Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KELOMPOK III

Nama Pemateri : Dr. Agus Zaenal Mutaqin, M.Pd

Nama Anggota : 1. NENG MINANTI, S.Tr.P (ketua kelompok)

2. Ns. DHESI AGUSTIYANINSGSIH, S. Kep 

3. SARYATI, S.KM

SOAL :

1. Buat Rangkuman secara umum tentang isi video tersebut :


(https://www.youtube.com/watch?v=ubOZq7qZ-6M)
Jawaban :
Oleh Marsekal Madya TNI Hadiyan Sumitaatmadja , Sekjen Kementrian Indonesia.

Indonesia kaya akan segalanya, keragaman suku, bangsa, Bahasa, budaya adalah
kekayaan NKRI.
Kita semua baik generasi jaman old sampai zaman now wajib membelanya. Selain
Amanah UUD 1945 sudah kepastian warga bangsa mencintai dan merawat Indonesia
sebagai bentuk dari bela negara.
Bela negara adalah sikap, perilaku dan Tindakan warga negara yang di jiwai oleh
kecintaan terhadap NKRI berdasarkan UUD 1945 dalam menjamin hidup bangsa dan
bernegara seutuhnya. Atas dasar rasa cinta terhadap tanah air ini lah Bersama kita bela
indonesiaku melalui ragam profesi kita.
Bela negara buat hanya tugas TNI, POLRI maupun pemimpin saja. Bela negara
adalah kita. Kita lebih dari 260 juta jiwa warga Indonesia harus mempunyai sikap bela
negara.
Bela negara dapat diaplikasikan melalui perilaku baik keseharian kita, saling
menghormati, saling berbagi kasih, saling mengingatkan dalam kebaikan, saling
bergandeng tangan untuk kebaikan.
Bela negara adalah perilaku baik kita pejabat, politisi, artis, public figure maupun
warga negara biasa memilihi hak dan kewajban yang sama dalam bela negara.

2. Bagaimanakah jiwa bela negara yang ada pada masyarakat Indonesia saat ini?
Jawaban :
Masih banyak bangsa Indonesia yang memiliki jiwa bela negara yang kuat, Contoh
keikutsertaan warga negara dalam wujud upaya Bela Negara diselenggarakan melalui
Pendidikan Kewarganegaraan, Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, Pengabdian
sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara sukarela dan secara wajib.
Pengabdian sesuai profesi (UU No.3 tahun 2002). Usaha pembelaan negara bertumpu
pada kesadaran setiap warganegara akan hak dan kewajibannya. Namun ada juga yang
memiliki jiwa bela negara yang lemah. Salah satunya masih ada warga negara Indonesia
yang belum menanamkan rasa cinta pada bangsa Indonesia dan belum sepenuhnya
mensosialisasikan pentingnya Pancasila, Bahasa, serta nudaya Indonesia
Salah satu contohnya: yang sedang booming di Pandeglang tentang ada nya
pembunuhan. Dari situ kitab isa liat bahwa tidak adanya cinta rasa kasih antar sesama.
Kasus bullying yang semakin marak baik di dunia nyata maupun cyberbullying,
secara verbal atau secara fisik. Hal ini terjadi karena lemahnya rasa bela negara yang
harusnya sudah ditanamkan sejak dini. Sehingga sikap saling menghormati, tebar kasih
mulai terkikis. Munculnya istilah generasi strawberry yaitu generasi dengan kreatifitasda
ide yang tinggi namun rapuh secara mental, sehingga mudah jatuh dalam kondisi yang
lemah. Hal ini tentu mengkhawatirkan mengingat tantangan global yang semakin
meningkat, dan sangat membutuhkan generasi-generasi yang kuat baik fisik atau mental
untuk mampu mencintai, merawat serta melindungi NKRI.

3. Mengapa kita harus memiliki jiwa bela negara?


Jawaban :
Karena untuk memperkuat rasa nasionalisme dan semangat patriotism warga negara
Indonesia di tengah ancaman bagi bangsa saat ini berupa kejahatan terorisme
internasional dan nasional, aksi kekerasan yang berbau SARA, pelanggaran wilayah
negara baik di darat, laut dan udara dan di luar angkasa, perusakan lingkungan.
Bela negara merupakan wujud dari cinta kita terhadap NKRI. Nilai-nilai bela
negara harus kita tanamkan dalam diri kita seperti cinta tanah air, sadar berbangsa dan
bernegara, setia pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa
dan negara dan kemampuan bela negara. Memiliki nilai-nilai bela negara menjadikan kita
terutama sebagai ASN mampu menjalankan tugas dan kewajiban kita sebagai pelayan
masyarakat dengan penuh rasa cinta. Dengan timbulnya kecintaan kita terhadap profesi
dan tugas kita maka kita akan senantiasa berpikir, bersikap dan berbuat yang terbaik
dalam menjalankan tugas-tugas kita. Tidak melakukan diskriminatif, intoleransi dan
mampu menghadapi isu-isu kontemporer yang saat ini semakin marak seperti
radikalisme, terorisme, dll.
Melalui bela negara ini, diharapkan, dalam setiap diri warga negara akan tumbuh
sikap dan perilaku warga negara yang teratur, menyeluruh, terpadu dan berlanjut yang
dilandasi oleh kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara serta
keyakinan akan pancasila sebagai ideologi negara guna menghadapi ancaman baik yang
berasal dari luar maupun dari dalam negeri yang membahayakan dan mengancam
kedaulatan baik kedaulatan di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya,
pertahanan dan keamanan negara.
Sedangkan manfaat lainnya dari perwujudan bela negara bagi generasi muda antara
lain, membentuk sikap disiplin baik waktu, aktivitas, dan pengaturan kegiatan lainnya,
kemudian membentuk jiwa kebersamaan dan solidaritas antar sesama rekan
seperjuangan, membentuk mental maupun fisik yang tangguh, menanamkan rasa
kecintaan pada bangsa serta patriotisme sesuai dengan kemampuan diri.

