Anda di halaman 1dari 7

Tugas 1

PAUD4203/evaluasi perkembangan anak TK

Oleh

Nama :RINI TAHTA


Nim :856223949

Prodi :122/Pendidikan guru Pendidikan anak usia dini

UPBJJ :padang

Fakultas keguruan dan ilmu Pendidikan


Universitas terbuka

Oktober 3023.2
soal

1.Jelaskan perbedaan bentuk evaluasi berdasarkan prosedur yang digunakan

2.Guru atau Pendidik merupakan salah satu komponen penting dalam proses
evaluasi kegiatan pembelajaran. Guru juga harus dapat menerima proses evaluasi
sebagai suatu cara yang positf dalam bekerja bersama anak. alasannya!Jelaskan

3. Jelaskan 4 prinsip evaluasi di dalam pembelajaran PAUD!

4. Evaluasi dilakukan pada semua tingkatan pendidikan. Jelaskan fokus evaluasi di


Taman Kanak-kanak!

5. Berikan contoh bagaimana merancang evalusi dengan teknik ceklis observasi


pada salah satu aspek perkembangan anak menggunakan format berikut ini
jawaban
1.Jelaskan perbedaan bentuk evaluasi berdasarkan prosedur yang digunakan

1.Evaluasi Formatif:

 Tujuan: Evaluasi formatif dilakukan selama proses pengembangan atau


pelaksanaan program atau kegiatan untuk memberikan umpan balik dan
perbaikan yang diperlukan.
 Metode: Biasanya menggunakan metode seperti pemantauan berkelanjutan,
wawancara, atau diskusi kelompok.
 Fokus: Lebih berfokus pada perbaikan dan peningkatan.

2.Evaluasi Sumatif:

 Tujuan: Evaluasi sumatif dilakukan setelah program atau kegiatan selesai


dengan tujuan memberikan gambaran keseluruhan tentang hasil dan prestasi.
 Metode: Menggunakan data dan informasi yang telah terkumpul selama
program, seperti ujian, survei, atau statistik.
 Fokus: Lebih berfokus pada menilai efektivitas dan hasil akhir.
Evaluasi Formatif vs. Evaluasi Sumatif:

3.evaluasi formatif dan evaluasi sumatif


 Waktu: Evaluasi formatif terjadi selama proses, sedangkan evaluasi sumatif
terjadi setelah proses.
 Tujuan: Evaluasi formatif bertujuan untuk perbaikan, sementara evaluasi
sumatif bertujuan untuk penilaian akhir.
 Metode: Metode yang digunakan berbeda, dengan formatif menggunakan
data berkala dan interaksi lebih langsung, sedangkan sumatif mengandalkan
data akhir.

4.Evaluasi Internal:

 Pihak yang Melakukan: Evaluasi internal biasanya dilakukan oleh orang


dalam organisasi atau program yang dievaluasi.
 Kepentingan: Lebih berfokus pada perbaikan internal, pengambilan
keputusan, dan manajemen.

5. Evaluasi Eksternal:

 Pihak yang Melakukan: Evaluasi eksternal dilakukan oleh pihak luar yang
independen, seperti lembaga evaluasi atau konsultan.
 Kepentingan: Lebih berfokus pada akuntabilitas, transparansi, dan
pembandingan dengan standar eksternal.
2.Guru atau Pendidik merupakan salah satu komponen penting dalam proses
evaluasi kegiatan pembelajaran. Guru juga harus dapat menerima proses evaluasi
sebagai suatu cara yang positf dalam bekerja bersama anak. alasannya!Jelaskan

1.Meningkatkan Kualitas Pengajaran: Evaluasi memberi peluang kepada guru untuk


menilai sejauh mana tujuan pembelajaran tercapai. Dengan menerima hasil
evaluasi, guru dapat mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan dalam metode
pengajaran mereka dan mengambil tindakan perbaikan untuk meningkatkan kualitas
pengajaran.

2.Perbaikan Diri: Proses evaluasi membantu guru untuk merenungkan dan


merencanakan perbaikan dalam praktik pengajaran mereka. Ini memungkinkan
mereka untuk terus belajar dan berkembang sebagai pendidik.

3.Kepuasan Murid: Evaluasi juga memungkinkan guru untuk mendengarkan umpan


balik dari murid. Ini penting untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih
efektif dan memuaskan bagi murid.

4.Akuntabilitas: Evaluasi membantu dalam menilai kinerja guru secara objektif. Guru
harus bisa mengukur kemajuan dan pencapaian murid sesuai dengan standar yang
telah ditetapkan.

