Anda di halaman 1dari 7

Priyeksi Pengangguran dan Kemiskinan

Provinsi Maluku 2021-2022


Rapat II, Penyusunan Asumsi Ekonomi Makro
BAPPEDA Provinsi Maluku, Oktober 2021

Djufri Rays Pattilouw


FEB Unpatti
Metodologi

Ekonometrik (Dinamis)
 Arima
 ECM

Metode yang
bisa Matematik (Statis)
diterapkan  Konsep elastisitas
untuk  Tendensi sentral
 Konsep pertumbuhan
melakukan
proyeksi
Kualitatif
 Landscape analysis  Outlook ekonomi
global, nasional, dan daerah
 Fenomenologi deskriptif
Evaluasi Pencapaian
Capaian 2019 (%) Capaian 2020 (%)
Indikator
Proyeksi Realisasi Proyeksi Realisasi
Growth 6,0-6,2 5,57 -0.9 – -0.1 -1.1
Inflasi (Proyeksi ±1%) 3,05 2,08 0.45 0.21
Pengangguran 7,14 7,08 7.82 7.57
Kemiskinan 17,19 17,65 17.69 17.99

– Pertumbuhan ekonomi tahun 2019 sebesar 5,57%, dan tahun 2020 -1.1%.  target 2019
pada kisaran 6,0% - 6,2%, dan tahun 2020 pada kisaran -0.9% – -0.1%
– Inflasi Maluku Des 2019 sebesar 2,08 %, dan 2020 0,453,53%  berada dalam kisaran
target 3,05% dan 0,45% (±1%)
– Tkt kemiskinan 2019 sebesar 17,65%, dan 2020 sebesar 17,99%  bergeser 0,30% dari
proyeksi
– TPT Agustus 2019 sebesar 7,08 persen, dan 2020 sebesar 7,57%  penurunan melampaui
target yang diproyeksikan
PENGANGGURAN
• Dari hubungan antara pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja (KK) di
Maluku, diketahui bahwa elastisitas KK sebesar 0,65, dimana setiap persen
pertumbuhan ekonomi akan membuka lowongan kerja sebesar 0,65% .
• Jika Angkatan Kerja (AK) tumbuh sebesar 3,06% pertahun (sesuai rata-rata 5
tahun terakhir), maka diperkirakan akan ada tambahan AK sebanyak 28.689 orang
menjadi 864.860 orang pada Agustus 2021. Dan jika pertumbuhan ekonomi sesuai
proyeksi maka akan terbuka 24.079 kesempatan kerja. Itu berarti masih ada 4.610
orang yang tidak terserap di pasar kerja (menganggur). Dengan demikian tingkat
pengangguran terbuka (TPT) Agustus 2021 diprediksi berkisar 7,04%  menurun
dari tahun sebelumnya, namun meningkat dibanding Februari.
• Pada tahun 2022 perekonomian diprediksi semakin baik dengan pertumbuhan
sebesar 6,03%. Sejalan dengan itu pengangguran akan berkurang sebanyak
5.056 orang, sehingga TPT pada tahun 2021 diprediksi terus turun menjadi 6,27%
KEMISKINAN
• Elastisitas jumlah orang miskin terhadap pertumbuhan ekonomi diasumsikan
sebesar -0.125, dimana setiap persen pertumbuhan akan mengurangi orang miskin
sebanyak 0,125%.
• Pertumbuhan penduduk rata-rata 1,66% pertahun, dimana pada tahun 2021
penduduk Maluku diperkirakan berjumlah 1.879.615 jiwa (atau 1.821.859?), dan
tahun 2022 sebanyak 1.910.817 jiwa (atau 1.852.102?)
• Sesuai proyeksi pertumbuhan ekonomi, maka diperkirakan pada tahun 2021 jumlah
penduduk miskin akan berkurang sebanyak 1.914 menjadi 320.486 orang. sehingga
tingkat kemiskinan pada Agustus 2021 diprediksi turun menjadi 17,05%
• Pada tahun 2021, sejalan dengan kembali membaiknya pertumbuhan ekonomi
maka jumlah orang miskin diperkirakan berkurang sebanyak 2.416 menjadi 318.070
orang . Sehingga pada tahun 2022, tingkat kemiskinan diiperkirakan kembali turun
menjadi 16,65%
Proyeksi 2021-2022
Realisasi (%) Proyeksi (%)
Indikator
2020 2021 2022

Pengangguran (%) 7,57 7,04 6.27


Feb 21 : 6.73

Kemiskinan (%) 17,99 17,05 16,25


Mar21 : 17,87
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai