Anda di halaman 1dari 18

KATA PENGANTAR

Laporan Tahunan Program UKS Tahun 2021 merupakan laporan


pelaksanaan kegiatan Program UKS Tahun 2021 yang disusun berdasarkan
pencapaian target kinerja dan sasaran program pembangunan yang
dilaksanakan dalam mencapai Visi dan Misi Kementerian Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Garut Dinas Kesehatan.

Laporan Tahunan ini merupakan sebagai bentuk pertanggung jawaban


baik program maupun keuangan setelah mengakhiri tahun anggaran 2021
agar semua program yang telah dilaksanakan bisa dievaluasi untuk
peningkatan kualitas program UKS di tahun berikutnya.

Pelaksanaan dan keberhasilan program di UPT Puskesmas Cikelet Tahun


2021, tercipta atas kerjasama dari semua pihak baik dari internal ataupun
eksternal. Peningkatan kualitas program senantiasa menjadi prioritas bagi
kami, oleh karena itu saran atau masukan dari semua pihak sangat kami
harapkan demi peningkatan kualitas program UKS di UPT Puskesmas Cikelet.

Kami mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu
dan berpartisipasi dalam penyusunan Laporan Tahunan ini, semoga dapat
berguna dan bermanfaat.

Cikelet, 31 Desember 2021


Pengelola Program UKS

Maspuroh, Amd.Keb

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 1


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1

DAFTAR ISI 2

DAFTAR TABEL 3

BAB I PENDAHULUAN 4

A. Latar Belakang 4

B. Landasan Hukum 6

C. Tujuan7

1. Tujuan Umum 7

2. Tujuan Khusus 7

D. Gambaran Umum 7

1. Keadaan Geografis 7

2. Keadaan Demografi 9

3. Kondisi Sosial Budaya dan Ekonomi 10

4. Sarana dan Prasarana 11

5. Ketenagaan 12

BAB II KEGIATAN PROGRAM UKS 15

BAB III PENCAPAIAN PROGRAM UKS 16

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 17

1. Kesimpulan 17

2. Saran 17

BAB V PENUTUP 18

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 2


DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 9
Tabel 1.2 10
Tabel 1.3 11
Tabel 1.4 13
Tabel 1.5 14
Tabel 3.1 16

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 3


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan sumber daya


manusia, serta kualitas dan usia harapan hidup manusia, meningkatkan
kesejahteraan keluarga dan masyarakat serta mempertinggi kesadaran
masyarakat akan pentingnya hidup sehat, pembangunan kesehatan juga
dilakukan dengan memberikan prioritas pada upaya peningkatan, upaya
pelayanan kesehatan pada keluarga, masyarakat serta pencegahan
penyakit, disamping upaya penyembuhan penyakit dan pemulihan
kesehatan.

Pembangunan Kesehatan merupakan bagian integral dan terpenting


dari pembangunan Nasional. Tujuan diselenggarakannya pembangunan
kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang optimal. Keberhasilan pembangunan Kesehatan berperan penting
dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia
Indonesia.

Tujuan diselenggarakan Pembangunan Kesehatan adalah untuk


meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Keberhasilan Pembangunan Kesehatan berperan penting dalam
meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia.

Untuk mencapai tujuan tersebut perlu diselenggarakan upaya


kesehatan yang menyeluruh, terpadu dan merata serta dapat diterima dan
dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas yang berada di bawah


Dinas Kesehatan yang merupakan pelaksana pelayanan kesehatan strata
pertama (dasar) dalam sistem kesehatan di Indonesia.

Tugas pokok dan fungsi Puskesmas yaitu sebagai pusat penggerak


pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan masyarakat
serta sebagai pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Atas dasar itu,
semua program yang ada di Puskesmas mengacu kepada tugas pokok dan
fungsi tersebut sehingga pelaksanaan kegiatan mengarah kepada tujuan
yang akan dicapai.

