Anda di halaman 1dari 15

BAB III

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH


PENYAKIT KUSTA DI KELURAHAN KALUMPANG WILAYAH
KERJA PUSKESMAS KALUMPANG TAHUN 2016

A. Pengkajian

1. Data Umum

a. Nama : Ny. S

b. Umur : 59 Tahun

c. Pendidikan : SD Tamat

d. Pekerjaan : wiraswasta

e. Perkawinan : Pertama

f. Suku/bangsa : Ternate/Indonesia

g. Agama : Islam

2. Komposisi Keluarga

Nama Anggota Umur


Hubungan Status
No Keluarga L P Pendidikan Pekerjaan
Kel. KK kesehatan
1 Ng.M 38 Anak SMA Wiraswasta Sehat
2 Nn. R 28 Anak S1 Wiraswasta Kusta
3 Ng. A 15 Anak SMP - Sehat
4 An.R 11 Anak SD - sehat

40
41

3 Genogram 3 generasi

Keterangan :

: Laki-laki

: Perempuan

:Meninggal

:Klien

: Tinggal serumah

1. Tipe keluarga : Singleparent

Single Parent adalah satu orang tua sebagai akibat perceraian atau

kematian pasangannya dan anak-anaknya daapat tinggal dirumah

atau di luar rumah

2. Status sosial ekonomi keluarga

Penghasilan keluarga kurang lebih Rp. 500.000.- per bulan yang

diperoleh dari hasil kerja Ny.S, menurut keluarga penghasilan yang

ada hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.


42

3. Aktifitas Rekreasi Keluarga

Kegiatan yang dilakukan keluarga yaitu hanya berkumpul di rumah

dan menonton televisi di rumah. Kadang-kadang berkumpul dengan

sanak saudara atau tetangga dekatnya.

B. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga

1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat ini

Keluarga dengan anak pra sekolah.

2. Tugas Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi

Keluarga telah memenuhi tahap perkembanganny

3. Riwayat kesehatan keluarga inti

Nn. R mengatakan menderita penyakit kusta kurang lebih 1 tahun yang

lalu, dan Nn,R mengatakan gejala muncul seperti panu waktu masih SMP

tidak tahu penyebab tertularnya dari mana, dan 1 tahun mulai periksa ke

puskesmas terdekat Nn.R dalam proses pengobatan kusta pemeriksaan

fisik TD 120/80 mmhg Nadi 80x/menit Suhu 36,8 C pernapasaan

22x/menit, Ny.S dalam keadaan sehat,, Ng.M dalam keadan sehat, Ng.A

dalam keadaan sehat dan An.R dalam kedaan sehat

4. Riwayat Kesehatan Sebelumnya

Ny.S mengatakan dalam keluarga tidak ada riwat penyakit menular

maupun penyakit keturunan, Riwayat Kesehatan Sebelumnya, Ny.S

mengatakan dalam 6 bulan terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
43

C. Keadaan Lingkungan

1. Karakteristik Rumah

Luas rumah yang di tempati Ny.S P 10 L 6 terdiri dari 3 kamar tidur 1

ruang tamu 1 ruang televise 1 ruang dapur kamar mandi dan Wc tipe

bangunan semi parmanen berlantai tehel menggunakan Wc leher angsa

keadaan rumah kurang bersih tamapak perabot rumah tidak tertata

rapi,ventelasi cukup ,sumber air digunakan PAM ,keadaan lingkungan

rumah kurang bersih,

Denah Rumah

Kamar I R. Tamu

U S
R. tv

Kamar II Kamar III Dapur B

2. Karakteristik Tetangga dan Komunitasnya

Keluarga Ny.s hidup di lingkungan perkotaan, sebagian besar tetangga di

lingkungannya adalah penduduk tetap.Ny.S mengatakan sebagian besar

interaksi antar warga di lakukan pada sore hari.

3. Mobilitas Geografis Kluarga

Ny.S menempati rumah tempat tinggalnya sejak suaminya meninggal

dunia dan tidak pernah pindah rumah.


44

4. Perkembangan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat

Keluarga Ny.S termaksud warga yang aktif dalam mengikuti kegiatan

masyarakat misalnya bakti dengan warga dan berinteraksi baik dengan

keluarga.

5. Sistem Pendukung Kesehatan

Ny.S mengataan bila ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawah

ke puskesmas.

