Anda di halaman 1dari 10

ACCOUNTING Journal

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP AUDIT DELAY PADA


PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR
DI BURSA EFEK INDONESIA

Novianti Endang1, Rosida Maedina2, Syarifuddin3


1,2,3
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YPUP Makassar
1
ne9993755@gmail.com, 2rosidaypup@gmail.com, 3syarif070707@gmail.com

ABSTRACT

This research aims to analyze the factors that influence audit delay in companies listed on the Indonesia
Stock Exchange. The factors studied include company size, auditor's opinion, level of profitability and
auditor reputation. The population of the research was manufacturing companies listed on the Indonesian
stock exchange from 2017 to 2019. The sample consisted of manufacturing companies that meet the
criteria based on the purposive sampling method. The test used in testing the hypothesis was the classic
assumption test method, and multiple linear regression test, the test results show that firm size and
profitability have a positive effect on audit delay while auditor's opinion and reputation have a negative
effect on audit delay.

Keywords: Firm size, auditor opinion, profitability level, auditor reputation.

PENDAHULUAN berdampak pada kualitas hasil laporan


keuangan audit.
Akuntansi sering dianggap sebagai Berdasarkan kerangka dasar
bahasa bisnis karena menghasilkan laporan penyusunan dan penyajian laporan keuangan
peristiwa ekonomi dari suatu entitas. Laporan standar akuntansi keuangan (IAI 2015) laporan
keuangan yang dihasilkan dari proses posisi keuangan lengkap terdiri dari laporan
akuntansi, membantu semua pengguna untuk posisi keuangan pada akhir periode, laporan
mengetahui kondisi keuangan suatu entitas laba/rugi dan penghasilan komprehensif lain
serta membantu dalammembuat keputusan selama periode, laporan perubahan ekuitas
ekonomi. Banyak yang berkepentingan selama periode, laporan arus kas selama
terhadap laporan keuangan seperti pihak periode, catatan atas laporan keuangan berisi
manajemen, pemegang saham, investor, kebijakan akuntansi yang signifikan dan
pemerintah, dan kreditor. Di pasar modal informasi penjelasan lain. Dalam
penggunaan utama laporan keuangan menyelesaikan audit akan mempengaruhi hasil
perusahaan go publik adalah melalui laporan audit atas perusahaan publik, mempunyai
keuangan yang dipublikasikan. konsekuensi dan tangung jawab yang besar
Perusahaan-perusahaan yanggo publik yang memicu auditor bekerja lebih
di Indonesia mengalami kemajuan yang pesat. profesional. Salah satu kriteria profesional
Setiap perusahaan yang go publik diwajibkan auditor adalah ketetapan waktu dalam
untuk menyampaikan laporan keuangan yang menyampaikan laporan auditnya kepada
disusun dengan standar akuntansi keuangan masyarakat umum dan kepada Bapepam.
dan telah diaudit oleh akuntan publik yang Informasi laporan keuangan dapat bermanfaat
terdaftar di Badan Pengawas Pasar Modal bila disajikan secara akurat dan tepat waktu
(BAPEPAM). Badan pengawas Pasar modal pada saat dibutuhkan oleh pemakai laporan
mewajibkan laporan keuangan harus diaudit keuangan, dan juga tergantung ketetapan
sebagai bentuk pertanggung jawaban waktu dalam menyelesaikan pekerjaan
manajemen kepada pemilik saham dan juga auditnya yang apa bila terjadi penundaan yang
bagi pengambilan keputusan. Namun demikian tidak semestinya dalam pelaporan maka
pemilihan standar audit tidaklah muda informasi yang dihasilkan akan kehilangan
pemenuhan standar ini berdampak pada relevasinya.
lamanya penyelesaian laporan audit yang