5.Peningkatan Kinerja Sekolah: Dengan menggabungkan hasil evaluasi guru,


sekolah dapat merencanakan perbaikan yang diperlukan untuk meningkatkan mutu
pendidikan secara keseluruhan.

Dengan menerima proses evaluasi sebagai alat yang positif dalam meningkatkan
kualitas pembelajaran, guru dapat berperan lebih efektif dalam membantu
perkembangan dan pendidikan anak-anak.
3. Jelaskan 4 prinsip evaluasi di dalam pembelajaran PAUD!

1.masa kanak kanak adalah bagian dari kehidupan ,juga sebagai persiapan bagi
masa yang akan datang.bahwa yang di tawarakan kepada anak didi harus relevan
dengan pengetahuan yang akan datang .

2.keseluruhan didik merupakan hal penting


Semua aspek perkembangan anak yaitu fisik,sosial emosional,kognitif
intelektual,dan bahasa mempunyai implikasi multiprofesional .

3.belajar dan pengetahuan tidak dapat di pisah pisahkan (tidak


komparmental),melainkan terpadu(integral)
Prinsip ini menjadi alat control bagi guru untuk menilai mengases memadai tidak nya
kurikukulum yang di pakai.

4.sikap disiplin anak didik perlu di perhatiakan


Pendidik perlu mengamati dan sesekali mencatat beberapa sering diri nya
mengawasi dan mendisiplinkan anak ddik nya .penaman disiplin harus di lakukan
dengan lembut hangat dan ramah
4. Evaluasi dilakukan pada semua tingkatan pendidikan. Jelaskan fokus evaluasi di
Taman Kanak-kanak!

1. Pengembangan Kemampuan Anak: Evaluasi di TK difokuskan pada


perkembangan kemampuan anak-anak dalam berbagai aspek, seperti
motorik, kognitif, sosial, dan emosional. Ini dapat mencakup pemahaman
bahasa, keterampilan bermain, dan kemampuan berinteraksi.

2. Pengamatan Berbasis Aktivitas: Evaluasi di TK sering kali dilakukan melalui


pengamatan aktif anak-anak selama bermain dan belajar. Guru akan
memperhatikan bagaimana anak berpartisipasi dalam kegiatan sehari-hari
dan berinteraksi dengan teman-teman serta lingkungannya.

3. Pengembangan Sosial dan Emosional: Evaluasi juga melibatkan pengamatan


terhadap perkembangan sosial dan emosional anak-anak. Ini mencakup
kemampuan mereka untuk berbagi, bekerjasama, mengatasi konflik, dan
mengungkapkan emosi.

4. Keterlibatan Orang Tua: Evaluasi di TK sering melibatkan orang tua. Guru


akan berkomunikasi dengan orang tua tentang perkembangan anak-anak dan
memberikan umpan balik mengenai cara orang tua dapat mendukung anak-
anak di rumah.

5. Penilaian Formatif: Evaluasi di TK lebih cenderung bersifat formatif, yaitu


digunakan untuk membantu anak-anak berkembang dan bukan untuk
memberikan penilaian yang menentukan. Tujuannya adalah untuk
memberikan panduan dalam perencanaan pembelajaran yang lebih baik.

6. Kreativitas dan Ekspresi: Evaluasi di TK juga mencakup ekspresi kreatif anak-


anak, seperti seni dan bermain peran. Guru akan melihat bagaimana anak-
anak mengembangkan kreativitas mereka.

7. Kesehatan dan Keamanan: Evaluasi juga melibatkan memastikan bahwa


anak-anak berada dalam lingkungan yang sehat dan aman. Ini termasuk
pengawasan terhadap kesehatan fisik anak-anak dan tindakan keamanan di
TK.

Evaluasi di TK penting untuk memastikan bahwa anak-anak mengalami


perkembangan yang seimbang dalam berbagai aspek kehidupan mereka, sambil
memberikan dukungan dan panduan kepada guru dan orang tua untuk membantu
perkembangan anak-anak yang optimal
5. Berikan contoh bagaimana merancang evalusi dengan teknik ceklis observasi
pada salah satu aspek perkembangan anak menggunakan format berikut ini

Nama anak:najla

Penilaian
fokus indikator Sub indikator
1 2 3
Mengenal ibadah Menirukan anakMeniru
secara sederhana pelaksanaa Gerakan guru X v v
Menurut keyakinan n sholat
Anak Melakukan
Gerakan sholat
sesuai dengan X v v
contoh yang telah di
praktikan guru
Anak mampu
mengulang Kembali X v v
gerakan

Di simpulkan bahwa najla dalam pengembangan pembentukan perilaku sudah dapat


melakukan Gerakan ibadah dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai