Anda di halaman 1dari 3

1.

Kesimpulan

a. Bandul matematis adalah salah satu sistem fisis yang bergerak mengikuti gerakharmonik
sederhana.

b. Gerak yang ditimbulkan oleh getaran tali terhadap gravitasi dapat menimbulkangerak osilasi yang
beraturan yang tidak dapat teredam.

c. Dari percobaan diperoleh data percepatan gravitasi ukur dengan teori yangmemiliki perbedaan
tidak terlalu jauh yaitu g1 sebesar 9,96 m/s2 dan g2 sebesar9,86 m/s2.

Gerak didalam ilmu fisika didefinisikan sebagai perubahan tempat atau kedudukan, baik terjadi
sekali maupun berkali-kali. Dalam dunia sains, gerak memiliki nilai besaran skalar dan nilai besaran
vektor. Kombinasi dari kedua besaran tersebut dapat menjadi besaran baru yang disebut dengan
keceparan dan percepatan. Gerakan pada sebuah benda umumnya dipengaruhi oleh dua jenis
energi, yakni energi potensial dan energi mekanik, yaitu penggabungan dari energi potensial dan
energi kinetik. Berdasarkan perubahannya, gerak dapat dibagi menjadi dua, yaitu gerak osilasi dan
gerak tidak berisolasi. Gerak osilasi merupakan variasi periodik terhadap waktu dari suatu hasil
pengukuran. Contoh gerak osilasi adalah gerak pada ayunan bandul sederhana.

Getaran merupakan gerak bolak-balik suatu partikel secara periode melalui suatu titik
kesetimbangan. Getaran dapat bersifat harmonis sederhana dan kompleks. Gerak harmonis
sederhana suatu getaran dimana resultan gaya yang bekerja pada titik sembarang selalu mengarah
ke titik kesetimbangan dan besar resultan gaya sebanding dengan jarak titik sembarang ke titik
keseimbangan tersebut. Beberapa contoh gerak harmonis sederhana adalah gerak harmonik pada
bandul.

Gerak didefinisikan dalam fisika sebagai perubahan lokasi atau posisi, apakah itu terjadi sekali atau
beberapa kali. Dalam ilmu pengetahuan, gerak memiliki nilai besaran skalar dan besaran vektor.
Kombinasi kedua besaran tersebut menghasilkan besaran baru yang disebut kecepatan dan
percepatan. Gerak suatu benda umumnya dipengaruhi oleh kombinasi dua jenis energi: energi
potensial dan energi kinetik. Berdasarkan perubahan ini, gerak dapat dibedakan menjadi dua jenis:
gerak osilasi dan gerak tidak terisolasi. Gerak berosilasi adalah variasi periodik dari hasil pengukuran
terhadap waktu. Contoh gerak osilasi adalah ayunan bandul sederhana.

Osilasi adalah gerak bolak-balik periodik partikel melalui titik kesetimbangan. Getaran dapat berupa
harmonik sederhana atau kompleks. Gerak harmonik sederhana adalah osilasi di mana gaya total
yang bekerja pada setiap titik selalu mengarah ke titik kesetimbangan, dan besarnya gaya total
sebanding dengan jarak dari titik sembarang ke titik kesetimbangan. Contoh gerak harmonik
sederhana adalah gerak harmonik bandul.

Menurut Oliver(1997) , gerak harmonis sederhana dapat dibedakan menjadi dua,yaitu:

1. Gerak harmonis sederhana linear, misalnya penghisap dalam silinder gas, gerakosilasi air raksa,
gerak osilasi airdalam pipa U, gerak horizontal pegas, gerak vertikal pegas.

2. Gerak harmonis sederhana angular, misalnya gerak pada bandul fisis, dan ayunan torsi.
Menurut Surya (2009), ciri-ciri gerak harmonis sederhana adalah:

1. Geraknya periodik (bolak-balik).

2. Geraknya selalu melewati titik keseimbangan.

3. Besar kecepatan atau gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan posisi atau simpangan
benda.

4. Arah percepatan atau gaya yang bekerja pada benda selalu mengarah ke posisi keseimbangan.

Ketika beban digantung pada ayunan dan tidak diberikan pada gaya, maka benda akan diam pada
titik kesetimbangan, jika beban ditarik ke titik A dan dilepaskan, maka beban akan bergerak ke titik B
dan ke titik C. Lalu kembali lagi ke titik A. Getaran beban akan terjadi berulang-ulang secara periodik,
dengan kata lain beban pada ayunan di atas melakukan gerak harmonik sederhana (Giancoli,2001 :
89).

Benda yang bergerak harmonik sederhana pada ayunan sederhana memiliki periode tertentu.
Periode ayunan (T) adalah waktu yang diperlukan benda untuk melakukan suatu getaran. Benda
dikatakan melakukan suatu getaran atau satu getaran jika benda bergrak dari titik dimana benda
tersebut mulai bergerak dan kembali lagi ke titik tersebut. Frekuensi adalah banyaknya getaran yang
dilakukan benda selama satu detik, yang dimaksud dengan getaran disini adalah getaran lengkap.
Benda yang bergerak harmonis juga memiliki amplitudo A, simpangan Y dan energi mekanik
(Halliday, 1987 : 192).

Menurut Soedojo (1986), pada ayunan terdapat beberapa besaran fisika, yaitu :

1. Amplitudo adalah pengukuran skalar yang non-negatif dari besar osilasi suatu gelombang.
Amplitudo juga dapat didefinisikan sebagai jarak atau simpangan terjauh dari titik kesetimbangan
dalam suatu gelombang.

2. Periode di dalam gerak harmonik sederhana merupakan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan
satu kali getaran. Bahwa periode atau lamanya gerak osilasi suatu ayunan (T) dipengaruhi oleh
panjang tali dan percepatan gravitasi.

3. Frekuensi adalah banyaknya getaran yang dilakukan oleh benda selama satu sekon, yang
dimaksud disini adalah getaran lengkap. Satuan frekuensi adalah Hertz.

Anda mungkin juga menyukai