LKJ BPKH Wilayah V Tahun Anggaran 2021

DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI ..................................................................................... i
DAFTAR TABEL ................................................................................ ii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................ iii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................... iv
KATA PENGANTAR ........................................................................... v
I. PENDAHULUAN ......................................................................... 1
A. Latar Belakang ...................................................................... 1
B. Maksud dan Tujuan ............................................................. 1
C. Tugas dan Fungsi ................................................................. 2
D. Struktur Organisasi ............................................................... 3
E. Pengertian ............................................................................ 7
II. PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2021 .......................................... 10
A. Rencana Kerja ....................................................................... 10
B. Kebijakan dan Revisi Anggaran Kegiatan Tahun 2021 ............ 13
C. Kontrak Kinerja ....................................................................... 34
III. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2021 ................................................... 36
A. Realisasi Kegiatan Tahun 2021 ................................................ 36
B. Perubahan Anggaran dan Kegiatan Tahun 2021 (Revisi) .............. 37
c. Permasalahan dan Tindak Lanjut ............................................. 45
IV. PENUTUP ..................................................................................... 46
LAMPIRAN ......................................................................................... 48
Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 i

DAFTAR TABEL
Nomor Halaman
1. Rincian Belanja/ Pengeluaran Tahun 2021............................. 10

2. Rencana Kegiatan Tahun 2021 ............................................ 10
3. Indikator Kinerja Program dan Target Kegiatan Balai
Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V Tahun 2021 ................ 11
4. Program, Sasaran, Indikator dan Anggaran pada BPKH Wilayah
V Tahun 2021 ....................................................................... 16
V Tahun 2021 (Revisi I) ......................................................... 19
V Tahun 2021 (Revisi II) ........................................................ 21
V Tahun 2021 (Revisi III) ....................................................... 23
V Tahun 2021 (Revisi IV) ....................................................... 24
V Tahun 2021 (Revisi V) ....................................................... 25
V Tahun 2021 (Revisi VI) ....................................................... 26
V Tahun 2021 (Revisi VII) ...................................................... 27
V Tahun 2021 (Revisi VIII) .................................................... 28
V Tahun 2021 (Revisi IX) ....................................................... 29
V Tahun 2021 (Revisi X) ........................................................ 30
V Tahun 2021 (Revisi XI) ....................................................... 31
V Tahun 2021 (Revisi XII) .................................................... 32
V Tahun 2021 (Revisi XIII) ..................................................... 33
18. Program Kegiatan dan Anggaran pada BPKH Wilayah V Tahun
2021 ..................................................................................... 37
2021 Setelah Revisi Tambahan .............................................. 39
2021 Setelah Revisi Terakhir ................................................... 40
10. Rencana dan Realisasi Kegiatan Tahun 2021 ............................ 41
11. Capaian Realisasi Anggaran sampai dengan 31 Desember 2021 44
Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 ii

DAFTAR GAMBAR
Nomor Halaman
1. Penyebaran BPKH Wilayah V Tahun 2021 ........................ 6
2. Struktur Organisasi BPKH Wilayah V ................................ 6
3. Skema Anggaran DIPA berdasarkan akun kegiatan ........... 11
4. Anggaran DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021 ................... 38
5. Kronologi Perubahan DIPA berdasarkan revisi kegiatan .... 42
6. Realisasi DIPA BPKH Wilayah V sampai dengan 31

Desember 2021 .............................................................. 43
Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 iii

DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Halaman
1. Rincian Biaya Belanja/ Pengeluaran Tahun 2021 ............... 49

2. Rencana Kerja Anggaran Tahun 2021 .............................. 50
3. Persentase Realisasi Kegiatan Tahun 2021 ....................... 51
4. Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2021 ........................ 53
Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 iv

KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja (LKj) Instansi Pemerintah ini disusun dan disajikan sebagai
bagian dari realitas hasil rencana kegiatan yang dilaksanakan pada Balai
Pemantapan Kawasan Hutan (BPKH) Wilayah V tahun 2021 atas
penyelenggaraan kegiatan program Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan
tahun 2020. Lebih lanjut LKj juga sebagai bahan evaluasi dan implementasi dari
Rencana Strategi (Renstra) Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V Tahun
2020 – 2024 dan Rencana Kerja (Renja) BPKH Wilayah V Tahun 2021.
Sejumlah capaian kinerja yang ditargetkan dalam Renja tahun 2021
disajikan dalam LKj BPKH Wilayah V Tahun 2021 ini. Dalam hal ini indikator
kinerja per jenis kegiatan serta evaluasi antara target dan realisasi.
Kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyajian materi
laporan ini, diucapkan terima kasih dan semoga laporan ini dapat bermanfaat.
Banjarbaru, 07 Januari 2022

Kepala Balai,
Ir. Moech. Firman Fahada, M.P.

NIP 19680215 199703 1002
Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 v

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Laporan Kinerja (LKj) BPKH Wilayah V tahun 2021 merupakan tindak lanjut
dari rencana dan realisasi kegiatan selama tahun 2021. Sebagai salah satu bentuk
pertanggungjawaban Satuan Kerja terhadap penggunaan anggaran dan kegiatan
yang telah dilaksanakan. Penyusunan LKj ini berpedoman kepada Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan
Tata Cara Reviu Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
B. Maksud dan Tujuan
Maksud dari Penyusunan LKj BPKH Wilayah V tahun 2021 yaitu :
1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk
meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur;
2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;
3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran
organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;
4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan
supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;
5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.
Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 1

C. Tugas dan Fungsi
Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V sebagai salah satu Unit Pelaksana
Teknis Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan dibentuk
berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor : Nomor
P.6/Menlhk/Setjen/OTL.0/1/2016 jo. SK.335/Menlhk-Setjen/2015 jo. tentang
Organisasi dan Tata Kerja Balai Pemantapan Kawasan Hutan (BPKH).
BPKH Wilayah V dipimpin oleh seorang Kepala Balai (Eselon IIIa) di bantu oleh
3 (tiga) eselon IVa yakni Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Kepala Seksi Pemolaan
Kawasan Hutan dan Kepala Seksi Informasi Sumber Daya Hutan dan Lingkungan
serta Kelompok Jabatan Fungsional.
1. Tugas pokok dan fungsi
Balai Pemantapan Kawasan Hutan mempunyai tugas melaksanakan

pengukuhan kawasan hutan, penyiapan bahan perencanaan kehutanan
wilayah, penyiapan data perubahan fungsi serta perubahan status/peruntukan
kawasan hutan, penyajian data dan informasi pemanfaatan kawasan hutan,
penilaian penggunaan kawasan hutan, dan penyajian data informasi sumber
daya alam.
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, BPKH Wilayah V menyelenggarakan
fungsi :
a. pelaksanaan identifikasi dan inventarisasi potensi lokasi yang akan ditunjuk
sebagai kawasan hutan;
b. pelaksanaan penataan batas dan pemetaan kawasan hutan;
c. pelaksanaan penilaian perubahan status dan fungsi kawasan hutan;
d. pelaksanaan penilaian penggunaan kawasan hutan;
e. penilaian teknis tata batas areal pemanfaatan hutan, penggunaan kawasan
hutan dan perubahan status/peruntukan kawasan hutan;
f. pelaksanaan inventarisasi hutan skala Nasional di wilayah;

g. pengumpulan dan pengolahan data informasi Sumber Daya Hutan (SDH)
dan Sumber Daya Alam untuk NeracaSumber Daya Hutan (NSDH) dan
Neraca Sumber Daya Alam;
h. pengelolaan sistem informasi geografis dan perpetaan kehutanan dan tata
lingkungan;
i. penyiapan dan penyajian data dan informasi perencanaan kehutanan,
pengukuhan kawasan hutan, penatagunaan kawasan hutan, wilayah
pengelolaan hutan, pemanfaatan hutan dan penggunaan kawasan hutan
serta tata lingkungan;
j. pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai.
Disamping pelaksanaan tugas dimaksud, juga melaksanakan berbagai tugas
arahan sebagaimana tertera dalam Peraturan-Peraturan Menteri Lingkungan Hidup
dan Kehutanan yang terbaru.
2. Wilayah Kerja
Wilayah kerja BPKH Wilayah V meliputi Provinsi Kalimantan Selatan
dengan luas wilayah sebesar 3.753.052 ha dan berdasarkan Keputusan Menteri
Kehutanan Nomor : 435/Kpts-II/2009 tanggal 23 Juli 2009 terdapat kawasan
hutan seluas 1.779.982 ha.
D. Struktur Organisasi
Adapun struktur organisasi BPKH Wilayah V meliputi :
1. Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan tata persuratan,

kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan rumah tangga, koordinasi
penyusunan perencanaan program dan anggaran, evaluasi, dan pelaporan.
Secara rinci nama jabatan ASN pada subbagian tata usaha adalah sebagai
berikut :
Kepala Balai : 1 orang

Kepala Sub Bagian Tata Usaha : 1 orang
Analis Tata Usaha : 4 orang

Bendahara : 1 orang
Pengelolaan Kepegawaian : 1 orang
Sekretaris Balai : 1 orang
Pengelola Barang Milik Negara : 2 orang
Pengelola Keuangan : 2 orang
Verifikator Keuangan : 1 orang
Pengadministrasi Umum : 1 orang
Pengemudi : 1 orang
Jumlah : 16 orang
Pada Subbagian Tata Usaha, selain ASN yang ada, juga terdapat tenaga
kontrak dengan rincian sebagai berikut :
Pramu Bakti : 4 orang

Security/keamanan : 3 orang
Operator SI-BMN/SILABI/Keuangan/Verifikator/dll : 16 orang
Jumlah : 23 orang
2. Seksi Pemolaan Kawasan Hutan, mempunyai tugas penyiapan bahan identifikasi
dan inventarisasi potensi lokasi yang akan ditunjuk sebagai kawasan hutan,
penataan batas dan pemetaan kawasan hutan, penilaian perubahan status dan
fungsi kawasan hutan, penilaian teknis tata batas areal pemanfaatan hutan,
penggunaan kawasan hutan dan perubahan status/peruntukan kawasan hutan.
Secara rinci nama jabatan ASN Seksi Pemolaan Kawasan Hutan adalah sebagai
berikut :
Kepala Seksi Pemolaan Kawasan Hutan : 1 orang

Analis survei, pengukuran dan pemetaan : 6 orang
Pengolah data : 7 orang
Pengadministrasi umum : 1 orang
Jumlah : 15 orang

3. Seksi Informasi Sumber Daya Hutan dan Lingkungan, mempunyai tugas
penyiapan bahan penilaian penggunaan kawasan hutan, inventarisasi hutan
skala Nasional di wilayah, penyusunan dan penyajian data informasi Sumber
Daya Hutan (SDH) dan Sumber Daya Alam, pengelolaan sistem informasi
geografis kehutanan dan tata lingkungan, pengukuhan kawasan hutan,
penatagunaan kawasan hutan, wilayah pengelolaan hutan, pemanfaatan hutan
dan penggunaan kawasan hutan serta ketata lingkungan.
Secara rinci nama jabatan ASN Seksi Informasi Sumber Daya Hutan dan
Lingkungan adalah sebagai berikut :
Kepala Seksi Informasi Sumber Daya Hutan dan Lingkungan : 1 orang

Analisis Informasi Sumber Daya Hutan : 3 orang
Jumlah : 4 orang
4. Kelompok Jabatan Fungsional, mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai
dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Secara rinci komposisi kelompok Jabatan Fungsional adalah sebagai berikut :
PEH Muda : 3 orang

PEH Pertama : 6 orang
PEH Pelaksana Pemula : 2 orang
PEH Pelaksana Terampil : 5 orang
PEH Pelaksana Lanjutan/Mahir : 1 orang
PEH Pelaksana Madya : 1 orang
Jumlah : 18 orang

Jabatan disesuaikan dengan nama jabatan sesuai dengan Peraturan Menteri
PANRB Nomor 41 Tahun 2018 Tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana Bagi
Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Instansi Pemerintah
Gambar 1. Penyebaran Pegawai BPKH Wilayah V Tahun 2021
Gambar 2. Struktur Organisasi Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V

E. Pengertian
Dalam LKj ini terdapat beberapa istilah dan pengertian sebagai berikut :
1. Instansi Pemerintah
Instansi Pemerintah adalah perangkat Negara Kesatuan Republik Indonesia
yang menurut peraturan perundangan yang berlaku terdiri dari: Kementerian,
Departemen, Lembaga Pemerintah Non Departemen, Kesekretariatan Lembaga
Tinggi Negara, Markas Besar TNI (meliputi: Markas Besar TNI Angkatan Darat,
Angkatan Udara, Angkatan Laut), Kepolisian Republik Indonesia, Kantor
Perwakilan Pemerintah RI di Luar Negeri, Kejaksaan Agung, Perangkat
Pemerintahah Provinsi, Perangkat Pemerintahan Kabupaten/Kota, dan
lembaga/badan lainnya yang dibiayai dari anggaran negara.
2. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban untuk menyampaikan pertanggungjawaban
atau untuk menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan seseorang/badan
hukum/pimpinan kolektif suatu organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau
berkewenangan untuk meminta keterangan atau pertanggungjawaban.
3. Kinerja Instansi Pemerintah

Kinerja instansi pemerintah adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian
sasaran ataupun tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari visi, misi,
dan strategi instansi pemerintah yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan
kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan
kebijakan yang ditetapkan.
4. Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP)

AKIP adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi
organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan melalui
sistem pertanggungjawaban secara periodik.

5. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)
SAKIP pada pokoknya adalah instrumen yang digunakan instansi
pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggung jawabkan
keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi, terdiri dari berbagai
komponen yang merupakan satu kesatuan, yaitu perencanaan strategis,
perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, dan pelaporan kinerja.
6. Perencanaan Stratejik
Perencanaan stratejik merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil
yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun
secara sistematis dan berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi,
peluang, dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Proses ini
menghasilkan suatu rencana strategis instansi pemerintah, yang setidaknya
memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, dan program serta
Ukuran keberhasilan dan kegagalan dalam pelaksanaannya.
7. Perencanaan Kinerja
Perencanaan kinerja merupakan proses penetapan kegiatan tahunan dan
indikator kinerja berdasarkan program, kebijakan dan sasaran yang telah
ditetapkan dalam rencana strategis. Hasil dari proses ini berupa rencana kinerja
tahunan.
8. Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk
menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan
program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam
mewujudkan visi, misi dan strategi instansi pemerintah. Proses ini dimaksudkan
untuk menilai pencapaian setiap indikator kinerja guna memberikan gambaran
tentang keberhasilan dan kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran.
Selanjutnya dilakukan pula analisis akuntabilitas kinerja yang menggambarkan
keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan dengan program dan kebijakan dalam

rangka mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi sebagaimana ditetapkan
dalam rencana stratejik.
9. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

LAKIP adalah dokumen yang berisi gambaran, perwujudan AKIP yang
disusun dan disampaikan secara sistematik dan melembaga. LAKIP merupakan
laporan pertanggungjawaban pelaksanaan pekerjaan/kegiatan untuk menjawab
dan menerangkan Kinerja suatu unit organisasi/unit kerja kepada pihak yang
memiliki hak atau kewenangan untuk meminta keterangan atau pertanggung
jawaban yang disampaikan setelah berakhirnya tahun anggaran.
10. Perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan
instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk
melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui
perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan
antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan
tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang
disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun
bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud
akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang
diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun
sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.
(Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014)

BAB II
PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2021
A. Rencana Kerja
Kegiatan Tahun Anggaran 2021 berdasarkan DIPA BPKH Wilayah V nomor : DIPA-
029.06.2.239963/2020 tanggal 12 Nopember 2020 secara umum disajikan pada tabel
dibawah ini :
Tabel 2.1 . Rincian Belanja/Pengeluaran Tahun 2021 (Awal)
No Belanja Pagu Anggaran Rp Keterangan (RM/PNBP)

1 Belanja Pegawai 7.169.106.000 RM
2 Belanja Barang 4,296,208,000 RM
3 Belanja Modal 1,473,700,000 RM
4 Bantuan Sosial -
Jumlah 12.939.014.000,-
Tabel 2.2 : Rencana Kegiatan Tahun 2021 (Awal)

TARGET
NO. PROGRAM KEGIATAN TAHUN 2021
Vol Sat Keuangan
1 2 3 4 5
KEGIATAN PEMANTAPAN KAWASAN
HUTAN
1 Penataan batas kawasan hutan untuk 1 Rekomendasi 1.786.304.000
penyelesaian TORA Kebijakan
2 Inventarisasi Potensi Sumber Daya 2 layanan 130.806.000
Hutan
3 Bimbingan dan Pengawasan Enumerasi 2 klaster 9.529.000
TSP/PSP pada
Hutan Mangrove
4 Cek Lapangan Hasil penafsiran Citra 1 Layanan 172.238.000
Reolusi Sedang
5 Pengolahan Data Hasil Cek Lapangan 1 Layanan 3.330.000
6 Verifikasi PNBP Penggunaan Kawasan 2 lokasi 144.475.000
Hutan
7 Layanan Perkantoran 1 layanan 8.818.632.000
8 Layanan Dukungan Manajemen Satker 1 layanan 400.000.000
9 Layanan Sarana Internal 107 unit 114.019.000
10 Layanan Prasarana Internal 2 unit 410.000.000

Sumber : DIPA dan RKAL-KL Awal tahun 2021
Gambar 3 : Skema Anggaran DIPA berdasarkan Akun Kegiatan
Tabel 2.3. Indikator Kinerja Program dan Target Kegiatan Balai Pemantapan Kawasan
Hutan Wilayah V Tahun 2021
TARGET
ANGGARAN
No. INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
TW1 TW2 TW3 TW4 (RP)
1 1 Penataan batas 1 Tata Batas Defenitif

kawasan hutan untuk Kawasan hutan sepanjang 1,754,206,000
penyelesaian TORA 358 km
2 Bimbingan dan Pengawasan
Pengukuran dan
Pemasangan Tanda Batas
Definitif 32,098,000
2 1 Inventarisasi Potensi 1 Enumerasi TSP/PSP

Sumber Daya Hutan Mangrove) 130,806,000
2 Managemen 1 Bimbingan dan Pengawasan

Inventarisasi Potensi Enumerasi TSP/PSP pada
Sumber Daya Hutan Hutan Mangrove 9,529,000
3 1 Penafsiran Citra 1 Cek Lapangan Hasil

Satelit Resolusi Penafsiran Citra Satelit
sedang untuk update Resolusi Sedang
172,238,000
Data Penutupan
Lahan tingkat
Nasional
2 Pengolahan data Hasil Cek
Lapangan 3,330,000

4 1 Hasil Verifikasi PNBP 1 Verifikasi PNBP pengguna 144,475,000
Penggunaan kawasan hutan
Kawasan Hutan
5 1 Dukungan 1 Layanan Perkantoran 7,169,106,000

manajemen dan Satker BPKH Gaji dan
pelaksanaan tugas Tunjangan, 1 tahun
teknis lainnya Dirjen
PKTL
2 Operasional dan 1,649,526,000
Pemeliharaan Kantor, 1
tahun
6 1 Layanan Dukungan 1 Penyusunan Rencana 100,000,000
Manajemen Satker Program dan Penyusunan
Rencana
Anggaran
2 Pelaksanaan 1 Bahan Pendukung, Biaya 50,000,000

pemantauan dan Fotocopy dan Penggandaan
evaluasi Laporan Keuangan,
SPIP,TUSI,Kinerja,SOP,
Statistik dll
3 Pengelolaan 1 Bahan Pendukung, 50,000,000
Keuangan dan Penggandaan dan
Perbendaharaan Pencetakan blanko dll
4 Pengelolaan 1 Diklat Pim III/IV, Bimtek, 100,000,000
Kepegawaian Penyegaran dan
Pengembangan SDM.
Mutasi pejabat Esselon III,
Latsar CPNS dan Mentor
5 Pelayanan umum 1 Bahan Pendukung, Rapat, 66,540,000

pelayanan rumah Biaya Fotocopy dan
tangga dan Penggadaan Laporan BMN,
perlengkapan Pencetakan Nomor KIP dll
2 Pencegahan dan 33,460,000
Penanganan COVID19
7 1 Pengadaan 1 Pengadaan Kendaraan 492,610,000

Kendaraan Bermotor Bermotor Roda 4 Lapangan
2 Pengadaan perangkat 1 Pengadaan Sarana Kantor 125,000,000

pengolah data dan
komunikasi
2 Pengadaan pengeleloaan 88,390,000
jaringan Infrastruktur
Multimedia
3 Pengadaan peralatan 1 Pengadaan Peralatan 182,200,000
fasilitas perkantoran Fasilitas Perkantoran
4 Pengadaan peralatan 1 Pengadaan peralatan 175,500,000

fasilitas perkantoran fasilitas perkantoran non
non elektronik elektronik
8 Pembangunan/Renovasi 1 Renovasi Gedung Arsip 3 410,000,000
Gedung unit

B. Kebijakan dan Revisi Anggaran Kegiatan Tahun 2021
Memperhatikan Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2021 dan Surat Menteri
Keuangan No.S-30/MK.02/2021 tanggal 12 Januari 2021 hal Refocusing dan Realokasi
Belanja Kementerian / Lembaga TA 2021, untuk Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan pada Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan
memperoleh Pagu Penghematan Anggaran sebesar Rp. 519.378.525,- atau
penghematan setelah refocusing dan realokasi sebesar sebesar Rp. 5.911.472.225,-
dari Pagu Anggaran PKTL.
Memperhatikan porsi penghematan anggaran Kementerian LHK, telah dilakukan
exercise penghematan anggaran terhadap DIPA TA. 2021 Ditjen PKTL dengan nilai
penghematan sebesar Rp. 5.911.472.225,- yang bersumber dari Rupiah Murni (RM)
Rp. 5.911.472.225,- dan Non Rupiah Murni sebesar Rp. 1.526.264.033,-. Pagu
penghematan anggaran DIPA Satuan Kerja Lingkup Direktorat Jenderal Planologi
Kehutanan dan Tata Lingkungan TA. 2021 dan nilai redistribusi sumber anggaran PNBP
di masing-masing Satuan Kerja telah disampaikan untuk dilakukan telaah
penghematan.
Kebijakan penghematan anggaran DIPA Satuan Kerja Lingkup Direktorat
Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan TA. 2021 dan redistribusi sumber
anggaran PNBP dilaksanakan dengan beberapa ketentuan :
1. Melakukan penghematan belanja K/L agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Sumber penghematan belanja berasal dari Rupiah Murni (RM)

b. Jenis Belanja yang dapat dilakukan penghematan adalah Belanja Barang dan
Belanja Modal;
c. Belanja barang dan belanja modal yang dilakukan penghematan adalah belanja
non operasional.
2. Kriteria penghematan belanja K/L TA 2021 difokuskan pada belanja honorarium,
perjalanan dinas, paket meeting, belanja jasa, bantuan kepada masyarakat/Pemda
yang bukan arahan Presiden, pembangunan gedung kantor, pengadaan kendaraan
dan peralatan/mesin, sisa dana lelang dan/atau swakelola, anggaran dari kegiatan
yang belum dikontrakkan atau yang tidak memungkinkan untuk dilaksanakan, serta
kegiatan yang tidak mendesak/dapat ditunda/dibatalkan.
3. Rekapitulasi penghematan belanja kementerian/lembaga diminta untuk segera
menyampaikan usul revisi anggaran dalam rangka penghematan belanja TA 2021
kepada Kementerian Keuangan c.q. Direktorat Jenderal Anggaran (DJA), sesuai
ketentuan dalam PMK Nomor : 208/PMK.02/2020 tentang Tata Cara Revisi
Anggaran TA 2021.
4. Seluruh proses revisi anggaran dalam rangka penghematan belanja K/L TA 2021
dilaksanakan secara transparan, akuntabel dan bertanggung jawab, serta terhindar
dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) sesuai ketentuan yang berlaku.
Selanjutnya untuk mempercepat proses revisi dalam rangka penghematan
anggaran DIPA Satket lingkup Ditjen PKTL T.A. 2021 dan mengacu pada Peraturan
Menteri Keuangan Nomor : 208/PMK.02/2020 tanggal 31 Desember 2020 tentang Tata

Cara Revisi AnggaranTahun Anggaran 2021, agar usulan revisi yang diajukan
dilengkapi dengan :
1. Surat usulan revisi anggaran yang ditandatangani oleh Kuasa Pengguna Anggaran
(KPA);
b) Matriks perubahan (semula - menjadi);
c) RKA-KL usulan revisi;
d) ADK RKA-KL usulan revisi;
e) DIPA semula (sebelum revisi);
f) Konsep DIPA usulan revisi;
g) Justifikasi/penjelasan terkait dengan adanya revisi.
Proses revisi anggaran akan dilaksanakan dalam 2 tahapan, yaitu:
1. Revisi Anggaran dalam rangka penghematan anggaran DIPA TA. 2021 Ditjen
PKTL (Revisi I)
2. Revisi Anggaran dalam rangka redistribusi sumber anggaran PNBP di lingkup
Satuan Kerja BPKH (Revisi II)
Dalam rangka refocusing, optimalisasi, penambahan dan pengurangan anggaran
pada kegiatan tahun 2021, serta pencapaian sasaran kegiatan tetap berpedoman
pada Menteri Keuangan Nomor : 208/PMK.02/2020 dan Peraturan Sekretaris Jenderal
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.7/SETJEN/ROKEU/KEU.1/11/2020 tentang Pedoman Standar Biaya Kegiatan Tahun
Anggaran 2021.

Berikut merupakan rincian alokasi anggaran Balai Pemantapan Kawasan Hutan
Wilayah V Banjarbaru yang tersaji dalam tabel berikut:
Tabel 2.4. Program, Sasaran, Indikator dan Anggaran pada BPKH Wilayah V
Tahun 2021 (DIPA awal)
URAIAN BELANJA (dalam ribuan)

KODE SATKER/PROGRAM/KEGIATAN/OU PEGAWAI JUMLAH
TPUT/SUMBER DANA BARANG [52] MODAL [53]
[51] SELURUH
1 2 3 4 5 8
BALAI PEMANTAPAN KAWASAN

239963 7,169,106 4,296,208 1,473,700 12,939,014
HUTAN WILAYAH V BANJAR BARU
Program Planologi dan Tata
029.06.FF 2,246,682 - 2,246,682
Lingkungan -
Pengukuhan dan Penatagunaan
5433.PBV 1,786,304 - 1,786,304
Kawasan Hutan -
Inventarisasi dan Pemantauan

5434.BMA 315,903 - 315,903
Sumber Daya Hutan -
5434.BMA Data dan Informasi Publik 315,903 - 315,903

-
5435.BAC Pelayanan Publik Kepada Badan Usaha 144,475 - 144,475
-
029.06.WA Program Dukungan Manajemen 7,169,106 2,049,526 1.473.700 10,692,332
5432.EAA Layanan Perkantoran 7,169,106 1,649,526 - 8,818,632
5432.EAC
Layanan Umum 400,000 - 400,000
-
5432.EAD
Layanan Sarana Internal 1,063,700 - 1,063,700
-
5432.EAE
Layanan Prasarana Internal - 410,000 410,000
-
Dalam DIPA awal terdapat anggaran sebesar Rp. 12.939.014.000,- yang terbagi
dalam akun ouput :
1. 5433.PBV Rp 1.786.304.000
2. 5434.BMA Rp 315.903.000
3. 5435.BAC Rp 144.475.000
4. 5432.EAA Rp 8.818.632.000
5. 5432.EAC Rp 400.000.000
6. 5432.EAD Rp 1.063.700.000
7. 5432.EAE Rp 410.000.000

Dalam pelaksanaan awal tahun 2021 ( bulan Januari s/d Pebruari) rencana
penarikan dan penggunaan anggaran sesuai dengan kegiatan yang telah ditetapkan
antara lain belanja pegawai dan belanja barang.
Pada bulan Pebruari 2021 terjadi Revisi dalam rangka penghematan anggaran
dan terdistribusi anggaran PNBP pada lingkup Satuan Kerja Ditjen PKTL. Berdasarkan
Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor SK.181/MENLHK-
SETJEN/ROKEU/KEU.1/2020 tentang penggunaan dan pertanggungjawaban anggaran
dalam rangka penyesuaian sistem kerja dengan adanya corona virus disease 2019
(COVID19) kepada satuan kerja untuk melakukan optimalisasi dan efektivitas
penggunaan dan pertanggungjawaban anggaran dalam rangka penyesuaian sistem
kerja dengan adanya corona virus disease 2019 (COVID-19) serta melakukan
pengendalian internal dan mengawasi penggunaan anggaran dimaksud.
Dalam rangka efekfitas pelaksanaan tugas dan fungsi satuan kerja selama
kebijakan yang bekerja dari rumah terkait dengan pencegahan penyebaran Corona
Virus Disease 2019 (Covid-19), dan untuk mendukung efektifitas dan kelancaran
pelaksanaan tugas Aparatur Sipil Negara yang bekerja dari rurnah, dapat disediakan
dukungan sarana dan prasarana antara lain sarana komunikasi online seperti video
conference atau bentuk lain dengan menyediakan modem atau paket internet/pulsa
untuk mendukung kerja dari rumah, terhadap pelaksanaan rapat yang diiakukan
secara online/video conference, untuk narasumber dapat diberikan honor narasumber
sesuai Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor P.7/SETJEN/ROKEU/KEU.1/11/2020
tentang Pedoman Standar Biaya Kegiatan Tahun Anggaran 2021 lingkup Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dengan ketentuan pertanggungjawaban dilengkapi

dengan ; surat undangan untuk narasumber; surat undangan Surat/Tugas rapat
online; dan bukti dokumen pelaksanaan vidcon. Bagi Aparatur Sipil Negara yang harus
bekerja di kantor agar mengikuti ketentuan protokol kesehatan pencegahan
penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), dan dapat diberikan biaya
transportasi sesuai perjalanan dinas dalam kota, dengan ketentuan tidak dapat
diberikan kepada pejabat yang harus bekerja di kantor yang mendapat/menggunakan
fasilitas kendaraan dinas (mobil dinas jabatan dan operasional yang dilengkapi surat
tugas dari Kepala Kantor; Uang Makan Pegawai Aparatur Sipil Negara yang menjadi
hak pegawai setiap hari tetap dapat dibayarkan bagi Aparatur Sipil Negara yang
bekerja dari rumah, dengan ketentuan dibuat surat tugas kepada pegawai yang
bersangkutan; Tunjangan Kinerja Pegawai Aparatur Sipil Negara dapat dibayarkan
secara penuh 100% (seratus persen) selama masa darurat Covid-19 sesuai dengan
peraturan Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.7/Setjen/Rokeu/Keu.1/9/2019 tanggal 27 September 2019 dengan dilampiri daftar
absensi secara manual; terhadap hal terdapat pekerjaan penting dan mendesak dapat
dilakukan rapat di dalam dengan tatap muka langsung dengan mengikuti ketentuan
protokol kesehatan pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (covid-19)
seperti melakukan physical distancing, menggunakan masker dan disediakan hand
sanitizer.
Berdasarkan ketentuan tersebut, terhadap DIPA Balai Pemantapan Kawasan
Hutan Wilayah V Tahun 2021, terjadi revisi anggaran dan kegiatan sebagaimana tersaji
dalam tabel berikut :

Tahun 2021 (Revisi I)
ALOKASI ANGGARAN T.A 2021
PROGRAM/ SASARAN INDIKATOR KINERJA
KODE VOLUME / ANGGARAN
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
Program Planologi dan
029.06.09 12,808,208,000
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 1. Layanan Perkantoran (gaji & 1 layanan
7,169,106,000
Pelaksanaan Tugas Teknis tunjangan)
5432.EAA
Lainnya 2. Operasional dan Pemeliharaan
1,649,526,000
Kantor
Layanan Umum 1. Penyusunan rencana program 1 layanan
5432.EAC dan Penyusunan rencana 100,000,000
anggaran
2. Pelaksanaan pemantauan dan 1 layanan
50,000,000
evaluasi
3. Pengelolaan keuangan dan 1 layanan
50,000,000
perbendaharaan
4. Pengelolaan kepegawaian 1 layanan 100,000,000
5. Pelayanan umum Pelayanan 1 layanan

rumah tangga dan 100,000,000
perlengkapan
Layanan Sarana Internal 1. Pengadaan kendaraan 1 paket
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
2. Pengadaan perangkat 2 paket
213,390,000
pengolah data dan komunikasi
3. Pengadaan peralatan fasilitas 2 paket
357,700,000
perkantoran
Layanan Prasarana Internal Pembangunan/renovasi gedung 1 paket
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
Pengukuhan dan Tata Batas Defenitif Kawasan 358 km
5433.PBV.001 1,786,304,000
Penatagunaan Kawasan Hutan Hutan Prov. Kalsel
Inventarisasi dan Pemantauan 1. Manajemen inventarisasi 1 layanan
5434.BMA.002 9,529,000
Sumber Daya Hutan potensi sumber daya hutan
Data dan Informasi Penafsiran Citra satelit Resolusi 1 layanan
Pemantauan SDH di Wilayah sedang untuk Update ata
5434.BMA.003 175,568,000
Kerja BPKH penutupan Lahan tingkat
Nasional
Pelayanan Publik kepada Hasil Verifikasi PNBP 24 Badan Usaha
5435.BAC.001 badan usaha Penggunaan Kawasan Hutan di 144,475,000
Wilayah Kerja BPKH
Sumber : RKAKL Tahun 2021 (Refocusing Tahap I)

Dalam Revisi ini terdapat perubahan anggaran pada output anggaran sebagai berikut
No Program Akun
Anggaran Menjadi
Ouput
1 029.06.FF 5432.EAA Rp 8,818,632,000 Rp 8,818,632,000
2 5432.EAC Rp 400,000,000 Rp 400,000,000
3 5432.EAD Rp 1,063,700,000 Rp 1,063,700,000
4 5432.EAE Rp 410,000,000 Rp 410,000,000
5 5433.PBV Rp 1,786,304,000 Rp 3,883,108,000
6 5434.BMA Rp 185,097,000 Rp 715,522,000
7 5435.BAC Rp 144,475,000 Rp 1,800,000,000
Pada beberapa akun output terdapat penambahan anggaran dan pada akun
output (5433.PBV , 5434.BMA , 5435.BAC ) untuk kegiatan Tata Batas TORA pada 4
Kabupaten, kegiatan identifikasi kawasan hutan terdampak banjir, kegiatan enumerasi
TSP/PSP sebanyak 2 kalster serta kegiatan verifikasi PNBP pada 34 Badan Usaha.
Kondisi ini juga dipengaruhi dengan pandemi COVID19 yang masih masif di Provinsi
Kalimantan Selatan dimana kegiatan koordinasi ke daerah (tatap muka) sangat sulit
dilakukan karena Pemerintah Daerah telah mengeluarkan beberapa aturan dan
kebijakan antara lain Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Pemberlakukan
Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) berdasarkan level 1 sampai dengan level 4
dengan parameter dan kriterianya, larang berpergian keluar daerah, serta penerapan
sistem kerja WFH dan WFO di BPKH Wilayah V Banjarbaru. Hal ini juga berimplikasi
terhadap penyesuaian sistem kerja pegawai dalam menggunakan sarana teknologi
sebagai bentuk mengurangi interaksi langsung antar pegawai.

Pada Bulan April 2021 terjadi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan Kawasan
Hutan Wilayah V sebagaimana tersaji dalam tabel berikut ini :
Tahun 2021 (Revisi II)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
Program Planologi dan 17,090,962,000
029.06.09
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 1. Layanan Perkantoran gaji & 1 layanan 7,169,106,000
Pelaksanaan Tugas Teknis tunjangan)
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
50,000,000
evaluasi
50,000,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
2. Pengadaan perangkat pengolah 2 paket
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
5433.PBV.001 3,883,108,000
Inventarisasi dan Pemantauan 1. Inventarisasi Potensi Sumber 2 klaster
5434.BMA.002 148,179,000
Sumber Daya Hutan Daya Hutan
2. Manajemen inventarisasi 1 layanan
9,529,000
potensi sumber daya hutan
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
5435.BAC.001 badan usaha Penggunaan Kawasan Hutan di 1,800,000,000
Wilayah Kerja BPKH

Dalam Revisi II ini tidak terdapat perubahan anggaran pada output anggaran sebagai
berikut :
Program Akun
No. Anggaran Menjadi
Ouput
1 029.06.FF 5432.EAA Rp 8,818,632,000 Rp 8,818,632,000
2 5432.EAC Rp 400,000,000 Rp 400,000,000
3 5432.EAD Rp 1,063,700,000 Rp 1,063,700,000
4 5432.EAE Rp 410,000,000 Rp 410,000,000
Revisi kedua anggaran DIPA ini terdapat perubahan pada beberapa akun output
dengan adanya ABT PNBP-PKH pada kegiatan tata batas kawasan hutan Provinsi
Kalimantan Selatan, renovasi gedung arsiparis sebanyak 3 unit, pengadaan layanan
saran internal dengan adanya penambahan anggaran untuk sarana media sosial pada
BPKH Wilayah V Banjarbaru serta layanan umum. Dari DIPA semula Rp.
12.808.208.000,- menjadi Rp. 17.090.962.000,-
Selanjutnya masih pada Bulan April 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai
Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V sebagaimana tersaji dalam tabel berikut ini :

Tahun 2021 (Revisi III)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 17,090,962,000
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 1. Layanan Perkantoran (gaji dan 1 layanan
7,624,598,000
Pelaksanaan Tugas Teknis Tunjangan)
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
50,000,000
evaluasi
50,000,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
5433.PBV.001 3,883,108,000
5434.BMA.002 148,179,000
9,529,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH
Akun
No. Program Anggaran Menjadi
Ouput
1 029.06.FF 5433.PBV Rp 3,883,108,000 Rp 3,883,108,000
2 5434.BMA Rp 715,522,000 Rp 715,522,000
3 5435.BAC Rp 1,800,000,000 Rp 1,800,000,000
4 029.06.WA 5432.EAA Rp 8,818,632,000 Rp 8,818,632,000
5 5432.EAC Rp 400,000,000 Rp 400,000,000
Dalam Revisi anggaran DIPA ini terdapat perubahan output kegiatan dengan
penambahan RO PEN pada KRO PBV terhadap kegiatan tata batas Hutan Produksi

yang dapat diKonversi (HPK) sepanjang 258 km di alokasikan menjadi kegiatan Tata
Batas Hasil Inver TORA
Pada Bulan Mei 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Kawasan Hutan Wilayah V sebagaimana tersaji dalam tabel berikut ini :
Tahun 2021 (Revisi IV)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 15,896,928,000
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 1. Layanan Perkantoran (Gaji dan 1 layanan
7,624,598,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
50,000,000
evaluasi
50,000,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
5433.PBV.001 3,883,108,000
5434.BMA.002 148,179,000
9,529,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH
No. Program Akun Ouput Anggaran Menjadi
1 029.06.FF 5432.EAA Rp 8.818.632.000 Rp 7.624.598.000
2 5432.EAC Rp 400.000.000 Rp 400.000.000
3 5432.EAD Rp 1.063.700.000 Rp 1.063.700.000
4 5432.EAE Rp 410.000.000 Rp 410.000.000

Dalam Revisi anggaran DIPA ini terdapat pemotongan kelebihan belanja
pegawai dimana pada awal Januari sampai dengan April 2021 terdapat 5 (lima)
pegawai yang purna tugas. Untuk lebih mengoptimalkan refocusing dan sisa anggaran
maka dilakukan langkah-langkah optimalisasi terhadap belanja pegawai.
Pada Bulan Juli 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Tahun 2021 (Revisi V)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 15,896,928,000
Tata Lingkungan
7,624,598,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
50,000,000
evaluasi
50,000,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
5433.PBV.001 3,883,108,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

Dalam Revisi anggaran DIPA ini hanya pemutakhiran data POK dan update
aplikasi dengan tidak merubah digital stamp.
Masih pada bulan Juli 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Tahun 2021 (Revisi VI)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 15,827,280,000
Tata Lingkungan
7,624,598,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
35,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 3,883,108,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

1 029.06.FF 5435.BAC Rp 1,800,000,000 Rp 1.756.772.000
2 029.06.WA 5432.EAA Rp 7.624.598.000 Rp 7.624.598.000
3 5432.EAC Rp 400.000.000 Rp 380.000.000
4 5432.EAD Rp 1.063.700.000 Rp 1.063.700.000
5 5432.EAE Rp 410.000.000 Rp 403.580.000

Revisi anggaran DIPA ini merupakan refocusing tahap II dengan melakukan
pemotongan anggaran pada beberapa kegiatan antara lain; biaya perjalanan dinas
kegiatan verifikasi PNBP, perjalanan dinas pada kegiatan dukungan manajemen serta
kelebihan biaya administrasi dari kegiatan belanja modal renovasi gedung yang telah
terealisasi pada bulan sebelumnya.
pada bulan Agustus 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Tahun 2021 (Revisi VII)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
Program Planologi dan Tata
029.06.09 15,367,977,000
Lingkungan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 3,883,108,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

1 029.06.WA 5432.EAA Rp 7.624.598.000 Rp 7.196.295.000
2 5432.EAC Rp 380.000.000 Rp 349.000.000
3 5432.EAD Rp 1.063.700.000 Rp 1.063.700.000
4 5432.EAE Rp 403.580.000 Rp 403.580.000
Revisi anggaran DIPA ini merupakan refocusing lanjutan dengan melakukan
pemotongan anggaran pada beberapa kegiatan antara lain; biaya perjalanan dinas
pada kegiatan dukungan manajemen dan kelebihan belanja pegawai.
Tahun 2021 (Revisi VIII)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 4,688,142,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

1 029.06.FF 5433.PBV Rp 3.883.108.000 Rp 4.688.142.000
2 5434.BMA Rp 715.522.000 Rp 715.522.000
3 5435.BAC Rp 1.756.772.000 Rp 1.756.772.000
Dalam Revisi anggaran DIPA ini terdapat penambahan anggaran pada KRO PBV
untuk kegiatan tata kawasan hutan definitif dalam rangka penyelesaian penguasaan
tanah dalam kawasan hutan (PPTKH) TORA pada 4 kabupaten dan 1 Kota.
Tahun 2021 (Revisi IX)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 4,688,142,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

Dalam Revisi anggaran DIPA ini tidak ada perubahan dalam akun output hanya
penyesuaikan dalam output pada triwulan IV dengan tidak merubah digital stamp.
Pada bulan Nopember 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Tahun 2021 (Revisi X)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 4,688,142,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

Dalam Revisi anggaran DIPA ini terdapat pergeseran akun dalam RO yang sama
dengan tidak merubah digital stamp.
Masih dalam bulan Nopember 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai
Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V sebagaimana tersaji dalam tabel berikut ini :
Tahun 2021 (Revisi XI)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 4,688,142,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

Pada bulan Desember 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Tahun 2021 (Revisi XII)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 4,688,142,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

Dan terakhir masih pada bulan Desember 2021 terjadi lagi perubahan (revisi) DIPA
Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V sebagaimana tersaji dalam tabel berikut
ini :
Tahun 2021 (Revisi XIII)
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 1. Layanan Perkantoran (gaji dan 1 layanan
7,196,295,000
5432.EAA
1,649,526,000
Kantor
anggaran
17,000,000
evaluasi
23,093,000
perbendaharaan
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 403,580,000
dan bangunan
5433.PBV.001 4,688,142,000
5434.BMA.002 142,629,000
15,079,000
5434.BMA.003 557,814,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH

C. Kontrak Kinerja
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah, Pihak yang menyusun Perjanjian kinerja antara lain :
a. Kementerian/Lembaga
b. Pimpinan unit kerja (eselon I)
c. Pimpinan Satuan Kerja
Perjanjian kinerja harus disusun setelah suatu instansi pemerintah telah
menerima dokumen pelaksanaan anggaran, paling lambat satu bulan setelah
dokumen anggaran disahkan. Perjanjian Kinerja menyajikan Indikator Kinerja
Utama yang menggambarkan hasil-hasil yang utama dan kondisi yang seharusnya,
tanpa mengesampingkan indikator lain yang relevan.
Untuk tingkat K/L/Pemda sasaran yang digunakan menggambarkan dampak
dan outcome yang dihasilkan serta menggunakan Indikator Kinerja Utama
K/L/Pemda dan indikator kinerja lain yang relevan. Sedangkan tingkat Eselon I
sasaran yang digunakan menggambarkan dampak pada bidangnya dan outcome
yang dihasilkan serta menggunakan Indikator Kinerja Utama Eselon I dan indikator
kinerja lain yang relevan dan tingkat Eselon II sasaran yang digunakan
menggambarkan outcome dan output pada bidangnya serta menggunakan
Indikator Kinerja Utama Eselon II dan indikator kinerja lain yang relevan.
Perjanjian Kinerja dapat direvisi atau disesuaikan dalam hal terjadi kondisi
sebagai berikut:
a. Terjadi pergantian atau mutasi pejabat;
b. Perubahan dalam strategi yang mempengaruhi pencapaian tujuan dan sasaran
(perubahan program, kegiatan dan alokasi anggaran);

c. Perubahan prioritas atau asumsi yang berakibat secara signifikan dalam
proses pencapaian tujuan dan sasaran.
Adapun kontrak Kinerja untuk Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V

tahun 2021 antara pimpinan Satuan Kerja (Eselon III) dengan Eselon II dan pimpinan
Satuan Kerja dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) berdasarkan kegiatan DIPA
Tahun 2021 dan revisinya disajikan dalam lampiran laporan ini.

BAB III
CAPAIAN KINERJA TAHUN 2021
A. Realisasi Kegiatan Tahun 2021
Pelaksanaan Kegiatan tahun 2021 pada anggaran DIPA BPKH Wilayah V dari
semula Rp. 12.939.014.000,- menjadi Rp. 16.173.011.000,-. Hal ini terjadi dikarenakan
adanya perubahan anggaran dan kegiatan sesuai dengan instruksi dari Direktorat
Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata lingkungan.
Adanya perubahan kegiatan berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2020
Tentang Refocussing kegiatan, realokasi anggaran, serta pengadaan barang/jasa
dalam rangka percepatan penanganan pandemik Corona Virus Disease 19 (COVID19).
Dimana penyebaran wabah COVID19 masih berjalan dan telah ditetapkan sebagai
pandemi global oleh WHO, Pemerintah merespon dengan menerbitkan beberapa
kebijakan sebagai langkah percepatan penanganan diantaranya ; Keputusan Presiden
nomor 7 tahun 2021 tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus
Disease 19 (COVID19) dan Instruksi Presiden nomor 4 Tentang Refocussing kegiatan,
realokasi anggaran, serta pengadaan barang/jasa dalam rangka percepatan
penanganan Corona Virus Disease 19 (COVID19) menjadikan perubahan
volume/target kegiatan disesuaikan dengan kebutuhan prioritas selama masa pandemi
dengan menyesuaikan baik terhadap sistem kerja pegawai (WFH/WFO), penanganan
protokol kesehatan dilingkungan kerja dan lain sebagainya. Namun demikian seluruh
program kegiatan utama tetap berjalan sesuai dengan Rencana Kerja Balai
Pemantapan kawasan Hutan Wilayah V Tahun 2021. Dan terhadap target kegiatan

yang berubah/bertambah pada tahun ini dtuangkan dalam Laporan Kinerja BPKH
Wilayah V.
B. Perubahan Anggaran dan Kegiatan Tahun 2021 (Revisi)
Berdasarkan DIPA Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah Tahun 2021 dengan
Nomor : SP DIPA- 029.06.2.239963/2020 tanggal 20 Nopember 2020 telah ditetapkan
pagu anggaran sebesar Rp. 12.939.014.000,- yang bersumber dari Rupiah Murni (RM)
untuk melaksanakan program sebagai berikut :
Tabel 3.1 : Program Kegiatan dan Anggaran DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021
BELANJA (RP)
URAIAN
KODE SATKER/PROGRAM/KEGIATAN/K
RO/SUMBER DANA PEGAWAI [51] BARANG [52] MODAL [53] JUMLAH
1 2 3 4 5 8
239963 BALAI PEMANTAPAN KAWASAN 7,169,106,000 4,296,208,000 1,473,700,000 11,465,314,000
HUTAN WILAYAH V BANJAR
BARU
239963 Program Pengelolaan Hutan - 2,246,682,000 - 2,246,682,000
Berkelanjutan
239963 Pengukuhan dan Penatagunaan - 1,786,304,000 - 1,786,304,000
Kawasan Hutan
5433.PBV Kebijakan Bidang Kehutanan - 1,786,304,000 - 1,786,304,000
5434 Inventarisasi dan Pemantauan - 1,786,304,000 - 1,786,304,000

Sumber Daya Hutan
5434.BMA Data dan Informasi Publik - 315,903,000 - 315,903,000
5435 Perencanaan Kawasan Hutan - 144,475,000 - 144,475,000
5435.BAC Pelayanan Publik kepada badan usaha - 144,475,000 - 144,475,000
5432.EAA Layanan Perkantoran - 1,649,526,000 - 1,649,526,000
029.06.WA Layanan Umum 7,169,106,000 2,049,526,000 - 9,218,632,000
5432.EAD Layanan Sarana Internal - 410,000,000 1,063,700,000 1,063,700,000
5432.EAE Layanan Prasarana Internal - - 410,000,000 410,000,000
JUMLAH 7,169,106,000 4,296,208,000 1,473,700,000 12,939,014,000
Berdasarkan Pagu dan Rencana Kegiatan DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021
yang terbagi dalam 3 akun belanja yakni, akun 51, 52 dan 53. Dengan besaran untuk
masing-masing akun sebagaimana tersaji dalam diagram grafis berikut ini :

Gambar 4 : Anggaran DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021
Selanjutnya terhadap masing-masing kegiatan telah disusun progres kegiatan
untuk dilaksanakan sesuai dengan tata waktu (baik bulanan maupun triwulan) yang
laporan kegiatannya di sampaikan melalui aplikasi Monevbappenas dan Omspan.
Memperhatikan Surat Edaran Kementerian Keuangan dalam Nomor SE-
6/MK.02/2020 menyatakan diperlukannya langkah-langkah Kementerian /Lembaga
untuk melakukan Realokasi Anggaran Kementerian/Lembaga cepat, tepat, fokus,
terpadu Refocussing Kegiatan dan dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona
Virus Disease 2019 (COVID-19) dalam rangka menjaga dan pemulihan ekonomi
nasional.
Pendanaan kegiatan-kegiatan yang bersifat mendukung percepatan penanganan
COVID-19 dilakukan melalui mekanisrne revisi anggaran. Revisi Anggaran adalah
perubahan rincian anggaran yang telah ditetapkan berdasarkan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2021 dan disahkan dalam Daftar

lsian Pelaksanaan Anggaran 2021 seperti yang disebutkan dalam Peraturan Direktur
Jenderal Anggaran Nomor PER-2/AG/2020 tentang Petunjuk Teknis Percepatan
Penyelesaian Usulan Revisi Anggaran yang menjadi Kewenangan Direktorat Jenderal
Anggaran Tahun Anggaran 2021.
Berdasarkan kondisi tersebut, Balai Pemantapan Kawasan hutan Wilayah V
melakukan Realokasi Anggaran dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19) di lingkungan kerja dengan mengikuti ketentuan yang
berlaku.
Pada bulan April tahun 2021 terjadi Revisi DIPA BPKH Wilayah V, dari pagu dipa
sebesar Rp. 12.939.014.000,- menjadi Rp. 17.090.962.000,-. Hal ini terjadi karena
adanya penambahan anggaran untuk kegiatan tata batas di 4 Kabupaten, identifikasi
kawasan hutan terdampak banjir, enumerasi TSP/PSP sebanyak 2 klaster serta
kegiatan verifikasi PNBP pelayanan Badan Usaha sebanyak 32 lokasi.
Besaran PAGU anggaran penambahan dapat dilihat dalam tabel berikut ini :
Tabel 3.2 : Program Kegiatan dan Anggaran DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021 Setelah
Revisi Penambahan
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 17,090,962,000
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 3. Layanan Perkantoran 1 layanan 8,818,632,000
5432.EAA Pelaksanaan Tugas Teknis
1,649,526,000
Kantor
anggaran
50,000,000
evaluasi
50,000,000
perbendaharaan

10. Pelayanan umum 1 layanan
Pelayanan rumah tangga dan 100,000,000
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi
357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
5433.PBV.001 1,786,304,000
5434.BMA.002 130,806,000
9,529,000
5434.BMA.003 172,238,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH
Dan pada revisi terakhir terdapat penyesuaian anggaran dari semula Rp.
17,090,962,000 menjadi Rp. 16,173,011,000 . Perubahan (revisi) DIPA Balai Pemantapan
Tabel 3.3.. Program, Sasaran, Indikator dan Anggaran pada BPKH Wilayah V
Tahun 2021 setelah Revisi terakhir
PROGRAM/ PROGRAM
SATUAN (RP)
1 2 3 4 5
029.06.09 16,173,011,000
Tata Lingkungan
Dukungan Manajemen dan 3. Layanan Perkantoran 1 layanan 8,818,632,000
5432.EAA Pelaksanaan Tugas Teknis
1,649,526,000
Kantor
anggaran
50,000,000
evaluasi
50,000,000
perbendaharaan
10. Pelayanan umum 1 layanan
Pelayanan rumah tangga dan 100,000,000
perlengkapan
5432.EAD.001 492,610,000
bermotor
213,390,000
data dan komunikasi

357,700,000
perkantoran
5432.EAE.001 410,000,000
dan bangunan
5433.PBV.001 1,786,304,000
5434.BMA.002 130,806,000
9,529,000
5434.BMA.003 172,238,000
Nasional
Wilayah Kerja BPKH
Sumber : RKA_KL BPKH Wilayah V Tahun 2021 (revisi terakhir)
Berdasarkan target kegiatan secara keseluruhan realisasi fisik dan keuangan rata-
rata capaian 100 %. Hal ini disebabkan karena adanya beberapa perubahan kegiatan
prioritas yang harus segera diselesaikan berdasarkan instruksi dan arahan dari Direktur
Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan. Namun demikian pada masing-
masing kegiatan capaian keuangan rata-rata 99 %, pencapaian realisasi sesuai dengan
target yang telah ditetapkan berdasarkan rencana kerja dan dokumen RKA-KL tahun
2021 sebagaimana tersaji dalam tabel berikut :
Tabel 3.4 : Rencana dan Realisasi Kegiatan Tahun 2021
BA- Jenis Belanja

No Nama Satker KPPN Ket Total
Satker Pegawai Barang Modal
1 029- BALAI 045 PAGU 5,546,769,000 9,158,962,000 1,467,280,000 16,173,011,000
239963 PEMANTAPAN REALISASI 5,540,624,005 9,154,727,088 1,466,745,200 16,162,096,293
KAWASAN PERSENTASE (99.89%) (99.95%) (99.96%) (99.93%)
HUTAN
WILAYAH V
BANJAR BARU SISA 6,144,995 4,234,912 534,800 10,914,707
TOTAL PAGU 5,546,769,000 9,158,962,000 1,467,280,000 16,173,011,000

REALISASI 5,540,624,005 9,154,727,088 1,466,745,200 16,162,096,293
PERSENTASE (99.89%) (99.95%) (99.96%) (99.93%)
SISA 6,144,995 4,234,912 534,800 10,914,707

Sumber : aplikasi OmSpan

Adapun kronologi perubahan anggaran pada DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021,
disajikan dalam gambar berikut :
Sumber : RKAKL BPKH Wilayah V Tahun 2021

Gambar 5 : Kronologi Perubahan DIPA berdasarkan Revisi Kegiatan Tahun 2021
Berdasarkan target rencana kegiatan setelah dilakukan revisi baik anggaran dan
kegiatan pada masing-masing output sasaran kegiatan, maka realisasi kegiatan DIPA
Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V tahun anggaran 2021, dapat dilihat pada
gambar berikut :

Sumber : Laporan Tahunan DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021
Gambar 6 : Realisasi DIPA BPKH Wilayah V sampai dengan 31 Desember 2021
Sampai dengan 31 Desember 2021 pencapaian penyerapan anggaran sebesar
Rp. 16,162,096,293,- (99,93 %) dan termasuk dalam kategori sangat baik.
Adapun capaian realisasi anggaran berdasarkan target dan realisasi tersaji
dalam tabel berikut :

Tabel 3.5. : Capaian Realisasi Anggaran sampai dengan 31 Desember 2021
Capaian Kinerja
Target
Kode Uraian Pagu Realisasi
Kinerja/Volume
Volume %
029.06.FF Program Pengelolaan 7,160,436,000 7,159,287,263 99.93
Hutan Berkelanjutan
Kebijakan Bidang 4 Rekomendasi

5433.PBV 4,688,142,000 4,687,699,275 235 km
Kehutanan Kebijakan
Inventarisasi, verifikasi dan
1 Rekomendasi
PBV.001 BATB Obyek TORA dalam 1,141,766,000 1,141,739,200 235 km 99.99
Kebijakan
kawasan hutan
Panjang Batas Kawasan Hutan 1 Rekomendasi

PBV.002 473,264,000 473,208,000 10 Kab 99.99
yang telah diselesaikan Kebijakan
Panjang Batas Kawasan Hutan 1 Rekomendasi

PBV.008 331,770,000 331,606,205 11 Kab 99.99
yang telah diselesaikan (PEN) Kebijakan
Inventarisasi, verifikasi dan

1 Rekomendasi
PBV.009 BATB Obyek TORA dalam 2,741,342,000 2,741,145,870 528 km 99.99
Kebijakan
kawasan hutan (PEN)
Inventarisasi dan Pemantauan
5434 715,522,000 715,284,830
Sumber Daya Hutan
5434.BMA Data dan Informasi Publik 715,522,000 715,284,830 2 Layanan
-
BMA.002 Data dan Informasi Sumber 157,708,000 157,479,941 1 Layanan 1 Layanan 99.97
Daya Hutan di Wilayah Kerja
BPKH
BMA.003 Data dan Informasi 557,814,000 557,804,889 1 Layanan 1 Layanan 99.97
Pemantauan SDH di Wilayah
Kerja BPKH
5435.BAC.001 Pelayanan Publik kepada 1,756,772,000 1,756,303,158 36 Badan
Badan Usaha Usaha
Hasil Verifikasi PNBP 1,756,772,000 1,756,303,158 36 Badan Usaha 36 Badan 99.97
Penggunaan Kawasan Hutan Usaha
5435.BAC.001
di Wilayah Kerja BPKH
029.06.WA. Dukungan Manajemen dan 9,012,575,000 9,011,925,802

Pelaksanaan Tugas Teknis -
Lainnya Ditjen Planologi
Kehutanan dan Tata
Lingkungan
5432.EAA.001 Layanan Perkantoran 7,196,295,000 7,196,217,626 1 layanan 100.00
-
5432.EAC.970 Layanan Dukungan 349,000,000 348,962,976 1 layanan 99.99
Manajemen Satker -
5432.EAD.001 Layanan Sarana Internal 1,063,700,000 1,063,587,800 109 unit 109 unit 99.99
5432.EAE.001 Layanan Prasarana Internal 403,580,000 403,157,400 2 Unit 2 Unit 99.99
Pada tahun 2021 ini revisi terhadap dokumen RKA-KL terjadi sebanyak 13 (tiga
belas) kali, hal ini dikarenakan adanya instruksi penghematan dan optimalisasi
anggaran berdasarkan kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

C. Permasalahan dan Tindak Lanjut
Pencapaian realisasi kegiatan tahun 2021 dalam pelaksanaannya, juga

mendapat permasalahan dan hambatan. Namun demikian permasalahan dan
hambatan yang dihadapi dapat diatasi dengan baik.
Permasalahan yang dihadapi dalam upaya pelaksanaan kegiatan tahun 2020
yakni :
a. Masih adanya pandemik Corona Virus Disease 19 (COVID19) yang
berdampak terhadap pembatasan pada sejumlah aktivitas kegiatan pegawai
b. Anggaran sarana dan prasarana pencegahan dan penanganan Corona Virus
Disease 19 (COVID-19) sangat terbatas
c. Persetujuan penganggaran kegiatan tata batas TORA yang telah di inver
baru dapat digunakan pada triwulan IV.
d. Belum adanya juknis dan SBK tentang TSP/PSP pada hutan
mangrove.aolume kegiatan dan tenaga yang ada tidakak tuntasnya panaan
tata batas TORA.
Upaya Tindak lanjut dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah sebagai

berikut :
a. Melakukan koordinasi dan konsultasi kepusat, tentang Tentang Refocussing

kegiatan, realokasi anggaran, serta pengadaan barang/jasa dalam rangka
percepatan penanganan dan optimalisasi kegiatan dimasa pandemik Corona
Virus Disease 19 (COVID19).
b. Melakukan revisi anggaran untuk alokasi dana penanganan Corona Virus
Disease 19 (COVID19) dengan menyediakan sarana cuci tangan,
penyemprotan lingkungan kantor, desinfektan, masker dan hand sanitizier
dan sarana pencegahan lainnya.
c. Melakukan Revisi kegiatan tata batas untuk TORA yang semula untuk tata
batas HPK menjadi tata batas TORA.
d. Melakukan koordinasi dan konsultasi terhadap pelaksanaan kegiatan
enumerasi TSP pada hutan mangrove.

BAB IV
PENUTUP
Tersusunnya Laporan Kinerja ini sebagai rekomendasi atas keberhasilan
capaian kegiatan dan sebagai bahan tindak lanjut terhadap pelaksanaan kegiatan dan
evaluasi.
Secara umum pencapaian sasaran kegiatan program Planologi Kehutanan dan
Tata Lingkungan tahun 2021 pada BPKH Wilayah V sudah cukup baik. Hal ini ditandai
dengan terealisasinya kegiatan program Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan
tahun 2021 sebesar 99,93 %, namun demikian prestasi ini masih harus perlu terus
ditingkatkan untuk pencapaian keberhasilan program dalam pelaksanaan visi dan misi
dengan tujuan yang tepat sasaran, sesuai dengan renstra BPKH wilayah V tahun 2020-
2024.
Persentase pencapaian program Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan
tahun 2021 pada BPKH Wilayah V, dari anggaran DIPA BPKH Wilayah V Banjarbaru
Tahun 2021 yakni :
1. Program perencanaan makro bidang kehutanan dan pemantapan kawasan hutan
tahun 2021, sebesar Rp. 16.173.011.000,-
2. Sampai dengan 31 Desember 2021 realisasi sebesar Rp 16.171.213.065,- atau
penyerapan keuangan sebesar 99,93 % dengan fisik sebesar 100 %. Dalam hal
ini meliputi 13 (tiga belas) kali revisi.
Pada akhirnya, kiranya Allah, SWT, memberikan karunia-NYA kepada kita
semua, sehingga seluruh capaian kegiatan dalam LKj ini dapat memberikan manfaat

dan dapat memberikan motivasi serta semangat kerja kita semua untuk lebih berkarya
ditahun-tahun yang akan datang.

LAMPIRAN

RINCIAN BIAYA BELANJA / PENGELUARAN TAHUN 2021
Lampiran : 1
No Belanja Pagu Anggaran Rp Keterangan (RM/PNBP)

1 Belanja Pegawai 8.818.632.000 RM Rp. 11.297.314.000
2 Belanja Barang 3,596,363,000 PNBP Rp. 1.641.700.000
3 Belanja Modal 524,019,000
4 Bantuan Sosial -
Jumlah 12.939.014.000,-
RENCANA KERJA TAHUN 2021
Lampiran : 2
NO PROGRAM/KEGIATAN SATUAN Rencana LOKASI/Desa/Kab KETERANGAN
1 2 3 4 5 6
Program Planologi Kehutanan dan Tata
I
Lingkungan
Pengukuhan dan Penatagunaan Kawasan

258 km 4 Kabupaten/ Kota hasil inver tahun 2018
hutan (tata Batas Kawasan Hutan)
Data dan Informasi Sumber Daya Hutan hasil
2 klaster Kabupaten Kotabaru
inventarisasi klaster TSP/PSP
Perencanaan Kawasan Hutan (Pelayanan
2 lokasi Kalimantan Selatan
Publik Kepada Badan Usaha)
Dokumen pengendalian pemantapan kawasan
100 % Kalimantan Selatan
hutan
Program Dukungan Manajemen 1 layanan BPKH Wilayah V
Layanan perkantoran 1 layanan BPKH Wilayah V
Layanan Umum 1 layanan BPKH Wilayah V
Layanan Sarana Internal 1 layanan BPKH Wilayah V
Layanan prasarana Internal 1 layanan BPKH Wilayah V
PERSENTASE REALISASI KEGIATAN TAHUN 2021 Lampiran : 3
Capaian Kinerja
Kode Uraian Pagu Realisasi Target Kinerja/Volume Keterangan
Volume %
029.06.FF Program Pengelolaan Hutan Berkelanjutan 7,160,436,000 7,159,287,263 99.93
5433 Pengukuhan dan Penatagunaan Kawasan Hutan 4,688,142,000 4,687,699,275

5433.PBV Kebijakan Bidang Kehutanan 4,688,142,000 4,687,699,275 4 Rekomendasi Kebijakan 235 km
PBV.001 Inventarisasi, verifikasi dan BATB Obyek TORA dalam kawasan hutan 1,141,766,000 1,141,739,200 1 Rekomendasi Kebijakan 235 km 99.99
PBV.002 Panjang Batas Kawasan Hutan yang telah diselesaikan 473,264,000 473,208,000 1 Rekomendasi Kebijakan 10 Kab 99.99
PBV.008 Panjang Batas Kawasan Hutan yang telah diselesaikan (PEN) 331,770,000 331,606,205 1 Rekomendasi Kebijakan 11 Kab 99.99
PBV.009 Inventarisasi, verifikasi dan BATB Obyek TORA dalam kawasan hutan (PEN) 2,741,342,000 2,741,145,870 1 Rekomendasi Kebijakan 528 km 99.99
5434 Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan 715,522,000 715,284,830
5434.BMA Data dan Informasi Publik 715,522,000 715,284,830 2 Layanan
-
BMA.002 Data dan Informasi Sumber Daya Hutan di Wilayah Kerja BPKH 157,708,000 157,479,941 1 Layanan 1 Layanan 99.97
BMA.003 Data dan Informasi Pemantauan SDH di Wilayah Kerja BPKH 557,814,000 557,804,889 1 Layanan 1 Layanan 99.97
5435 Perencanaan Kawasan Hutan 1,756,772,000 1,756,303,158
5435.BAC Pelayanan Publik kepada Badan Usaha 1,756,772,000 1,756,303,158 36 Badan Usaha
BAC.001 Hasil Verifikasi PNBP Penggunaan Kawasan Hutan di Wilayah Kerja BPKH 1,756,772,000 1,756,303,158 36 Badan Usaha 36 Badan Usaha 99.97
029.06.WA Program Dukungan Manajemen 9,012,575,000 9,011,925,802
Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Ditjen
5432 9,012,575,000 9,011,925,802
Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan -
5432.EAA Layanan Perkantoran 7,196,295,000 7,196,217,626 1 Layanan
EAA.001 Layanan Perkantoran 7,196,295,000 7,196,217,626 1 layanan 100

-
5432.EAC Layanan Umum 349,000,000 348,962,976
EAC.970 Layanan Dukungan Manajemen Satker 349,000,000 348,962,976 1 layanan 99.99
-
5432.EAD Layanan Sarana Internal 1,063,700,000 1,063,587,800
EAD.001 Layanan Sarana Internal 1,063,700,000 1,063,587,800 109 unit 109 unit 99.99
5432.EAE Layanan Prasarana Internal 403,580,000 403,157,400
EAE.001 Layanan Prasarana Internal 403,580,000 403,157,400 2 Unit 2 Unit 99.99
Lampiran : 4
DOKUMEN KONTRAK KINERJA

TAHUN 2021

LKJ BPKH Wilayah V Tahun Anggaran 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

LKJ BPKH Wilayah V Tahun Anggaran 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

DAFTAR ISI

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 i

1. Rincian Belanja/ Pengeluaran Tahun 2021............................. 10

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 ii

1. Penyebaran BPKH Wilayah V Tahun 2021 ........................ 6

2. Struktur Organisasi BPKH Wilayah V ................................ 6

3. Skema Anggaran DIPA berdasarkan akun kegiatan ........... 11

4. Anggaran DIPA BPKH Wilayah V Tahun 2021 ................... 38

5. Kronologi Perubahan DIPA berdasarkan revisi kegiatan .... 42

6. Realisasi DIPA BPKH Wilayah V sampai dengan 31

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 iii

1. Rincian Biaya Belanja/ Pengeluaran Tahun 2021 ............... 49

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 iv

Banjarbaru, 07 Januari 2022

Ir. Moech. Firman Fahada, M.P.

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Tahun 2021 v

pertanggungjawaban Satuan Kerja terhadap penggunaan anggaran dan kegiatan

yang telah dilaksanakan. Penyusunan LKj ini berpedoman kepada Peraturan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53

Tata Cara Reviu Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

B. Maksud dan Tujuan

Maksud dari Penyusunan LKj BPKH Wilayah V tahun 2021 yaitu :

meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur;

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran

organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;

supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 1

1. Tugas pokok dan fungsi

Balai Pemantapan Kawasan Hutan mempunyai tugas melaksanakan

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 2

Adapun struktur organisasi BPKH Wilayah V meliputi :

1. Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan tata persuratan,

Kepala Balai : 1 orang

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 3

kontrak dengan rincian sebagai berikut :

Pramu Bakti : 4 orang

2. Seksi Pemolaan Kawasan Hutan, mempunyai tugas penyiapan bahan identifikasi

penggunaan kawasan hutan dan perubahan status/peruntukan kawasan hutan.

Kepala Seksi Pemolaan Kawasan Hutan : 1 orang

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 4

penyiapan bahan penilaian penggunaan kawasan hutan, inventarisasi hutan

skala Nasional di wilayah, penyusunan dan penyajian data informasi Sumber

geografis kehutanan dan tata lingkungan, pengukuhan kawasan hutan,

penatagunaan kawasan hutan, wilayah pengelolaan hutan, pemanfaatan hutan

dan penggunaan kawasan hutan serta ketata lingkungan.

Lingkungan adalah sebagai berikut :

Kepala Seksi Informasi Sumber Daya Hutan dan Lingkungan : 1 orang

4. Kelompok Jabatan Fungsional, mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai

dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Secara rinci komposisi kelompok Jabatan Fungsional adalah sebagai berikut :

PEH Muda : 3 orang

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 5

PANRB Nomor 41 Tahun 2018 Tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana Bagi

Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Instansi Pemerintah

Gambar 1. Penyebaran Pegawai BPKH Wilayah V Tahun 2021

Gambar 2. Struktur Organisasi Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah V

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 6

3. Kinerja Instansi Pemerintah

4. Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP)

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 7

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 8

9. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Laporan Kinerja BPKH Wilayah V Banjarbaru Tahun 2021 9