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 4


Penyusunan yang sistematis mengenai kegiatan-kegiatan yang perlu
dilakukan untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi dalam rangka
pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Sehingga Puskesmas dapat
mewujudkan tujuan Pembangunan Kesehatan di wilayah kerjanya yaitu
Derajat Kesehatan yang setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan
Indonesia Sehat.

Untuk melihat sejauh mana Puskesmas mampu menggerakkan semua


sumber daya yang ada untuk menghasilkan capaian Program yang
diharapkan dan memberi daya ungkit terhadap peningkatan derajat
kesehatan masyarakat. Untuk itu harus dibuat laporan pelaksanaan
kegiatan setiap tahun dalam bentuk Laporan Tahunan.

Berdasarkan Laporan Tahunan dapat dievaluasi sehingga diketahui


berbagai hambatan, peluang dan kekuatan atau yang muncul dari
pelaksanaan berbagai kegiatan.

Pembinaan dan Pengembanagan Usaha Kesehatan Sekolah adalah


upaya  pendidikan dan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu,
sadar, berencana , terarah dan bertanggung jawab dalam
menananmkan ,menumbuhkan mengembangkan dan membimbing untuk
mengahayati, menyenangi dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam
kehidupan peserta didik sehari-hari.

Dengan di berlakukannya undang-undang No.32 tahun 2004, maka


berbagi  program pelaksanaan UKS di setiap daerah pada dasarnya
sepenuhnya di serahkan kepada tim pembinaan UKS di daerah masing-
masing untuk menentukan prioritas programnya,namun berdasarkan
pengamatan tim pembinaan uks pusat ternyata pelaksanaan UKS sampai
saat ini di rasakan masih kurang sesuai dengan yang di harapkan.
Sehingga itu di pandang perlu adanya  pemberdayaan tatanan UKS pada
setiap jenjang dalam rangka memamfaatkan  pelaksanaan program-
program UKS. Seperti kita ketahui UKS adalah salah satu wahana untuk
meningkatkan kemampuan hidup dalam derajat kesehatan peserta didik
sedini mungkin.

Dengan latar belakang tersebut, UPT Puskesmas Cikelet menyusun


laporan tahun 2020 ini, yang memuat hasil pencapaian program selama
tahun 2020 berdasarkan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan
diawal tahun.

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 5


B. LANDASAN HUKUM
Dalam pelaksanaan kegiatan pemberdayaan masyarakat dan promosi
kesehatan berlandaskan kepada :
1) UU No. 17 tahun 2007 tentang RPJPN tahun 2005-2025;
2) Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3) UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan
tentang pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan;
4) UU No. 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;
5) Peraturan Presiden RI No. 72 tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan
Nasional;
6) Peraturan Presiden RI No. 2 tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2015-2019;
7) Peraturan Presiden RI No. 45 tahun 2016 tentang Rencana Kerja
Pemerintah (RKP) tahun 2018;
8) Permenkes No. 65 tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan dan
Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan;
9) Permenkes No. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas;
10) Permenkes nomor 72 tahun 2014 tentang pembinaan jabatan
fungsional dilingkungan kementerian kesehatan;
11) Permenkes No 74 tahun 2015 tentang Peningkatan Kesehatan dan
Pencegahan Penyakit;
12) Permenkes No. 64 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Kesehatan;
13) Permenkes No. 39 tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga;
14) Permenkes No. 43 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan;
15) Instruksi Presiden No. 1 tahun 2018 tentang Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat;
16) Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 140.05/292 Tahun 2011 tentang
Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Desa dan Kelurahan Siaga Aktif;
17) Kepmenkes Nomor HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana
Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2015-2019;
18) Surat Keputusan Bersama 4 Menteri (Kemenkes, Kemendiknas,
Kemenag, dan Kemendagri) tentang Usaha Kesehatan Sekolah.

19) Permenkes 43 tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat .

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 6


C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui hasil pencapaikan program baik yang bersifat
wajib maupun pengembangan selama tahun 2020, sehingga dapat di
analisis berbagai masalah yang menjadi faktor penghambat atau
pendorong keberhasilan suatu program dan dicari berbagai upaya
untuk meminimalisir permalasahan tersebut.

Dengan adanya program UKS dapat meningkatkan kemampuan


hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik serta menciptakan
lingkungan sehat sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak yang
harmonis dan optimal.

2. Tujuan Khusus
a. Sebagai alat untuk mengevaluasi sejauh mana kegiatan berjalan
sesuai dengan perencanaan dan seberapa besar masalah yang
muncul memberi hambatan terhadap keberhasilan program.
b. Hasil pencapaian menjadi landasan bagi penyusunan perencanaan
program tahun berikutnya.
c. Sebagai bahan penilaian kinerja program dan kinerja petugas UPT
Puskesmas Cikelet.

d. Menurunkan angka kesakitan anak sekolah

e. Meningkatkan kesehatan peserta didik fisik, mental dan social

f. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan terhadap anak sekolah

g. Meningkatkan daya tangkal dan daya hayat terhadap pengaruh


buruk narkoba, rokok, alcohol dan obat-obatan lainnya.

D. GAMBARAN UMUM
1.1 Keadaan Geografis
Secara administrasi UPT Puskesmas Cikelet mempunyai wilayah
kerja di delapan Desa, yaitu :
1) Desa Cikelet dengan luas 1.872,00 Ha
2) Desa Cijambe dengan luas 1.272,24 Ha
3) Desa Pamalayan dengan luas 2.885,94 Ha
4) Desa Linggamanik dengan luas 2.963,92 Ha
5) Desa Karangsari dengan luas 2.605,26 Ha
6) Desa Ciroyom dengan luas 971,00 Ha
7) Desa Tipar dengan luas 850,00 Ha
8) Desa Awassagara dengan luas 557,00 Ha

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 7


Jumlah keseluruhan wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet adalah
13.997,36 Ha , sebagian besar wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet
merupakan daerah pegunungan yang sulit dijangkau, dan sebagian
jalan di wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet belum di aspal.
Batas-batas wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet diantaranya :
Sebelah Barat : UPT Puskesmas Cimari
Sebelah Utara : UPT Puskesmas Cisompet
Sebelah Timur : UPT Puskesmas Pameungpeuk
Sebelah Selatan : Samudera Indonesia

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 8


Gambar 1.1
Peta Wilayah Kerja UPT Puskesmas Cikelet

..

2.1 Keadaan Demografi


Penduduk di Wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet pada tahun
2020 berjumlah 300.000 jiwa, terdiri dari penduduk asli dan
pendatang. Jumlah penduduk berdasarkan jumlah RT/RW, luas
wilayah dan jenis kelamin pada tahun 2020 menurut Desa di wilayah
kerja UPT Puskesmas Cikelet. dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 9


Tabel 1.2
Jumlah Penduduk dan Jenis Kelamin
UPT Puskesmas Cikelet Tahun 2020
LUAS JUMLAH PENDUDUK Total L+P
JUMLAH
NO DESA WILAYAH
RT/RW
(Ha) LAKI-LAKI PEREMPUAN L+P %

1 Cikelet 1.872,00 45/10 2332 2.335 4.667 14,35

2 Cijambe 1.272,24 34/5 1.255 1.934 3.189 9,80

3 Pamalayan 2.885,94 57/19 3.012 2.980 5.992 18,42

4 Linggamanik 2.963,92 39/13 3.439 3.269 6.708 20,62

5 Karangsari 2.605,26 30/7 1.881 1.855 3.736 11,48

6 Ciroyom 971,00 28/6 1.401 1.393 2.794 8,59

7 Tipar 850,00 20/6 2.125 1.025 3.150 9,68

8 Awassagara 557,00 19/7 1.173 1.121 2.294 7,05

Jumlah 13.977,36 272/75 16.640 16.618 15.912 32.530

( Sumber : Dari Desa wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet tahun 2020)

Dari data diatas bahwasannya jumlah penduduk terbanyak


berada di Desa Linggamanik yaitu sebanyak 6.708 jiwa atau 20,62
%, Desa dengan jumlah penduduk terbanyak kedua adalah Desa
Pamalayan dengan jumlah 5.992 jiwa atau 18,42 %, kemudian Desa
dengan jumlah terbanyak ketiga yaitu Desa Cikelet sebanyak 4.667
jiwa atau 14,35 %, jumlah terbanyak keempat yaitu Desa Karangsari
sebanyak 3.736 jiwa atau 11,48 %, jumlah ternbanyak ke lima yaitu
Desa Cijambe sebanyak 3.189 jiwa atau 9,80 %, terbanyak keenam
adalah Desa Tipar sebanyak 3.150 jiwa atau 9,68 %, terbanyak ke
tujuh Desa Ciroyom sebanyak 2.794 atau 8,59 % jiwa dan terakhir
Desa Awassagara sebanyak 2.294 jiwa atau 7,05 %.

3.1 Kondisi Sosial dan Budaya


Penduduk di wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet sebagian
besar beragama Islam. Warga non muslim, umumnya adalah kaum
pendatang dari luar provinsi. Di tengah perbedaan suku, agama dan
budaya, aktifitas sosial dan peribadatan penduduk berjalan dengan
baik. Mata pencaharian penduduk beraneka ragam, mulai dari
bertani, buruh, pedagang, wiraswasta, pegawai swasta, pegawai
negeri, TNI, Polri dan lain-lain. Pekerjaan sebagai buruh umumnya
adalah buruh tani dan pedagang yang terdapat di beberapa
kelurahan.

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 10


4.1 Sarana dan Prasarana
Puskesmas dan jaringannya merupakan sarana penyelenggara
pelayanan Kesehatan dasar dalam rangka meningkatkan derajat
Kesehatan masyarakat. Semakin lengkap jumlah ketersediaannya
maka semakin memudahkan masyarakat dalam menjangkau
pelayanan Kesehatan.

Tabel 1.3
Sarana Pelayanan Kesehatan UPT Puskesmas Cikelet
Tahun 2020

No Jenis Sarana Kesehatan Jumlah Keterangan

1 Puskesmas DTP 1 Unit


2 PONED 1 Unit
3 Rawat Inap 1 Unit
4 Klinik Swasta 2 Unit
5 Dokter Praktek Umum 1 Orang
6 Bidan Praktek 8 Orang
8. Jumlah Sekolah
a. SD 37
b. SMP 18
c. SMA 12
8 Ambulance 1 Unit Baik
9 Kendaraan Pusling 1 Unit Rusak Ringan
10 Laboratorium Sederhana 1 Unit Baik
11 Puskesmas Pembantu 6 Unit 2 tidak ada bangunan
12 Poskesdes 1 Unit Rusak Ringan
(Sumber : Data Sarana dan Prasarana UPT PuskesmasCikelettahun2020))

Walaupun sarana Kesehatan di wilayah kerja UPT Puskesmas


Cikelet tercatat cukup banyak tidak berarti dapat menggambarkan
bahwa semua daerah di wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet telah
mendapatkan pelayanan Kesehatan secara merata. Hal ini
disebabkan masih ada beberapa daerah yang karena letak
geografisnya sulit menjangkau pelayanan Kesehatan yang memadai
serta belum ada bangunan Pustu di Desa Awasagara dan Desa Tipar.

Dari data diatas sarana pelayanan (UKBM) serta jejaring yang


berada di UPT Puskesmas Cikelet sebanyak 15 unit, diantaranya
Posyandu sebanyak 51 buah, posbindu lansia sebanyak 0 unit serta
poskesdes sebanyak 1 unit yang berada di Desa Linggamanik.

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 11


5.1 Ketenagaan
Puskesmas sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT)
merupakan unsur pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
yang mempunyai tugas menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama,
dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di
wilayah kerjanya. Tenaga Kesehatan yang berada di UPT Puskesmas
Cikelet dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 12


Tabel 1.4
Tenaga Kesehatan di UPT Puskesmas Cikelet
Tahun 2020

No Jenis Tenaga Jumlah Keterangan

1 Dokter Umum 2 orang


2 Dokter Gigi -
3 Perawat 29 orang
4 Perawat Gigi -
5 Bidan 23 orang
6 Kesehatan Masyarakat 4 orang
7 Kesehatan Lingkungan -
8 Teknologi Laboratorium 2 orang
9 Nutrisionist
10 Apoteker 1 orang
11 Tenaga Kefarmasian 1 orang
12 Pengadministrasi Umum 9 orang
13 Supir Ambulance 1 orang
Jumlah 72 orang
(Sumber : Data KepegawaianUPT Puskesmas Cikelet tahun2020)

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa tenaga Kesehatan yang


berada di wilayah kerja UPT Puskesmas Cikelet 72 Orang dengan
jumlah dokter sebanyak 2 Orang, perawat sebanyak 29 orang, bidan
sebanyak 23 orang.

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 13


Tabel 1.5
Jumlah Pegawai Menurut Pendidikan dan Jenis Kepegawaian
UPT Puskesmas Cikelet tahun 2020
Status
Kepegawaian

Rekrutmen
Non PNS
No Jenis Tenaga Pendidikan Jumlah

Tenaga
BLUD
TKK
PNS
1 Dokter Umum S1 Kedokteran 2 0 0 0 2

2 Dokter Gigi S1 Kedokteran 0 0 0 0 0

S1 Keperawatan 1 0 0 0 1
3 Perawat
D3 Keperawatan 2 2 7 17 28

4 Perawat Gigi D3 Keperawatan 0 0 0 0 0

D4 Kebidanan 0 0 0 0 0
5 Bidan
D3 Kebidanan 4 0 15 4 23
Kesehatan
6 S1 Kesmas 0 0 3 1 4
Masyarakat
Kesehatan
7 S1 Kesling 0 0 0 0 0
Lingkungan
Teknologi
8 D3 Analis 0 0 0 2 2
Laboratorium
9 Nutrisionist D3 Gizi 0 0 0 0 0

10 Apoteker S1 Apoteker 0 0 1 0 1

11 Tenaga Kefarmasian D3 Kefarmasian 0 0 0 0 0

Pengadministrasi S1 0 0 0 1 1
12
Umum SMA 0 0 6 1 7

13 Supir Ambulance SMA 0 0 1 0 1

Jumlah 9 2 33 26 70

(Sumber : Data Kepegawaian UPT Puskesmas Cikelet tahun 2020)

Dari data diatas dapat digambarkan bahwa Jumlah PNS yang


berada di UPT Puskesmas Cikelet sebanyak 9 orang atau 12,8%, TKK
sebanyak 2 orang atau 2,8%, Pegawai Non PNS BLUD yang berada di
UPT Puskesmas Cikelet sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Kabuapten Garut Nomor 800/0009/Diskes Tentang
Pegawai Non Pegawai Negeri Sipil Badan Layanan Umum Daerah
(BLUD) Unit Kerja Puskesmas Se-Kabupaten Garut Tahun 2018
sebanyak 33 orang namun 1 orang mengundurkan diri maka pegawai
BLUD menjadi 32 orang atau 45,7% dan pegawai sebagai tenaga
rekrutmen Puskesmas sebanyak 26 orang atau 37,1%.

BAB II
Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 14
KEGIATAN PELAKSANAAN PROGRAM
UKS TAHUN 2021

1. Pembinaan Sekolah Sehat


a. Tujuan
Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anak sekolah dalam pendidikan
kesehatan
b. Sasaran
Semua DOKCIL yang ada di lingkungan sekolah SDN 1 Cikelet dan SDN 2 Cikelet
c. Waktu
Dilaksanakan Bulan juli dan Bulan Desember 2021
d. Hasil kegiatan
Terlampir

