Anda di halaman 1dari 33

Peran Keluarga Dalam Menentukan Program Studi X dan XI

Karya Tulis Ilmiah

Oleh:
Dwi Ardelia Putri
Endang Sagala
Farah Nabila Syahira
Jalillah
Khaila Syahbina Erfi
Matsaka Ghaliza Ar Ridho

Kelas XI-MIPA 2

SMA NEGERI 1 BINJAI


2022
Peran Keluarga Dalam Menentukan Program Studi X dan XI

Karya Tulis Ilmiah

Oleh:

Dwi Ardelia Putri


Endang Sagala
Farah Nabila Syahira
Jalillah
Khaila Syahbina Erfi
Matsaka Ghaliza Ar Ridho

Kelas XI-MIPA 2

Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran
bahasa Indonesia wajib SMA Negeri 1 Binjai tahun pelajaran 2021-2022

SMA NEGERI 1 BINJAI


2022
Halaman Pengesahan

Judul : Peran Keluarga Dalam Menentukan

Program Studi X dan XI

Penulis : 1. Dwi Ardelia Putri


2. Endang Sagala
3. Farah Nabila Syahira
4. Jalillah
5. Khaila Syahbina Erfi
6. Matsaka Ghaliza Ar Ridho
Kelas : Kelas XI-MIPA 2

Semester/ TP : Genap/ 2021-2022

Sekolah : SMA Negeri 1 Binjai

Binjai, 25 Mei 2022

Mengetahui Guru Pembimbing


Kepala SMA 1 Binjai

Syafrizal Tarigan, S.Pd., M.Pd. Saripuddin Lubis, M.Pd.

NIP…. NIP 196809121995121002


Kata Pengantar

Puji syukur kami sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-
Nya lah kami dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang berjudul: Peran Keluarga Dalam
Menentukan Program Studi X dan XI ini. Karya tulis ini dibuat guna memenuhi tugas mata
pelajaran Bahasa Indonesia wajib semester genap tahun pelajaran 2021-2022.

Dalam menyelsaikan karya tulis ini kami banyak mendapat bimbingan. Oleh karena
itu kami mengucakan terima kasih kepada,

1. Bapak Syafrizal Tarigan, S.Pd., M.Pd., selaku Kepala SMA Negeri 1 Binjai

2. Bapak Saripuddin Lubis, M.Pd. selaku guru Bahasa Indonesia

3. Orang tua kami yang terus memberi dukungan terhadap masa depan dan proses belajar
kami

4. Teman-teman satu kelas yang terus aktif saling membantu, dan

5. Para responden yang telah membantu mengisi data angket penelitian kami.

Tentu saja yang disusun dalam karya tulis ini belum sesempurna yang diharapkan. Di
dalamnya masih banyak terdapat kesalahan, Karena itu sebagai manusia yang tak luput dari
kesalahan, kami mohon maaf kepada pembaca sekaligus memberi saran terhadap karya tulis
kami.

Akhirnya, semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua. Atas perhartian dan
saran yang diberikan, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Penulis

i
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ……………..……………………………………………….… i

KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN.........................................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah...........................................................................................1

B. Identifikasi Masalah.................................................................................................4

C. Batasan Masalah.......................................................................................................5
D. Rumusan Masalah....................................................................................................5

E. Tujuan Penelitian......................................................................................................5

F. Manfaat Penelitian....................................................................................................6

BAB II. KAJIAN TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, dan HIPOTESIS


PENELITIAN............................................................................................................................7

A. Kajian Teoretis.........................................................................................................7

1. Keluarga.........................................................................................................7
2. Prodi ..........................................................................................................9
3. SMAN 1 BINJAI............................................................................................9

B. Kerangka Konseptual..............................................................................................10

C. Hipotesis Penelitian.................................................................................................10

BAB III. METODE PENELITIAN..........................................................................................11

A. Jenis Penelitian........................................................................................................11
B. Lokasi dan Waktu Penelitian...................................................................................11
C. Populasi dan Sampel...............................................................................................11

D. Alat Pengumpulan Data..........................................................................................11

E. Teknik Analisis Data...............................................................................................12

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN........................................................12

A. Hasil Penelitian…...................................................................................................12

B. Pembahasan Hasil Penelitian..................................................................................16

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN.................................................................................17


A. Kesimpulan…………….........................................................................................17
B. Saran........................................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................18
Lampiran 1 : Dokumentasi Peneliti.........................................................................................19
Lampiran 2 : Daftar Pertanyaan Angket..................................................................................20
Lampiran 3 : Biodata Peneliti………………………………………………………………...21
Bab I

Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat hal yang terdiri atas kepala keluarga dan
beberapa orang yang terkumpul serta orang yang selalu menerima kekurangan dan kelebihan
orang yang ada di sekitarnya, baik buruknya anggota keluarga tetap tidak bisa merubah
kodrat yang ada, garis besarnya yang baik diarahkan dan yang buruk diperbaiki harus
menghakimi.

Dukungan keluarga merupakan hal yang dibutuhkan siswa dalam meningkatkan hasil
atau prestasi siwsa, karena keluarga adalah faktor penting dalam individu. Dukungan yang
diberikan oleh keluarga kepada seorang siswa dalam proses belajarnya. Dengan dukungan
dari keluarga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa yang tinggi di sekolahnya. Sebagai
contoh dukungan dari keluarga yang diberikan kepada siswa adalah memperhatikan
sekolahnya., menasehati jika siswa tersebut tidak mentaati peraturan di sekolah, memberikan
fasilitas untuk kebutuhan sekolahnya, memperhatikan proses belajarnya dan memperhatikan
lingkungan pertemanannya.

