Anda di halaman 1dari 33

SKRINING KESEHATAN USIA PRODUKTIF

GKM SUSI SADAR


UPT BLUD PUSKESMAS MONTONG BETOK
Jln. Raden Pulesari, Desa Montong Betok, Kec. Montong Gading, Kab. Lombok Timur

Nama Fasilitator : 1. drg. Rahmat Yuwono Waktu pembentukan : 18 Oktober 2022


2. dr. Nikken Kirara Jumlah pertemuan : 7 kali
Ketua : Baiq Andini Karina, S.Tr. Keb Lama pertemuan : 2jam 40 menit
Sekretaris : Rizmi Lathifah K., S.Kep. Ns Rata-rata kehadiran : 100 %%
Anggota : Periode Kegiatan : 18 Oktober 2022
sampai 17
1. Laila Yusro’, Amd.Keb November 2022
2. Lely Agustina, Amd.Keb

3. Nurzakia Arifani Octavia,

Amd.Kep

4. Baiq. Prida Sintiya Sari,

Amd.Keb

5. Yasmi Gitari. S.Sos

1
DAFTAR ISTILAH

GKM : Gugus Kendali Mutu


SPM : Standar Pelayanan Minimal
PTM : Penyakit Tidak Menular
PRODUKTIF : Cara untuk mendapatkan hasil yang diinginkan dengan sedikit waktu
dan sedikit usaha
IVA : Inspeksi Visual Asam Asetat
SKRINING : Sebuah prosedur tes untuk mengetahui potensi atau gangguan
Kesehatan pada seseorang
HT : Hipertensi
DM : Diabetes Mellitus
PARETO : Cara yang digunakan untuk meningkatkan evisiensi bekerja dengan
menggunakan sistim 80/20

2
ABSTRAK

Berdasarkan capaian 12 indikator SPM Puskesmas Montong Betok, PTM (capaian


persen) dibandingkan program lain. Salah satu kegiatan PTM yg capaiannya paling
rendah adalah skrining usia produktif (15-59 tahun). Dimana didalam program tersebut
skrining IVA memiliki capaian paling rendah.
Dari capaian data tersebut diatas, kepala puskesmas membuat SK tentang tema GKM
SUSI SADAR Puskesmas Montong Betok.

3
JADWAL PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN

Tahun 2022 - 2023


No Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni
Langkah Kegiatan
.
II II
III IV I II III IV I II III IV I II IV I II III IV I II IV I II III IV I II III IV I II III IV
I I
Menentukan tema dan
judul
1

2 Menganalisa penyebab

Menguji dan
3 menentukan penyebab
dominan
Membuat rencana dan
4
pelaksanaan perbaikan

5 Meneliti hasil

6 Membuat standar baru

Mengumpulkan data
baru dan menentukan
7
rencana
                                                 

Keterangan

Perencanaan

Pelaksanaan

4
MENENTUKAN TEMA DAN JUDUL
PERIODE 19 – 22 OKTOBER 2022

1.1. LATAR BELAKANG PERBAIKAN MUTU


PKM Montong Betok terletak di wilayah desa Montong Betok,
kecamatan Montong Gading. Wilayah kerja puskesmas Montong Betok
terdiri dari 8 desa, yaitu, Desa Montong Betok, Kilang, Lendang Belo,
Pringgajurang, Pringgajurang Selatan, Pesanggrahan, Perian, dan Jenggik
Utara.
Pkm Montong Betok melaksanakan beberapa program kesmas,
antara lain program PTM, kegiatan PTM yang terdiri dari skrining usia
produktif, pemeriksaan HT, dan pemeriksaan DM. Manfaat dari skrining usia
produktif adalah mengetahui secara dini apabila ditemukan masalah
reproduksi. Sesuai dengan pmk no, 71 tahun 2015 tentang penanggulangan
penyakit tidak menular. PTM telah menjadi isu strategis dalam agenda SDGs
2030 sehingga harus menjadi prioritas pembangunan di setiap negara.
Kasus penyakit tidak menular semakin meningkat, sementara capaian
kinerja program PTM di pkm montong betok masih belum optimal. Untuk itu
kepala Puskesmas Montong Betok menentukan proyek perbaikan mutu
tahun ini adalah mengoptimalkan pelayanan kesehatan pada usia produktif.

