PENDAHULUAN
penerapannya. Hal ini sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Pasal 1 ayat
Indonesia adalah negara hukum. Upaya penegakan tertib hukum guna mencapai
tujuan negara Republik Indonesia adalah untuk mewujudkan masyarakat yang adil
dan makmur berdasarkan Pancasila. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut tidak
negara ini, khususnya dalam aspek efektivitas perkembangan hukum. Selain itu
dalam penegakan aturan hukum, sejumlah pihak kurang atau tidak berdasarkan
kepada hukum yang berlaku di Indonesia saat ini (Hukum dan HAM, 2017)
akibat atau dapat membawa hasil. Jadi, efektivitas adalah keaktifan, daya guna,
adanya kesesuaian dalam suatu kegiatan orang yang melaksanakan tugas dengan
penilaian keputusan dan siapa yang memperoleh apa dari suatu kebijakan.
1
2
tidak bisa dipungkiri, bahwa didalam proses pembangunan hukum yang kuat
menjadi milik segelintir orang yang mempunyai kedudukan penting di negara ini.
Mereka bisa dengan mudah membeli hukum itu sendiri. Namun di lain pihak
masyarakat terus menjerit ketika hukum tersebut tidak lagi berpihak kepadanya.
Masyarakat dibuat frustasi dengan keadaan seperti ini. Hak asasi manusia (HAM)
yang ada seakan tidak dapat menolongnya. Keadaan seperti ini membuat
masyarakat tidak memiliki jalan keluar lain, sehingga mereka melakukan tindak
sebagai warga binaan permasyarakatan untuk dibina kembali dan diproses sesuai
dengan hukum yang berlaku agar nantinya dapat kembali hidup bermasyarakat.
Hal ini sesuai dengan tujuan dari hukum pidana itu sendiri, yaitu, untuk
Lembaga Pemasyarakatan pada dasarnya melihat bahwa pidana adalah alat untuk
3
menegakan tata tertib dalam masyarakat. Pidana adalah alat untuk mencegah
timbulnya suatu kejahatan dengan tujuan agar tata tertib masyarakat tetap
(Kemenkumham, 2017).
pemasyarakatan atau bisa juga yang statusnya masih tahanan atau orang yang
masih berada dalam proses peradilan dan belum ditentukan bersalah atau tidak
oleh hakim. Pegawai negeri sipil yang menangani pembinaan warga binaan
(Kemenkumham, 2017).
4
sebagai adanya tindak pidana yang dilakukan oleh seseorang yang melanggar
hokum. Oleh karena itu, pidana penjara juga disebut sebagai pidana hilang
permasyarakatan. Selain itu, dalam sistem penjara, hak-hak asasi manusia sangat
(PP No.31 Tahun 1999), yakni dalam ketentuan dalam Pasal 2, bahwa program
kemandirian. Hal ini dilakukan sesuai dengan prinsip bahwa warga binaan
mempunyai hak-hak yang patut dipenuhi, diantaranya hak untuk hidup dan hak
pembinaan mental dan watak agar warga binaan pemasyarakatan menjadi manusia
5
2. Menjadi manusia yang berguna, berperan aktif dan kreatif dalam membangun
3. Mampu mendekatkan diri kepada Tuhan Yang MahaEsa dan mendekatkan diri
keamanan merupakan langkah awal pembinaan warga binaan yang harus berjalan
seimbang, sehingga warga binaan dapat memahami dan mematuhi segala aturan
yang berlaku. Apabila semua proses tersebut sudah diterapkan dan dilaksanakan
dengan benar, maka akan tercipta ketertiban dan keharmonisan seluruh penghuni
Lapas, baik warga binaan, tahanan, “anak didik”, maupun petugas, sehingga
pidana lagi serta menjadi warga yang baik dan bertanggung jawab sesuai yang
pada kenyataannya tidak sesuai dengan perkembangan nilai dan hakekat yang
penyimpangan dalam melaksanakan tugasnya atau dengan kata lain kurang atau
tidak berdasarkan kepada hukum yang berlaku seperti yang diamanatkan pada UU
Pemasyarakatan Pasal 14 ayat (1) tentang hak-hak warga binaan Lapas dan PP
atas berkaitan dengan pembinaan warga binaan Lapas yang belum efektif yang
1. Jumlah tenaga kerja (petugas) yang membina bimbingan kerja masih kurang;
yang mana hanya diikuti oleh sekitar 250 orang dari 861 warga binaan Lapas;
kurang, seperti kapasitas ruangan bimbingan kerja yang tidak sesuai dengan
SUBANG”
7
tersebut?
dilakukan?
dilakukan?
berikut.
binaan tersebut;
yang dilakukan;
8
dilakukan.
1. Kegunaan Teoritis
undang yang mengatur. Selain itu, hasil penelitian ini dapat memberikan
warga binaan di Lapas, sehingga dapat menjadi dasar pemikiran, bahwa suatu
2. Kegunaan Praktis
Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi beberapa
pihak berikut.
Pemasyarakatan.