Anda di halaman 1dari 17

Jawaban fix Rumus-rumus

Ragu WeBarBars19
Pembahasan

1. Suatu obat IV bolus memiliki karakteristik mengikuti kinetika orde satu dan
terdistribusi dalam satu kompartemen. Dapat ditentukan bahwa ada parameter
farmakokinetika dari obat tersebut yang memiliki nilai konstan. Apakah salah satu
parameter farmakokinetika yang dimaksud?
a. Do
b. dC/dt
c. ke
d. CO
e. AUC

2. Pada simulasi pemberian obat secara infus, dilakukan setting volume aquades 600
mL pada beaker glass 1 kompartemen, klirens renal obat sebesar 20 mL/menit dan
klirens non renal obat sebesar 10 mL/menit. KMnO4 3000 ppm diteteskan ke dalam
beaker glass dengan laju 10 tpm (1 ml = 20 tetes). Infus diberikan selama 90 menit.
Berapakah Cp (mcg/ml) pada menit ke-30 berdasarkan perhitungan teoritis?
a. 35.5
b. 38.8
c. 25.0
d. 48.8
e. 28.5
Dik :
- VD = 600 mL
- ClR = 20 mL/mnt
- ClNR = 10 mL/mnt
- ClT = 30 mL/mnt
- D0 = 3000 ppm = 3000 mcg/mL
- R = 10 tetes/mnt = 0,5 mL/mnt → 0,5 x 3000 = 1500 mcg/mnt
- b = 90 mnt
Jawab :

- Cl = VD x k
𝐶𝑙 30 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
k = 𝑉𝐷 = 600 𝑚𝐿 = 0,05/𝑚𝑛𝑡
𝑅
- Cp = (1 − 𝑒 −𝑘𝑡 )
𝐶𝑙
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

1500 𝑚𝑐𝑔/𝑚𝑛𝑡
= (1 − 𝑒 −0,05⋅30 )
30 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
1500 𝑚𝑐𝑔
= (1 − 𝑒 −1,5 )
30 𝑚𝐿
1500 𝑚𝑐𝑔
= (0,7769)
30 𝑚𝐿
= 38.845 mcg/mL

3. Diperoleh data urin pada percobaan IV bolus sebagaimana berikut. Berapakah nilai
dDu/dt pada rentang ke-2 pengambilan sampel?

t (menit) dt (menit) Konsentrasi Volume Du dDu/dt


(ug/mL) (mL) (ug) (ug/menit)

0-5 5 25 30 750 150

5-15 10 22 60 1320 132

15-30 15 10 70 700 46,67

30-60 30 8 80 640 21,33


a. 132 ug/menit
b. 38 ug/menit
c. 57 ug/menit
d. 88 ug/menit
e. 176 ug/menit

4. Pada percobaan simulasi pemberian obat secara IV ganda dilakukan setting volume
aquades 300 mL pada beaker glass 1 kompartemen, klirens renal obat sebesar 15
mL/menit dan klirens non renal obat sebesar 10 mL/menit. Berapa waktu paruh (t1/2)
dalam menit berdasarkan setting alat tersebut?
a. 20,79
b. 0.08 → ini baru k nya
c. 0.05
d. 13,86
e. 8.32
Dik :
- VD = 300 mL
- ClR = 15 mL/mnt
- ClNR = 10 mL/mnt
- ClT = 25 mL/mnt
Jawab :
Cl = k.VD
𝐶𝑙 25 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
k = 𝑉𝐷 = 300 𝑚𝐿 = 0,083/mnt
t1/2 = 0,693/0,083 = 8,319 ~8,32 menit

5. Pada simulasi pemberian obat secara IV bolus 2 kompartemen diberikan KMnO4 5000
ppm sebanyak 10 mL. Berdasarkan hasil ploting gambar pada kertas semilog
didapatkan nilai perpotongan kurva eliminasi dengan sumbu Y = 68 mcg/ mL
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

sedangkan kurva distribusi memotong sumbu Y pada nilai 95 mcg/ mL. Berapakah
Volume distribusi ekstrapolasi (mL) dari hasil percobaan tersebut?
a. 1250,00
b. 935,49
c. 806.45
d. 862,07
e. 1068.97
Dik :
- D0 = 5000 ppm sebanyak 10 mL → 5000 mcg/mL x 10 mL = 50.000
mcg
- B = 68 mcg/mL
- A = 95 mcg/mL
Jawab :

𝐷𝑜 50.000 𝑚𝑐𝑔
VDexp = = = 735,29 mL
𝐵 68 𝑚𝑐𝑔/𝑚𝐿
→ gaada :(
hwe iya g ada, ak nemu juga segitu

6. Volume total cairan aquades pada kompartemen 1 dan 2 pada simulasi IV bolus
adalah 600 mL dengan kecepatan aliran pada kran diatur 18 mL/menit. Setelah
dilakukan analisis data percobaan, didapatkan Vdarea adalah 242 mL dan Vdekstrapolasi
adalah 352 mL. Berapakah nilai waktu paruh eliminasi berdasarkan hasil setting
alat pada percobaan diatas?
a. 1.72 menit
b. 9,31 menit
c. 13,55 menit
d. 1,01 menit
e. 23,10 menit
Dik :
- VD = 600 mL
- Cl = 18 mL/mnt
- VDarea = 242 mL
- VDexp = 352 mL
Jawab :
𝐶𝑙 18 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
- k = 𝑉𝐷 = 600 𝑚𝐿
= 0,03/mnt
0,693 0,693
- t1/2 = = = 23,1 menit
𝑘 0,03

7. Parameter farmakokinetika yang didapatkan dari hasil simulasi IV bolus 2


kompartemen dapat diperoleh dari setting alat simulasi dan analisis. Manakah
pernyataan yang benar terkait parameter farmakokinetika tersebut?
a. Nilai Volume distribusi ekstrapolasi dapat diperoleh dari hasil setting alat →
gaada grafik → gaada ekstrapolasi
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

b. Nilai klirens hasil analisis didapatkan dari perkalian konstanta eliminasi dengan
volume distribusi ekstrapolasi → Vd area
c. Nilai AUC dapat dihitung dari hasil setting alat dan hasil analisis
d. Nilai volume distribusi ekstrapolasi lebih besar dari nilai volume distribusi area
e. Nilai waktu paruh hanya dapat diperoleh dari analisis

8. Pada simulasi pemberian obat secara IV ganda dapat dihitung nilai parameter Cav~
sehingga dapat diketahui hubungannya parameter farmakokinetik lainnya. Manakah
pernyataan berikut yang paling benar?
a. Semakin besar T, semakin kecil Cav~
b. Semakin kecil k, semakin kecil Cav~
c. Semakin besar dosis, semakin kecil Cav~
d. Semakin kecil t1/2, semakin besar Cav~ → kecil t1/2 = besar k
e. Semakin besar Cl, semakin besar Cav~

9. Indeks akumulasi (R) pada pemberian obat secara IV ganda merupakan rasio antara
Cmax- dibandingkan dengan Cmax setelah dosis pertama, sehingga tidak
menggambarkan jumlah overdosis suatu obat. Oleh karena itu indeks akumulasi
dapat dipengaruhi parameter farmakokinetik lain. Parameter farmakokinetik apakah
yang dimaksud?
a. Vd dan f
b. DM dan DL
c. T dan t1/2 → t1/2 berhubungan dengan k
d. Cmax- dan Cav-
e. CI dan k
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

10. Pada simulasi pemberian obat secara IV ganda, untuk konsentrasi steady state/tunak,
nilai n dosis adalah ~ dan t = 'T. Apakah alasan yang paling tepat menggambarkan
kondisi ini?
a. Cav merupakan konsentrasi rata-rata antar interval pemberian obat
b. Cmin merupakan konsentrasi minimum sesudah pemberian dosis
c. Cmax merupakan konsentrasi maksimum sesudah pemberian dosis
d. Cmin merupakan konsentrasi minimum sebelum dosis berikutnya
e. Cmax merupakan konsentrasi maksimum sebelum dosis berikutnya
Kata pkb :

