Menurut kami, jika usaha itu masih dalam ruang lingkup Usaha Kecil dan Menengah
(UMKM) seperti agen sembako, warteg, atau usaha online shop rintisan yang masih belum
banyak customer mereka mungkin saja tidak membutuhkan pekerja yang “bekerja tidak
sekeras pemilik” untuk membantu usaha mereka. Usaha dalam ruang lingkup itu juga
mungkin tidak membutuhkan seseorang untuk memanajemen keuangan atau melakukan
perencanaan keuangan karena pemilik masih bisa mengatasi sendiri karena pencatatan
keuangan mereka masih sedikit.
Namun jika usaha itu sudah berbentuk perusahaan seperti PT, Firma dan Korperasi sangat
tidak mungkin jika kita tidak membutuhkan seorang pekerja dan akuntan untuk membantu
menjalankan usaha. Meskipun kita berasumsi mereka bekerja dengan tidak baik atau kita
tidak percaya dengan akuntan yang menyusun pelaporan keuangan sekalipun, kita masih
akan tetap membutuhkan mereka. Salah satu jalan agar usaha tetap lancar yaitu kita harus
selektif dalam memilih pegawai atau pekerja bahkan kita harus selalu melakukan
pengawasan dan evaluasi kerja baik secara internal usaha maupun eksternal. Terutama untuk
selalu melakukan pengawasan dan evaluasi pekerja di bidang akuntansi atau yang menyusun
laporan kuangan agar mereka tidak berpotensi melakukan kecurangan atau korupsi akibat
tidak adanya pengawasan yang dilakukan oleh kita sebagai atasan mereka. Tetapi alangkah
baiknya semua aspek pegawai dalam bidang apapun yang berhubungan dengan kegiatan
usaha tetap di evaluasi dan perhatikan.
Oleh sebab itu, sangat penting untuk memiliki watak dan pengetahuan sebagai
wirausahawan, memahami etika dalam bisnis serta membentuk suatu business plan (rencana
bisnis) sebelum memulai suatu usaha atau bisnis agar kejadian seperti yang diasumsikan
tidak terjadi. Walaupun besar kemungkinan masih bisa terjadi, kita harus siap untuk
melakukan sesuatu sebagai jalan keluarnya misalnya melakukan rotasi pekerja atau
menggantikan mereka dengan pegawai baru jika dinilai segi kerja mereka sudah tidak
memuaskan seperti yang diharapkan.
Menurut kami, berdasarkan hasil survei pencarian kehadiran internet atau digitalisasi secara
langsung tentu tidak berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan naik turunnya inflasi bagi
suatu perusahaan baik ekonomi makro ataupun mikro. Secarailmuekonomi,
inflasiitusendiriberhubungandengankenaikanhargabarang dan jasa yang
berlangsungsecaraterusmenerus dan salingmempengaruhi. Jadi,
inflasiakanterjadibilahargasejumlahbarang dan
jasamengalamikenaikansecaraterusmenerusbukankarenapenggunaan internet.
1. Menggunakanaplikasiberbasis internet
untukmengumpulkaninformasimengenaisuatuharga pasar,
memantaukeinginankonsumen, mengevaluasiancamanusaha,
membantupencarianinovasiusaha dan lain sebagainya
2. Penopangdalammenjalankanstrategi marketing online
3. Membantukomunikasibisnis
4. Membantuperananpemantauankegiatanperbankan yang dilakukansecara online seperti
internet banking
5. Membantukegiatanproses sepertipemasukan data, pemrosesan data, penyimpanan data,
sertamendistribusikan data yang dilakukansecaraotomatis
Denganmelakukanhal-halini yang dibantudenganadanya internet
ataudigitaliasimakadiharapkanbisamembantutingkatlajupertumbuhanekonomi dan
mengatasiinflasi yang mungkindapatterjadi.
JAWABAN NO. 3 :
Menurut kami,
sebuahperusahaandalammengambilkeputusanuntukkepentinganusahanyaharusmemperhatikanet
ika dan tanggungjawabsosial. Adapunbentuktanggungjawabsosialperusahaanseperti:
Tanggungjawabsosialkepadakonsumen
Tanggungjawabsosialperusahaankepadakonsumentidakhanyaseputarmasalahpenyediaan
produkataujasasajatetapi juga harusmemperhatikanaspek-aspeklain. Merujukpendekatan
utilitarian, makaperusahaanharusmenghasilkanprodukataujasa yang
memilikibanyakmanfaatkepadamasyarakat.
Tanggungjawabsosialkepadakaryawan
Perusahaan wajibmemberikan rasa aman dan nyamankepadakaryawannya,
memperlakukankaryawandenganadil. Selainitu, perusahaan juga
memberikankesempatan dan fasilitasuntukpengembangandirikaryawan.
Tanggungjawabsosialkepadakreditor
Misalnya pada
saatperusahaanharusmenyelesaikankewajibanatauutangnyanamuniasedangmemilikimasa
lahkeuanganmakaperusahaanwajibmemberitahukankepadakreditor.
Tanggungjawabkepadapemegangsaham
Perusahaan juga bertanggungjawabkepadapemegangsaham.
Sehinggadalamoperasionalnya, perusahaan juga harusmemastikankeputusan yang
diambil juga untukkepentinganpemegangsaham.
Tanggungjawabsosialkepadalingkungan
Tanggungjawabiniberkaitandenganlingkungan,
misaldengantidakmembuanglimbahsembarangan, mencegahpolusidisekitartempatusaha,
mencegahpenggunaanbahanberbahaya.
Jadiperusahaandiharapkanramahterhadaplingkungan.
Tanggungjawabsosialkepadakomunitas
Tanggungjawabsosialinidapatdilakukandengancaramemberikan corporate social
responsibility atau CSR. Memberikanbantuansepertisaranaprasaranauntukpendidikan,
kesehatan, infrastuktur, wadahusahaatauhal lain yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Sebagaiasumsibahwakitasebagaimanajeradapundampak-
dampakmasalahtersebutdalampengaruhlabaperusahaanyaitu, sebagaiberikut :
2020 MATAKULIAH: UNIVERSITAS DIAN NUSANTARA
4 Nama dan NIM : http://www.undira.ac.id
1. Memberikancitrapositif dan nilailebihbagiperusahaan
2. Mengurangibiayaakibatdicegahnyakemungkinanterjadinyafriksi, baik internal
maupuneksternalperusahaan
3. Meningkatkanmotivasiuntuksemuapihak yang terlibat dan lain sebagainya
4. Mendapatcakupanpeliputan yang luasterutama pada konsumen
JAWABAN NO. 4 :
Bisnis online shopeeinibisadikerjakandari mana saja dan kapansaja .Selainitu, modal yang di
gunakanrelative kecildan target pasar sangatluashinggabisa di aksesseluruh dunia.
Contohnya :