Dalam perjalanan panjang seorang anak meraih cita-citanya, orang tua adalah figur
yang sama sekali tidak bisa dipisahkan. Mulai dari pendidikannya, pengembangan karakter
serta etika dan moral. Hal ini semua akan menentukan keberhasilan anak tersebut dalam
meraih cita-citanya. Sebelum memulai memberi dukungan atau sarana kepada anak untuk
membantu meraih cita-citanya, tentunya orang tua harus terlebih dahulu memahami
keseluruhan pribadi dari anak tersebut. Di era sekarang ini, masih ada orang tua yang tidak
mendukung bahkan memaksakan kehendak mereka untuk masa depan sang anak. Ya
memang sebagai seorang anak seharusnya kita patuh terhadap nasihat mereka. Tetapi, dalam
hal ini dapat membuat dampak buruk yang membuat anak mulai kehilangan semangatdan
motivasi. Anak-anak yang mengikuti ambisi orang tua sudah di balut rasa terpaksa hingga
menjadi beban. Banyak dari anak-anak yang menjadi depresi akan hal itu, melakukan hal
yang tidak diinginkan dan tidak disukai pastinya akan membuat kita tertekan. Seharusnya,
para orang tua mengerti posisi anaknya. Mereka bukanlah secara alat untuk menyalurkan
ambisi terdahulu. Anak- anak juga memiliki hobi, keinginan, cita-cita yang lain yang pada
umumnya bisa berbanding terbalik dengan hobi orang tua itu sendiri. Contohnya saja,
seorang anak presiden, kita pasti berpikir bahwa seorang anak presiden pasti akan bercita-cita
menjadi presiden seperti ayahnya, tapi ternyata ia ingin menjadi koki karena suka memasak.
Intinya sebagai orangtua tidak boleh egois terhadap anak dengan melimpahkan ambisi
mereka yang tak kesampaian kepada anak-anak mereka. Bagi para orangtua biarkanlah anak
memiliki mimpi, sekalipun mimpi itu aneh dan seolah-olah tidak mungkin untuk masa
depannya. Kerena tidak ada yang tidak mungkin di masa depan nanti.

Peran keluarga memiliki peranan yang penting agar proses dalam setiap jenjang, jalur,
dan jenis pendidikan serta berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berakhlak mulia, sehat, berilmu,
kreatif, mandiri, dan bertanggung jawab. Banyak dari orang tua yang memilih memberikan
kesempatan pendidikan tinggi kepada anak-anaknya dengan motif atau dorongan tertentu
termasuk harapan-harapan masa depan sebagai antisipasi bagi kehidupan generasi-generasi
penerusnya. Serta orang tua berharap dengan memberikan kesempatan pendidikan tinggi itu
akan memperbaiki kehidupan keluarganya sehingga akan lebih baik bila dibandingkan
dengan kehidupan para orang tuanya. Salah satunya yaitu menentukan pilihan kampus
sebagai jalan untuk ke pendidikan yang lebih lanjut. Tetapi, ada juga keluarga yang
mengabaikan hal tersebut. Bahkan, orang tua sama sekali tidak memberikan semangat atau
dorongan kepada anaknya. Menanyakan anakanya dengan kata “nanti mau nyambung kuliah
dimana?”. Itupun tidak dilakukan oleh orang tua. Maka, orang tua dan anak harus sering
berkomunikasi, bertukar pikiran, dan memberikan semangat ataupun dorongan. Memang
pilihan kembali pada masing-masing anak, namun orang tua berhak memberikan penjelasan
atas masing-masing pilihan mereka. Misalnya anak memilih untuk berkarir dan bercita-cita
menjadi pilot atau masinis. Orang tua dan anak harus berkomunikasi dan berpikir matang-
matang terlebih dahulu sebelum membuat keputusan tanpa adanya paksaan.

Pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara keluarga, sekolah, masyarakat atau
pemerintah. Sekolah sebagai pembentuk kelanjutan pendidikan dalam keluarga, sebab
pendidikan yang pertama dan utama diperoleh anak adalah dalam keluarga. Pilihan jurusan
yang didasari atas minat dan bakat akan membuatmu semangat untuk menjalani keseharian di
kampus. Bahkan, konon katanya, kesukaan diawali dari pilihan jurusan yang sesuai dengan
keinginan. Tetapi, banyak orang tua yang kurang peka dan tidak peduli pada minat dan bakat
anaknya. Sebagai contoh, banyak orang tua yang selalu menuntut nilai akademik anaknya,
sedangkan anaknya sangat berbakat di bidang olahraga. Contoh lain, yaitu mengenai anak
yang senang mendesain baju, tetapi malah diarahkan menjadi arsitek dan mengambil jurusan
arsitekur. Pada dasarnya, si anak memilki bakat menggambar rumah, melainkan menggambar
desain baju. Hal ini yang sering membuat kesenjangan antar orang tua dan anak serta anak
akan menyalahkan orang tua ketika menemui hambatan selama perkuliahan.

Peran keluarga sangat diperlukan dalam menentukan pilihan jauh atau dekat untuk
kampus tempat kuliah seorang peserta didik. Namun kenyataannya masih ada ditemukan
keluarga yang ingin anak dekat dengan orang tuanya sendiri. Kenyataan tersebut larena
adanya rasa takut orang tua yang mengkhawatirkan keadaan anaknya jika kuliah ditempat
yang jauh dari mereka. Hal itu mempengaruhi seorang anak karena anak tersebut bisa ragu
dengan pilihannya.

