Kabar mengenai rencana penghentian ekspor emas dilontarkan oleh Presiden Joko
Widodo. Pernyataan itu dilontarkan Jokowi saat menghadiri acara Pertemuan
Industri Jasa Keuangan yang dihelat di Jakarta pada Senin (6/2).
Saat itu, Jokowi sedang bicara mengenai keberhasilan kebijakan hilirisasi nikel
dan keuntungan ekonomi yang didapat Indonesia. Jokowi menjelaskan jika
Indonesia hanya mendapat hasil US$ 1,1 miliar masih mengekspor nikel dalam
bentuk bahan mentah. Kemudian setelah hilirisasi dijalankan, hasilnya meroket
hingga mencapai US$ 30 miliar.