Anda di halaman 1dari 2

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Reaksi obat yang merugikan vs efek samping

Gambar 1: Ruam yang disebabkan oleh suplemen kesehatan yang dicampur dengan steroid

Gambar 2: Mata bengkak setelah menggunakan obat tetes mata1 “Penghilang rasa sakit itu
membuat wajah saya bengkak seperti balon!” “Ginjal tetangga saya hancur karena dia minum obat
tekanan darah.”

Kita semua pernah mendengar cerita horor tentang efek buruk obat-obatan. Itu adalah fakta. Semua
obat datang dengan risiko efek samping atau tidak diinginkan. Intinya adalah untuk memastikan
manfaat minum obat lebih banyak daripada risiko efek samping.

Apa perbedaan antara istilah-istilah ini? Umumnya, istilah tersebut digunakan secara bergantian,
dengan efek samping yang digunakan sebagai istilah 'awam'. Ada perbedaan halus antara Adverse
Drug Reactions (ADRs) dan efek samping. Ini diatur dalam tabel di bawah ini. Untuk tujuan artikel ini,
istilah 'ADR' akan digunakan untuk merujuk pada semua efek samping.
Tabel 1: Perbandingan antara Efek Samping dan ADR

Efek samping Reaksi Obat yang Merugikan


Efek obat yang tidak diinginkan Terjadi pada dosis normal yang digunakan
Terkait dengan cara kerja obat Tidak terkait dengan aksi obat
Mungkin bermanfaat atau berbahaya Berbahaya (berbahaya)
Bisa diharapkan Mungkin tak terduga dan tak bisa dijelaskan
misalnya Aspirin (obat pengencer darah) misalnya Allopurinol (pengobatan untuk asam urat)
dapat menyebabkan mimisan atau memar dapat menyebabkan ruam kulit yang serius

Anda mungkin juga menyukai