Anda di halaman 1dari 4

BAB VI • Komposisi angkatan kerja dimana sumber tenaga kerja yang

Pemecahan di bidang material sifatnya impersonal dan tidak dapat paling baik adalah orang-orang yang berumur antara 25 tahun sampai
diterapkan pada bidang human resources. dengan 54 tahun, dengan memperhatikan perbandingan antara pria dan
Pemecahan masalah dibidang human resources memerlukan pengertian wanita.
dan pengetahuan tentang : • Pengangguran angkatan kerja disebabkan karena musim, siklis
 Supply tenaga kerja dan sifat-sifatnya dan kegiatan usaha yang menurun, teknologis (penggantian tenaga kerja
 Kebijakan-kebijakan dan tindakan-tindakan perusahaan dibidang manusia dengan tenaga mesin)
personalia • Jabatan dalam angkatan kerja terdiri dari; karyawan rendah atau
 Hubungan kerja perusahaan dengan serikat pekerja buruh kasar (Blue Collar Workers), yaitu mereka yang menjalankan mesin,
 Aspek administrasi personalia pekerja yang setengah trampil.
 Human relation dan pengaruhnya terhadap semangat (Morale) Selain itu ada karyawan tinggi (White Collar workers) yang trampil
dan motivasi karyawan dan juga dengan publik ( menyangkut hubungan dan menduduki jabatan-jabatan pimpinan.
etika dan tanggung jawab sosial). Perkembangan timbulnya perhatian terhadap penyusunan personalia
 Sumber Daya Manusia (Human Resources) antara lain :
Penduduk merupakan sumber tenaga kerja yang bekerja di perusahaan.  Adanya golongan proletar dalam pusaran revolusi pertanian,
Penduduk ini terdiri dari tenaga kerja (Man Power) dan bukan tenaga revolusi kependudukan dan revolusi industri pada abad ke 18.
kerja (non Manpower).  Perkembangan Scientific management
Tenaga kerja terdiri atas Angkatan Kerja (Labor Force) dan bukan  Kekurangan tenaga kerja pada perang dunia I
Angkatan Kerja (Unlabor Force).  Kemajuan - kemajuan dari serikat pekerja dalam melindungi dan
Angkatan Kerja adalah semua orang yang berusia 10 tahun keatas, memperjuangkan kepentingan-kepentingan anggotanya.
terutama mereka yang sedang mencari pekerjaan, yang mampu bekerja  Adanya campur tangan pemerintah akibat depresi tahun 1930
dan yang mau bekerja (kriteria ini berlaku bagi negara yang Struktur  adanya gerakan keamanan modern sebagai hasil dari Kongres I
ekonominya agraris). 1912
Bukan Angkatan Kerja adalah mereka yang berumur dibawah 10 tahun  Adanya tiga pihak yang berkepentingan yaitu :
dan masih dalam pendidikan (bukan pencari kerja). 1. Perusahaan, yang menginginkan adanya tenaga kerja yang
Penentuan angkatan kerja ditiap-tiap daerah berbeda-beda tergantung mampu dan mau bekerja sama untuk mencapai tujuan
pada : perusahaan
• Susunan umur dan sifat-sifat penduduknya 2. Karyawan dalam organisasi yang ingin kebutuhan-kebutuhannya
• Skill dan kemampuan penduduknya terpenuhi.
• Kualitas penduduknya 3. Masyarakat umum, lembaga-lembaga perwakilan yang ingin agar
 Aspek-aspek Angkatan Kerja perusahaan mempunyai tanggung jawab yang lebih luas untuk
mengembangkan dan melindungi sumber daya manusia dari yang ada dalam struktur organisasi harus benar-benar diperlukan dalam
perlakuan tidak wajar (diskriminatif). pencapaian tujuan.
 Adanya perobahan komposisi angkatan kerja yang disebabkan Dengan kata lain, analisis organisasi sangat esensial dalam fase ini.
karena : Untuk mendapatkan orang-orang yang sesuai dengan jabatan yang
 Meningkatnya tingkat pendidikan tersedia (The right man on the right place), maka perlu dibuat uraian
 Makin banyaknya karyawan wanita daripada kualifikasi-kualifikasi dan harapan-harapan yang diinginkan dari
 Makin banyaknya karyawan wanita yang telah menikah masing-masing posisi yang ada tersebut.
 Bertambahnya karyawan perusahaan asing Uraiannya harus spesifik dan setiap tuigas-tugas yang penting perlu
 Manajemen Sumber Daya Manusia (Personalia) dinyatakan secara jelas.
 Manajemen Sumber Daya Manusia adalah suatu ilmu dan seni untuk Oleh karena itu, Spesifikasi Jabatan (Job Specification) dan Uraian Jabatan
melaksanakan antara lain; Perencanaan, Pengorganisasian dan (Job Description) perlu dibuat, dimana spesifikasi jabatan berisi pedoman
pengawasan terhadap karyawan sehingga efektivitas dan efisiensi mengenai pendidikan, kemampuan dan kualitas minimum daripada
personalia dapat ditingkatkan semaksimal mungkin dalam pencapaian orang-orang yang diperlukan, sedangkan uraian jabatan berisi hal-hal
tujuan. yang lebih menekankan pada keahlian dan prestasi daripada orang-orang
 Langkah-langkah Dalam Proses Personalia tersebut.
 Penentuan Kebutuhan (Determination of Needs) Dalam penentuan kebutuhan tenaga kerja ini juga, perlu ditentukan
 Seleksi dan Penarikan (Selection and Recruitment) jumlah dari posisi-posisi baru yang diperlukan serta estimasi kapan posisi-
 Orientasi dan Latihan (Orientation and Training) posisi tersebut dibutuhkan.
 Penilaian Prestasi Kerja (Performance Appraisal)  Seleksi dan Penarikan
 Kompensasi (Compensation) Seleksi yang dimaksud disini adalah lebih luas daripada hanya sekedar
 Promosi (Promotion) memilih dan mengambil nama-nama dari seluruh daftar calon pegawai.
 Pemberhentian (Termination) Banyak pekerjaan pendahuluan diperlukan dalam proses seleksi.
 Penentuan Kebutuhan Pekerjaan-pekerjaan tersebut adalah seperti :
Dua hal pokok yang perlu dipertimbangkan dalam penentuan kebutuhan • Deskripsi yang cermat mengenai kebutuhan organisasi
tenaga kerja adalah : • Uraian-uraian daripada kualifikasi jabatan
• Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan • Perumusan metode-metode seleksi
• Kualifikasi-kualifikasi yang seharusnya dimiliki oleh para tenaga Recruitment adalah suatu cara untuk mengidentifikasi dan menarik calon
kerja tersebut. karyawan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja atau lowongan
Dalam penentuan kebutuhan tenaga kerja ini juga, hal pertama yang pekerjaan suatu perusahaan.
harus diyakini dan dipastikan adalah bahwa setiap posisi atau jabatan Ada 2 sumber tenaga kerja yaitu :
1. Internal Sources, yaitu : Sumber dari dalam organisasi itu sendiri, • Pelayanan-pelayanan, rekreasi dan kesejahteraan yang tersedia
misalnya suatu perusahaan membutuhkan karyawan untuk mengisi seperti; asuransi, kredit, pensiun, olahraga dan aktivitas-aktivitas sosial.
jabatan pekerjaan yang kosong, dengan mengambil dari karyawan yang • Kesempatan-kesempatan untuk promosi, stabilitas pekerjaan,
ada didalam organisasi tersebut. Biasanya melalui tindakan : Mutasi, dan sistim penyampaian saran.
Promosi dan lain-lain.  Macam-Macam Metode Latihan
2. External Sources, yaitu sumber tenaga kerja dari luar organisasi  On the Job Training, Latihan yang dilakukan ditempat kerja, dimana
perusahaan, misalnya untuk mengisi jabatan pekerjaan yang kosong peserta diawasi langsung oleh karyawan senior atau seorang mandor
ataupun baru maka perusahaan merekrut karyawan melalui : Media (learning by doing).
massa, lembaga pendidikan, Kator penyedia tenaga kerja dan lain-lain.  Apprenticeship Training, belajar dari karyawan senior dan melihat apa
Apabila penggunaan metode-metode seleksi diabaikan, maka seorang yang dikerjakan oleh karyawan tersebut (magang).
manajer akan mungkin terperangkap dalam salah satu daripada 3 hal  Vestibule Training, Latihan dilakukan secara berantai, dimana kepada
dibawah ini : para peserta diberi dulu dasar-dasar pengetahuan dan penjelasan-
 Tidak mampu memelihara dengan tetap dan tersedianya secara penjelasan di kelas, kemudian diikuti dengan tugas-tugas
berkesinambungan tenaga-tenaga yang berkualitas baik. dilapangan/tempat kerja.
 Menduga bahwa stafnya yang ada/tersedia akan senantiasa mampu  Cooperative Training, Sekolah-sekolah atau badan-badan pendidikan
menghadapi segala kesulitan perusahaan setiap hari. ikut serta dalam latihan karyawan. Sekolah-sekolah mengajar mata
 Terlalu meyakini pendapat sendiri dalam proses penarikan tenaga pelajaran secara teoritis; kemudian untuk praktek, karyawan diajak ke
kerja. pabrik-pabrik untuk mengetahui praktek tugas-tugas.
 Orientasi dan Latihan  Penilaian Prestasi KerjA
Kata Orientasi secara umum digunakan dan diartikan sebagai Suatu Menurut pandangan pimpinan, penilaian diperlukan untuk
periode perkenalan. • Pengalokasian sumber-sumber
Hal-hal berikut ini sering diberikan dalam proses orientasi : • Penggajian karyawan
• Sejarah perusahaan, produk-produk, aktivitas-aktivitas utama • Menyiapkan umpan balik untuk pegawai
perusahaan. • Pemeliharaan relasi yang baik.
• Kebijakan dan peraturan-peraturan umum perusahaan Pendekatan modern terhadap penilaian prestasi kerja meliputi :
• Hubungan-hubungan antara supervisor dengan bagian  Orientasi prestasi : Untuk membuat karyawan sadar tentang kualitas
personalia. kerjanya.
• Aturan-aturan mengenai upah dan pembayaran, jam kerja dan  Orientasi Tujuan : Untuk membuat karyawan sadar tentang hasil akhir
lembur, keamanan kerja dan kecelakaan-kecelakaan, hari raya dan daripada pekerjaannya.
liburan, metode pelaporan mengenai keterlambatan dan kealpaan,  Penentuan tujuan secara bersama : Untuk memberikan kesempatan
disiplin, seragam, parkir serta tanda-tanda pengenal. kepada karyawan untuk memahami pekerjaannya.
 Kompensasi Puncak daripada promosi adalah pemberhentian karyawan/pegawai dari
Anggapan dasar yang sering digunakan kebanyakan perusahaan swasta pekerjaannya. Ia beristirahat setelah menerima hak untuk tidak bekerja
dalam pemberian kompensasi adalah seseorang harus dibayar atau pada usia tertentu.
diupah sesuai dengan apa yang ia hasilkan atau besarnya resiko yang ia Secara teoritis, uang yang diterima pada masa pensiun adalah uang yang
hadapi. diciptakan pada usia kerja produktif.
Walaupun dalam kenyataannya ada begitu banyak hal lain yang lebih Bentuk pemberhentian yang paling menyakitkan dan paling tidak disukai
penting daripada uang, namun pada umumnya para karyawan/pekerja adalah pemecatan; apakah itu disebabkan oleh kegagalan perusahaan
merasa bangga terhadap berapa banyaknya uang yang mereka peroleh. atau karena kesalahan karyawan itu sendiri.
 Tipe-tipe Kompensasi  Hubungan Kemanusiaan (Human Relation)
 Upah (wages), Pembayaran yang didasarkan pada jam kerja atau unit Human Relation meliputi hubungan timbal balik antara manusia dalam
pekerjaan tertentu yang telah dikerjakan/diselesaikan. cara hidupnya baik dibidang bisnis, pemerintahan, ataupun dalam
 Gaji (salary), Pembayaran yang didasarkan pada waktu kerja masyarakat.
seperti ; mingguan, bulanan. Ada dua macam hubungan yang dikenal dalam perusahaan, yaitu ;
 Pembayaran lembur (Over Time Pay), Pembayaran lebih daripada Hubungan intern menyangkut hubungan kekaryawanan dan hubungan
pembayaran untuk jam kerja normal karena karyawan bekerja melebihi ekstern menyangkut hubungan kemasyarakatan.
jam kerja normal  Etika Perusahaan (Bussines Ethics)
 Insentif, Kompensasi yang dimaksudkan untuk meningkatkan produksi Human relation meliputi masalah-masalah etika dan moralitas.
atau untuk menstimulir kemajuan pekerja pada pencapaian tujuan Etika bisnis adalah satu seni dan ilmu mempertahankan hubungan
perusahaan. harmonis sesuai dengan harapan masyarakat setempat dengan berbagai
 Bonus, Pemberian uang tunai untuk prestasi-prestasi khusus yang golongan dan lembaga yang ada, dengan mengingat tanggung jawab
diambil dari dana tertentu yang berasal dari profit. moral.
 Promosi
Promosi adalah peningkatan ke jabatan yang lebih tinggi dan ini adalah
salah satu bentuk kompensasi yang paling sering terjadi.
Penganugerahan derajat sosial, psikologis dan pribadi yang lebih tinggi
adalah kerapkali lebih penting bagi karyawan daripada pemberian upah
yang lebih besar.
Ada yang mengatakan bahwa promosi adalah bentuk langsung daripada
pujian.
 Pemberhentian

Anda mungkin juga menyukai