2. Lomba Sekolah Sehat


a. Tujuan
Meningkatkan lingkungan sekolah yang sehat
b. Sasaran
TK dan SD
c. Waktu
Tidak dilaksanakan dari Dinas Kesehatannya
3. Penjaringan kesehatan anak usia sekolah
a. Tujuan
Meningkatkan derajat kesehatan anak usia sekolah sehingga mampu mencapai
prestasi belajar yang optimal
b. Sasaran
Mulai dari sekolah dasar (SD/MI, SMP/MTS,SMA/MA SMK) kelas 1,kelas V11, dan
kelas X.
c. Waktu
Dilaksanakan mulai bulan September sampai dengan Bulan Desember.
d. Hasil kegiatan
Terlampir

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 15


BAB III
PENCAPAIAN PROGRAM UKS
TAHUN 2021

A. Hasil Pelaksanaan Kegiatan UKS


Tabel 3.1
Hasil kinerja Program UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) Tahun 2021 di wilayah
UPT Puskesmas Cikelet Kabupaten Garut

Jumlah Jumlah Cakupan


No Kegiatan Target Sasaran Pencapaian
Sasaran Sekolah (%)
1. Pembinaan 2% Sekolah 152 2 100% 100%
Sekolah
Sehat
2. Lomba 2% Sekolah 31 1 0% 0%
Sekolah
Sehat
3. Penjaringan
kesehatan
anak
usia sekolah
100% Siswa 37 100% 100%
SD
kelas I

100% Siswa 18 0% 0%
SMP
kelas VII

100% Siswa 12 0% 0%
SMA
kelas X

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 16


Dari tabel diatas capaian Program UKS pada tahun 2021 dapat diuraikan sebagai
berikut :
1. Pembinaan Sekolah Sehat
Pembinaan Sekolah Sehat dari 2 sekolah telah dilaksanakan sehingga
Pencapaian mencapai target 2%.
2. Lomba Sekolah Sehat
Lomba Sekolah Sehat tidak dilaksanakan karena tidak ada dari Dinas
Kesehatan nya sehingga pencapaian tidak tercapai.
3. Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah
Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah Tingkat SD/MI telah dilaksanakan
sehingga pencapaian tercapai 100 %.
Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah Tingkat SMP/MTS dan SMA/MA/SMK
Tidak dilaksanakan sehingga pencapaian tidak tercapai

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Pelaksanaan program UKS di wilayah UPT Puskesmas Cikelet dilaksanakan Sebagian

berhubung dengan belum epektifnya masuk sekolah .

B. Saran
Saran yang dapat kami sampaikan agar semua kegiatan program uks pada tahun depan

dapat dilaksanakan.

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021| 17


BAB V
PENUTUP

Laporan Tahunan ini memuat analisis situasi dan kondisi berbagai sumber
daya yang dimiliki Puskesmas yang secara langsung atau tidak langsung
memberi dukungan bagi pelaksanaan kegiatan dan program pengembangan
atau inovasi, sekaligus disampaikan hasil-hasil kegiatan dan pencapaian
berbagai program tersebut selama tahun 2020. Semua program sudah
terselenggara melalui mekanisme yang diatur dalam sistem Manajemen
Puskesmas.

Penyusunan Laporan Tahunan ini merupakan bagian dari sistem


manajemen yang harus dilaksanakan Puskesmas untuk melihat sejauh mana
capaian program dengan dukungan sumber daya yang ada, sebagai bahan
evaluasi terhadap berbagai kelemahan dan kendala yang mungkin terjadi
dalam pelaksanaan kegiatan dan bahan untuk penilaian kinerja program dan
petugas selama tahun 2020. Selain itu diharapkan juga menjadi pedoman
dalam penyusunan rencana program tahun berikutnya.

Demikian Laporan Tahunan 2020 ini disusun, semoga dapat memberi


manfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Cikelet, 31 Desember 2021


Pejabat Pelaksana Teknis UKM, Pengelola Program UKS,

Iit Masanah, Amd.Keb Maspuroh, Amd.Keb

Mengetahui/Menyetujui :
Kepala UPT Puskesmas Cikelet

H. Dadang Suryana D., S.IP, S.Kep, M.Si, M.M.Kes


Pembina / IVb
NIP. 19680504 199003 1 011

Laporan Tahunan Program Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2021 | 18

Anda mungkin juga menyukai