11. Pada simulasi pemberian obat secara infus, dilakukan setting volume aquades 600 mL
pada beaker glass 1 kompartemen, klirens renal obat sebesar 20 mL/menit dan klirens
non renal obat sebesar 10 mL/menit. KMnO4 3000 ppm diteteskan ke dalam beaker
glass dengan laju 10 tpm (1 ml = 20 tetes), Berapakah waktu paruh (menit) yang
diperoleh berdasarkan setting alat tersebut?
a. 15,34
b. 14,52
c. 13,86
d. 16.46
e. 17,32
Dik :
- VD = 600 mL
- ClR = 20 mL/mnt
- ClNR = 10 mL/mnt
- ClT = 30 mL/mnt
- D0 = 3000 ppm = 3000 mcg/mL
- R = 10 tetes/mnt = 0,5 mL/mnt
Jawab :
𝐶𝑙 30 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
- k = 𝑉𝐷 = 600 𝑚𝐿
= 0,05/mnt
0,693 0,693
- t1/2 = 𝑘
= 0,05 = 13,86 menit

12. Pada percobaan simulasi pemberian obat IV bolus, disiapkan larutan KMnO4 dengan
konsentrasi 5000 ppm sebagai larutan induk obat. Untuk menganalogikan dosis obat
adalah 20 mg maka diambil sejumlah volume tertentu dari larutan induk KMnO 4.
Berapakah volume yang dimaksud pada kasus tersebut?
a. 5 ml
b. 2 ml
c. 4 ml
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

d. 3 ml
e. 1 ml
Dik :
- D0 = 5000 ppm = 5000 mcg/mL = 5 mg/mL
- Dosis diambil = 20 mg
Jawab :
20 𝑚𝑔
V = 5 𝑚𝑔/𝑚𝐿 = 4 mL

13. Konsentrasi obat dalam plasma pada pemberian dosis oral ganda dapat diprediksi dari
konsentrasi obat dalam plasma yang diperoleh setelah pemberian dosis tunggal,
Manakah kondisi yang paling tepat untuk menerapkan prinsip tersebut?
a. Obat diberikan dengan dosis dan interval dosis tetap
b. Obat mengikuti farmakokinetika nonlinier
c. Adanya induksi enzim metabolisme oleh obat lain → nonlinier
d. Adanya inhibisi enzim metabolisme oleh obat lain → nonlinier
e. Pasien mengalami gangguan fungsi organ → ga ideal

14. Hasil analisis data percobaan pemberian obat secara IV bolus adalah sebagai berikut:
Perpotongan kurva distribusi dengan sumbu Y = 124 mcg/mL. Perpotongan kurva
eliminasi dengan sumbu Y = 86 mcg/mL. Nilai slope distribusi = 1,75/jam. Nilai slope
eliminasi = 0,52/jam. Berapakah nilai AUC dalam ug.jam/mL dari data tersebut diatas?
a. 4,81
b. 189,32
c. 94,53
d. 236.24
e. 287,60
Dik :
- A = 124 mcg/mL
- B = 86 mcg/mL
- α = 1,75/jam
- 𝛽 = 0,52/jam
Jawab :

𝐴 𝐵 124 86
AUC = 𝛼 + 𝛽 = 1,75 + 0,52 = 236,24 mcg.jam/mL

15. Pada pemberian obat secara peroral ganda dapat terjadi fluktuasi kadar obat dalam
darah, sehingga perlu diperhatikan parameter farmakokinetik yang mempengaruhinya.
Manakah pernyataan yang paling tepat untuk mengurangi fluktuasi tanpa merubah
Cav-?
a. Dosis diturunkan dengan I dinaikkan
b. Dosis dinaikkan dengan T diturunkan
c. Dosis tetap dengan T dinaikkan
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

d. Dosis diturunkan dengan T tetap


e. Dosis diturunkan dengan T diturunkan

Supaya ga fluktuatif : Interval dosisnya pendek. Nah dosisnya juga harus


diturunin, soalnya kalo dinaikkin, Cmax nya meninggi dong. Jadi fluktuatif dah
sama bae.