Peran keluarga itu sangat penting dalam menentukan pilihan tempat tinggal seorang
anak. Apalagi bagi anak rantau yang jauh dari orang tua. Disaat seperti itulah peran keluarga
sangat dibutuhkan. Biasanya, ada 2 pilihan tempat tinggal anak kuliah yaitu tinggal di kost
atau tinggal dengan saudara sekitar tempat rantaunya. Banyak mahasiswa/i yang sangat
gengsi untuk tinggal dengan saudara. Kata culun yang paling dihindari para mahasiswa/i kota
terkenal. Ada juga mahasiswa/i yang ingin kost agar mendapatkan kebebasan tanpa ada
larangan. Nah, disinilah waktu yang tepat untuk menunjukkan peran sosok ayah dan ibu
untuk mengarahkan anaknya memilih tempat tinggal. Memberikan suatu masukan kepada
mereka. Pada umumnya, kebanyakan orang tua akan merasa tenang jika anak tinggal dengan
saudara. Itu artinya biarpun mereka jauh dari orang tua tetap ada yang memantau di sana.
Apalagi zaman sekarang banyak motif kejahatan yang terjadi di luar sana.

Peran orang tua dalam menjaga keselamatan anak saat pergi ke kampus untuk kuliah
dan menimba ilmu, salah satu nya dalam memilih alat transportasi yang di gunakan oleh
anak. Di era sekarang ini sudah banyak tranportasi umum yang tersebar di berbagai kota,
seperti kereta api, bus, angkutan umum, juga ojek online. Berdasarkan survei
ekonomi.bisnis.com tahun 2019, menggunakan tranportasi umum jauh lebih aman di
bandingkan tranportasi pribadi, dengan menggunakan transportasi umum juga bisa
mengurangi polusi dan kemacetan lalu lintas, tarif yang di keluarkan juga sangat ekonomis
untuk seorang pelajar atau mahasiswa, hal ini tentunya membuat perjalanan anak menimba
ilmu menjadi lebih aman,efisien dan ramah lingkungan. Namun sangat di sayang kan
beberapa orang tua lebih memilih memberikan anak anak nya kendaraan pribadi seperti
sepeda motor untuk tranportasi ke kampus yang di nilai lebih praktis dan tidak sedikit pula
tidak dilengkapi SIM atau surat izin mengemudi seperti yang banyak kita temukan saat ini.
Hal ini bisa sangat berbahaya bagi anak itu sendiri maupun pengguna jalan yang lain, karena
tidak ada nya SIM dan tes yang memadai untuk pengguna jalan raya, tak hanya itu keadaan
mental seorang remaja apa lagi mahasiswa masih sangat labi, hal ini memicu terjadinya ugal
ugalan di jalan raya. Selain itu, tak sedikit pula orang tua yang memberikan kendaraan
pribadi atas paksaan dari anak itu sendiri, hal ini biasa terjadi akibat pengaruh pertemanan
dan lingkungan nya. Orang tua harus nya bisa mengedukasi anak nya agar mengerti prosedur
dan konsekuensi menggunakan transportasi pribadi di jalan raya. Sebagai contoh orang tua
bisa memberi pengertian yang masuk akal dan dapat di terima oleh anak mengenai tranportasi
pribadi. Atau memberi uang ongkos agar anak bisa menggunakan transportasi umum tanpa
mengurangi uang saku nya.

Berdasarkan permasalahan di atas, berarti peran keluarga sangat dibutuhkan dalam


menentukan capaian belajar seorang peserta didik. Karena itulah kami kelompok visioner
(kelompok 3) merasa tertarik melakukan sebuah penelitian mengenai peran keluarga dalam
memberi saran menentukan cita-cita. Penelitian tersebut kami beri judul: Peran Keluarga
dalam Memberi Saran untuk Menentukan Program Studi Kuliah Peserta Didik Siswa SMA
Negeri 1 Binjai Tahun Pembelajaran 2021-2022

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan dalam penelitian


dapat diidentifikasi sebagai berikut.

1. Peran keluarga sangat diperlukan dalam memberikan saran menentukan cita cita
seorang peserta didik. Namun kenyataannya masih ada ditemukan keluarga yang tidak
memberi peran terhadap penentuan cita cita tersebut.
2. Peran keluarga sangat diperlukan dalam menentukan pilihan kampus untuk kuliah
seorang peserta didik. Namun kenyataannya masih ada ditemukan keluarga yang tidak
memberi peran dalam menentukan pilihan kampus untuk kuliah tersebut.
3. Peran keluarga sangat diperlukan dalam menentukan pilihan program studi untuk
kuliah seorang peserta didik. Namun kenyataannya masih ada ditemukan keluarga
yang tidak memberi peran terhadap dalam menentukan pilihan program studi untuk
kuliah tersebut.
4. Peran keluarga sangat diperlukan dalam menentukan pilihan jauh atau dekat untuk
kampus tempat kuliah untuk seorang peserta didik. Namun kenyataannya masih ada
ditemukan keluarga yang ingin anaknya kuliah dekat dengan oorang tua saja.
5. Peran keluarga sangat diperlukan dalam menentukan pilihan tempat tinggal dalam
kuliah, ditempat saudara sendiri atau tinggal di kos kosan. Namun kenyataanya masih
ada ditemukan keluarga yang tidak memberi peran terhadap penentuan pilihan tempat
tinggal tersebut.
6. Peran keluarga sangat diperlukan dalam menentukan moda transportasi saat kuliah,
apakah naik kendaraan umum atau kendaraan sendiri. Namun kenyataannya masih
ada ditemukan keluarga yang tidak memberi peran terhadap penentuan pilihan moda
transportasi tersebut.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi di atas, maka permasalahan hanya seputar Peran Keluarga


