Dokumen 01/RPP/PPG/2018
SMK PPG DALJAB
No. Revisi 0
RENCANA PELAKSANAAN Tanggal Berlaku 25 Oktober 2018
PEMBELAJARAN Jumlah Halaman 11 halaman
1
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar (KD)
3.7.Menganalisis pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam
4.7.Memeriksa pekerjaan elektromekanik dari bahan non logam
2
F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
a. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
b. Model Pembelajaran : Pertemuan 1 Koperatif Jigsaw
Pertemuan 2 dan 3 Project Based Learning
c. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi, curah pendapat, kerja kelompok
dan
praktikum
3
Pendahuluan 1. Membuka pelajaran dengan salam
pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran.
2. memeriksa kehadiran peserta didik,
3. Mengkondisikan kesiapan peserta
didik untuk mengikuti proses
pembelajaran.
4. Apersepsi dilakukan untuk
mengetahui pemahaman awal siswa
tentang pekerjaan elektromekanik
dari bahan non logam
5. Memberikan gambaran manfaat
mempelajari materi yang akan
15 menit
dipelajari.
6. Memberikan motivasi peserta didik
dengan menampilkan macam-
macam gambar tentang pekerjaan
elektromekanik dari bahan non
logam
7. Menyampaikan ruang lingkup
materi pokok dan tujuan
pembelajaran
8. Menyampaikan strategi
pelaksanaan pembelajaran
9. Menyampaikan teknik penilaian
4
masing-masing membahas salah
satu sub materi yang diberikan,
yaitu kelompok ahli pekerjaan
pemipaan, kelompok ahli
pekerjaan ducting bending, dan
kelompok ahli prosedur pekerjaan
dasar elektromekanik bahan non
logam.
Masing-masing kelompok ahli
diminta untuk membaca buku atau
modul tentang masing-masing
pembahasan yang akan menjadi
keahliannya.
Masing-masing kelompok ahli
menggali informasi tentang
pembahasan yang akan menjadi
2. Identifikasi
permasalahan keahliannya.
Menanya
Menugaskan setiap kelompok ahli
untuk membuat pertanyaan terkait
dengan hasil pengamatan yang
sudah diketahui dan yang belum
diketahui tentang masing-masing
3. Mengumpulkan data pembahasan yang menjadi
keahliannya.
Mengumpulkan informasi
Secara berkelompok (kelompok
ahli), peserta didik diminta
melakukan diskusi dan tanya
jawab tentang pembahasan yang
akan menjadi keahliannya.
Menugaskan kepada kelompok ahli
untuk menguraikan masing-masing
4. Mengolah data pembahasan yang menjadi
keahliannya.
Mengasosiasi
Masing-masing peserta didik yang
tergabung pada kelompok ahli
5
diarahkan untuk kembali ke
kelompok asal mereka masing-
masing
Masing-masing Peserta didik
diarahkan untuk menjelaskan
materi yang telah dibahas pada
kelompok ahli di teman kelompok
asalnya.
Menugaskan peserta didik untuk
mengumpulkan seluruh informasi
yang telah didapatkan dari hasil
diskusi kelompok ahli yang juga
telah dibahas pada kelompok asal
dan menyusunnya secara sistematis
dan terurut tentang pekerjaan
5. Generalisasi/menarik pemipaan, pekerjaan ducting dan
kesimpulan prosedur pekerjaan dasar
elektromekanik dari bahan non
logam.
Mengkomunikasikan
Setiap kelompok asal membuat
laporan hasil diskusi tentang
pekerjaan dasar elektromekanik
bahan non logam kemudian
dilanjutkan dengan menyajikan
hasilnya dalam bentuk presentasi.
Guru memberi umpan balik dan
penguatan materi dengan
memberikan materi secara umum.
Penutup 1. Membuat rangkuman/simpulan
pelajaran
2. Melakukan evaluasi dan/atau
refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan
10 menit
3. Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran
4. Menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya
PERTEMUAN 2. KD 4.7
6
Kegiatan Sintak Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Membuka pelajaran, memeriksa 15 menit
kehadiran peserta didik, dan
mengkondisikan kesiapan
peserta didik untuk mengikuti
proses pembelajaran.
2. Mengajukan pertanyaan materi
pada pertemuan 1
3. Menyampaikan strategi
pelaksanaan pembelajaran
praktik 1 dan teknik penilaian
Kegiatan Inti 1. Menentukan Mengamati 245 menit
pertanyaan mendasar Peserta didik memperhatikan
petunjuk mengenai tahapan
pekerjaan memotong pipa,
membengkokkan pipa, dan
membuat sambungan pipa.
Peserta menanyakan ukuran-ukuran
dalam pekerjaan pemipaan
2. Mendesain Menanya
perencanaan proyek Guru menanyakan kondisi
dimana diperlukan bengkokan
pipa PVC.
Guru menanyakan kondisi
dimana diperlukan pekerjaan
ducting.
Mengumpulkan informasi
3. Menyusun jadwal Guru memberikan jadwal praktik
pemipaan, praktik pekerjaan
ducting dan membuat laporan
kepada peserta didik
Guru memperhatikan APD, SOP
4. Memonitor peserta dan sikap kerja peserta didik saat
didik dan kemajuan praktik.
proyek
Mengasosiasi
Guru membagi kelompok kerja
berdasarkan waktu dan pekerjaan
secara paralel.
Ada kelompok peserta didik yang
praktik pemipaan dan praktik
ducting.
7
Guru menguji hasil pekerjaan siswa
5. Menguji hasil dengan menyambung,
memperhatikan sudut bending, dan
sudut potongan duct kabel.
Mengkomunikasikan
6. Mengevaluasi Guru menanyakan pengalaman
pengalaman. praktik tahap 1 masing-masing
peerta didik dan membandingkan
hasil pekerjaan dengan mutu
pekerjaan sebenarnya.
Penutup 1. Membuat laporan praktik 1 10 menit
2. Melakukan evaluasi dan/atau
refleksi praktik 1
3. Menyampaikan rencana praktik 2
PERTEMUAN 3. KD 4.7
8
Peserta didik bertanya mengenai
kendala dalam perencanaan dan
praktik tahap berikutnya
3. Menyusun jadwal Mengumpulkan informasi
4. Memonitor peserta
Guru melanjutkan praktik
didik dan kemajuan
berdasarkan jadwal
proyek
Guru memperhatikan APD, SOP
dan sikap kerja peserta didik saat
praktik.
5. Menguji hasil
Mengasosiasi
6. Mengevaluasi Guru membagi kelompok kerja
pengalaman. berdasarkan waktu dan pekerjaan
praktik tahap berikutnya secara
paralel.
Guru menguji hasil pekerjaan siswa
dengan menyambung,
memperhatikan sudut bending, dan
sudut potongan duct kabel.
Mengkomunikasikan
Guru menanyakan pengalaman
praktik secara keseluruhan
masing-masing peerta didik dan
membandingkan hasil pekerjaan
dengan mutu pekerjaan
sebenarnya.
Penutup 1. Membuat lapoaran praktik 2. 45 menit
2. Melakukan evaluasi (Sumatif)
3. Menutup pembelajaran dan
menginformasikan pembelajaran
remedial dan pengayaan
9
Ganda
3. Keterampilan Tes Praktek Daftar cek, skala penilaian
Remedial
Tahapan :
▪ Analisis Ketuntasan Belajar
Melakukan Pembinaan/Pengarahan sesuai jenis kesukaran
▪ Pemberian Tugas / Materi Remedial
Pengayaan
Tahapan :
Analisis Ketuntasan Belajar
Melakukan Pengarahan sesuai materi pengayaan
Pemberian Tugas / Materi Pengayaan
10
Bentuk/Jenis Pengayaan Pelaksanaan
Penugasan Praktik Tes (Tgl
Sasaran Materi/KD Keterangan
Individu Kelompo Teori Pengayaan)
k
Peserta didik Menjelaskan Daftar Penugasan
yang telah (C2) pengertian Pertan dilaksanakan
mencapai dan pembagian yaan dalam
kompetensi bahan non proses pem-
lebih cepat logam dalam belajaran
dari peserta pekerjaan dasar
didik lain elektromekanik
sehingga Menggunakan √ Penugasan
dapat (P4) peralatan dilaksanakan
mengembang dan memilah dalam
k an dan (P2) bahan proses
memperda- yang digunakan pem-
lam kecaka- dalam belajaran
pannya secara pekerjaan dasar
optimal elektromekanik
Kepala Nama
SMK Negeri 2 Banda Aceh NIP.
11
Yogyakarta, 25
Oktober 2018
Guru Pelajaran
12
Lampiran .
Perangkat Penilaian
1. Penilaian Ranah Sikap
A. Observasi
Nama Siswa :
Kelas/Semester :
No Komponen Sikap Kerja Skor Pencapaian Kompetensi
1 2 3 4
1 2 3 4 5 6
Proses Persiapan
1 Ketekunan
2 Kreativitas
3 Kesantunan
4 Kecermatan
Proses Pengerjaan
5 Ketekunan
6 Kreativitas
7 Kesantunan
8 Kecermatan
Proses Percobaan
9 Ketekunan
10 Kreativitas
11 Kesantunan
12 Kecermatan
Proses Pelaporan
13 Ketekunan
14 Kreativitas
15 Kesantunan
16 Kecermatan
Total Skor :
Rata-Rata Skor :
(Total Skor/16)
13
RUBRIK PENSKORAN PENILAIAN SIKAP
Aspek : Ketekunan
1. Menyukai tantangan Skor 1 jika 1 atau tidak ada indikator yang konsisten
ditunjukkan peserta didik
2. Giat dalam belajar dan bekerja Skor 2 jika 2indikator kosisten ditunjukkan peserta didik
3. Tidak mudah menyerah Skor 3 jika 3indikator kosisten ditunjukkan peserta didik
menghadapi kesulitan
4. Berusaha menjadi lebih baik Skor 4 jika 4 indikator konsisten ditunjukkan peserta didik
Aspek : Kreativitas
1. Dapat menyatakan pendapat dengan jelas (ideational Skor 1 jika 1 sampai 2 indikator
fluency) muncul
2. Dapat menemukan ide baru yang belum dijelaskan guru Skor 2 jika 3 sampai 4 indikator
(originality) muncul
3. Mengenali masalah yang perlu dipecahkan dan tahu Skor 3 jika 4 sampai 5 indikator
bagaimana memecahkannya (critical thinking) muncul
4. Senang terhadap materi pelajaran dan berusaha Skor 4 jika 6 sampai 7 indikator
mempelajarinya (enjoyment) muncul
5. Mempunyai rasa seni dalam memecahkan masalah
(aesthetics)
6. Berani mengambil risiko untuk menemukan hal-hal yang
baru (risk-taking)
7. Mencoba berulang-ulang untuk menemukan ide yang
terbaik (cyclical procedure)
Aspek : Santun
1. Baik budi bahasanya (sopan ucapannya) Skor 1 jika terpenuhi satu indikator
2. Menggunakan ungkapan yang tepat Skor 2 jika terpenuhi dua indikator
3. Mengekspresikan wajah yang cerah Skor 3 jikaterpenuhi tiga indikator
4. Berperilaku sopan Skor 4 jika terpenuhi semua indikator
Aspek : Kecermatan
14
B. Penilaian Diri
Nama Siswa :
Kelas/ Semester :
Hari, Tanggal :
PEMAHAMAN
NO MATERI YANG TELAH DIPELAJARI
PAHAM BELUM
1 Pekerjaan pemipaan bahan non logam
2 Pekerjaan ducting bahan non logam
3 Prosedur Pekerjaan dasar elektromekanik bahan
non logam
C. Jurnal
Nama Siswa :
Kelas/Semester :
SIKAP / PERILAKU
No HARI/TGL KETERANGAN
POSITIF NEGATIF
15
2. Penilaian Ranah Pengetahuan
a. Essay
Kisi-Kisi Soal Essay
No KD Materi Indikator Butir Level Kognitif Tingkat Kesukaran
non logam
3.7.2 Menganalisis 3 √ √
peralatan dan bahan 4 √ √
non logam yang 5 √ √
digunakan dalam
pekerjaan dasar
elektromekanik.
Soal Essay
1. Jelaskan fungsi pemipaan didalam instalasi listrik
2. Jelaskan maksud dan tujuan pemasangan pipa dalam instalasi listrik
3. Sebutkan persyaratan-persyaratan pipa yang digunakan pada pemipaan instalasi listrik
4. Sebutkan benda-benda bantu dalam pemipaan instalasi listrik beserta fungsinya.
5. Jelaskan pekerjaan apa saja yang terdapat dalam pemipaan instalasi listrik
16
Kunci Jawaban Essay
1. Pada pekerjaan instalasi listrik banyak sekali dipergunakan pipa listrik. Fungsi pipa adalah untuk
melindungi pemasangan kawat penghantar. Dengan pemasangan pipa akan diperoleh bentuk
instalasi yang baik dan rapi.
2. Maksud dan tujuan pemipaan pada instalasi listrik adalah :
a. Untuk memberikan perlindungan pada penghantar terhadap gangguan mekanis yang mungkin
terjadi pada penghantar.
b. Sebagai tempat untuk meletakkan/menyalurkan kabel penghantar di dalamnya.
c. Untuk mempermudah pembongkaran dan pemasangan kembali penghantar-penghantar pada
waktu perbaikan/penggantian penghantar yang rusak.
3. Persyaratan-persyaratan pipa yang digunakan pada pemipaan instalasi listrik :
a. Tahan kelembapan, seperti pipa PVC.
b. Tahan terhadap tekanan mekanis.
c. Permukaan rata, licin di luar dan dalam pipa.
d. Bagian sambungan tidak boleh tajam, sebaiknya ditambah dengan tule.
e. Pemasangan pipa mesti memperhatikan kondisi perbaikan dan penambahan instalasi.
f. Pemasangan mestilah tepat vertical dan atau horizontal
4. Benda-benda bantu dalam pemipaan instalasi listrik
a. Kotak sambung, pada instalasi penerangan berguna untuk:
a) Sebagai tempat penyambung/ pemeriksa kabel instalasi untuk alat hubung pemakai/ bebas
dari penarikan penarikan kabel ke instalasi selanjutnya.
b) Sebagai tempat pemeriksaan kabel instalasi.
b. Lasdop berfungsi;
a) lasdop digunakan pada sambung dan untuk mencegah adanya hubungan dan untuk
mencegah adanya hubungan singkat (korslet).
b) Oleh karena itu semua sambungan kabel yang terdapat di dalam kotak sambung (T- dos)
harus ditutup dengan lasdop.
c. Tule
Tule digunakan pada ujung pipa, dan berguna untuk mencegah terjadinya kerusakan isolasi
disaat penerikan/pemasangan kabel instalasi sementara dilaksanakan. Tule memiliki ukuran
antara lain: 3/4”, 1”, 1 1/2”, 5/8”, dan 2”
d. Clamp (klem), sengkang, pelana
Klem digunakan pada instalasi di luar tembok. Klem digunakan untuk mempekuat pipa atau
kabel. Pada pasaran terdapat ukuran 15/8”, 3/4”, 1”, 1 1/4” 1 1/2” dan 2”.
e. Roset (dari kayu atau plastik)
Pemakaian roset dalam instalasi pipa, dikarenakan untuk memasang lampu dan saklar tidak
diizinkan langsung ke dinding maupun plafon, tetapi terlebih dahulu harus menggunakan
roset kemudian disusul dengan fitting atau saklar
f. Sambungan (shock)Sambungan (SOK) digunakan menyimpang/menyambung pipa lurus
g. Bengkokan/ Elbow
Bengkokan (karte bocht) atau L-bow ataua elbow digunakan untuk pemasangan instalasi pipa
yang membelok
5. Pekerjaan-pekerjaan apa saja yang terdapat dalam pemipaan instalasi listrik adalah :
a. Memotong pipa, menggunakan gunting pipa PVC (PVC pipe cutting) dan gergaji besi.
b. Membengkokkan pipa, menggunakan hotgun/ heater gun dan metal spiral bending.
c. Membuat alur sambungan pipa (shock).
17
b. Pilihan Ganda
Kisi-Kisi
10 √ √ B
18
3. Penilaian Ranah Keterampilan
Nama :
Nim :
Pencapaian Kompetensi
No Komponen Penilaian
1 2 3 4
1 2 3 4 5 6
I Persiapan Kerja
1.1. Persiapan bahan dan peralatan sesuai dengan kebutuhan
1.2. Pemeriksaan bahan dan peralatan sesuai persyaratan
Rata-rata Skor Komponen Persiapan :
II Proses (Sistematika & Cara Kerja)
2.1. Mengukur pipa yang akan digunakan
2.1. Memotong menggunakan gergaji
2.3. Memotong menggunakan gunting pipa
2.4. Membengkokkan pipa dengan Hotgun
2.5. Membengkokkan pipa tanpa Hotgun
Rata-Rata Skor Komponen Proses :
Nilai
Prosentase Bobot Komponen Penilaian
Keterampilan
Rata- Rata
Skor
Komponen
19
RUBRIK PENSKORAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Aspek : Persiapan Kerja
1. Persiapan bahan dan peralatan Skor 1 jika 1 atau tidak ada indikator yang konsisten
sesuai dengan kebutuhan ditunjukkan peserta didik
2. Pemeriksaan bahan dan peralatan Skor 2 jika 2indikator kosisten ditunjukkan peserta didik
sesuai persyaratan
Skor 3 jika 3indikator kosisten ditunjukkan peserta didik
Skor 4 jika 4 indikator konsisten ditunjukkan peserta didik
1. Mengukur pipa yang akan digunakan Skor 1 jika hanya 1 indikator muncul
2. Memotong menggunakan gergaji Skor 2 jika sampai 3 indikator muncul
3. Memotong menggunakan gunting pipa Skor 3 jika 3 sampai 4 indikator muncul
4. Membengkokkan pipa dengan Hotgun Skor 4 seluruh indikator muncul
5. Membengkokkan pipa tanpa Hotgun
Aspek : Waktu
c. Tindak Lanjut
1. Remedial bagi siswa yang belum memenuhi KKM atau belum tuntas
2. Pengayaan bagi siswa yang memenuhi KKM atau sudah tuntas
3. Menghitung proses Pembelajaran apabila ketuntasan belajar dari seluruh peserta didik pada
kelompok yang bersangkutan kurang dari 75%
20
21