Anda di halaman 1dari 5

Karangan

Cerita fantasi
Nama: Aqila ainu syifa
kelas:VIIC(7C)
judul cerita:sebuah kejujuran

pengembangan tokoh dan karakter:


Tokoh1: Daifan (anak yang selalu tepat waktu dan anak jujur baik hati).
Tokoh2: Elgard (teman Daifan suka berbohong dan suka bermalas-malas).
Tokoh3: Wiliam (sahabat Daifan jujur dan baik namun tidak suka dengan elgard).
Tokoh4: Daiana (Ibunya Daifan, baik selalu mengingatkan Daifan dalam segala hal
seperti ibu umum nya).
Tokuh5: Aldara (guru Daifan,baik juga perhatian. bu Aldara adalah guru matematika).

Pengembangan alur
Peristiwa 1: sesampai di kelas Daifan dan wiliam mendengar gosip dari
Elgard kalau hari ini ulangan.Daifan dan wiliam langsung bergegas mempelajarinya.
Peristiwa 2: ketika ulangan daifan dan wiliam mengerjakan dengan mudah. namun
tidak dengan elgard dia menyontek kertas di bawah lacinya.
Peristiwa 3: ketika kertas ulangan di bagi Daifan mendapatkan 50 sedangkan wiliam
100 dan elgard 100. Daifan segera pulang dan ia bingung cara mengasih tau
ibunya diana namun iman Daifan kuat ia akan jujur dan memberitahu ibunya Daiana.
Peristiwa 4: ibunya Diana tidak terkejut dengan nilai yang di kasih Daifan ibu langsung
memberitahu kalau kertas ulangannya Daifan tertukar oleh Elgard. Daifan lega nilainya
tidak rendah dan ia mendapatkan hadiah yang ia inginkan selama ini hasil kerja keras
Daifan akhirnya membuahkan hasi baik.
sebuah kejujuran
Pada suatu hari Daifan berangkat sekolah dan ia bertemu wiliam mereka berdua sesampai sekolah Daifan dan
wiliam langsung pergi ke kelas. Di kelas Daifan dan Wiliam mendengar gosip dari elgard kalau bu aldara jam
pertama ingin mengadakan ulangan matematika. Daifan dan Wiliam bergegas mengambil buku matematika dan
mempelajarinya. namun elgard masa bodoh dengan ulangan ini ia berkata “paling ulangan kali ini mudah untuk
apa mempelajarinya sekarang”. Bel masukan berbunyi lalu bu aldara memasuki kelas dan mengadakan
ulangan. Bu aldara membagikan kertas ulangan semua murid mulai mengerjakan ulangan tersebut Daifan dan
Wiliam yang sudah mempelajari semuanya dengan mudah mengerjakan ulangan tersebut. namun elgard yang
tidak mempelajarinya ia langsung membuka kertas diam-diam di bawah laci kertas itu ternyata sebuah
contekan ulangan. Bel istirahat berbunyi saat nya kertas dikumpul kan dan selesai bu aldara langsung pergi
kekantor membawa kertas tersebut untuk menilai semua hasil ulangan. Ketika pulangan ulangan di bagi tetapi
Daifan terkejut nilai ulangan yg ia dapat 50 sedangkan Wiliam 100 dan elgard 100. Daifan segera pulang dan
dia bingung cara memberitahu nilai ulangan tersebut tetapi iman Daifan tetap kuat ia akan jujur kepada ibunya
Diana. Sesampainya di rumah Daifan menunjukan hasil ulangan tersebut ibu daifan tidak ada ekspresi terkejut.
Daifan bingung kenapa ibu tidak memarahi nya, ibu nya berkata “nak tadi bu aldara kesini memberi kertas
ulangan daifan kertas nya mu tertukar oleh elgard”.daifan lalu melihat nama kertas itu dan benar yang dia
pengang adalah kertas elgard.Daifan lega ia tidak mendapat kan nilai rendah dia sudah bersusah payah belajar.
Karena ia jujur dan mendapatkan nilai 100 ibunya memberi hadiah yang Daifan ingin kan Daifan
berkata”terimakasih bu sudah memberikan hadiah yang sudah Daifan inginkan selama ini”.Hasil kerja Daifan
akhirnya membuahkan hasil yang sangat baik.
SELESAI.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai