Anda di halaman 1dari 12

Minuman Fungsional

Bandrek

Disusun Oleh:
Bryan Ferrari
Chyntia Marsha Ananda
Delfiani SK
Devan Putra Riatno
Dimaz Fassa Mahabba

SMA NEGERI 3 BATAM


Daftar Isi
BAB I.........................................................................................................................2
Pendahuluan..............................................................................................................2
A. Latar Belakang..............................................................................................2
BAB II.......................................................................................................................4
Pembahasan...............................................................................................................4
A. Ide.................................................................................................................4
B. Peluang Bisnis...............................................................................................4
C. Bahan-Bahan.................................................................................................5
D. Proses Pembuatan.........................................................................................6
E. Analisis SWOT.............................................................................................6
F. Manfaat Minuman Bandrek..........................................................................8
BAB III....................................................................................................................10
Penutup....................................................................................................................10
A. Kesimpulan.................................................................................................10

1
BAB I

Pendahuluan

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan penghasil rempah-rempah utama di dunia,

tanaman rempah-rempah tersebut tersebar di seluruh wilayah Nusantara.

Tanaman rempah- rempah yang ada di Indonesia kurang lebih sebanyak 40

jenis dari 100 jenis tanaman rempah yang ada di dunia. Tanaman ini pun

sudah dikenal sejak abad IV sebelum Masehi. Rempah-rempah Indonesia

telah dikenal dunia dengan mutu yang sangat tinggi dan cita rasanya yang

tidak dapat digantikan dengan rempah dari negara lain, seperti lada hitam

Lampung (Lampung Black Pepper), lada putih Bangka (Muntok White

Pepper), kayu manis Kerinci (Korinci Cassiavera), vanili Bali, pala, cengkeh

dan jahe.

Salah satu pemanfaatan rempah di Indonesia dengan pembuatan

makanan dan minuman fungsional salah satunya yaitu Bandrek. Bandrek

adalah minuman tradisional yang berbahan dasar jahe dan gula merah.

Bandrek ini memberikan efek hangat pada tubuh dan biasanya diberi

campuran serai, pandan, telur ayam kampung dan sebagainya.

2
Minuman bandrek diketahui sudah ada sejak abad 10 hingga abad ke

20. Bandrek saat itu begitu dikenal sebagai minuman khas Sunda yang

menggunakan bahan dasar rempah yakni jahe. Rempah memang menjadi

primadona kala itu. Bahkan orang-orang Eropa rela menukarkan barang

berharga mereka demi mendapat rempah. Di Eropa, rempah memang sulit

didapat. Bahkan dulu, bandrek tergolong minuman yang mewah dan

mempunyai harga tinggi. Itu karena kandungan rempah-rempah dalam

bandrek itu sendiri.

Seiring dengan berkembangnya teknologi, dimana orang-orang

semakin membutuhkan segala sesuatu yang sifatnya praktis (mudah dan

cepat), maka konsumen lebih menyukai produk olahan yang sifatnya instan

dibandingkan yang segar untuk diolah dan dinikmati sendiri.

Selain itu, bahan baku yang mudah didapat dan harganya terjangkau

karena bahan bakunya asli dalam negeri dan tidak perlu impor. Tanpa repot

mengolah dari bahan baku menjadi bahan setengah jadi karena banyak

penyedia yang menjual dalam bentuk bubuk. Mudah proses pembuatan

produk tinggal meracik campuran sesuai takaran yang kita inginkan.

Bahan baku minuman bandrek dalam kemasan siap seduh atau siap

saji ini terdiri dari jahe merah, cengkeh, kayu manis, gula pasir, gula jawa

dan tambahan modifikasi dengan menggunakan susu UHT. Semua bahan

3
baku ini bisa diperoleh dalam bentuk bubuk sehingga mudah untuk

dilakukan pencampuran bahan baku sesuai dengan komposisi yang kita

inginka

4
BAB II

Pembahasan

A. Ide

Bandrek adalah minuman tradisional khas Sunda yang dikonsumsi untuk

meningkatkan kehangatan tubuh. Minuman ini biasanya dihidangkan pada

cuaca dingin, seperti di kala hujan ataupun malam hari. Dengan sedikit

modifikasi pada penyajian Bandrek kali ini kami menggunakan susu UHT

sehingga membuat minuman ini tidak hanya untuk membuat tubuh terasa

hangat dan dikenal memiliki banyak khasiat dalam mengobati berbagai

penyakit, tetapi juga enak dan menyehatkan dengan adanya modifikasi

menggunakan susu UHT. Kenikmatan minuman bandrek memang disukai

mulai anak anak hingga orang tua.

B. Peluang Bisnis

Peluang yang dimiliki yaitu di pasaran masih sangat jarang ditemukan

bandrek sebagai minuman ringan, sehingga prospek kedepannya lebih

bagus. Bahan-bahan yang di gunakan dalam pembuatan Bandrek

menggunakan bahan rempah- rempah berkualitas. Hasil peracikan dalam

bentuk cair hingga tidak akan mengurangi sari pati yang terdapat dalam

5
kandungan rempah- rempah. Maka dengan inilah bandrek dapat dibedakan

dengan minuman tradisional lainnya.