1.2. MENENTUKAN TEMA


1.A.1. IDENTIFIKASI PRIORITAS MASALAH
a) Surat keputusan kepala puskesmas montong betok No
284.1/A.I/SK/PKMMTB/X/2022 perihal tema GKM puskesmas montong
betok tahun 2022 “MENGOPTIMALKAN PELAYANAN KESEHATAN
PADA USIA PRODUKTIF ”
b) Sumber data : Laporan kinerja Puskesmas
c) Periode : Januari sampai dengan September 2022
d) Pengumpul Data: Lely

5
LAPORAN KINERJA PUSKESMAS ( SPM ) KESEHATAN
BULAN JANUARI - SEPTEMBER 2022

TARGET CAPAIAN DEVIASI


NO INDIKATOR SPM
TAHUNAN PERSEN CAPAIAN PERSEN

1 Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil 917 100% 641 69.9% 30.1%

2 Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin 875 100% 660 75.4% 24.6%

Pelayanan kesehatan pada usia 31.6%


3 7871 100% 5384 68.4%
Pendidikan Dasar
Pelayanan Kesehatan Pada Usia 91%
4 27,917 100% 2503 9.0%
Produktif
Pelayanan Kesehatan Pada Usia 51.3%
5 6213 100% 3024 48.7%
Lanjut
Pelayanan Kesehatan Penderita 49%
6 2312 100% 1178 51.0%
Hipertensi
Pelayanan Kesehatan Penderita 58.3%
7 504 100% 210 41.7%
Diabetes Militus
Pelayanan Kesehatan Dengan 22%
8 118 100% 92 78.0%
Gangguan Jiwa Berat
Pelayanan Kesehatan Orang dengan 74.7%
9 158 100% 40 25.3%
TB
Pelayanan Kesehatan orang dengan 42.9%
10 1078 100% 615 57.1%
Resiko Terinfeksi HIV

LAPORAN KINERjA PUSKESMAS MONTONG BETOK


100% JANUARI-SEPTEMBER 2022
91%
90%

80% 75%

70%

60% 58%

51%
49%
50%
43%

40%
30% 32%
30% 25%
22%
20%

10%

0%

DEVIASI

Dari diagram batang diatas, terlihat jika pelayanan kesehatan pada usia produktif
yg memiliki deviasi tertinggi yaitu 91% dibandingkan program skrining yang lainnya.

6
1.A.2. ANALISA PARETO
1. Berdasarkan data laporan capaian SPM puskesmas montong betok
terlihat dari bulan januari-september 2022 angka pelayanan kesehatan
pada usia produktif cukup rendah dibandingkan target. Yaitu target
100% dan
2. capaian 9.00 %. Berdasarkan analisa data di atas gugus sepakat
menetapkan tema
“ Mengoptimalkan Pelayanan Kesehatan Pada Usia Produktif”

Di setujui Kepala Puskesmas Komentar Pimpinan


Montong Betok

Raihun,St
Nip 19650507 198712 2 002

JUDUL
1.B.1. ANALISA KONDISI SAAT INI
Data skrining usia 15 – 59 tahun sesuai standar terdiri dari
pemeriksaan BB, TB, LP, TD, GDS, dan IVA dan SADANIS.
Sumber data : Laporan skrining usia produktif 15-59 tahun di
wilayah kerja Puskesmas Montong Betok
Periode Data : Januari – September 2022
Pengumpul data : Bq. Andini

Tabel capaian skrining usia 15-59 tahun

Skrining Usia 15-59 Tahun Target Capaian Deviasi

BB,TB,LP,TD,GDS 100 % 30,84 % 69,16 %

IVA 100% 3,4% 96,6%

7
SKRINING USIA 15-59 TAHUN JANUARI-SEPTEMBER 2022
120.00%

100.00%
96.60%

80.00%
69.16%

60.00%

40.00%

20.00%

0.00%
Skrining PTM pada usia produktif Skrining IVA

Deviasi %

Deviasi hasil skrining PTM, skrining IVA memiliki deviasi lebih tinggi dari pada
skrining PTM yang lainnya.

