COVID-19 and
Influenza in Elderly
Siti Setiati
Divisi Geriatri Penyakit Dalam RSCM-FKUI
Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia (PERGEMI)
Although the mechanism is not clear, it has been associated with increased
risk of infections, malignancy, and autoimmune disorders.
YA! •
•
•
Kanker
Gagal ginjal kronis (CKD)
Gangguan daya tahan tubuh
Guan, EJ, Ni, ZY, Liang, WH, et al. Clinical characteristics of coronavirus disease 2019 in china, NEJM; 2020
Siti Setiati, Covid19+Influenza 15
Coronavirus: Managing delirium in confirmed and suspected cases. British Geriatrics Society. European Delirium Association. Old Age Psychiatry Faculty
(Royal College of Psychiatrists). 19 Mar 2020.
Mengapa Lansia lebih Rumit??
Gejala yang tidak khas
• Lansia dianggap demam apabila suhu pengukuran diatas 37.7 atau 2x
pengukuran diatas 37.3
Immunosenescence
• Perubahan pada sistem imun
Comorbidity/Multimorbidity
• HT, DM, CKD, CVD
Malnutrisi
• Lansia cenderung memiliki penurunan nafsu makan
Penurunan kapasitas fungsional
Atypical COVID-19 in Elderly
• Classic symptoms (fever, dry cough, dyspnoea) of COVID-19 may not be present.
(Only 20-30% had fever)
• Atypical COVID-19 symptoms are common in older people (delirium, fall,
generalized weakness, anorexia)
• Clinical presentation of the elderly with COVID-19 includes unexplained
tachypnoea, tachycardia, delirium or low blood pressure.
• Fever temperature cut-off in elderly should be 37.3˚C or > 1.5˚C higher than usual
temperature
Jung YJ, Yoon JL, Kim HS, Lee AY, Kim MY, Cho JJ. Atypical clinical presentation of geriatric syndrome in elderly patients with pneumonia or coronary artery disease. Ann of Geri Med and Res. 2017; 21(4): 158-63.
Dadamo H, Yoshikawa T, Ouslander JG. Coronavirus Disease 2019 in Geriatrics and Long-Term Care: The ABCSs of COVID-19. J Am Geriatr Soc. 2020.
P G Jarrett, K Rockwood, D Carver, P Stolee, S Cosway. Illness Presentation in Elderly Patients. Arch Intern Med. 1995 May 22;155(10):1060-4.
Definisi Kriteria Kasus secara UMUM
*Dalam 14 hari terakhir sebelum timbul gejala
KRITERIA KASUS
TEMUAN KLINIS
PDP PDP PDP PDP PDP PDP PDP PDP ODP ODP ODP ODP OTG
Demam/riwayat demam + + + + + + + + + + + + -
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19). Revisi ke-3. Maret 2020.
• Orang dengan demam (≥38C) atau riwayat demam disertai
• salah satu gejala/tanda penyakit pernapasan seperti
batuk/sesak nafas/sakit tenggorokan/pilek/pneumonia ringan
hingga berat#
DAN
• tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang
meyakinkan
DAN
• pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat
Pasien dalam perjalanan atau tinggal di negara/wilayah yang melaporkan
transmisi lokal*.
Pengawasan ATAU
• Orang dengan demam (≥38C) atau riwayat demam atau
ISPA DAN pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala
memiliki riwayat kontak dengan kasus terkonfirmasi
COVID-19.
ATAU
• Orang dengan ISPA berat/ pneumonia yang membutuhkan
perawatan di rumah sakit DAN tidak ada penyebab lain
berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19). Revisi ke-3. Maret 2020.
Definisi Kriteria Kasus pada LANSIA
*Dalam 14 hari terakhir sebelum timbul gejala
KRITERIA KASUS
TEMUAN KLINIS
PDP PDP PDP PDP PDP PDP PDP PDP ODP ODP ODP ODP OTG
Demam? Batuk?
Cepat Lelah? Nyeri Otot dan Sendi?
Influenza?
• Batuk ± Sesak
• Demam
• Kondisi kronis: CHF, CKD, PPOK
• Lelah
• Penurunan nafsu makan
• Obat-obatan yang dikonsumsi
Pemeriksaan Fisik:
Kosen et al., Influenza disease burden and cost estimates in Indonesia. 2018.
Diagnosis Influenza pada Lansia
Anamnesis:
• Batuk ± Sesak Pemeriksaan Fisik:
• Demam
• Inflamasi pada saluran
• Kondisi kronis: CHF, CKD, napas atas
PPOK
• Ada eksaserbasi penyakit
• Lelah kronis?
• Penurunan nafsu makan • Komplikasi: pneumonia
• Obat-obatan yang
dikonsumsi
COVID-19 dan Influenza
pada Lansia
• Risiko kasus berat Influenza: Lansia dan individu dengan
komorbiditas penyakit kronis.
• Risiko kasus berat COVID-19: Lansia dan individu dengan
komorbiditas penyakit kronis.
• Influenza dan COVID-19 memiliki tingkat mortalitas tinggi
• Kematian akibat COVID-19 21.4 kali lebih tinggi
dibanding kematian akibat Influenza selama pandemi
1 Februari – 18 April 2020 (US, CDC)
Faust JS, del Rio C. Relative disease burdens of COVID-19 and seasonal influenza in
New York City, February 1 - April 18, 2020. MedRxiv. doi:
https://doi.org/10.1101/2020.04.22.20073551
Terdapat immunosenescence pada
lansia, lansia lebih rentan terkena
Influenza (dan koinfeksi COVID-19→
Pneumonia)
• Lockdown
• Dengan lockdown, pergerakan keluar atau
menuju suatu wilayah akan dihambat.
• Terbukti efektif meningkatkan doubling time
dari 2 hari menjadi 4 hari di Wuhan.
• Lockdown wilayah tersebut juga berdampak
baik pada penyebaran kasus dalam skala
internasional.
Setiati S, Azwar MK. COVID-19 and Indonesia. Acta Med Indones. 2020; 52(1): 84-89.
Siti Setiati, Covid19+Influenza 41
PSBB? Lockdown? Karantina di rumah?
Setiati S, Azwar MK. COVID-19 and Indonesia. Acta Med Indones. 2020; 52(1): 84-89.
US Pharmacist, 2007.
• Remdesivir is a nucleotide analog acting as broad-
spectrum antiviral therapy. Effective in vitro and in vivo
Phase 3 Trial: for SARS, MERS, Marburg virus, Ebola virus infection.
• 10-day vs 5-day treatment course leads to similar
Remdesivir in improvement (OR 0.75 [95% CI 0.51 – 1.12] on Day 14)
• Time to clinical improvement for 50 percent of patients
Severe COVID- • 5-day treatment group → 10 days
19 patients • 10-day treatment group → 11 days
• Remdesivir 1x200 mg on the first day; 1x100mg on the
following days
• Turunkan risiko delirium dengan menghindari beberapa pencetus. Yang harus dilakukan:
• Orientasi rutin
• Pastikan oksigenasi adekuat
• Beri obat anti nyeri jika pasien mengeluhkan nyeri
• Identifikasi dan obati infeksi sedini mungkin
• Review obat-obatan (pada polifarmasi)
• Hindari konstipasi
• Hindari retensi urin