dalam Memberi Saran untuk Menentukan Program Studi Kuliah Peserta Didik Siswa SMA
Negeri 1 Binjai Tahun Pembelajaran 2021-2022. Dengan ini kita akan mengetahui program
studi kuliah yang akan kita tuju.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, maka permasalah ini dirumuskan sebagai


berikut.

1. Bagaimanakah peran keluarga dalam menentukan program studi kuliah peserta didik
siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022?
2. Berapa besarkah presentase peran keluarga dalam menentukan program studi kuliah
peserta didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022?
3. Solusi apa yang harus dilakukan terhadap tanggapan orang tua?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian adalah sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui peran keluarga dalam menentukan program studi kuliah peserta
didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.
2. Untuk mengetahui persentase atau besaran peran keluarga dalam menentukan
program studi kuliah peserta didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran
2021-2022.
3. Untuk mengetahui solusi yang harus dilakukan terhadap tanggapan orang tua.

F. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka penelitian diharapkan dapat bermanfaat


bagi:

1. Bagi siswa sebagai menambah wawasan untuk menentukan program studi kuliah
peserta didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.
2. Bagi orang tua sebagai menambah wawasan dan memberi peran program studi kuliah
peserta didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.
3. Bagi sekolah sebagai menambah informasi dalam meningkatkan pelayanan kepada
siswa/i untuk menentukan program studi kuliah peserta didik siswa SMA Negeri 1
Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.

6
Bab II

Kajian Teoretis, Kerangka Koseptual, dan Hipotesis Penelitian

A. Kajian Teoretis
1. Keluarga
a. Pengertian Keluarga
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat hal yang terdiri atas kepala keluarga dan
beberapa orang yang terkumpul serta orang yang selalu menerima kekurangan dan kelebihan
orang yang ada di sekitarnya, baik buruknya anggota keluarga tetap tidak bisa merubah
kodrat yang ada, garis besarnya yang baik diarahkan dan yang buruk diperbaiki harus
menghakimi. Banyak pengertian keluarga yang dikemukakan oleh ahli seperti berikut ini.
Menurut Duvall (1976 : 12) keluarga disebut juga sekumpulan orang yang berhubungan,
seperti hubungan perkawinan, adopsi, kelahiran yang tujuannya menciptakan dan
mempertahankan budaya umum, sosial dan emosional anggota, meningkatkan perkembangan
mental dan fisik. Menurut Depkes RI, dikutip oleh Effendy, (1998 : 32). Keluarga adalah unit
terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang
berkumpul dan tinggal di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan. Menurut
Salvicion G. Balion dan Aracelis Maglaya, dikutip oleh Effendy, (2001 : 30). Keluarga
adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung karena hubungan darah, hubungan
perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidup dalam suatu rumah tangga, berinteraksi
satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing menciptakan serta mempertahankan
kebudayaan. Menurut Sayekti 1994 dikutip Suprajitno, (2004 : 1). Keluarga adalah satu
ikatan atau persekutuan hidup atas dasar perkawinan antara orang dewasa yang berlainan
jenis yang hidup bersama atau seorang laki-laki atau seorang perempuan yang sudah
sendirian dengan atau tanpa anak, baik anaknya sendiri, atau adopsi dan tinggal dalam sebuah
rumah tangga. Menurut Abu Zahra, memberikan pengertian bahwa keluarga adalah institusi
yang terdiri dari suami, istri, anak-anak dan keturunan mereka.

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa keluarga adalah beberapa individu
yang tergabung dalam satu rumah tangga yang sama karena hubungan darah, ikatan
perkawinan, dan hal-hal lainnya.

b. Unsur Keluarga
Menurut Ahmad Atabik dan Khoridatul Mudhiiah (2003: 310) Jurnal Pemikiran
Hukum dan Hukum Islam, unsur-unsur keluarga bisa berbeda-beda jika dilihat dari berbagai
perspektif dan berbagai pendapat, hal ini akan tergantung dari perspektif masyarakat mana
yang memandang. Istilah yang lebih komprehensif keluarga itu mencakup kakek-nenek,
paman-bibi, dan sepupu dari dua belah pihak ikatan pernikahan. Dalam arti luasnya, keluarga
dapat dipandang sebagai unit yang bahkan lebih besar, yang sama dengan umat, atau keluarga
mukmin. Oleh karena itu, unsur keluarga jika dijabarkan meliputi: a.) Ayah bapak sebagai
pemimpin seluruh keluarga b.) Ibu, sebagai istri ayah, yang bertanggung jawab mengurus
segala urusan keluarga terutama pendidikan dan ekonomi keluarga. Ibu juga bertugas sebagai
sekretaris, bendahara sekaligus juga sebagai pelaksana operasional. c.) Anak-anak, sebagai
anggota keluarga baik laki-laki maupun perempuan, baik anak kandung maupun angkat tiri.
d.) Saudara baik saudara ayah maupun saudara ibu, yang meliputi kakek, nenek, paman,
kakak, adik dan lain-lain dengan catatan tinggal dalam satu rumah. e.) Saudara lain yang
tinggal serumah dan dianggap sebagai keluarga biasanya dimasukkan dalam daftar kartu
keluarga KK. Ahmad Atabik dan Khoridatul Mudhiiah 310 Jurnal Pemikiran Hukum dan
Hukum Islam.

c. Fungsi Keluarga

Terdapat beberapa fungsi keluarga, antara lain: fungsi keagamaan, fungsi sosial
budaya, fungsi cinta dan kasih sayang, fungsi perlindungan, fungsi rerproduksi, fungsi
sosialisai dan pendidikan, fungsi ekonomi, dan fungsi pembinaan lingkungan. (1) Fungsi
Keagamaan. Agama adalah kebutuhan dasar setiap manusia. Keluarga adalah tempat
pertama penanaman nilai-nilai keagamaan dan pemberi identitas agama pada setiap anak
yang lahir. Keluarga menumbuh kembangkan nilai-nilai agama sehingga anak menjadi
manusia yang berakhlak baik dan bertakwa. (2) Fungsi Sosial Budaya. Keluarga adalah
wahana utama dalam pembinaan dan penanaman nilai-nilai luhur budaya yang selama ini
menjadi anutan dalam tata kehidupan.Fungsi sosial budaya memberikan kesempatan kepada
keluarga dan seluruh anggotanya untuk mengembangkan kekayaan budaya bangsa yang
beraneka ragam dalam satu kesatuan. (3) Fungsi Cinta Kasih. Cinta dan kasih sayang
merupakan komponen penting dalam pembentukan karakter anak. Fungsi cinta kasih
memiliki makna keluarga harus menjadi tempat untuk menciptakan suasana cinta dan kasih
sayang dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. (4) Fungsi
Perlindungan. Keluarga adalah tempat bernaung atau berlindung bagi seluruh anggota dan
tempat untuk menumbuhkan rasa aman serta kehangatan. Adanya suasana saling melindungi,
keluarga harus menjadi tempat yang aman, nyaman. dan menenteramkan semua anggotanya.
(5) Fungsi Reproduksi. Keluarga menjadi pengatur reproduksi keturunan secara sehat dan
berencana sehingga anak-anak yang dilahirkan menjadi generasi penerus yang berkualitas.
(6) Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan. Keluarga sebagai tempat utama dan pertama
memberikan pendidikan kepada semua anak untuk bekal masa depan. Pendidikan yang
diberikan oleh keluarga meliputi pendidikan untuk mencerdaskan dan membentuk karakter
anak. (7) Fungsi Ekonomi. Keluarga adalah sebagai tempat utama dalam membina dan
menanamkan nilai-nilai yang berhubungan dengan keuangan dan pengaturan penggunaan
keuangan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan mewujudkan keluarga sejahtera. (8) Fungsi
Pembinaan Lingkungan. Keluarga memiliki peran mengelola kehidupan dengan tetap
memelihara lingkungan di sekitarnya, baik lingkungan fisik maupun sosial, dan lingkungan
mikro, meso, dan makro.

2. Program Studi
a. Pengertian Prodi
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi, program studi adalah kesatuan kegiatan Pendidikan dan pembelajaran
yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis Pendidikan
akademik, Pendidikan profesi atau Pendidikan vokasi. Menurut Mapiare (1984 : 228)
pemilihan program jurusan adalah serangkaian kegiatan dalam membantu siswa agar dapat
menyalurkan dirinya dalam berbagai program sekolah, kegiatan belajar, kegiatan menuju
dunia kerja secara tepat berdasarkan pertimbangan kecakapan, bakat, minat, kebutuhan dan
ciri-ciri pribadi pada siswa yang bersangkutan.

b. Jenis-jenis Prodi
Adapun nama -nama prodi disetiap universitas, seperti Jurusan Ilmu Pendidikan,
Jurusan Pengetahuan Alam dan Matematika ( MIPA), Jurusan IPS dan jurusan lainnya yang
masih banyak lagi ada di dalam Universitas tersebut, dikutip dari https://nusamandiri.info.

3. SMAN 1 BINJAI
Posisi / letak SMA 1 Binjai yaitu dikutip dari situs https://sman1binjai.sch.id.
SMAN. 1 Binjai adalah sekolah yang terletak di Jalan W.R. Mongonsidi No.10, Satria, Kec.
Binjai Kota, Kota Binjai, Sumatera Utara.
Guru dan Siswa yaitu dikutip dari situs https://:sekolah.data.kemdikbud.go.id. Jumlah
Guru : 72, jumlah siswa laki-laki : 492, jumlah siswa perempuan : 590, dan jumlah
rombongan belajar : 30

B. Kerangka Konseptual

Keluarga dipahami sebagai kelompok primer yang terdiri dari dua atau lebih orang
yang mempunyai jaringan interaksi interpersonal, hubungan darah, hubungan perkawinan,
dan adopsi.Definisi tersebut menunjukkan bahwa keluarga mensyaratkan adanya hubungan
perkawinan, hubungan darah, maupun adopsi sebagai pengikat. Seluruh anggota keluarga
juga harus tinggal bersama-sama di bawah satu atap. Selain itu, kepala keluarga dalam
definisi ini selalu mengacu kepada suami atau ayah.
Sementara itu, pilihan program studi penting bagi anak didik. Peran keluarga tak
kalah penting dalam memilih program studi anak. Program studi adalah rancangan belajar
yang digunakan sebagai pedoman jalannya Pendidikan akademik.
Sedangkan SMAN 1 Binjai adalah sekolah yang terletak di Jalan W.R. Mongonsidi
No. 10, Satria, Kec. Binjai Kota, Sumatera Utara.
Selanjutnya di penelitian ini akan dibahas peran keluarga dalam menentukan program
studi peserta didik SMA Negeri 1 Binjai tahun 2021-2022.