Data IVA pada masing – masing desa di wilayah Puskesmas Montong Betok

Skrinig IVA
Target Capaian Deviasi
Usia 15-59 tahun

Kilang 100% 0,26% 99,75%

Montong Betok 100% 0,55% 99,45%

Pesanggrahan 100% 0,10% 99,9%

Perian 100% 0,26% 99,75%

PJS 100% 0,05% 99,95%

PJU 100% 0,26% 99,75%

Jenggik Utara 100% 0,26% 99,75%

Lendang Belo 100% 0,26% 99,75%

8
Deviasi
100.00%
99.90%
99.80%
99.70%
99.60%
99.50% Deviasi
99.40%
99.30%
99.20%
g k n S ra lo
lan Beto raha ian PJ PJ
U
ta Be
Ki P er U g
g
ng ng gik an
nto
esa eng e nd
o P J L
M

Hasil deviasi skrining IVA pada setiap desa adalah desa Pringgajurang Sealatan
yang memiliki deviasi paling tinggi dibandingkan dengan desa yang lainnya.

1.B.2. ANALISA PARETO


1. Terlihat dari diagram batang di atas, dari data desa skrining iva yg
memiliki deviasi tertinggi, yaitu…..
2. Berdasarkan data dan analisa di atas, maka gugus sepakat memilih
judul “OPTIMALISASI KEGIATAN SKRINING IVA USIA 30 – 50
TAHUN DALAM WAKTU 24 MINGGU DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS MONTONG BETOK”.

Initial Goal

96,6%
96,60%
100%

Skrining IVA Initial Goal

9
Montong Betok, 22 Oktober 2022
Komentar Pimpinan
Kepala Puskesmas Fasilitator Ketua GKM

Montong betok

Raihun,St Drg. Rachmat Yuwono Bq Andini Karina,


STr.Keb
Nip 19650507 198712 2 002 Nip 197106072005011007

10
KERANGKA ACUAN
GUGUS KENDALI MUTU SUSI SADAR
PUSKESMAS MONTONG BETOK
TAHUN 2022

I. Pendahuluan
Dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal dibidang kesehatan
pada saat ini diupayakan melalui perbaikan mutu pelayanan di fasilitas
kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab dalam menyediakan
pelayanan kesehatan bagi masyarakat melalui penyelenggaraan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan.
Upaya kesehatan harus diselenggarakan secara berkualitas adil dan
merata, memuaskan seluruh masyarakat yang menjadi tanggung jawab
Puskesmas. Peningkatan mutu adalah program yang disusun secara
obyektif dan sistematik untuk memantau dan menilai mutu oleh sebab itu
pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah
proses yang berkesinambungan  dengan  berorientasi 
pada hasil yang memuaskan. 
Penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat harus
memperhatikan standar struktur, proses penyelenggaraan dan standar
hasil. Indikator kinerja upaya kesehatan masyarakat perlu ditetapkan ,
distandarkan dan diukur secara periodik, dianalisis sebagai dasar untuk
melakukan upaya perbaikan mutu dan kinerja yang berkesinambungan
Upaya Kesehatan Masyarakat adalah kegiatan yang memerlukan
upaya bersifat inovatif dan atau bersifat ekstensifikasi dan intensifikasi
pelayanan, disesuaikan dengan prioritas masalah kesehatan, kekhususan
wilayah kerja dan potensi sumber daya yang tersedia dimasing masing
puskesmas

II. Latar Belakang


Tanggung jawab Puskesmas sebagai unit pelaksana teknis adalah
menyelenggarakan Sebagian tugas pembangunan Kesehatan yang di
bebankan oleh Dinas Kesehatan Lombok Timur. Untuk hasil yang optimal,
pemberi pelayanan Kesehatan harus di dukung oleh sumber daya manusia
yang professional dibidang teknis medis maupun administrasi kesehatan
.

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

11
1. Tujuan Umum.
Setelah dilakukan perbaikan mutu melalui Gugus Kendali Mutu maka
diharapkan terwujudnya peningkatan mutu di Puskesmas secara
berkesinambungan yang akan menjamin pelaksanaan kegiatan mutu dan
kinerja secara konsisten dan sitematis.

2. Tujuan Khusus.
Setelah dilaksanakan perbaikan mutu melalui Gugus kendali Mutu maka
kinerja di Puskesmas, diharapkan mampu :
1) Mengoptimalkan capaian kinerja program PTM.
Mengoptimalkan skrining usia produktif 15 – 59 tahun di wilayah kerja
Puskesmas Montong Betok.
2) Meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung program
skrining IVA
3) Meningkakan sumber daya puskesmas melakukan skring IVA
4) Terwujudnya usia 30 – 50 di seluruh wilayah kerja puskesmas
mendapatkan pelayanan skrining IVA 100%

IV. Kegiatan pokok dan Rincian Kegiatan


NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN
A Sosialisasi PDCA Tulta Penjelasan tentang GKM
Cara Pembentukan Tim GKM
Penyelesaian masalah melalui PDCA
Tulta
Penjelasan Langkah 1-7

B Pembentukan Tim GKM Pemilihan ketua gugus kendali mutu


Pemilihan sekretaris
Pemilihan anggota
C Melakukan Langkah 1- 7 Menentukan Tema dan judul
Menganalisa penyebab
Menguji dan menentukan penyebab
Membuat rencana perbaikan
Meneliti hasil
Membuat standar baru
Mengumpulkan n data baru &
rencana

12
V. Cara Melaksanakan kegiatan
A. Cara melaksanakan kegiatan
Secara umum dalam pelaksanaan kegiatan Gugus Kendali Mutu
adalah mengikuti siklus Plan, Do, Cek , Action. Dengan melihat
penilain kinerja puskesmas. Sebagai dasara untuk melakukan
perbaikan di Puskesmas.

B. Sasaran
1) Terwujudnya status penilaian kinerja pelayanan di Puskesmas yang
berkategori baik.
2) Memperbaiki kinerja puskesmas yang masih belum mencapai target
3) Menyelesaikan masalah kinerja puskesmas dengan perbaikan yang
berkesinambungan.

C. Rincian kegiatan, sasaran khusus, cara melaksanakan kegiatan

VI. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

VII. Evaluasi Pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi dlaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, dan disusun
pelaporan tentang hasil hasil yang dicapai pada bulan tersebut,

13
VIII. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan
Catatan harian pelaksanaan GKM di tuangkan di dalam notulen pertemuan
Setiap pelaksanakaan kegiataan GKM di dokumentasikan melalui 5D 1E
Setiap langkah GKM yang di lakukan dilaporkan kepada fasilitator dan
Kepala Puskesmas untuk di tidak lanjuti.
Setelah sampai pada Langkah 7 hasil kegiatan di laporkan kepada Dinas
Kesehatan Lombok Timur

14
15
16
17
PERTEMUAN SOSIALISASI PDCA TULTA
Notulen
Tanggal : 17 Oktober 22 Tempat : R Pertemuan
Pukul : 11.00
Susunan Acara Pembukaan oleh Kepala Puskesmas
Sosialisai oleh Pj Mutu
Diskusi
Penutup
Pimpinan Pertemuan Kepala Puskesmas