ACCOUNTING Journal.
1
Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia

Faktor yang memengaruhi rentang Oleh karena itu, pada penelitian ini
waktu penyelesaian audit perusahaan yaitu peneliti memilih perusahaan manufaktur
ukuran perusahaan, laba/rugi operasi, opini sebagai objek penelitian, karena perusahaan
auditor, reputasi auditor dan tingkat manfaktur memiliki kerumitan yang tinggi
profitabilitas. Perusahaan besar mengalami serta merupakan sektor terbesar di Bursa Efek
kecenderungan melaporkan lebih cepat Indonesia.Untuk memahami mengenai uraian
dibandingkan dengan perusahaan kecil. Hal ini yang telah dijelaskan maka peneliti tertarik
di karenakan perusahaan-perusahaan besar melakukan penelitian dengan judul “Faktor-
diawasi secaraketat oleh investor pengawasan, faktor Yang Berpengaruh Terhadap Jangka
pemodalan dan pemerintah. Semakin besar Waktu Penyelesaian Audit Pada Perusahaan
perusahaan semakin lama audit delay yang Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”.
dialaminya.Hal ini mengakibatkan semakin Sesuai dengan latar belakang yang telah
banyak sampel yang harus diambil dan diuraikan, maka yang menjadi rumusan
semakin luasnya prosedur yang dilakukan. masalahdalampenelitian ini adalah Pengaruh
Ketetapan waktu penyusunan maupun ukuran perusahaan, opini auditor, tingkat
pelaporan suatu pelaporan keuangan, bisa profitabilitas, dan reputasi auditor berpengaruh
berpengaruh terhadap nilai informasi laporan positif terhadap audit delay?
keuangan yang mencerminkan betapa Adapun tujuan penelitian ini adalah
pentingnya ketepatan waktu penyajian laporan untuk mengetahui pengaruh dari urukuran
keuangan kepada publik. perusahaan, opini auditor, tingkat profitabilitas
Berbagai faktor-faktor yang dan reputasi auditor terhadap audit delay.
mempengaruhi audit delay juga telah
ditemukan diantaranya yaitu Angruningrum TINJAUAN LITERATUR
dan Wirakusuma (2013), Rustrany dan
Sugiarti (2013), Aryaningsih dan Budiartha Hantono (2018) mendefinisikan laporan
(2014), Ningsi dan Widiyani (2015), Carbaja keuangan merupakan catatan tentang
dan Yadnyana (2015). Penelitian tersebut informasi keuangan perusahaan pada suatu
merupakan penelitian terhadap audit delay periode akuntansi yang menggambarkan
pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek kondisi atau kinerja perusahaan tersebut atau
Indonesia. Sudah banyak penelitian yang dengan kata lain laporan keuangan merupakan
dilakukan di Bursa Efek Indonesiamengenai hasil ahir dari proses pencatatan dan
audit delay namun masih banyak perbedaan penghitungan yang berisi ringkasan dan
hasil yang didapatkan. Keragaman hasil ini transaksi-transaksi keuangan selama periode
dikarenakan perbedaan sifat variabel tertentu.
independen dan variabel dependen yang Laporan keuangan merupakan salah
diteliti, perbedaan periode pengamatan atau satu sumber informasi yang
perbedaan dalam metodologi statistik yang mengkomunikasikan keadaan keuangan dari
digunakan.Penelitian ini bertujuan untuk hasil operasi perusahaan dalam periode
mengetahui, menganalisis dan menguji tertentu kepada pihak-pihak yang
bagaimana pengaruh ukuran perusahaan, opini berkepentingan. Laporan keuangan salah satu
auditor, tingkat profitabilitas dan reputasi sarana penting untuk memberikan informasi
auditor mempengaruhi audit delay. keruangan terhadap pikah-pihak diluar
Fenomena keterlambatan proses audit perusahaan yang memiliki kepentingan
dalam terminilogi penelitian pengauditan (Rangga, 2018). Laporan keuangan bertujuan
dikenal dengan audit delay. Semakin panjang untuk memberikan pendapat atas laporan
waktu penundaan publikasi laporan keuangan keuangan yang disajikan oleh manajemen.
tahunan auditan, akan menimbulkan potensi Oleh karena itu, untuk dapat menerima
ketidakpastian ekonomi yang diekspestasi oleh perikatan audit, auditor berkepentingan untuk
pasar. Audit delay adalah rentang waktu antara mengevaluasi integritasi manajemen, agar
tanggal penutupan tahun buku dan tanggal auditor mendapatkan keyakinan bahwa
laporan audit, dengan kata lain audit delay manajemen perusahaan klien dapat dipercaya,
adalah lamanya waktu dari tanggal tutup tahun sehingga laporan keuangan yang diaudit bebas
fiskal perusahaan sampai dengan tanggal dari salah saji material sebagai akibat dari
laporan auditor. adanya integritas manajemen.

2 Novianti Endang, Rosida Maedina, Syarifuddin


ACCOUNTING Journal

Laporan keuangan adalah alat pokok seseorang, organisasi, sistem, proses,


yang secara formal digunakan untuk perusahaan, proyek untuk menentukan sejauh
menyampaikan informasi keuangan kepada mana kriteria audit telah dipatuhi. Halim
pihak diluar perusahaanGirl (2017). Menurut (2015) juga mengartikan auditing sebagai
Harahap (2015), laporan keuangan merupakan suatu proses sistematis untuk menghimpun dan
media yang paling penting untuk menilai mengevaluasi bukti-bukti secara objektif
prestasi dan kondisi ekonomis suatu mengenai asersi-asersi tentang berbagai
perusahaan. Laporan keuangan inilah yang tindakan dan kejadian ekonomi untuk
menjadi bahan sarana informasi bagi analisis menentukan tingkat kesesuaian antara asersi-
dalam proses pengambilan keputusan. asersi dengan kriteria yang telah ditentukan.
Rahman (2013), juga mengemukakan Sesuai dengan definisi-definisi di atas
bahwa laporan keuangan adalah hasil akhir maka dapat disimpulkan bahwa auditing
dari aktifitas akuntansi. Laporan ini merupakan suatu proses pengumpulan data
mengiktisarkan data transaksi dalam bentuk atau buktiyang dilakukan oleh seseorang atau
yang berguna bagi pengambilan keputusan. lebih yang independen dan kompeten untuk
Dari ketiga pengertian yang telah digunakan sebagai alat dalam menentukan
dikemukakan, dapat disimpulkan bahwa objektifitas keadaan informasi yang
laporan keuangan adalah salah satu laporan disampaikan oleh manajemen. Ditinjau dari
yang berupa informasi mengenai posisi jenis, audit dibedakan atas: 1). Audit
keuangan yang dirancang untuk para pembuat operasional adalah audit yang difokuskan pada
keputusan, terutama pada pihak luar pemeriksaan efesiensi dan efektifitas
perusahaan. operasional perusahaan, bukti yang
Sementra itu, laporan keuangan dikumpulkan terkait dengan operasional
menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2015) perusahaan akan di bandingkan dengan standar
dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK) atau kebijakan yang telah ditetapkan oleh
No. 1 dikemukakan bahwa Laporan keuangan perusahaan. Hasil dari audit yang dilakukan
merupakan bagian dari proses pelaporan berupa rekomendasi dan akan disampaikan
keuangan dan laporan keuangan adalah suatu kepada pihak perusahaan. Audit ini disebut
penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan juga audit manajemen, audit kinerja adalah
kinerja keuangan suatu entitas. suatu kegiatan meneliti kembali atau mengkaji
Auditing merupakan salah satu bentuk ulang hasil operasi pada setiap bagian dalam
atestasi. Atestasi merupakan suatu komunikasi suatu perusahaan dengan tujuan untuk
dari seorang expert mengenai mengevaluasi atau menilai efisiensi dan
kesimpulantentang reabilitas dari pernyataan efektivitasnya IBK Bayangkara (2015).
seseorang.Definisi auditing menurut Heri, 2).Audit kepatuhan, dilakukan untuk
(2019) yaitu sebagai proses yang sistematis menentukan sejauh mana aturan,kebijakan,
untuk memperoleh dan mengevaluasi (secara hukum, perjanjian, atau peraturan pemerintah
objektif) bukti yang berhubungan dengan yang telah ditaati oleh entitas yang diaudit.
asersi tentang tindakan dan kejadian ekonomi, Sebagai contoh, auditor memeriksa perjanjian
dalam rangka menentukan tingkat kepatuhan yang dibuat dengan baik atau memberi
antara asersi dengan kriteria yang telah pinjaman lainnya untuk memastikan bahwa
ditetapkan, serta mengkomunikasikan hasilnya perusahaan telah mematuhi seluruh
kepada pihak-pihak yang berkepentingan. persyaratan yang telah ditetapkan dalam
Mayangsari dan Wandanarum (2013) perjanjian utang.Menurut (Agoes, 2017), audit
mengartikan audit adalah suatu proses kepatuhan adalah pemeriksaan yang dilakukan
sistematik untuk memperoleh dan menilai untuk mengetahui apakah perusahaan sudah
bukti secara objektif mengenai pernyataan- mentaati peraturan-peraturan dan kebijakan-
pernyataan tentang kegiatan dan kejadian kebijakan yang berlaku, baik yang ditetapkan
ekonomi dengan tujuan untuk menentukan oleh pihak internal perusahaan. 3). Audit
tingkat kesenian antara pernyataan-pernyataan laporan keuangan, adalah audit yang dilakukan
tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan untuk memberikan pendapat apakah laporan
serta penyampaian hasil-hasilnya kepada keuangan secara keseluruhan yaitu informasi-
pemakai yang berkepentingan. informasi kuantitatif yang diaudit telah
Menurut Soemahadiwidjojo (2014) disusun sesuai dengan kriteria yang telah
auditing adalah proses evaluasi terhadap ditetapkan (prinsip akuntansi yang berlaku

ACCOUNTING Journal.
3
Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia

umum). 4). Audit Investigasi adalah fiskal sampai tanggal yang tercantum didalam
serangkain kegiatan recognize atau mengenali laporan auditor. Auditor s’signature lag salah
identifity, atau mengidentifikasi atau menguji satu nama lain dari audit delay. 3). Total lag,
secara detail informasi dan fakta-fakta yang adalah interval antara berakhirnya tahun fiskal
ada untuk mengungkap kejadian yang sampai dengan tanggal diterimanya laporan
sebenarnya dalam rangka pembuktian untuk keuangan tahunan publikasi oleh pasar modal.
mendukung proses hukum atas dugaan Aryaningsih dan Budiartha (2014),
penyimpangan yang dapat merugikan suatu menyatakan bahwa keterlambatan publikasi
entitas. Senada dengan hal tersebut, akibat audit delay yang lama akan
Fitrawansyah (2014) mengungkapkan audit menyebabkan reaksi pasar negatif. Hal
investigasi bagian dari management control tersebut akan memberikan dampak buruk baik
yang dilaksanakan dalam internal kegiatan bagi perusahaan maupun bagi kantor akuntan
audit disamping audit lainnya seperti audit publik. Pradipta dan Suryono (2017)
keuangan dan audit kepatuhan atau complince berpendapat bahwa variabel audit delay
audit diukurdengan menggunakan dummy variabel,
Beberapa alasan laporan keuangan berdasarkan tanggal laporan tahunan auditan
diaudit. Pertama adanya perbedaan ke Bapepam.
kepentingan antara pemakai laporan keuangan Perusahaan yang dikategorikan tepat
dengan manajemen sebagai pihak yang waktu jika laporan keuangan disampaikan
bertanggung jawab terhadap laporan selambat-lambatnya pada tanggal 31 Maret,
keuangan. Kedua, laporan keuangan sedangkan perusahaan yang terlambat adalah
memegang peran penting dalam proses perusahaan yang menyampaikan laporan
pengambilan keputusan oleh para pemegang keuangan setelah tanggal 31 maret.Audit
laporan keuangan, dan yang ketiga kerumitan delayadalah lamanya waktu penyelesaian audit
data. Tujuan umum audit terhadap laporan dari akhir tahun fiskal perusahaan sampai
keuangan adalah untuk memberikan tanggal audit dikeluarkan. Semakin panjang
pernyataan pendapat apakah laporan keuangan waktu yang dibutuhkan didalam
yang diperiksa menyajikan secara wajar, mempublikasikan laporan keuangan tahunan
dalam segala hal yang bersifat material, sesuai sejak ahir bulan buku suatu perusahaan milik
dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku. klien, maka semakin besar pula kemungkinan
Audit delay merupakan salah satu informasi tersebut bocor kepeda investor
bagian dari auditing yang tidak dapat tertentu ataubahkan bisa menyebabkan
dipisahkan satusama lain.Audit delay adalah insiden dan rumor-rumor lain dibursa saham.
Lamanya waktu penyelesaian audit yang Adapun Faktor-faktor yang mempengaruhi
diukur dari tanggal penutupan tahun buku audit delay: 1). Ukuran perusahaan, adalah
sampai dengan tanggal diterbitkannya laporan besar kecilnya perusahaan dilihat dari
audit. Menurut (Dicky, 2020). Audit delay besarnya nilai equity, nilai penjualan atau nilai
adalah lamanya waktu penyelesaian audit aktiva. Ukuran perusahaan merupakan
dilakukan oleh auditor yang diukur dari gambaran besar kecilnya perusahaan yang
perbedaan waktu antara tanggal laporan ditentukan berdasarkan ukuran nominal.
keuangan dengan tanggal opini audit dalam Misalnya kekayaan dan total penjualan
laporan keuangan. Audit delay ini dapat perusahaan dalam satuperiode penjualan. 2).
mempengaruhi ketetapan informasi yang Opini auditor, merupakan pendapat yang
dipublikasikan, sehingga akan berpengaruh dikeluarkan oleh auditor independen (akuntan
terhadap tingkat ketidakpastiaan keputusan publik) atas laporan keuangan perusahaan
berdasarkan informasi yang yang telah diaudit. Pada penelitian ini opini
dipublikasikan.Untuk melihat ketetapan waktu yang diberikan auditor akan diklarifikasikan
biasanya suatu penelitian melihat dengan pendapat unqualified opinion dan
keterlambatan. pendapat selain uqualified opinion. Sampel
Ada tiga kriteria keterlambatan audit yang mendapat opini wajar tanpa pengecualian
(Melinda, 2015). Premelinary lag, yaitu (uquqlified opinion) akan diberikan kode,
interval antara berakhirnya tahun fiskal sampai sedangkan yang mendapat opini selain wajar
dengan tanggal diterimanya laporan keuangan tanpa pengecualian akan diberi kode 1,
pendahulu oleh pasar modal. 2). Auditor sedangkan mendapat opini selain wajar tanpa
s’signature lag, adalah berakhirnya tahun pengcualian akan diberi kode dummy 0.

4 Novianti Endang, Rosida Maedina, Syarifuddin


ACCOUNTING Journal

Menurut Abdul halim (2013) opini kualitas audit yang dihasilkan pun lebih baik
auditor merupakan kesimpulan kewajaran atas dibandingkan dengankantor akuntan kecil.
informasi yang telah diaudit. Dikatakan wajar Maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan
dibidang auditing apabila bebas dari keraguan- yang memiliki jasa KAP yang lebih besar
keraguan dan ketidakjujuran (free from bias cenderung tepat waktu dalam menyampaikan
and dishonnest), dan lengkap informasinya laporan keuangannya.
(full disclosure). Hal ini tentu saja masih Rahmawati (2017), a). Ukuran
dibatasi oleh konsep meterialitas. Sedangkan perusahaan dan solvabilitas berpengaruh
menurut Mulyadi (2017) opini audit adalah terhadap audit delay b). profitabilitas,laba/rugi
opini yang diberikan auditor tentang
perusahaan dan opini audit tidak berpengaruh
kewajaran penyajian laporan keuangan
perusahaan tempatuditor melakuka audit. 3). terhadap audit delay.
Tingkat profitabilitas, Profitabilitas adalah Apriliane (2015), a). Pos-pos luar biasa,
kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba/rugi, kompleksitas operasi erusahaan,
laba tertentu. Laba sering kali menjadi salah ukuran perusahaan, opini audit dan
satu ukuran kinerja perusahaan,dimana ketika konvergensi IFRS berpengaruh terhadap audit
perusahaan memiliki laba yang tinggi delay sedangkan, b).Reputasi auditor tidak
berartikinerjanya baik dan ketika labanya berpengaruh terhadap audit delay
rendah maka kinerjanya kurang baik. Berdasarkan materi yang telah diuraikan
Kasmir, (2016) mengartikan sebelumnya, dan dari beberapa peneliti
profitabilitas sebagai rasio untuk meniliai terdahulu mengenai analisis faktor-faktor yang
kemampuan dalam mencari keuntungan dan mempengaruhi audit delay, seperti dalam
digunakan untuk menunjukkan efesiensi penelitian Rahmawati, (2017) yang
perusahaan.Profitabilitas adalah kemampuan menyatakan bahwa variabel ukuran
perusahaan dalam menghasilkan laba, perusahaan, dan solvabilitas berpengaruh
Minanari (2018), mengatakan bahwa terhadap audit delay. Sedangkan profitabilitas,
profitabilitas adalah kemampuan perusahaan laba/rugi perusahaan dan opini audit tidak
dalam memperoleh laba dalam hubungannya berpengaruh terhadap audit delay. Dalam
dengan penjualan, total aktiva, maupun modal penelitian Apriliane, (2015) menunjukkan
sendiri.Profitabilita ssangat penting bagi bahwa variabel pos-pos luar biasa, laba/rugi,
pengguna khusunya informasi bagi investor kompleksitas operasi perusahaan, ukuran
dan kreditor. Besarnya profitabilitas perusahaan, opini audit dan konvergensi IFRS
perusahaan dapat menjadi kemudahan bagi berpengaruh terhadap audit delay. Sedangkan
auditor dalam melakukan proses audit karena reputasi auditor tidak berpengaruh terhadap
auditor tidak memiliki tekanan rasio litigrasi. audit delay.
4). Reputasi auditor, Perusahaan dalam Berdasarkan peneliti terdahulu dan
menyampaikan suatu laporan atau informasi rumusan masalah maka dasar untuk membuat
akan kinerja perusahaan kepada publik agar hipotesis adalah sebagai berikut:
akurat dan terpercaya, diminta untuk H1: faktor ukuran perusahaan berpengaruh
menggunakan jasa KAP. Untuk meningkatkan positif terhadap audit delay
reabilitas dari laporan itu,perusahaan H2: faktoropini auditor berpengaruh positif
menggunakan jasa KAP yang mempunyai terhadap audit delay.
reputasi atas nama baik.Hal ini biasa H3: faktor tingkat profitabilitas berpengaruh
ditunjukkan dengan KAP yang berefaliasi positif terhadap audit delay.
dengan KAP yang berlaku universal yang H4: faktor reputasi auditor berpengaruh
dikenal dengan the big four. positifterhadap audit delay.
Hal ini diasumsikan karena KAP besar Berdasarkan hipotesis yang telah
memiliki karyawan dalam jumlah yang besar, diuraikan, maka dapat digambarkan model
dapat mengaudit lebih efisien dan efektif dan penelitian sebagai berikut:
memiliki jadwal yang efisien, sehingga .
memungkinkannya untuk menyelesaikan audit
tepat waktu, dan memiliki dorongan yang
lebih kuat untuk menyelesaikan auditnya lebih
Gambar 1. Model Penelitian
cepat guna menjaga reputasinya. Oleh karena
itu KAP yang lebih besar diartikan sebagai
Ukuran
Perusahaan
ACCOUNTING Journal.
5
Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia

Populasi adalah sebagai wilayah


generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek
H1 yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang ditetapkan olehpenelitian untuk
dipelajari dan kemudian ditarik
Opini
Auditor H2 kesimpulannya. Populasi yang digunakan
Audit dalam penelitian ini adalah perusahaan
Delay manufaktur go publik yang terdaftar di bursa
H3
Tingkat efek Indonesia (BEI) yang berjumlah 140
Profitabilit H4 perusahaan.
as Sampel adalah bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut. Pemilihan sampel menggunakan
Reputasi purposive sampling, yaitu teknik penentuan
Auditor
sampel dengan pertimbangan tertentu.Alasan
memilih perusahaan Manufaktur karena
Sumber: kartika (2015).
perusahaan ini mendomisili perusahaan yang
listing di BEI. Adapun kriteria dengan
METODE PENELITIAN
pertimbangan tertentu adalah: 1). Perusahaan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Desain penelitian yang digunakan
2). Perusahaan yang rutin menyampaikan
adalah penelitian kuantitatif. Metode
laporan keuangannya selama periode 2017-
penelitian ini menggunakan metode penelitian
2019..
berdasarkan ilmu filsafat positivisme yang
Teknik pengumpulan data dalam
dipakai untuk meneliti populasi dan sampel
penelitian ini menggunakan teknik sampling.
yang terpilih, dimana proses pengambilan
Dengan mengumpu;lkan data-data berupa
datanya melalui instrumen penelitian, analisis
laporan keuangan perusahaan manufaktuk
data berupa statistik untuk menguji hipotesis
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
yang ditetapkan dan mengumpulkannya.
Pengambilan data dilakukan mwlalui situs
Penelitian ini dilakukan di perusahaan
www.idx.co.iddengan cara mengambil data
Bursa Efek Indonesia yang berlokasi di jalan
laporan keuangan. Kemudian mengolah
A.P. Pettarani No.9 Kelurahan Sindri Jala
datanya berdasarkan analisa statistic regresi
Kecamatan Panakukang Kota Makassar
berganda.
Sulawesi Barat yang menganalisis tentang
Variabel dependen yaitu variabel yang
faktor-faktor yang berpengaruh terhadap
dipengaruhi oleh variabel lain. Variabel
jangka waktu penyelesaian audit atau dapat
dependen biasa juga disebut sebagai variabel
diperoleh dari internet www.idx.co.id Waktu
terikat. Yang menjadi variabel dependen
penelitian dilakukan kurang lebih 2 bulan.
dalam penelitian ini adalah lama waktu
Jenis Data, Menurut jenisnya data data
penyelesaian audit delay, yang diukur dari
penelitian terdiri dari data kualitatif dan data
tanggal penutupan tahun buku hingga
kuantitatif. Dalam penelitian ini peneliti
diterbitkannya laporan keuangan.
menggunakan data kuantitatif yang merupakan
Variabel independen yaitu variabel yang
data yang berbentuk angka dan dapat dihitung,
mempengaruhi variabel lain.Dalam penelitian
baik yang telah diolah maupun yang belum
ini ada empat variabel independen yang
diolah. Data kuantitaif yang digunakan adalah
digunakan yaitu: a). Ukuran perusahaan
data berupa laporan tahunan dari beberapa
Terkait dengan ketetapan waktu laporan
perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa
keuangan ukuran perusahaan merupakan
Efek Indonesia tahun 2017-2019.
fungsi dari kecepatan laporan keungan, besar
Sumber data yang digunakan
kecilnya suatau perusahaan yang diukur
dalampenelitian ini adalah data sekunder, yaitu
dengan menggunakan asset. Ukuran
data yang berupa data yang telah tersedia yang
perusahaan yang besar akan semakin lama
dapat diperoleh melalui jurnal dan informasi
diadit karena banyaknya jumlah sampel yang
yang langsung diperoleh dari tempat
dambil. b). Opini auditor, Diukur dengan
penelitian..
menggunakan dummy yaitu untuk opini wajar
tanpa pengecualian (unqualified opinion)

6 Novianti Endang, Rosida Maedina, Syarifuddin


ACCOUNTING Journal

diberi kode dummy 1 dan untuk opini wajar pada tahun 2017, sedangkan audit delay
dengan pengecualian (qualified opinion) diberi terlama sebanyak 154 hari diperoleh PT Bumi
kode dummy 0. c). Tingkat profitabilitas Teknokultura Unggul Tbk pada tahun 2019.
Diukur berdasarkan nilai ROA (Return on Ukuran perusahaan mempunyai rentang nilai
Asset) yaitu net profit dibagi dengan total antara 117.424.000.000 sampai dengan
asset. Perusahaan yang tingkat 1.400.683.000.000dengan rata-rata sebesar
profitabilitasnya tinggi diduga waktu yang 671197.37dan standar deviasi sebesar
diperlukan untuk menyelesaikan audit akan 385169.646. Jika dilihat dari data sebelum
lebih cepat. d). Reputasi auditor, Reputasi diolah, ukuran perusahaan maksimum dimiliki
auditor/KAP digolongkan menjadi KAP oleh PT Indal Aluminium Industri Tbk pada
diklarifikasikan menjadi dua yaitu, KAP big tahun 2018, sementara ukuran perusahaan
four kode 1,sedangakan untuk KAP non four minimum dimiliki oleh PT Prima Cakrawala
diberi kode 0. Abadi Tbk pada tahun 2018.
Opini audit dibagi menjadi dua, yaitu
HASIL DAN PEMBAHASAN opini wajar tanpa pengecualian dan opini
wajar dengan pengecualian. Hasil analisis
Variabel dependen dalam penelitian ini deskriptif variabel opini audit perusahaan
adalah Audit Delay, sedangkan variabel diperoleh nilai rata-rata sebesar 0,95 dan
independen yaitu Ukuran Perusahaan, standar deviasi 0,223..
Profitabilitas, Opini Audit, dan Umur
Perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan Tabel 2. Deskripsi Variabel Opini Auditor
mengambil data laporan keuangan perusahaan
property dan real estate yang terdaftar d Bursa OA
Frequ Percen Valid Cumulativ
Efek Indonesia pada tahun 2012-2014. ency t Percent e Percent
Analisis statistik deskriptif dalam penelitian Valid 0 2 5.1 5.1 5.1
ini meliputi mean, median, modus, dan tabel 1 37 94.9 94.9 100.0
frekuensi responden menurut kategori yang Total 39 100.0 100.0
penentuannya menggunakan program SPSS S. Sumber: Hasil pengolahan Data SPSS (2021).
Deskripsi data masing-masing variabel secara
rinci sebagai berikut:. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
5.1 % dari perusahaan sampel menerima opini
Tabel 1. Deskripsi Variabel wajar dengan pengecualian dan 94.9 %
Descriptive Statistics menerima opini wajar tanpa pengecualian.
Maximu Std.
N Minimum m Mean Deviation Reputasi auditor dibagi menjadi dua
UP 39 117424 1400683 671197.37 385169.646 yaitu bernilai 1 jika perusahaan tersebut di
OA 39 0 1 .95 .223 audit oleh perusahaan yang termasuk dalam
ROE 39 -5349209 -125809 -783569.33 848522.360 Big Four. Dan bernilai 0 jika diaudit oleh
RA 39 0 1 .05 .223 perusahaan diluar Big Four.
AD 39 71 154 102.00 21.882
Valid N 39 Tabel 3. Deskripsi Variabel Reputasi
(listwis
e)
Auditor
RA
Sumber: Hasil pengolahan Data SPSS (2021). Cumula
Freque Valid tive
Berdasarkan tabel 1. menunjukkan ncy Percent Percent Percent
bahwa nilai audit delay adalah antara 71 hari Valid 0 37 94.9 94.9 94.9
hingga 154 hari dengan rata-rata sebesar 102 1 2 5.1 5.1 100.0
Total 39 100.0 100.0
hari dan standar deviasi sebesar 21.882.
Tampak bahwa rata-rata audit delay Sumber: Hasil pengolahan Data SPSS (2021).
perusahaansampel diatas 90 hari kalender
yang merupakanbatas yangditetapkan oleh Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
BAPEPAM dalam penyampaian laporan 94 % dari perusahaan sampel menerima audit
keuangan atau tanggal 31 Maret pada tiap diluar dari perusahaan yang terdaftar di Big
tahunnya. Audit delay tercepat senilai 71 hari Four dan 5.1 % menerima audit dari
diperoleh PT Saranacentral Bajatama Tbk perusahaan Big Four

