Model Farmakokinetika:
adalah suatu hubungan matematika yang menggambarkan konsentrasi terhadap waktu
terhadap sistem yg diperiksa yang diperlukan sebagai model yang menggambarkan
ADME
Guna:
- Memperkirakan kadar obat dalam plasma, jaringan & urin pada berbagai
pengaturan dosis
- Menghitung pengaturan dosis optimum untuk penderita secara individual
- Memperkirakan kemungkinan akumulasi obat/metabolit
- Menilai bioekivalensi
- Menggambarkan perubahan faal/penyakit yang mempengaruhi Mengkorelasikan
(obat) dengan aktivitas farmakologik/ toksikologik
- ADME
- Menjelaskan interaksi obat
b. Apa yang dimaksud dengan model kompartemen?
Model kompartemen merupakan system terbuka dan dianggap linier. Tubuh terdiri
dari susunan sistem dari kompartemen-kompartemen yang berhubungan secara timbal
balik
c. Mengapa model fisiologi tidak relevan lagi? Jelaskan?
Model fisiologi tidak relevan karena pada model fisiologi tidak memerlukan data
yang tepat pada berbagai jaringan sehingga untuk memperkirakan farmakokinetika
manusia dari data hewan sulit dilakukan
- Kel
ln Cp = ln Cp0 - k.t
ln 4 = ln 8 - k . (3)
k = ln (8/4) / 3
k = 0,23
ln 4 = ln 8 - k . (3)
k . 3= ln 8 - ln 4
k = 0,693 / 3
k = 0,23
- T½
T1/2 = 0,693/k
T1/2 = 0,693/ 0,23
T1/2 = 3,01 jam
- Cp0
ln Cp = ln Cp0 - k.t
ln 8 = ln Cp0 – 0,23 . 2
0,23 . 2 = ln (C0 / 8)
0,46 = ln (C0 / 8)
Anti ln 0,46 = C0 / 8
1,58 . 8 = C0
Cp0 = 12,68
- Vd
Vd = dosis / Cp0
Vd = 1000 mg / 12,68
Vd = 78,93 L