Peserta Pertemuan Daftar peserta tertuang dalam daftar hadir

Notulen Sebelumnya -

Pembahasan Menjelaskan PDCA Tulta


Langkah 1 menentukan Tema dan Judul
Langkah 2 menanalisa penyebab dengan diagram iskhikawa dgn
NGT dan voting
Langkah 3 menguji dan menentukan penyebab dominan
Langkah 4 membuat rencana dan melaksanakan perbaikan melalui
5w 2h
Langkah 5 meniliti hasil
Langkah 6 membuat standar baru
Langkah 7 mengumpulkan data baru dan menentukan rencana
berikutnya
Kesimpulan Permasalahan yang ada di puskesmas dengan melihat kinerja
puskesmas bisa di selesaikan melalui pdca tulta,

Proses Pertemuan Pertemuan dilakukana oleh pj mutu

Rekomendasi Dilanjutkan hari pertemuan berikutnya menentukan team GugUs


Kendali Mutu

Tindak Lanjut Undangan pertemuan berikutnya tentang pembentukan Tim GKM


Puskesmas

Petugas Notulen Tempat dan tanggal notulen ditulis


Mengetahui, Pimpinan Rapat

Yasmi Gitari. S.Sos Raihun St


Nip 19650507 198712 2 002

18
19
20
Sosialiasi PDCA TULTA

21
PERTEMUAN PEMBENTUKAN TEAM GKM
Notulen
Tanggal : 18 Oktober 22 Tempat : R Pertemuan
Pukul : 11.00
Susunan Acara Pembukaan oleh Kepala Puskesmas
Pembentukan GKM oleh PJ Mutu PJ UKM Esensial
Diskusi
Penutup
Pimpinan Pertemuan Kepala Puskesmas

Peserta Pertemuan Daftar peserta tertuang dalam daftar hadir

Notulen Sebelumnya -

Pembahasan Menjelaskan tujuan pembentukan tim gkm puskesmas


Memilih ketua tim
Memilih sekretaris tim
Memilih anggota tim
Kesimpulan Tim gkm berjumlah 7 orang dengan susunan
ketua
Sekretaris
anggota
Proses Pertemuan Pertemuan dilakukana oleh pj mutu

Rekomendasi Dilanjutkan pertemuan berikutnya menentukan tema dan tujuan


gugus

Tindak Lanjut Undangan pertemuan berikutnya tentang pembentukan Tim GKM


Puskesmas

Petugas Notulen Tempat dan tanggal notulen ditulis


Mengetahui, Pimpinan Rapat

Rizmi Lathifa Khaerunnisa, Raihun St


S.Kep.Ners Nip 19650507 198712 2 002

22
23
Pembentukan tim GKM

24
PERTEMUAN GKM SUSI SADAR
Notulen
Tanggal : 20 Oktober 22 Tempat : R Kesehatan Gigi
Pukul : 11.00
Susunan Acara Pembukaan
Diskusi
Penutup
Pimpinan Pertemuan Bq Andini

Peserta Pertemuan Daftar peserta tertuang dalam daftar hadir

Notulen Sebelumnya -

Pembahasan Menentukan Tema GKM susi sadar


Melihat capaian kinerja SPM januari-september 2022
Melihat capaian kinerja program yang paling rendah
PTM capainnya terendah maka identifikasi masalahnya program
ptm akan di jadikan tema
Membuat grafik capaian kinerja PTM
Melakukan Analisa Pareto terhadap kimnerja PTM
Hasil Analisa menyatakan tema gkm susi sadar adalah
Mengoptimalkan pelayanan Kesehatan usia produktif
Kesimpulan Tema gugus kerndali mutu susi sadar puskesmas mt betok adalah
mengoptimalkan pelayanan Kesehatan usia produktif

Proses Pertemuan Pertemuan dulakukan oleh gugus kendali mutu susi sadar dengan
di bimbing oleh fasilitator