D. Struktur Keluarga

1. Struktur Peran

Ny.S sebagai kepala keluarga dan bertanggung jawab dalam mengatur

rumah tangganya, Ng.A dan Nn.R sebagai anak pertama dan kedua

membantu Ny.S berjualan, Ng.A bersekolah SMP dan An.R bersekolah di

SD.

2. Pola Komunikasi Keluarga

Ny S mengatakan anggota keluarganya terbina hubungan yang harmonis,

dan dalam menghadapi suatu permasalahan diadakan musyawara keluarga

3. Nilai dan Norma Keluarga.

Nilai dan norma keluarga Ny. S menyesuaikan dengan nilai dan agama

islam yang dianut dan norma masyarakat sekitar

E. Fungsi Keluarga

1. Fungsi Afektif

Keluarga cukup rukun dan perhatian dalam membina rumah tangganya


45

2. Fungsi Sosial

Ny.S mengatakan selalu mengajarkan dan menanamkan perilaku sosial

yang baik pada keluarga

3. Fungsi Ekonomi

Ny.S bekerja sebagai wiraswasta untuk mencukupi kehidupan sehari-

sehari

4. Fungsi Perawatan Kesehatan

a. Mengenal Masalah Kesehatan

Nn. R mengatakan menderita penyakit kusta kurang lebih 1 tahun yang

lalu, dan Nn,R mengatakan gejala muncul seperti panu waktu masih

SMP Nn R mengtakan tidak tahu penyebab, keluarga belum mengenal

masalah kesehtan meliiputi cara penularan yang dapat mempengaruhi

masalah kesehatan.

b. Mengambil Keputusan Mengenai Tindakan Kesehatan

Saat Nn.R menyadari bahwa menderita penyakit kusta keluarga

langsung mengambil keputusan membawa Nn R.kepuskesmas,

keluarga mengatakan lebih aman dan nyaman menggunakan fasilitas

kesehatan

c. Memberikan Perawatan Pada Keluarga

Keluarga Ny.s. mengatakan saat Nn R mengalami gejala yang di

derita, perawatan yang di berikan pada Nn.R adalah minum obat secara

teratur.
46

d. Memodifikasi Lingkungan

Keluarga tidak mampu merawat dan memelihara lingkungan rumah

dengan baik dan tidak mengetahui pentingnya sanitasi lingkungan.

e. Menggunakan Pelayanan Kesehatan

Keluarga mengatakan pelayanan kesehatan yang dapat di jangkau

adalah puskesmas kalumpang dan RSUD (Rumah Sakit Umum

Daerah), disisi lain keluarga beranggapan lebih merasa aman dan

nyaman untuk menggunakan fasilitas kesehatan

F. Stres dan Koping Keluarga

1. Stres yang di miliki

Keluarga mengatakan merasa khawatir dengan penyakit yg derita

2. Kemampuan Keluarga berespon terhadap masalah

Keluarga mengatakan Nn. R sudah mendapat pengobatan dari puskesmas,

dan gejala yang dirasakan suda berkurang, keluarga masih

menghawatirkan kondisi Nn.R

3. Strategi Koping yang di gunakan

Dalam menghadapi suatu permasalahan keluarga mengatakan biasanya

berdiskusi.

4. Strategi Adaptasi Disfungsional

Nn.R mengatakan setelah mengetahui penyakitnya (kusta) beliau optimis

bisa sembuh dari penyakitnya


47

G. Pemeriksaan Fisik

1. Keadaan Umum

a. Kesadaran : composmentis

b. TTV

TD : 120/80 mmhg S : 36,80C

N : 84 x/m RR : 22 x/m

2. Pemeriksaan Fisik Khusus

a. Kepala

Pada saat pengkajian tidak di temukan adanya kelainan pada kepala.

b. Wajah

Bentuk wajah : Oval

Pada saat pemeriksaan tidak ditemukan kelainan.

c. Mata

Tidak anemia, tidak katarak, penglihatan baik.

d. Mulut dan Gigi

Bibir tampak kering.

Tidak ada kelainan.

Tidak ada karies gigi.

e. Hidung

Pada saat pemeriksaan tidak ditemukan kelainan dan peradangan.

f. Telinga

Pada saat pemeriksaan di temukan tidak ada kelianan pendengaran

baik
48

g. Leher

Tidak ditemukan peningkatan vena jugularis dan arteri karotis.

h. Dada

Pergerakan dada simetris antara kiri dan kanan, suara janung S1 dan

S2 tunggal.

i. Abdomen

Tidak ada nyeri tekan

j. Kulit : terdapat bercak putih pada bahu kanan klien

5. Pemeriksaan ADL

a. Mandi : 2 x/ hari

b. Istrahat dan tidur

Kebiasaan

Tidur malam : pukul 22.00 wit bangun 06.00

Tidur siang : kadang-kadang

Perubahan : Nn. R mengatakan tidak ada perubahan pada pola

tidur

c. Nutrisi

Kebiasaan

Nafsu makan : baik

Frekuensi makan : 3 x/ hari

Jenis Makanan : nasi, ikan, sayur

Jenis Minuman : air putih

Frekuensi Minum : 7-8 gelas


49

Perubahan : tidak ada perubahan

d. Pola Eliminasi

BAB : Biasa ( tidak ada perubahan )

BAK : Biasa ( tidak ada perubahan

H. Klasifikasi Data

1. Data Subjekif

a. Nn.Rmengatakan sudah menderita penyakit kusta kurang lebih 1 tahun

b. Nn.Rmengatakan penyakitnya sudah mulai berkurang

c. Nn.R mengatakan belum mengerti persis penyakit yang di derita

d. Nn.R mengatakan hanya mengetahui kusta tetapi tidak tahu tentang

penyebab,tanda dan gejala dan penularan penyakit kusta

e. Nn.R mengatakan jarang membersihkan rumah karena keluarga sibuk

berjualan

f. Nn.R mengatakan merasa khawatir dengan penyakitnya

2. Data Objektif

a. Tampak terlihat bercak putih pada bahu kanan klien

b. Pada ekstrimitas atas masih ada bercak putih pada bahu kanan klien

c. Pemeriksan Tanda-tanda vital

1) TD : 120/80mmHg

2) Nadi : 84x/menit

3) Suhu : 36,8˚C

4) Pernapasan : 22x/menit

d. Tampak perabotan rumah tangga tidak tertata rapi


50

e. Tampak terlihat sampah berserakan di lingkungan rumah

f. Nn.R menanyakan apakah penyakitnya dapat menular

g. Tampak keluarga Ny.S khawatir dengan penyakit Nn.R

I. Analisa Data

No Data Masalah Penyebab


1 Data Subjektif
a. Nn.Rmengatakan sudah menderita Resiko Terjadi Ketidakmampuan
penyakit kusta 1 tahun lalu Penularan/pnyebaran keluarga mengenal
b. Nn.R mengatakan belum mengerti pada anggota keluarga Pencegahan dan
persis tentang penyakitnya lain Penularan Penyakit
c. Nn.R mengatakan penyakit sudah kusta
berkurang

Data Objektif
a. Tampak terlihat bercak putih pada bahu
kanan klien
b. Pada ekstrimitas atas masih ada bercak
putih pada bahu kanan klien
c. Pemeriksan Tanda-tanda vital
TD: 120/80mmHg
Nadi: 84x/menit
Suhu: 36,8˚C
Pernapasan: 22x/menit
Data Subjektif
a. Keluarga mengatakan tidak begitu
peduli dengan lingkunga     rumahnnya
b. Keluarga mengatakan suda     terbiasa
dengan lingkungan     rumahnya
2 c. Nn.Rmengatakan jarang Kerusakan Ketidaktahuan
membersihkan rumah karena sibuk penatalaksanaan Keluarga mengenal
berjualan pemeliharaan rumah kesehatan
Data Objektif (Hygiene lingkungan) lingkungan
a. Tampak perabotan rumah tangga tidak
tertat rapi
b. Tampak sampah berserahkan di
Lingkungan rumah

Data Subjektif
a. Keluarga mengatakan merasa khawatir
dengan penyakit yang di derita Nn.R
b. Keluarga mengatakan belum mengerti
tentang penyakit kusta
Ketidakmampuan
Data Objektif keluarga mengenal
a. keluarga bertanya-tanya tentang Kecemasan masalah kesehatan
3 penyakirt yang di derita Nn. R
b. Nn.R menanyakan apakah penyakit
kusta dapat menular
51