C. Bahan-Bahan

Untuk pembuatan bandrek susu dengan penyajian ± 6 porsi minuman

dengan takaran saji 200 ml/porsi, membutuhkan sekitar :

1. 150 g jahe tua

2. 100 g gula merah, sisir

3. 2 sdm gula pasir

4. 1 batang serai, memarkan

5. 1 lembar daun pandan, potong-potong

6. 4 cm kayu manis

7. 3 butir cengkih

8. 1/2 sdt garam

9. 1 liter air

10.250 ml susu UHT

D. Proses Pembuatan

Cara Membuat:

1. Cuci bersih jahe lalu panggang di atas bara api hingga kering dan agak

gosong kulitnya. Kupas kulitnya lalu geprek jahe.

6
2. Taruh jahe dalam panci, beri gula merah, gula pasir, pandan, serai,

kayu manis, cengkih dan garam.

3. Masak di atas api kecil hingga mendidih perlahan dan airnya sedikit

surut.

4. Tuangkan susu, aduk hingga mendidih kembali.

5. Angkat lalu saring dan sajikan hangat.

E. Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah analisis kondisi internal maupun eksternal suatu

organisasi yang selanjutnya akan digunakan sebagai dasar untuk merancang

strategi dan program kerja. Analisis internal meliputi penilaian terhadap

faktor kekuatan (Strength) dan kelemahan (Weakness). Sementara, analisis

eksternal mencakup faktor peluang (Opportunity) dan tantangan (Threath).

Unsur-unsur SWOT.

Dari batasan sederhana ini, maka produk bandrek ini dapat di analisa sebagai

berikut:

 S: STRENGTH (Kekuatan)

Bandrek terbuat dari bahan-bahan pilihan 100% alami, tanpa mengandung

bahan pengawet, dengan racikan komposisi yang tepat serta diolah secara

teliti dan higienis.

 W: WEAKNESS (Kelemahan)
7
Karena pembuatan bandrek abah tidak menggunakan bahan pengawet, maka

bandrek ini tidak bisa tahan lama haya dapat bertahan kurang lebih satu

tahun.

 O: OPPORTUNITY (Peluang)

Peluang yang dimiliki yaitu di pasaran masih sangat jarang ditemukan

bandrek sebagai minuman ringan, sehingga prospek kedepannya lebih

bagus. Bahan-bahan yang di gunakan dalam pembuatan Bandrek

menggunakan bahan rempah- rempah berkualitas. Hasil peracikan dalam

bentuk cair hingga tidak akan mengurangi sari pati yang terdapat dalam

kandungan rempah- rempah. Maka dengan inilah bandrek dapat dibedakan

dengan minuman tradisional lainnya.

 T: TREATH (Tantangan)

Tantangan yang ada saat ini adalah, Produk bandrek kurang melekat pada

masyarakat karena produk ini memiliki kekurangan dalam promosi, sehigga

dapat kalah bersaing terhadap penjual lain yang sudah terkenal.

F. Manfaat Minuman Bandrek

1. Melawan Penyakit Kanker

Minuman bandrek ternyata juga bisa untuk melawan kanker. Sebuah

penelitian dari panduan praktis Asosiasi Farmasi Amerika menunjukan


8
bahwa minyak cengkeh yang terdapat dalam minuman bandrek memiliki

senyawa anti oksidan yang kuat. Sehingga terdapat zat proteksi anti

kanker yang terkandung didalamnya.

2. Mengobati Sakit Gigi

Kandungan minyak cengkeh dalam segelas Bandrek juga disinyalir bisa

meredakan rasa nyeri pada penderita sakit gigi. Bahkan kandungan

minyak cengkeh di segelas Bandrek juga dipercaya bermanfaat sebagai

analgastik atau yang dikenal juga sebagai obat penahan rasa sakit.

3. Menurunkan Tekanan Darah

Kandungan jahe dalam minuman bandrek bisa bantu turunkan tekanan

darah tinggi, alasannya adalah di dalam jahe terdapat senyawa yang bisa

bekerja sebagai pelebur pembuluh darah yang menggumpal. Jahe juga

dapat digunakan sebagai perangsang pelepasan hormon adrenalin.

4. Mencegah Peradangan (Inflamasi)

Selain kaya anti oksidan dari minyak cengkeh didalam segelas bandrek,

kandung flavonoidnya pun mampu meredakan peradangan atau

inflamasi. Sangat dianjurkan bagi yang memiliki peradangan pada sendi

untuk mengkonsumsi minuman tradisional bercita rasa manis ini. Selain

itu minuman Bandrek terdapat senyawa ekspetoran yang baik mengatasi

masalah pada saluran pernapasan.

9
5. Mematikan Patogen Asing

Pada kondisi tubuh melemah, berbagai virus atau bakteri bisa menyerang

lewat berbagai hal. Dalam kondisi tersebut, tubuh tidak bisa memproteksi

diri dari serangan bakteri atau virus. Sehingga dibutuhkan minuman yang

memiliki kandungan antioksidan yang kuat.

10
BAB III

Penutup

A. Kesimpulan

Makanan atau pangan adalah sumber utama dalam kehidupan manusia

karena dengan makanan, maka manusia dapat menjalani berbagai macam

aktivitas sehari-hari. Makanan yang dikonsumsi manusia bisa berasal dari

alami atau yang sudah melewati proses pengolahan. Dari manapun asal

makanan yang dikonsumsi, kita harus melihat kualitas makanan tersebut.

Bukan hanya melihat kualitas makanan, tetapi gizi dalam suatu makanan

juga perlu diperhatikan.

Minuman Bandrek ini selain menyehatkan juga dapat menjadi enak jika

dimodifikasi dengan susu UHT, oleh karena itu peluang bisnis pada produk

ini dapat di harapkan dapat membawa keuntungan dan bermanfaat bagi

banyak orang.

11

Anda mungkin juga menyukai