C. Hipotesis Penelitian
Ada peran keluarga dalam menentukan program studi kuliah peserta didik siswa SMA
Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022

10
Bab III
Metode Penelitian

A. Jenis Penetian

Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Menurut Sugiono metode penelitian kualitatif
adalah metode yang berlandasan pada filsafat post positivisme digunakan untuk meneliti pada
kondisi objek yang dialami dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada
generalisasi. ( 2011 : 15 )

B. Lokasi dan Waktu

Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 1 Binjai, Jalan W.R. Mongosidi no. 10. Binjai
kota. Adapun alasan penelitian lokasi dikarenakan lokasi mudah dijangkau dan penelitian
dimulai dari siswaa-siswi SMA N 1 Binjai, sehingga mempermudah melakukan penelitian
sedangkan, penelitian dilaksanakan pada tanggal 23 Februari 2022 s.d 25 Mei 2022.

C. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas X dan XI di SMA N 1
Binjai yang berjumlah 720 orang. Sampel dari penelitian ini adalah 86 orang siswa-siswi
SMA N 1 Binjai yang dipilih secara acak. Hal ini sesuai dengan pendapat Arikunto yang
menyatakan untuk sekedar ancer-ancer maka apabila subjeknya kurang dari 1oo lebih baik
diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya, jika
jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10 s.d 15 % atau 20 s.d 25% atau lebih (1999 :
120)

D. Alat Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini alat pengumpulan data adalah angket yang disebar kepada siswa-
siswi kelas X dan XI SMA N 1 Binjai. Selain itu ditambah dengan wawancara langsung
dengan…. (Angket dan daftar pertanyaan wawancara terlampir)
E. Teknik Analisis Data

Setelah data diperoleh maka untuk selanjutnya akan dicari persentase menggunakan
rumus berikut
N =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 x 100
Setiap jawaban dari pengisi angket di olah oleh rumus diatas.

Bab IV
Hasil dan Pembahasan Penelitian

A. Hasil Penelitian
1. Frekuensi siswa kelas X dan XI dalam Menentukan Tujuan setelah tamat dari
SMA

Berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang telah penulis ajukan kepada siswa/i kelas X


Dan XI SMAN 1 Binjai dalam bentuk angket yang berjumlah 86, maka diperoleh hasil
sebagai berikut:

Diagram 1: Frekuensi siswa kelas X dan XI dalam Menentukan Tujuan setelah


tamat dari SMA
1.
D(LAINNYA)
9%
C(KERJA)
8%

B(MENIKAH)
3%

A(KULIAH)
80%

12
Dari diagram di atas, maka dapat dilihat bahwa responden yang kuliah adalah 80%. Lalu
responden yang menikah 3%. Kemudian yang kerja sebanyak 8% dan responden yang
memilih lainnya 9%. Hal ini membuktikan bahwa siswa/i kelas X dan XI SMAN 1 Binjai
berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi hasilnya banyak
siswa/i XI MIPA SMAN 1 Binjai memilih kuliah.

2. Program studi siswa kelas X dan XI SMA N 1 Binjai

Diagram 2: Program studi siswa kelas X dan XI SMA N 1 Binjai

2.
A(BIDANG SENI)
8%

E(LAINNYA)
15%

D(KEDINASAN) B(BIDANG
22% KESEHATAN)
43%

C(BIDANG
EKONOMI)
12%

Dari diagram di atas, maka dapat dilihat bahwa responden yang memilih bidang seni
sebanyak 8%. Memilih bidang kesehatan sebanyak 43%. Memilih bidang ekonomi sebanyak
12%. Memilih kedinasan sebanyak 22%. Memilih lainnya sebanyak 15%. Dari data ini
terlihat bahwa mayoritas siswa/i kelas X dan XI SMAN 1 BINJAI memilih program studi di
bidang kesehatan.

3. Frekuensi Keseringan Orangtua Menanyakan Program Studi yang Dipilih Oleh


Siswa

Diagram 3: Frekuensi Keseringan Orangtua Menanyakan Program Studi yang


Dipilih Oleh Siswa
3.
A(SETIAP HARI)
15%

E(LAINNYA)
27%
B(3 KALI
SEMINGGU)
D(TIDAK PERNAH) 23%
6%
C(SEBULAN KALI)
29%

Dari diagram di atas, maka dapat dilihat bahwa biasanya orangtua mereka
menanyakan program studi yang dipilih siswa setiap hari sebanyak 15%, ada juga yang
menanyakan tiga kali seminggu sebanyak 23 %, sebulan sekali sebanyak 29%, serta ada yang
tidak pernah sebanyak 6% dan yang disebabkan oleh hal yang lain sebanyak 27%. Hal ini
menunjukkan bahwa kebanyakan orangtua siswa/i X dan XI SMA Negeri 1 Binjai
menanyakan tentang program studi anak-anak mereka setiap sebulan sekali.

4. Sikap yang Dilakukan Siswa X dan XI SMAN 1 Binjai Jika Berbeda Pendapat
Dengan Keinginan

Diagram 4: Sikap yang Dilakukan Siswa X dan XI SMAN 1 Binjai Jika Berbeda
Pendapat Dengan Keinginan

4.

D(LAINNYA) A(MENGAJAK
20% SAUDARA
MEYAKINKAN
ORANG TUA
C(MENENTANGNYA)
37%
13%

B(MENURUTINYA)
30%
Dari diagram di atas, maka dapat dilihat bahwa responden yang mengajak saudara
untuk meyakinkan orangtua sebanyak 37%, yang menurutinya sebanyak 30%, yang
menentangnya sebanyak 13%, dan yang memilih jawaban lainnya sebanyak 20%. Jadi dapat
disimpulkan bahwa siswa/i X dan XI SMAN 1 Binjai lebih banyak mengajak saudara untuk
meyakinkan orangtua.

5. Sikap yang Akan Dilakukan Siswa X dan XI SMAN 1 Binjai Jika Tidak
Diterima Prodi yang Dipilih

Diagram 5: Sikap yang Akan Dilakukan Siswa X dan XI SMAN 1 Binjai Jika
Tidak Diterima Prodi yang Dipilih

A(MENYERAH)
3%

D(LAINNYA)
15%

C(MENDAFTAR DI B(MENCOBA TAHUN


UNIVERSITAS DEPAN)
SWASTA) 56%
26%

Dari diagram di atas, maka dapat dilihat bahwa responden yang menyerah sebanyak
3%, mencoba tahun depan sebanyak 56%, mendaftar di universitas swasta sebanyak 26%,
dan yang menjawab yang lain sebanyak 15%. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas siswa/i X
dan XI SMAN 1 Binjai memilih untuk mencoba tahun depan.
B. Pembahasan Hasil Penelitian

Setelah kita melihat hasil penelitian ketika ditanyakan tujuan siswa setelah tamat
SMA. Kita mendapat jawaban yang sudah terduga ternyata banyak siswa yang menjawab A
ingin melanjutkan kuliah.
Selanjutnya kita melihat hasil penelitian pada pertanyaan kedua, ketika ditanyakan
program studi yang ingin siswa pilih jika kuliah. Kebanyakan jawaban siswa memilih bidang
kesehatan.
Kemudian kita melihat hasil penelitian pada pertanyaan ketiga, ketika ditanyakan
seberapa sering orang tua menanyakan program studi yang siswa inginkan. Pada jawaban ini,
perbandingan presentase tidak terlampau banyak. Tapi bisa kita lihat, jawaban presentase
paling banyak berada di pilihan C yaitu sebulan sekali
Lalu kita melihat hasil penelitian pada pertanyaan keempat, ketika ditanyakan apa
yang anda lakukan jika pendapatmu berbeda dengan keinginan orang tuamu. Kita
mendapatkan jawaban yang sudah terduga yaitu banyak siswa yang menjawab A mengajak
saudara untuk meyakinkan orang tua.
Setelah itu kita melihat hasil penelitian pada pertanyaan kelima, ketika ditanyakan apa
yang kamu lakukan jika kamu tidak diterima diprogram studi yang sudah dipilih. Kita
mendapatkan jawaban yang sudah terduga ternyata banyak siswa yang menjawab B mencoba
tahun depan.

16
Bab V
Kesimpulan dan Saran

A. Kesimpulan
1. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keluarga memiliki peran yang
sangat penting untuk menentukan program studi kuliah peserta didik siswa SMAN 1
Binjai Tahun Pembelajaran 2021-2022.
2. Berdasarkan hasil penelitian, sebesar 80% sampel memiliki tujuan setelah tamat SMA
peserta didik SMAN 1 Binjai Tahun Pembelajaran 2021-2022.
3. Berdasarkan hasil penelitian, sebesar 85% sampel memiliki bidang yang akan diikuti
sesuai keinginan peserta didik SMAN 1 Binjai Tahun Pembelajaran 2021-2022.
4. Berdasarkan hasil penelitian, sebesar 94% sampel memiliki keluarga yang peduli
untuk menanyakan program studi peserta didik SMAN 1 Binjai Tahun Pembelajaran
2021-2022.
5. Berdasarkan hasil penelitian, sebesar 87% sampel memiliki sikap yang dilakukan jika
berbeda pendapat dengan orangtua peserta didik SMAN 1 Binjai Tahun Pembelajaran
2021-2022.
6. Berdasarkan hasil penelitian, sebesar 97% sampel menunjukkan adanya sikap pantang
menyerah jika adanya kegagalan peserta didik SMAN 1 Binjai Tahun Pembelajaran
2021-2022.

B. Saran
1. Bagi siswa sebagai menambah wawasan untuk menentukan program studi kuliah
peserta didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.
2. Bagi orang tua sebagai menambah wawasan dan memberi peran program studi kuliah
peserta didik siswa SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.
3. Bagi sekolah sebagai menambah informasi dalam meningkatkan pelayanan kepada
siswa/i untuk menentukan program studi kuliah peserta didik siswa SMA Negeri 1
Binjai tahun pembelajaran 2021-2022.

17
DAFTAR PUSTAKA

Effendy. 1998. Pengertian Keluarga.Kementrian Kesehatan. Diakses pada tanggal 23 Maret


2022 melalui https://www.kemkes.go.id

Kemdikbud. 2004. Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar. Jakarta: Kemdikbud

Republik Indonesia. 2012. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012


tentang Pendidikan Tinggi. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Jakarta.

