Fahri Kurniawan 100
21 Marciella Putri H 100
22 Mardiyansyah 100
23 Marsel Saragih 80
24 Muhammad Irfan 80
25 Nabila Salsabila A 80
26 Nafisah Fayidillah A 80
27 Ni Putu Ayu Gita W 80
28 Panji Makhfudin A 80
29 Putri Intan Nurchairani 80
30 Ravi Bintang P 100
31 Resi Monika 100
32 Rivella Darmawan 100
33 Sintia Sari 100
34 Steffany Audrey N 100
35 Wayan Frendy A 100
36 Zahra Anggun Y 100
Jumlah 3290
Jumlah siswa yang mengikuti 35
Presentase 94