4. Apakah yang dapat kita lakukan dalam memperkuat jiwa bela negara pada diri kita
sebagai ASN?
Jawaban:
Berpartisipasi aktif terhadap perubahan lingkungan strategis mendiagnosa berbagai
permasalahan, serta mengelola perubahan merupakan hal yang harus dilakukan dalam
melaksanakan tugas tetap menghormati kearifan local sebagai bentuk wawasan
nusantara. Mengikuti upacara hari-hari besar, menjalankan tugas dengan Amanah tanpa
membeda-bedakan suku, ras, atau golongan, menciptakan kegiatan-kegiatan yang dapat
merubah perilaku kearah yang lebih baik.
Meningkatkan atau memperkuat kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam
pelaksanaan tugas terutama pelayanan publik oleh DJKN, harus didasarkan pada
Pancasila, UUD 1945, Wawasan Nusantara, nilai-nilai dasar Bela Negara, serta wawasan
kebangsaan. Dengan sikap dan pandangan dimaksud, maka berkumpulnya banyak latar
belakang ekonomi, suku, dan agama, namun persatuan dan kesatuan serta semangat
untuk membela Negara dapat terjaga dengan baik.
ASN harus terus berupaya melakukan pembinaan dengan mengangkat nilai bela
negara sesuai dengan konsepsi bela negara serta selalu tanggap terhadap perubahan
lingkungan strategis, mendiagnosa berbagai permasalahan, serta mengelola perubahan.

5. Kegiatan apakah yang dapat menumbuh kembangkan jiwa bela negara?


Jawaban :
Cinta tanah air, mengikuti berbagai kegaiatan kebangsaan, melakukan sosialisasi
mengenai perlunya mempertahankan jiwa dan semangat bela negara. Pengabdian
sesuai profesi secara sukarela wajib dan mengabdi secara teratur Mengikuti pelatihan
pelatihan yang profesi untuk mengembangkan profesi. Mengembangkan kegiatan-
kegiatan yang dapat merubah perilaku masyarakat atau inovasi-inovasi.
6. Apa upaya yang dilakukan untuk membuat masyarakat sadar akan pentingnya bela
negara ?
Jawaban :

Untuk menumbuhkan kesadaran terhadap bela negara, diperlukan motivasi agar


agar menumbuhkan jiwa patriotisme yang tinggi untuk mempertahankan kedaulatan
dalam hidup berbangsa dan bernegara. agar lebih mau berpartisipasi, ada banyak cara
untuk memberi motivasi, antara lain dengan melihat sejarah perjuangan bangsa
Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, dengan melihat peristiwa
masa lalu diharapkan bisa membakar semangat bela negara dalam mempertahankan
kasatuan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan kemerdekaan.
Wilayah Indonesia memiliki banyak keberagaman dan kekayaan alam, dengan
melihat potensi yang ada pada negara Indonesia juga bisa memotivasi para mahasiswa
untuk lebih belajar memikirkan bagaimana Indonesia bisa lebih maju dan sejahtera
kedepannya agar tidak bergantung pada negara asing dalam pengolahan kekayaan
alam, dengan adanya perkembangan IPTEK di berbagai bidang membuka sebuah
potensi baru agar bisa masuk dalam persaingan teknologi dengan negara lain, agar
negara Indonesia tidak terlalu dikenal sebagai negara yang konsumtif tapi juga bisa
mengembangkan sesuatu yang lebih baik lagi, banyaknya penduduk yang ada dari
Sabang sampai Merauke bukan tidak mungkin hal tersebut bisa terjadi.
Selain itu bisa dilakukan mengajak masyarakat untuk melakukan kegiatan yang
positif dan sebagai ASN kita juga bisa mencontohkan bagaimana untuk memiliki sifat bela
negara. mengajak bela negara dengan semangat dan tidak memaksakan kehendak
seseorang, hanya menyampaikan manfaat dan kebaikan yang akan timbul dari sikap
nasionalime, seperti promosi Kesehatan dan edukasi Kesehatan tenang pentingnya
Kesehatan itu sendiri.

7. Link Video zoom Diskusi Kelompok


https://drive.google.com/file/d/1aOSplfuTCMLuEXBDCHJhQc00gyPlO1sy/view?
usp=drivesdk

Anda mungkin juga menyukai