Rekomendasi Dilanjutkan hari pertemuan berikutnya menentukan judul dari tema


yang ada

Tindak Lanjut Undangan pertemuan berikutnya tentang judul gkm susi sadar

Petugas Notulen Tempat dan tanggal notulen ditulis


Mengetahui, Pimpinan Rapat

Rizmi Lathifa Khaerunnisa, Baiq Andini Karina, S.Tr.Keb


S.Kep.Ners

25
26
Pertemuan Gkm 20 oktober 2022 membahas tema

27
PERTEMUAN GKM SUSI SADAR
Notulen
Tanggal : 21 Oktober 22 Tempat : R. Vaksin
Pukul : 11.00
Susunan Acara Pembukaan
Diskusi
Penutup
Pimpinan Pertemuan Bq Andini

Peserta Pertemuan Daftar peserta tertuang dalam daftar hadir

Notulen Sebelumnya Tema gugus kerndali mutu susi sadar puskesmas mt betok adalah
mengoptimalkan pelayanan Kesehatan usia produktif

Pembahasan Menentukan Judul GKM susi sadar


Melihat capaian kinerja program PTM januari-september 2022
Melihat capaian kinerja program yang paling rendah
Skrining IVA capainnya terendah maka identifikasi masalahnya
program ptm akan di jadikan judul
Membuat grafik capaian kinerja skrining IVA
Melakukan Analisa Pareto terhadap capaian skrining IVA
Hasil Analisa menyatakan Judul gkm susi sadar adalah
“Optimalisasi Kegiatan Skrining Iva Usia 30 – 50 Tahun
Dalam Waktu 6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Montong
Betok”.
Kesimpulan Judul gkm susi sadar adalah “Optimalisasi Kegiatan Skrining Iva
Usia 30 – 50 Tahun Dalam Waktu 6 Bulan Di Wilayah Kerja
Puskesmas Montong Betok”.

Proses Pertemuan Pertemuan dulakukan oleh gugus kendali mutu susi sadar dengan
di bimbing oleh fasilitator

Rekomendasi Dilanjutkan hari pertemuan berikutnya menentukan initial Goal

Tindak Lanjut Undangan pertemuan berikutnya tentang judul gkm susi sadar

Petugas Notulen Tempat dan tanggal notulen ditulis


Mengetahui, Pimpinan Rapat

Rizmi Lathifa Khaerunnisa, Baiq Andini Karina, S.Tr.Keb


S.Kep.Ners

28
29
Pertemuan gkm membahas judul

30
PERTEMUAN GKM SUSI SADAR
Notulen
Tanggal : 22 Oktober 22 Tempat : R. pertemuan
Pukul : 09.00
Susunan Acara Pembukaan
Diskusi
Penutup
Pimpinan Pertemuan Bq Andini

Peserta Pertemuan Daftar peserta tertuang dalam daftar hadir

Notulen Sebelumnya Judul gkm susi sadar adalah “Optimalisasi Kegiatan Skrining Iva
Usia 30 – 50 Tahun Dalam Waktu 6 Bulan Di Wilayah Kerja
Puskesmas Montong Betok”.
Pembahasan Menentukan Initial goal
Melihat kinerja program ptm yaitu skrining IVA mencapai 3.4%
Tidak boleh ada sasaran yang berusia 30-50 tahun tidak dilakukan
skrining IVA
Maka gugus menetapkan initial goal adalah 100%

Kesimpulan Initial goal GKM susi sadar 100%

Proses Pertemuan Pertemuan dulakukan oleh gugus kendali mutu susi sadar dengan
di bimbing oleh fasilitator

Rekomendasi Dilanjutkan hari pertemuan berikutnya menentukan initial Goal

Tindak Lanjut Undangan pertemuan berikutnya tentang judul gkm susi sadar

Petugas Notulen Tempat dan tanggal notulen ditulis


Mengetahui, Pimpinan Rapat

Rizmi Lathifa Khaerunnisa, Baiq Andini Karina, S.Tr.Keb


S.Kep.Ners

31
32
pertemuan gkm tgl 22 Oktober 2022
membahas initial goal

33

Anda mungkin juga menyukai