ACCOUNTING Journal.
7
Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia

Pengaruh Ukuran PerusahaanTerhadap Tahun 2017 – 2019, Berdasarkan output SPSS,


Audit Delay Pada Perusahaan Manufaktur di hasl penelitian menunjukkan bahwa ROEtidak
BEI Periode Tahun 2017 – 2019, Berdasarkan berpengaruh terhadapAudit Delay Pada
output SPSS, hasl penelitian menunjukkan Perusahaan Manufaktur di BEI, dibuktikan
bahwa Ukuran Perusahaantidak berpengaruh dengan hasil uji regresi linear berganda
terhadapAudit Delay Pada Perusahaan variabel X3 yaitu ROE bernilai 8.822 dan
Manufaktur di BEI, dibuktikan dengan hasil signifikansinya yaitu 0.813 > 0.05.
uji regresi linear berganda variabel X1 yaitu Penelitian ini sejalan dengan penelitian
Ukuran Perusahaanbernilai 1.149 dan yang dilakukan Yanti (2020), yang
signifikansinya 0.683 > 0.05. menyimpulkan bahwa Profitabilitas
Penelitian ini sejalan dengan penelitian berpengaruh signifikan negatif terhadap
yang dilakukan oleh Yanti (2020), yang audit delaypada perusahaan manufaktur sub
menyimpulkan bahwa ukuran perusahaan tidak sektorfood and beverageyang terdaftar di
berpengaruh terhadap audit delaypada Bursa Efek Indonesia Tahun2015-2018.
perusahaan manufaktur sub sektor food and Perusahaan yang mengalami profitabilitas
beverageyang terdaftar di Bursa Efek tinggi cenderung mengharapkanpenyelesaian
Indonesia tahun 2015-2018. Hal ini audit secepat mungkin dan tidak akan
dikarenakan perusahaan dengan total aset menunda penerbitan laporankeuangan
besar maupu kecil mempunyai mereka. Sehingga jika perusahaan mengalami
kemungkinanyang sama dalam menghadapi profitabilitas yang tinggi makaakan semakin
tekanan atas penyampaian laporan keuangan, rendahaudit delay.Jadi perusahaan yang
tekanan tersebut berasal dari pengawasan memperolehgood newscenderung akan
pihak investor, badan pengawas pasar lebih tepatwaktu dalam penyampaian
modal, dan pemerintah. Oleh karena itu, laporan keuangannyadibandingkan dengan
Auditor akan memeriksa perusahaan dengan perusahaan yang memperolehbad news.
total aset besar maupun kecil dengan cara yang Pengaruh Reputasi Auditor Terhadap
sama sesuai dengan prosedur dalam standar Audit Delay Pada Perusahaan Manufaktur di
profesional akuntan publik. BEI Periode Tahun 2017 – 2019, Berdasarkan
Perbedaan dengan penelitian terdahulu output SPSS, hasl penelitian menunjukkan
adalah penelitian ini dilakukan pada bahwa Reputasi Auditortidak berpengaruh
perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI terhadapAudit Delay Pada Perusahaan
periode 2017 – 2019, sedangkan penelitian Manufaktur di BEI, dibuktikan dengan hasil
yang dilakukan Yanti (2020) dilakukan pada uji regresi linear berganda variabel X4 yaitu
perusahaan manufaktur sub sektor food and Reputasi Auditor bernilai-11.023 dan
beverageyang terdaftar di Bursa Efek signifikansinya yaitu 0.505 > 0.05.
Indonesia tahun 2015–2018. penelitian ini berbeda dengan penelitian
Pengaruh Opini AuditorTerhadap Audit yang dilakukan oleh Hapsari & Laksito
Delay Pada Perusahaan Manufaktur di BEI (2019), yang menyimpulkan bahwa Reputasi
Periode Tahun 2017 – 2019, Berdasarkan auditor secara signifikan memiliki pengaruh
output SPSS, hasl penelitian menunjukkan negatif terhadap audit delay.
bahwa Opini Auditortidak berpengaruh
terhadapAudit Delay Pada Perusahaan PENUTUP
Manufaktur di BEI, dibuktikan dengan hasil
uji regresi linear berganda variabel X2 yaitu Berdasarkan rumusan masalah, hasil
Opini Auditor bernilai 26.927. dan analisis data dan pembahasan yang telah
signifikansinya yaitu 0.110 > 0.05. diuraikan pada bab sebelumnya, maka
Penelitian ini didukung oleh hasil kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1).
penelitian yang dilakukan oleh Indrayani & Ukuran perusahaan tidakberpengaruh
Wiratmaja (2021), yang menyimpulkan bahwa terhadapaudit delay, dibuktikan dengan hasil
Opini audit berpengaruh negatif terhadap audit uji regresi linear berganda variabel X1 yaitu
delay. Hal ini berarti bahwa opini selain wajar ukuran perusahaan bernilai 1.149 (positif)
tanpa pengecualian yang diberikan oleh terhadap audit delay, dan signifikansinya yaitu
auditor dapat memperpanjang audit delay. 0.683 > 0.05. 2). Opini Auditor
Pengaruh ROETerhadap Audit Delay tidakberpengaruh terhadapaudit delay, hal ini
Pada Perusahaan Manufaktur di BEI Periode dibuktikan dengan hasil uji regresi linear