J. Rumusan Diagnosa

1. Resiko penularan/ penyebaran infeksi terhadap anggota keluarga lain

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal penularan

penyakit kusta di tandai dengan

a. Data subjektif

1) Nn.R mengataakan sudah menderita penyakit kusta sudah 1 tahun

lalu

2) Nn.R mengatakan belum mengerti persis penyakit kusta

3) Nn,R mengatakan penyakit sudah berkurang

b. Data Objektif

1) Pemeriksaan Fisik

TTV: TD: 120/80mmHg N:84x/m S:36,8˚C RR 22x/m

2) Tampak terlihat bercak putih pada bahu klien

2. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah (Hygiene lingkungan)

berhubungan dengam ketidaksanggupan keluarga memilihara lingkungaan

rumah yang mempengaruhi kesehatan di tandai dengan

c. Data Subjektif

1) keluarga mengatakan tidak begitu peduli dengan lingkungan rumah

2) keluarga mengatakan jarang membersihkan karena sibuk berjualan

d. Data objektif

1) tampak perabot rumah tangga tidak tertata rapi

2) tampak sampah yang berserakan di lingkungan rumah


52

3) kondisi sekitar rumah tampak kotor

3. Kecemasan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal

masalah kesehatan tandai dengan

a. Data Subjektif

1) keluarga mengatakan merasa khawatir dengan penyakit Nn.R

2) kelurga mengatakaan belum mengerti persis tentang penyakit Nn.R

b. Data Objektif

1. Keluarga bertanya-tanya tentang penyakit yang di derita Nn. R

2. Klien menanyakan apakah penyakit kusta dapat menular

K. Skoring Masalah Kesehatan Dan Lingkungan

1. Resiko penularan/penyebaran infeksi terhadap anggota keluarga lain

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenai cara penularan

kusta

No. Kriteria Skala Skor Pembenaran


1. Sifat masalah : tidak 3/3 x 1 1 Keluarga tidak atau kurang
atau kurang sehat. sehat dan memerlukan
tindakan secepat mungkin
untuk mencegah komplikasi
dan tidak menular

2. Kemungkinan masalah Keluarga tidak mempunyai


dapat diubah hanya : 1/2 x 2 1/2 sumber daya yang cukup
sebagian. untuk mengatasi masalah yaitu
fisik dan ekonomi.

3 Potensial masalah dapat Penularan kusta di anggota


diubah : rendah. keluarga lain dapat dihindari
1/3 x 1 1/3 atau dikurangi secepat
mungkin dan komplikasi dapat
dihindari.

4 Menonjolnya masalah- Bila tidak segera ditangani


masalah berat: harus memungkinkan terjadinya
segera ditangani kepada anggota keluarga lain
2/2 x 1 1
53

Total Skor 3 1/3

2. Kerusakan penatalaksanaan pemiliharaan rumah (hygiene lingkungan)

berhubungan dengan ketidaksanggupan keluarga memelihara lingkungan

rumah yang mempengaruhi kesehatan.

No Kriteria Skala Skor Pembenaran


1 Sifat masalah : 2/3 x 1 2/3 Ketidakefektifan pengaturan
ancaman kesehatan. terapeutik mempengaruhi
perkembangan penyakit kusta.

Ada kemauan untuk mengikuti


2 Kemungkinan masalah 2/2 x 2 2 aturan terapeutik.
dapat diubah hanya :
mudah.
Terjadinya penyakit dapat
3 Potensial masalah dapat 3/3 x 1 1 dicegah.
diubah: cukup.

Keluarga menyadari tetapi


4 Menonjolnya masalah: 0/2 x 0 0 menganggap biasa-biasa saja.
masalah tidak dirasakan.

Total Skor 3 2/3

3. Kecemasan b/d ketidakkmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan

NO KRITERIA SKALA SKOR PEMBENARAN


Sifat masalah : Keluarga tidak tahu penyakit
1 - Ancaman kesehatan
2/3 x 1 2/3
yang mudah menular
Kemungkinan masalah Sumber perawatan dan
dapat diubah: 2/2 x 1 tindakan untuk mengubah
2 - Mudah
2/2
masalah dapat dijangkau
keluarga
Potensial masalah untuk Penyakit dapat dicegah melalui
3 dicegah: 2/3 x 1 2/3 kebersihan lingkungan
- Cukup
Menonjolnya masalah: Keluarga sadar dengan
4 - Masalah tidak 0/2 x 1 0 masalah
dirasakan
5 Total skor 2 4/3
54

L. Prioritas masalah

Prioritas Kriteria Scoring


1 Resiko penularan / penyebaran infeksi terhadap anggota 3 1/3
keluarga lain berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga mengenal penularan penyakit kusta

2 Kerusakan penatalaksanaan pemiliharaan rumah 3 2/3


(hygiene lingkungan) berhubungan dengan
ketidaksanggupan keluarga dalam memelihara
lingkungan rumah yang mempengaruhi kesehatan
3 Kecemasan berhubungan dengan ketidakmampuan 24/3
koping keluarga

Anda mungkin juga menyukai