16. Pada simulasi pemberian per oral tunggal, terdapat beberapa parameter
farmakokinetika yang tidak dapat diketahui berdasarkan setting alat (teoritis),
melainkan harus berdasarkan hasil analisis kurva Cp vs t. Apakah paramater
farmakokinetika yang dimaksud?
a. Cmax
b. t1/2
c. Vd
d. kex
e. CI

17. Pada percobaan simulasi pemberian peroral ganda, alat diatur dengan kecepatan
klirens 20 ml/menit dan volume distribusi 400 ml. Sebanyak 50,0 mg KMnO4
dimasukkan ke dalam beaker glass sebanyak 4 kali setiap 20 menit dengan ka =
0,3081/menit, F= 0,85, Berapakah konsentrasi plasma (mcg/mL) pada menit ke-40?
a. 121,29
b. 99,39
c. 109,80
d. 107,88
e. 63,55
Dik :
- Cl = 20 mL/mnt
- VD = 400 mL
- D0 = 50 mg = 50.000 mcg
- n = 4 kali
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

- 𝜏 = 20 mnt
- ka = 0,3081/mnt
- F = 0,85
- menit ke-40 → n = 2
- t = 40 (menit ke-) - 20 (pemberian terakhir sebelum 40 mnt) = 20 mnt

n 1 2 3

t (mnt) 0 20 40

Jawab :
𝐶𝑙 20 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
- k= = = 0,05/mnt
𝑉𝐷 400 𝑚𝐿

0,85⋅0,3081⋅50000 1−𝑒 −2⋅0,3081⋅20


- Cp(n=2) = 400(0,05−0,3081)
[( 1−𝑒 −0,3081⋅20 ) 𝑒 −0,3081⋅20 −
1−𝑒 −2⋅0,05⋅20
( 1−𝑒 −0,05⋅20 ) 𝑒 −0,05⋅20 ]
13094,25 1−𝑒 −12,324 1−𝑒 −2
= [( −6,162 ) 𝑒 −6,162 − ( −1 ) 𝑒 −1 ]
−103,24 1−𝑒 1−𝑒
13094,25 0,999995556 −6,162 0,8647
= −103,24
[(0,997891967) 𝑒 − (0,6321) 𝑒 −1 ]
13094,25
= [2,11 × 10−3 − 0,5033]
−103,24
13094,25
= [−0,50119]
−103,24
= 63,56 mcg/mL

18. Pada simulasi pemberian obat secara infus, manakah parameter farmakokinetika
yang dibandingkan berdasarkan hasil perhitungan teoritis dan hasil analisis?
a. CI
b. Vd
c. keliminasi
d. Cp
e. R

19. Pada simulasi pemberian obat secara infus, dilakukan setting volume aquades 600 mL
pada beaker glass 1 kompartemen, klirens renal obat sebesar 20 mL/menit dan klirens
non renal obat sebesar 10 mL/menit. KMnO4 3000 ppm diteteskan ke dalam beaker
glass dengan laju 10 tpm (1 ml = 20 tetes). Berapa laju infus (R) dalam mg/menit
berdasarkan setting alat tersebut?
a. 1,5
b. 5.0
c. 2,5
d. 3.0
e. 2.0
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

Dik :
- VD = 600 mL
- ClR = 20 mL/mnt
- ClNR = 10 mL/mnt
- ClT = 30 mL/mnt
- D0 = 3000 ppm = 3000 mcg/mL = 3 mg/mL
- R = 10 tetes/mnt = 0,5 mL/mnt
Jawab :
R = 0,5 mL/mnt x 3 mg/mL = 1,5 mg/mnt

20. Obat per oral tunggal memiliki beberapa karakteristik yang khas pada parameter
farmakokinetikanya. Berikut ini merupakan pernyataan yang tepat terkait parameter
farmakokinetika pada pemberian obat dengan rute per oral tunggal adalah...
a. Orde reaksi mengikuti kinetika orde nol pada fase absorbsi untuk tablet
konvensional → orde 1
b. Waktu paruh obat dipengaruhi oleh nilai konstanta absorbsi → eliminasi
c. Nilai AUC dipengaruhi oleh konstanta distribusi
d. Obat umumnya memiliki nilai ka lebih besar daripada nilai k
e. Bioavaibilitas obat memiliki nilai lebih besar dari 1

