Anda di halaman 1dari 3

BAB 1.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Tape singkong adalah makanan yang berasal dari hasil fermentasi
singkong menggunakan ragi. Singkong yang belum dilakukan fermentasi
memiliki tekstur yang keras dan rasa yang manis, sedangkan singkong yang telah
dilakukan fermentasi menggunakan ragi memiliki tekstur yang lembut dan rasa
manis keasaman. Bondowoso merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur
yang dikenal sebagai sentra penghasil tape singkong yang memiliki rasa khas
yang berbeda dengan daerah lain.
Tape singkong umumnya memiliki umur simpan yang relatif tidak lama
kurang lebih hanya 2-3 hari, oleh karena itu mulai banyak dilakukan upaya
diversifikasi untuk memberikan nilai tambah dan nilai jual tape singkong.
Beberapa contoh hasil olahan dari tape singkong adalah proltape, suwar suwir,
brownis tape. Proltape merupakan olahan tape singkong yang memiliki umur
simpan relatif lama 4-5 hari.
Proltape zigzag adalah produk makanan yang berbahan baku tape
singkong yang sudah terlalu matang dan memiliki nilai jual yang rendah. Proltape
zigzag berbeda dengan proltape yang sudah banyak dipasarkan di beberapa toko
yang ada di Kabupaten Bondowoso, karena proltape zigzag memiliki ciri khas
yaitu di atas permukaan ditambahkan adonan cokelat dengan bentuk yang tidak
beraturan yang disebut dengan zigzag. Selain itu, tape singkong yang sudah terlalu
matang memiliki nilai ekonomis yang rendah. Produk inovasi baru ini diharapkan
mampu menjadikan peluang usaha bagi masyarakat Bondowoso khususnya
pedagang tape yang memasarkan tape, namun ketika sudah terlalu matang
memiliki nilai jual rendah, maka dapat melakukan diversifikasi terlebih dahulu
agar nilai jual mengalami peningkatan atau meningkatkan nilai ekonomis dari tape
singkong tersebut. Namun, dalam melakukan usaha proltape zigzag perlu
dilakukannya analisis usaha yang memiliki tujuan untuk mengetahui layak
tidaknya usaha dengan inovasi baru ini dilaksanakan. Dalam kegiatan ini akan

1
2

dilakukan analisis usaha proltape zigzag berdasarkan Break Even Point (BEP),
Revenue Cost Ratio (R/C Ratio), Return On Investment (ROI) bertujuan agar
mengetahui tingkat kelayakan usaha.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah dari tugas akhir ini, antara lain :
1. Bagaimana proses pembuatan produk “Proltape Zigzag” di Kelurahan Dabasah
Kecamatan Bondowoso Kabupaten Bondowoso?
2. Bagaimana analisis usaha produk “Proltape Zigzag” di Kelurahan Dabasah
Kecamatan Bondowoso Kabupaten Bondowoso?
3. Bagaimana saluran pemasaran dan bauran pemasaran dalam usaha produk
“Proltape Zigzag” di Kelurahan Dabasah Kecamatan Bondowoso Kabupaten
Bondowoso ?

1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah yang diperoleh tersebut, maka tujuan dari
pelaksanaan tugas akhir ini, antara lain :
1. Mengetahui dan melaksanakan proses pembuatan produk “Proltape Zigzag” di
Kelurahan Dabasah Kecamatan Bondowoso Kabupaten Bondowoso.
2. Mampu menganalisis kelayakan usaha produk “Proltape Zigzag” .
3. Mampu melaksanakan saluran pemasaran yang digunakan dan mengetahui
bauran pemasaran dalam usaha produk “Proltape Zigzag”.

1.4 Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan tusgas akhir ini, antara lain :
1. Dapat menambah pengetahuan dan wawasan tentang peningkatan nilai tambah
dan nilai jual tape singkong dengan menciptakan inovasi baru yaitu produk
“Proltape Zigzag”.
2. Dapat dijadikan motivasi bagi mahasiswa lain dalam berwirausaha.
3

3. Menambah informasi tentang produk inovasi baru sebagai peluang usaha


khususnya di Kabupaten Bondowoso yang sudah dikenal dengan julukan “Kota
Tape”.

Anda mungkin juga menyukai