Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

EVALUASI PENGEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL


PADA AUD
Disusun untuk Memenuhi tugas mata Kuliah Pengembangan Sosial Emosional AUD

Dosen Pengampu :

Ade Ridwan Thabroni.M.Pd

Disusun Oleh :

1. Mulyani
2. Rusyawati
3. Lisda Faryani : 21.0026 PIAUD

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM PELABUHANRATU
TAHUN AJARAN 2022 M /1444 H
KATA PENGANTAR

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬


  

Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha Esa. Atas
rahmat dan hidayahnya. Sehingga makalah ini dapat tersusun sampai
dengan selesai. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami
berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca peraktekan
dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa
bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini
karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami, untuk itu kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.

Palabuhanratu, 24 November 2022


DAFTAR ISI

JUDUL..................................................................................................................

KATA PENGANTAR ........................................................................................

DAFTAR ISI ..................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................

A. LATAR BELAKANG ..........................................................................


B. RUMUSAN MASALAH .......................................................................

BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................

A. Pengertian Evaluasi Pengembangan Sosial AUD......................................


B.    Karakteristik Evaluasi............................................................................

C.     Tekhnik Evaluasi...................................................................................

BAB III PENUTUP .......................................................................................

A. KESIMPULAN ..................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..............................................
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Pendidikan dilakukan manusia sepanjang hayatnya atau dikenal dengan istilah long
life education. Makna kata tersebut mengharuskan manusia untuk menjalani pendidikan
selama manusia tersebut melakukan tugasnya setiap hari. Pendidikan anak usia dini
merupakan jenjang pendidikan usia nol sampai enam tahun.
Usia nol sampai enam tahun merupakan masa peka bagi anak sehingga para ahli
menyebutnya masa golden age, karena perkembangan kecerdasannya mengalami peningkatan
yang sangat pesat dan sebagai penanaman karakter dimasa usia anak mencapai dewasa.
Pendidikan karakter pada anak usia dini dilakukan melalui penanaman kebiasaan tentang
perilaku yang baik dalam kehidupan, sehingga anak memiliki kesadaran dan pemahaman
yang tinggi, kepedulian serta menerapkan kebaikan dalam kehidupan sosial.
Perilaku sosial merupakan aktivitas yang dilakukan dengan berhubungan pada orang disekitar
kita, baik itu keluarga, teman, guru dan masyarakat. Ketika anak berhubungan dengan orang
lain maka akan terjadi interaksi sosial yang dapat memacu emosi yang diwujudkan dalam
suatu tindakan.
Emosi merupakan suatu keadaan perasaan yang bergejolak dalam diri seseorang yang
disadari dan dan diungkapkan melalui tindakan. Dalam pengungkapan emosi anak dalan
kehidupan sosial maka dibutuhkan adanya evaluasi atau penilaian baik buruknya perilaku
anak tersebut. Maka dari itu kami merasa tertarik untuk membahas tentang pengembangan
sosial emosi pada anak usia dini dengan judul “Evaluasi pengembangan sosial emosi pada
anak usia dini”.

B.     Rumusan Masalah
a.       Apa yang dimaksud dengan evaluasi pengembangan?
b.      Apa saja karakteristik evaluasi ?
c.       Apa yang dimaksud dengan Tekhnik Evaluasi ?
BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian Evaluasi Pengembangan Sosial AUD


Pengertian Evaluasi(UNO 2012:3) evaluasi adalah proses pemberian makna atau
ketetapan kualitas hasil pengukuran dengan cara membandingkan angka hasil pengukuran
dengan cara membandingkan angka hasil pengukuran tersebut dengan kriteria tertentu.
Berikut pengertian evaluasi menurut beberapa ahli (Mahyuddin 2008:5) :

1.      Tyler, evaluasi adalah sebuah proses pengumpulan data untuk menentukan sejauh mana,
dalam hal apa, dan bagaimana tujuan pendidikan sudah tercapai.

2.      NSW Department Of Education, evaluasi adalah proses mengumpulkan data dan membuat
keputusan tentang efektivitas program pembelajaran, kebijakan dan prosedurnya.

3.      Hill, evaluasi adalh proses merangkum dan menginterpretasi kejadian dan membuat
keputusan profesional berdasarkan informasi yang telah dikumpulkan.

Evaluasi secara umum dapat diartikan sebagai proses sistematis untuk menentukan nilai
sesuatu (tujuan, kegiatan, keputusan, untuk kerja, proses, orang, objek, dll). Evaluasi tidak
selalu melalui proses mengukur baru melakukan proses menilai tetapi evaluasi langsung
melalui penilaian saja.

B.     Karakteristik Evaluasi
1.      Penilaian harus dikaitkan dengan kurikulum, untuk mendapatkan hasil evaluasi yang tepat
sasaran dan tidak menyimpang dari tujuan maka pelaksanaan evaluasi harus terkait dengan
kurikulum.