21. Pada simulasi pemberian obat per oral tunggal, gelas piala dimasukkan aquades
sebanyak 400 ml dengan klirens non renal sebesar 2 ml/menit dan klirens renal 8
ml/menit. Berapakah nilai konstanta eliminasi berdasarkan setting alat tersebut?
a. 0.025 /menit
b. 0,020/menit
c. 0.015/menit
d. 0,005/menit
e. 0,040/menit
Dik :
- VD = 400 mL
- ClNR = 2 mL/mnt
- ClR = 8 mL/mnt
- ClT = 10 mL/mnt
Jawab :
𝐶𝑙 10 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
k= = = 0,025/mnt
𝑉𝐷 400 𝑚𝐿

22. Pada percobaan simulasi pemberian obat secara IV ganda ditentukan interval dosis
(T) 15 menit dan jumlah dosis yang akan diberikan sebanyak 6 dosis dengan klirens
total sebesar 20 mL/menit. Kapan waktu (menit) yang tepat untuk menginjeksikan obat
dosis ke-5?
a. 105
b. 60
c. 45
d. 75
e. 90
Dik :
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

- 𝜏 = 15 mnt
- n=6
- Cl = 20 mL/mnt
Jawab :
t (menit) 0 15 30 45 60 75

n 1 2 3 4 5 6

23. Pada simulasi pemberian obat secara peroral garda ditentukan interval dosis (T) 20
menit dan jumlah dosis yang akan diberikan sebanyak 7 dosis dengan klirens renal
obat sebesar 15 mL/menit dan klirens non renal obat sebesar 5 mL/menit. Berapa kali
obat telah diinjeksikan pada menit ke-80?
a. 7
b. 3
c. 4
d. 6
e. 5
Dik :
- 𝜏 = 20 mnt
- n=7
- ClR = 15 mL/mnt
- ClNR = 5 mL/mnt
- ClT = 20 mL/mnt
Jawab :
t (mnt) 0 20 40 60 80 100 120

n 1 2 3 4 5 6 7

24. Berdasarkan hasil plotting kurva sampel urin pada simulasi pemberian obat dosis 50
mg melalui rute per oral pada kertas semilog diperoleh nilai intercept dengan sumbu y
sebesar= 92,65 mg/L Obat ini memiliki nilai bioavailabilitas sebesar 0,85;
ka=0,125/jam; k=0,075/jam. Berapa nilai konstanta ekskresi dari obat ini?
a. 0,741/jam
b. 2,180jam
c. 1,308/jam
d. 0,872/jam
e. 0,109/jam
Dik :
- D0 = 50 mg
- B = 92,65 mg/L
- F = 0,85
- ka = 0,125/jam
- k = 0,075/jam
Jawab :
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

𝐹⋅𝑘𝑒𝑘𝑠 ⋅𝑘𝑎⋅𝐷0
B = 𝑘𝑎−𝑘
0,85⋅𝑘𝑒𝑘𝑠 ⋅0,125⋅50
92,65 = 0,125−0,075
5,3125⋅𝑘𝑒𝑘𝑠
92,65 =
0,05
92,65⋅0,05
keks = 5,3125
= 0,872/jam

25. Pada pemberian obat secara peroral ganda, waktu pencapaian konsentrasi steady
state/tunak ditentukan oleh parameter farmakokinetika lainnya. Manakah parameter
yang paling menentukan waktu pencapaian konsentrasi tunak?
a. interval dosis (T)
b. jumlah dosis (n)
c. Volume distribusi (Vd)
d. Waktu paruh (t1/2)
e. Besaran dosis (DO)

26. Pada percobaan simulasi pemberian obat secara IV bolus, disiapkan aquades
sejumlah 500 mL di dalam beaker glass, lalu diatur klirens renal sebesar 8 mL/menit
dan klirens nonrenal adalah 2 mL/menit. Berapa nilai konstanta laju eliminasi dari
simulasi tersebut?
a. 0,012/menit
b. 0.008/menit
c. 0.016/menit
d. 0.004/menit
e. 0,020/menit
Dik :
- VD = 500 mL
- ClR = 8 mL/mnt
- ClNR = 2 mL/mnt
- ClT = 10 mL/mnt
Jawab :
𝐶𝑙 10 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
k = 𝑉𝐷 = 500 𝑚𝐿
= 0,02/mnt

