‫الَر ِحي ْ ِم‬ َّ‫ ِب ْس ِم الل ِّه ّـ‬ 

َّ‫الَر ْح َم ِن ّـ‬
‫الله َوبَ َرك َاتُ ُه‬ ِ ‫عل َيْك ُْم َو َر ْح َم ُة‬
َ ‫الَسال َ ُم‬
َّ‫ّـ‬

MODUL 2
Asesmen dan
Evaluasi
Pembelajaran pada
Anak Usia Dini
KELOMPOK 1
1. Lisa Riana (NIM. 856686167)
2. Hayuani Dwi Saputri (NIM. 856686207)
3. Risnaini (NIM. 856685276)
KEGIATAN BELAJAR 1
Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran TK
Pengertian Operasional Asesmen dan Evaluasi
Mengevaluasi pendidikan anak:
a. Memeriksa pendidikan yang
diterima anak
b. Mengamati, meneliti seberapa
besar kesenjangan materi yang
diberikan terhadap tujuan atau
taraf kemiripan dengan gambaran
yang diharapkan
Asesmen:
a. Memperhatikan & mendeskripsikan
kemajuan proses (apakah ada bukti
kemajuan tujuan pendidikan)
b. Bagaimana respons anak pada
metode dan isi pendidikan yang
diberikan

a. Apa yang disiapkan & ditawarkan untuk anak didik (program

pembelajaran)
b. Bagaimana tawaran itu ditanggapi anak karena tiap anak punya gaya
belajar sendiri
Pendekatan Proses: dalam Asesmen & Evaluasi

Pendekatan proses akan membimbing guru menjadi lebih tahu

secara pasti tentang kemajuan pendidikan anak didiknya. Kepastian
kemajuan itu adalah syarat agar dapat melakukan bentuk asesmen
dan evaluasi yang tepat untuk anak didiknya.

 Urgensi Asesmen & Evaluasi bagi Orang tua

Informasi untuk orangtua dapat dilakukan melalui hasil pekerjaan

anaknya; tulisan, gambar, lukisan, model atau buku cerita.
Atau pertunjukan anak; menari, menyanyi, main drama di
panggung
 Prosedur Asesmen dan Evaluasi
1 2

Prosedur
Prosedur Sumatif
Formatif

Cara pengumpulan
Proses berlangsung
datanya berlangsung
terus menerus
sesaat dalam kurun
(prinsip kontinuitas
waktu tertentu, pada
evaluasi)
waktu tertentu

Mengumpulkan secara
teratur hasil lukisan anak Pemeriksaan taraf
atau memotret model kemampuan membaca anak
pembelajaran yang dengan tes membaca
digunakan
 Prosedur Formatif dan Sumatif sebagai kesatuan

Prosedur
Formatif + Prosedur
Sumatif = Pendekatan
Interaksionis

Pendekatan Interaksionis memadukan kedua prosedur tersebut karena

pendekatan Interaksionis tidak mengabaikan interaksi antara anak dengan
lingkungannya, baik alam, benda, orang dewasa, teman sebaya, gagasan
dari luar maupun gagasan dari dalam dirinya.

Arti keterpaduan Prosedur Formatif dan Sumatif

bagi Orang Tua Anak
 Orang tua anak dan pihak-pihak lain (penilik TK) dapat diharapkan
aktif terlibat dalam proses pendidikan anak.
 Orang tua dapat melihat lebih jelas jalannya proses pembelajaran
yang memberikan hasil/produk untuk dapat memberikan saran pada
sekolah jika menemukan kekurangan dalam proses.
KEGIATAN BELAJAR 2
Mencapai Percaya Diri melalui Asesmen dan Evaluasi

1 Abilitas
Merefleksi
Abilitas
Menganalisis mengkomunikasika
n kekuatan pertama
Menindaklanjuti tersebut pada orang
pekerjaan dengan luar
anak didiknya 2

PEND
PERC IDIK
AYA D
IRI
KEGIATAN BELAJAR 3
Kaitan Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran di TK
dengan Prinsip-Prinsip Anak Usia Dini

!!Guru harus memahami 10 prinsip umum anak usia

dini sebelum merumuskan kerangka kerja evaluasi
dan asesmen.

1. Masa kanak-kanak adalah bagian dari hidup & kehidupannya

2. Keseluruhan diri anak secara utuh itu penting
3. Belajar bagi anak itu terpadu
4. Motivasi/penghargaan
5. Disiplin anak
6. Ada kurun waktu reseptif untuk belajar
7. Titik berangkat pendidikan anak ada pada apa yang dapat dilakukannya
8. Inner life
9. Orang-orang perlu berinteraksi dengan anak
10. Pendidikan anak adalah interaksi anak dengan lingkungan
 Setelah memperhitungkan 10 prinsip umum anak usia dini, maka
kerangka kerja evaluasi & asesmen yang cocok untuk PAUD dapat
dirumuskan:

Masa kanak-kanak
Motivasi Instrinsik
adalah bagian
oleh anak harus
1 kehidupan & 4 diberi nilai atau
persiapan di masa
penghargaan
depan

Keseluruhan diri
Sikap disiplin anak
anak didik 5
2 didik perlu
merupakan yang
diperhatikan
terpenting

Ada kurun waktu

Belajar dan tertentu bagi anak
3 pengetahuan secara 6 untuk lebih mudah
terpadu (integral) belajar (masa peka
belajar)
 Titik awal Ada kehidupan
pendidikan mulai dalam diri anak
7 dari hal yang 8 yang akan muncul
mampu di kondisi yang
dilakukannya sesuai

Orang yang
berinteraksi dengan
9 Anak
anak memegang
didik
peran penting

Wilayah/daerah/ domain
pengetahuan yang harus
diajarkan & perilaku yang
Pendidikan anak harus dididikkan
merupakan interaksi
10 antara anak dengan
Lingkunga
lingkungan
n tempat
proses
pendidikan
 Implikasi prinsip AUD
bagi evaluasi
1. Perlu dibuat garis
perkembangan dalam setiap
bidang pengetahuan dan
perilaku, dimulai dari anak
mampu melakukannya
2. Perhatikan record-keeping
(catatan)
3. Proses pembelajaran harus
berguna bagi anak
4. Pameran hasil karya anak
sebagai simpanan catatan
perkembangan
Implikasi prinsip AUD
bagi asesmen
1. Perlu diperhatikan pendekatan
multiprofesional (dari berbagai
bidang keahlian)
2. Penyimpanan catatan dan
pameran karya akan membantu
guru meningkatkan motivasi
anak
3. Penyimpanan catatan yang rinci
membantu guru menyediakan
materi/media yang sesuai
4. Penyimpanan catatan perlu
merekam semua yang dicapai
anak
5. Ada catatan mengenai cara anak
memanipulasi berbagai alat dan
bahan disekitar
 ‫اَل َْح ْم ُدلِ‬
‫ل ّ ِه‬
‫عل َيْك ُْم َو َر ْح َم ُة ِ‬
‫الله َوبَ َركَاتُ ُه‪ ‬‬ ‫الَسال َ ُم َ‬
‫َو ّـَّ‬
‫‪‬‬ ‫‪ Terima kasih‬‬
‫‪‬‬