2.      Hasil penilaian harus dimanfaatkan untuk kepentingan anak. Penilaian bukan sekedar angaka
atau ungkapan deskriptif yang tidak bermakna dan tidak memiliki manfaat untuk kemajuan
anak itu sendiri. Dalam pelaksanaannya sebaiknya guru memfokuskan pengamatan pada
proses sesuatu yang terjadi yang dianggap penting bagi anak, dan sebaiknya guru tidak
sekedar menuliskan laporan dalam buku pedoman.

3.      Penilaian harus mencakup seluruh aspek perkembangan anak. Perkembangan manusia adalah
utuh dan menyeluruh. Dengan demikian, proses evaluasi diharapkan menyentuh keseluruhan
aspek perkembngan anak.

4.      Penilaian melibatkan observasi yang teratur dan periodik dari anak dalam berbagai keadaan
yang menggambarkan tingkah laku anak setiap saat.
5.      Penilaian didasarkan pada prosedur yang menggambarkan kegitan anak secara khusus dan
menolak pendekatan yang menempatkan anak dalam situasi yang dibuat- buat.

6.      Penilaian menggunakan suatu alat dan prosedur yang tersususun, seperti koleksi karya anak,
catatan observasi yang sistematis, catatan percakapan dan wawancara dengan guru- guru lain
serta rangkuman kemajuan anak secara individual maupun dalam kelompok.

7.      Penilaian menunjukan keunggulan dan kemajuan anak. Apakah anak dapat melakukan, dan
tidak mengadili jawaban yang salah atau apa yang tidak dapat dilakukan anak atau apa yang
tidak diketahui mereka.

8.      penilaian terhadap aspek perkembangan anak dapat dilakukan guru dalam membuat simbol-
simbo atau lambang-lambang yang mudah dipahami oleh guru itu sendiri, misalnya simbol
bulat penuh, bulat setengah, bulat kosong atau dengan simbol bintang.

C.     Tekhnik Evaluasi
Untuk  mengetahui  sejauhmana  tingkat  perkembangan  sosial emosional anak, ada
beberapa cara  yang dapat dilakukan antara lain dengan melakukan
pengamatan,  anecdotal  record,  daftar  check,  analisis  foto,  dan  dokumentasi visual
lainya, serta analisis karya anak.
1.      Pengamatan adalah proses memperhatikan seorang anak dalam melakukan
suatu  kegiatan  atau  melakukan  permainan,  tanpa  mencampuri  kegiatan anak tersebut.
Dalam kegiatan ini seorang guru harus peka, terperinci, dan deskriptif.

2.      Anecdotal
record Adalah  suatu  pendokumentasian  kegiatan  atau  perilaku  yang  teramati  berupa
catatan ringkas. Pengamatan guru dapat dituangkan ke dalam tiga atau empat kalimat.

3.      Daftar check dapat digunakan sebagai suatu cara untuk mendokumentasikan kejadian


penting tertentu yang berkaitan dengan perkembangan anak, suatu tujuan tertentu, atau
sasaran instruksional.
Contoh Alat penilaian perkembangan sosial anak usia 3 tahun, dalam hal berbagi:
BERBAGI
PENILAIAN PADA ANAK TAMPA TIDAK TAMPAK KOMENTAR
K
Memberikan mainan pada anak lain

Membiarkan anak lain selesaikan


sesuatu
Mengambil  barang  anak  lain  dengan
Sopan

4.      Analisis foto dan alat Pengumpulan informasi perkembangan anak melalui foto, VCD, atau
tape recorder sangat menarik dan bermanfaat.

5.      Analisis karya anak.


Dengan  mengumpulkan  karya  anak  (gambar  dan  hasil  karya  lain)  guru
Dapat menganalisis perkembangan anak dari waktu ke waktu.
BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Pengertian Evaluasi (UNO 2012:3) evaluasi adalah proses pemberian makna atau
ketetapan kualitas hasil pengukuran dengan cara membandingkan angka hasil pengukuran
dengan cara membandingkan angka hasil pengukuran tersebut dengan kriteria tertentu.
Tekhnik Evaluasi untuk  mengetahui  sejauhmana  tingkat  perkembangan  sosial emosional
anak. Untuk  mengetahui  sejauhmana  tingkat  perkembangan  sosialemosional  anak,
ada  beberapa  cara  yang  dapat  dilakukan  antara  lain  dengan  melakukan
pengamatan,  anecdotal  record,  daftar  check,  analisis  foto,  dan  dokumentasi visual
lainya, serta analisis karya anak.
DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2007. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Moleong, Lexy J. 2006. Metodologi Penelitaian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya 

Depdiknas. 2006. Pedoman Penilaia di Taman Kanak Kanak. Jakarta : Direktorat Pembinaan


Taman Kanak-Kanak dan SD

Pratisto. 2011.  Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan Dan Ilmu
Pendidikan : Universitas Terbuka

Anda mungkin juga menyukai