27. Pada percobaan simulasi IV bolus, parameter farmakokinetika dapat dihitung dari data
setting alat dan hasil percobaan. Akan tetapi ada parameter farmakokinetika yang
hanya dapat diperoleh dari hasil perhitungan data percobaan. Apakah parameter
farmakokinetika yang dimaksud?
a. k
b. C0
c. t1/2
d. AUC
e. Vd
1 Kompartemen
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

2 Kompartemen :

28. Diketahui pada simulasi suatu obat yang melalui rute peroral tunggal memiliki nilai
ka=0,179/menit; k= 0,01/menit. Obat ini memiliki waktu paruh 70 menit. Berapa
estimasi waktu yang diperlukan obat tersebut untuk mencapai kadar maksimum nya
di dalam plasma?
a. 9 menit
b. 88 menit
c. 106 menit
d. 35 menit
e. 17 menit
Dik :
- ka = 0,179/mnt
- k = 0,01/mnt
- t1/2 = 70 mnt
Jawab :
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

𝑙𝑛𝑘𝑎−𝑙𝑛𝑘 𝑙𝑛0,179−𝑙𝑛0,01 2,8848


tmax = 𝑘𝑎−𝑘
= 0,179−0,01
= 0,169
= 17,07 ≈ 17 mnt

29. Pada simulasi pemberian obat secara IV bolus, obat akan terdistribusi dari
kompartemen sentral ke kompartemen jaringan. Parameter farmakokinetika diperoleh
pada percobaan ini baik melalui setting alat percobaan maupun hasil analisis. Tidak
semua parameter farmakokinetika bisa didapatkan dari hasil setting alat. Apakah
parameter farmakokinetika tersebut?
a. 𝛼
b. t1/2
c. Vd
d. 𝛽
e. CI

30. Pada simulasi pemberian obat secara infus, dilakukan setting volume aquades 600 mL
pada beaker glass 1 kompartemen, klirens renal obat sebesar 20 mL/menit dan klirens
non renal obat sebesar 10 mL/menit. KMnO4 3000 ppm diteteskan ke dalam beaker
glass dengan laju 10 tpm (1 ml = 20 tetes). Infus diberikan selama 90 menit. Berapakah
kadar obat (mcg/ml) pada menit ke-120 berdasarkan perhitungan teoritis?
a. 2.2
b. 1,1
c. 11,1 → mendekati
d. 22.3
e. 7,5
Dik :
- VD = 600 mL
- ClR = 20 mL/mnt
- ClNR = 10 mL/mnt
- ClT = 30 mL/mnt
- D0 = 3000 ppm = 3000 mcg/mL
- R = 10 tetes/mnt = 0,5 mL/mnt → 3000 x 0,5 = 1500 mcg/mnt
- b = 90 mnt
- t = 120 mnt
Jawab :
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

𝐶𝑙 30 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡
- k = 𝑉𝐷 = 600 𝑚𝐿
= 0,05/mnt
𝑅 −𝑘𝑏 −𝑘(𝑡−𝑏)
- Cp = (1 − 𝑒 )𝑒
𝐶𝑙
1500 𝑚𝑐𝑔/𝑚𝑛𝑡
= 30 𝑚𝐿/𝑚𝑛𝑡 (1 − 𝑒 −0,05⋅90 )𝑒 −0,05(120−90)
1500
= 30 (1 − 𝑒 −4,5 )𝑒 −1,5
1500
= (0,98889)𝑒 −1,5
30
= 11,03 mcg/mL
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

IV BOLUS 1 KOMP

IV BOLUS 2 KOMP

PER ORAL TUNGGAL


Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

IV INFUS

IV BOLUS GANDA
Jawaban fix Rumus-rumus
Ragu WeBarBars19
Pembahasan

PER ORAL GANDA

Anda mungkin juga menyukai