8 Novianti Endang, Rosida Maedina, Syarifuddin


ACCOUNTING Journal

berganda variabel X2 yaitu opini auditor Perusahaan Property Dan Real Estate di
bernilai -26.927 (negatif) terhadap audit delay, Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2019.
dan signifikansinya yaitu 0.110 > 0.05. Banjarmasin. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
3).ROE tidak berpengaruh terhadapaudit Indonesia (Stie Indonesia) Program Studi
delay, hal ini dibuktikan dengan hasil uji Akuntansi 2020
regresi linear berganda variabel X3 yaitu ROE Ferdiana, Girl. E. (2017). Akuntansi Keuangan
bernilai 8.822 (positif) terhadap audit delay, Menengah 1, Perspektif PSAK dan IFRS,
dan signifikansinya yaitu 0.813 > 0.05. UPP STIM YKPN. Yogyakarta:
4).Reputasi Auditor tidak berpengaruh Fitrawansyah. 2014. Fraud dan Auditing. Edisi
terhadapaudit delay, hal ini dibuktikan dengan Pertama. Jakarta: Mitra Wacana Media.
hasil uji regresi linear berganda variabel X4 Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis
yaitu reputasi auditor bernilai -11.023 (negatif) Multivariate Dengan Program IBM SPSS
terhadap audit delay, dan signifikansinya yaitu 23 (Edisi 8). Cetakan ke VIII. Semarang:
0.505 > 0.05. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Berdasarkan fenomena yang telah Harahap, (2015). Analisis Kritis Laporan
dijelaskan sebelumnya maka penulis keuangan. Cetakan ke-12. Jakarta: PT.
memberikan saran sebagai berikut:Bagi RajaGrafindo Persada.
Penelitian selanjutnya yang tertarik dengan Hery, (2019), Auditing Dasar-Dasar
permasalahan penelitian ini agar mengetahui Pemeriksaan Akuntansi. Jakarta: Gramedia
dalam penelitian ini hanya menggunakan Widiasarana Indonesia.
empat (4) variabel independen dengan nilai Hantono. (2018) konsep Analisa Laporan
Ajjust R2 yang rendah yaitu 0,094 hal ini Keuangan dengan Pendekatan Rasio dan
menunjukkan masih ada variabel lain yang SPS, Sleman. Penerbit CV Budi Utama.
dapat mempengaruhi audit delay. Peneliti Ikatan Akuntansi Indonesia. PSAK No. 1
selanjutnya dapat menambahkan variabel lain Tentang Laporan Keuangan edisi revisi
seperti solvabilitas dan umur perusahaan. 2015. Penerbit Dewan Standar Akuntansi
Keuangan: PT. Raja Grafindo
DAFTAR PUSTAKA Kasmir, (2016), Pengantar Manajemen
keungan edisi kedua. Jakarta: Prenada
Abdul, H. (2015). Auditing (Dasar-dasar Media.
laporan keungan). Edisi Kelima Kurniawan, A. I. (2015). Analisis Faktor-
Yogyakarta: Upp STIM YKPN. faktor yang Mempengaruhi Audit Delay
Apriliane, M. D. (2015). Analisis Faktor- (Studi Empiris Pada Perusahaan yang
faktor yang Memepengaruhi Audit Delay Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun
(Studi Empiris Pada Perusahaan 2010-2015. Semarang. Universitas
Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Diponegoro Semarang.
Efek Indonesia Tahun 2008-2013). Mayangsari & Wandanarum (2013). Auditing
Yogyakarta. Universitas Negeri Pendapatan Sektor Publik dan Privat.
Yogyakarta. Jakarta: Media Bangsa.
Agoes, Sukrisno, 2017. Auditing : Petunjuk Muliyadi. (2017). Auditing. Jakarta: Salemba
Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Empat.
Publik , Buku 1, Edisi 5. Jakarta: Salemba Nugroho, I. (2018). Lamanya Wwaktu
Empat. Penyelesaian Audit dan Faktor-faktor yang
Bayangkara, IBK. 2015. Audit Manajemen: Mempengaruhinya (Studi Empiris Pada
Prosedur dan Implementasi. Jakarta: Petusahaan Manufaktur yang Terdaftar di
Salemba Empat Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2016.
Dewi, Y. (2017). Pengaruh Risk Profile, Good Surakarta. Universitas Muhhammadyah
Corporate Governance, Earning, dan Surakarta.
Capital Terhadap Pertumbuhan Laba (Studi Minanari, (2018). Pengaruh profitabilitas,
Empiris Pada Perusahaan Syariah yang Manajemen Laba dan Kebijakan Deviden
Terdaftar di Bank Indonesia). Makassar. terhdap Nilai Perusahaan (Studi Empiris
Universitas Islam Negeri Alaudin Pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa
Makassar. Efek Indonesia Periode 2015-2016). Jurnal
Dicky,P,i. (2020). Analisis Faktor-faktor Yang Profita.
Mempengaruhi Audit Delay Pada

ACCOUNTING Journal.
9
Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia

Rahmawati, E. (2017). Analisis Faktor-faktor


yang Mempengaruhi Audit Delay (Studi
Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang
Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun
2013-2015). Surakarta. Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Risal, W. D. (2019). Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Audit Delay Pada Industri
Dasar dan Kimia. Jurnal Berkala Akuntansi
dan Keungan Indonesia.
Rangga, F, H. (2018). Analisis Faktor-Faktor
Yang Memperanguhi Audit Delay Pada
Prusahaan Jasa Keuangan Di Bursa Efek
Indonesia (Studi Empiris Pada Perusahaan
Jasa Keuangan yang Listing d BEI 2021-
2016). Yogyakarta. Fakultas Ekonomi
Universitas Muslim Indonesia Yogyakarta.
Soemohadiwidiwidjojo, (2014). Mudah
Menyusun SOP. Jakarta: Penebar Plus.
.

10 Novianti Endang, Rosida Maedina, Syarifuddin

Anda mungkin juga menyukai