Anda di halaman 1dari 3

Nama : Primaesti Nugrastuti

NIM : 225070101111033
Kelas : B
RESUME PORTOFOLIO BCH
Perlu diketahui bahwasanya terdapat 5 skill yang perlu dimiliki oleh seorang dokter,
salah satu di antaranya ialah sebagai komunikator yang baik, hal ini sejalan bahwa terdapat
7 area kompetensi yang perlu dimiliki oleh seorang dokter sesuai dengan SKDI 2012, yakni
area komunikasi efektif, yang meliputi komunikasi dokter dengan pasien/keluarganya,
dengan mitra/teman sejawat, dan masyarakat. Secara garis besar fungsi dari komunikasi
meliputi 7 fungsi, yakni mempengaruhi, menyelesaikan masalah, membuat keputusan,
memberikan informasi, mengorganisir suatu hubungan, menyatakan perasaan dan
meringankan beban.
Melalui materi pertama terkait komunikasi intrapersonal yang berarti kemampuan
berkomunikasi terhadap diri sendiri yang terdiri atas self-concept dan self-talk untuk
membentuk sebuah kepercayaan diri. Self-concept ini dapat dibangun dengan mencari role
model yang baik, melihat hal positif dari diri sendiri, fokus pada hal-hal yang positif,
melakukan suatu hal yang menantang, serta berusaha untuk selalu berpikir kritis.
Selanjutnya, materi membangun kesan dan membina hubungan ini, saya merasa
bahwa saya jauh lebih memahami bagaimana dan apa saja yang perlu untuk dilakukan oleh
seorang dokter, dimana pasien yang terlibat bersama kita memiliki keluhan yang bervariasi.
Harapannya seorang pasien nantinya akan memberikan rasa percaya kepada diri kita. Rasa
percaya ini akan mempengaruhi apa saja informasi atau rahasia pasien yang akan
disampaikan kepada dokter. Saya sangat memahami bahwa karakter yang diperlukan oleh
seorang dokter adalah peka dan ramah terhadap sekitar. Serta berdasarkan blok BCH,
utamanya pada pertemuan kedua ini saya merasa bahwa banyak sekali hal-hal eksplisit
yang bisa saya ambil, yakni saya bisa mengetahui bagaimana cara yang bisa dilakukan
untuk membentuk suatu hubungan kepercayaan dengan orang baru, misalnya berdasarkan
penampilan yang rapi ataupun penyapaan pasien dengan baik.
Hearing dan listening merupakan 2 hal yang berbeda. Hearing merupakan suatu
kegiatan mendengar saja tanpa memahami makna yang terkandung di dalamnya.
Sedangkan listening berarti mendengarkan sambil memahami apa yang dimaksud dari hal
diucapkan seseorang. Active listening mengarah pada suatu hal, yakni empati. Dimana
ketika kita berhasil dalam menerapkan active listening, kita bisa memberikan refleksi, baik
dari refleksi isi maupun refleksi perasaan. Dapat disimpulkan bahwa active listening
merupakan hal yang krusial dalam menunjukkan suatu empati kepada pasien.
Nama : Primaesti Nugrastuti
NIM : 225070101111033
Kelas : B
Breaking bad news menjadi suatu hal yang krusial, karena pastinya disini akan
melibatkan respon emosi dari pasien terkait informasi yang akan disampaikan.
Memberitahukan berita buruk harus dilakukan sesuai dengan tahapan. Yang pertama, yakni
membuat koneksi dengan pasien, mungkin bisa dengan melakukan eye contact. Kemudian
patient perception, dimana kita bisa memulainya dengan memberikan suatu pertanyaan
terbuka. Lalu invite patient to share information, hal ini perlu dilakukan secara perlahan dan
pastinya perlu untuk meminta izin terlebih dahulu kepada pasien. Knowledge transmission,
dengan tidak melibatkan emosi, menggunakan bahasa awam yang mudah dimengerti
pasien, dan menghindari penggunaan medical jargon. Selanjutnya, explore emotion and
empathy, disini pasien perlu untuk diyakinkan dan diberikan motivasi untuk penatalaksanaan
kedepannya. Dan yang terakhir adalah summarize and strategies, yakni memohon izin dan
meminta pasien untuk memahami apa yang akan kita lakukan selanjutnya. Dapat
disimpulkan bahwa, yang terpenting dari banyak tahapan ini adalah komunikasi yang baik
dan kemampuan kita untuk dapat encourage dengan pasien, serta tidak langsung
memberitahukan fakta-fakta yang utama yang dapat memicu emosi-emosi yang tidak
diinginkan.
Komunikasi dalam kondisi khusus ini dibedakan menjadi 3, yakni komunikasi pada
kondisi budaya yang berbeda, komunikasi antara dokter-pasien, serta komunikasi pada saat
di emergency room. Masing-masing kondisi, memiliki cara berkomunikasi yang berbeda-
beda. Seorang dokter harus bisa menyesuaikan cara berkomunikasi dengan kondisi yang
dialaminya pada saat itu. Serta dengan siapa ia berkomunikasi.
Untuk materi yang keenam yaitu mengenai general history taking, ini merupakan skill
yang sangat bermanfaat karena saya diajarkan mengenai bagaimana cara mengumpulkan
data atau informasi pasien guna mengetahui kondisi kesehatan pasien serta hal-hal penting
yang harus ditanyakan kepada pasien, baik keluhan, rasa sakit yang dialami, riwayat
keluarga dan hal lainnya . Kemudian dalam pelaksanaan skillnya saya menggunakan ilmu
serta pengetahuan yang sudah saya pelajari dan dapatkan pada materi-materi sebelumnya,
sehingga pada skill yang terakhir ini saya menggunakan semua ilmu yang sudah saya
dapatkan dan menerapkannya pada skill general history taking.
Berkomunikasi dengan masyarakat atau public speaking merupakan suatu hal yang
perlu dimiliki oleh seorang dokter. Dimana dalam public speaking, tidak hanya suatu
informasi saja yang bisa kita harapkan, tetapi juga adanya perubahan. Public speaking
diklasifikasikan menjadi 3 hal, yakni informatif, persuasif, dan ceremonial. Public speaking
yang efektif adalah persiapan dengan berlatih. Sebagai seorang public speaker perlu
Nama : Primaesti Nugrastuti
NIM : 225070101111033
Kelas : B
memperhatikan bagaimana tipe dari audience saat itu, serta perlu untuk disesuaikan
bagaimana lokasi yang bersangkutan. Sehingga hasil yang didapatkan tidak hanya
memuaskan orang lain, tetapi diri sendiri juga ikut puas akan respon yang didapatkan dari
audience.

Anda mungkin juga menyukai