Atabik, Ahmad dan Mudhiiah, Khoridatul. 2003. Pengertian Keluarga dan Unsur-Unsur
Keluarga Jurnal Pemikiran Hukum dan Hukum Islam. 123dok. Diakses pada 25 Maret 2022
melalui https://text-id.123dok.com

Keluarga. 2018. Wikipedia. Diakses pada tanggal 25 Februari 2022 melalui


https://id.m.wikipedia.org

Pengertian Keluarga Menurut Para Ahli. 2022. Dosenpendidikan. Diakses pada tanggal 13
April 2022 melalui https://www.dosenpendidikan.co.id

18
Lampiran 1: Dokumentasi Foto

Gambar 1: Peneliti sedang membagikan angket


di dalam kelas

Gambar 2: Peneliti sedang membagikan angket


di dalam kelas

Gambar 3: Peneliti sedang membagikan angket


di luar kelas

Gambar 4: Peneliti sedang membagikan angket


di luar kelas
Gambar 5: Siswa sedang mengisi angket

Gambar 6: Peneliti sedang mengumpulkan


angket yang telah diisi siswa

Gambar 7: Peneliti sedang menghitung jumlah


presentase angket

20
Lampiran 2: Daftar Pertanyaan Angket

ANGKET KARYA TULIS ILMIAH


PERAN KELUARGA DALAM MENENTUKAN PILIHAN PROGRAM
STUDI UNTUK KULIAH SISWA SISWI SMAN 1 BINJAI
KELOMPOK VISIONER
Nama :
Kelas :

• Jawablah pertanyaan dibawah ini sesuai dengan apa yang dirimu alami, guna
membantu kami menghasilkan analisis pada karya tulis ilmiah yang akan kami
selesaikan.
1. Apa rencana anda setelah tamat dari SMA?
a. Kuliah
b. Menikah
c. Kerja
d. Lainnya ..............
2. Jika anda ingin melanjutkan kuliah, program studi apa yang anda pilih ?
a. Bidang seni
b. Bidang kesehatan
c. Bidang ekonomi
d. Kedinasan
e. Lainya ................
3. Seberapa sering orangtuamu menanyakan program studi yang akan anda pilih?
a. Setiap hari
b. 3 kali seminggu
c. Sebulan sekali
d. Tidak pernah
e. Lainnya.........
4. Apa yang anda lakukan jika pendapatmu berbeda dengan keinginan orang tuamu?
a. Mengajak saudara meyakinkan orangtua
b. Menurutinya
c. Menentangnya
d. Lainnya..........
5. Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak diterima diprogram studi yang sudah dipilih?
a. Menyerah
b. Mencoba tahundepan
c. Mendaftar di universitas swasta
d. Lainnya ..........

21
Lampiran 3: Biodata Peneliti

Nama Lengkap : Dwi Ardelia Putri


Alamat Lengkap : Jln Nibung 1 Jati Makmur Binjai
Utara
No HP : 0823-6750-1477
Tempat/Tanggal Lahir : Binjai, 13 Maret 2005
Jenis Kelamin : Perempuan
Hobi : MakeUp
Cita-cita : MUA
Motto : Belajarlah dari kegagalan dan
kesempatan tidak akan muncul secara
kebetulan, tetapi kamu berusaha untuk
menciptakannya

22
Nama Lengkap : Endang Sagala
Alamat Lengkap : Jl. Cempaka Gg. Melati D. Melinjau
No HP : 082163471662
Tempat/Tanggal Lahir : Binjai, 6 Januari 2005
Jenis Kelamin : Perempuan
Hobi : Liat tiktok, gibah, rebahan
Cita-cita : Jadi orang sukses
Motto : Satu-satunya sumber dari pengetahuan adalah
pengalaman.
Nama Lengkap : Farah Nabila Syahira
Alamat Lengkap : Jl. Tamtama no. 50
No HP : 082160738845
Tempat/Tanggal Lahir : Binjai, 31 maret 2006
Jenis Kelamin : Perempuan
Hobi : Mengejar yang ga pasti
Cita-cita : Polwan
Motto : Kalo bukan aku, siapa? Kalo bukan sekarang, kapan?
Jalanlah pelan pelan agar tidak perlu berlari
Nama : Jalillah
Alamat : Jln. Jendral Gatot Subroto No.64
No Hp : 083171839387
Tempat/Tanggal Lahir : Palembang 13 Januari 2006
Jenis Kelamin : Perempuan
Hobi : Membaca
Cita- cita : Nonton konser bities
Motto : Bermimpilah semaumu dan kejarlah mimpi itu
Nama Lengkap : Khaila syahbina erfi
Alamat Lengkap : Jln. Dr Wahidin gg mawar
No HP : 081933483736
Tempat/Tanggal Lahir : Binjai 8 Desember 2004
Jenis Kelamin : Perempuan
Hobi : Menghalu jadi istri Chanyeol, nonton drakor
Cita-cita : Masuk surga
Motto : Kejar keininganmu, jika tidak dapat hari ini, coba lagi
besok, jika tidak bisa besok, coba lusa, jika tidak juga,
coba Minggu depan, dan seterusnya sampai semua
keinginan di dapat kan
Nama Lengkap : Matsaka Ghaliza Ar Ridho
Alamat Lengkap : Jln Teluk Betung Gg. H. Mahmud No 8, Rambung
Timur
No HP : 0812-6490-5723
Tempat/Tanggal Lahir : Medan, 28 Januari 2006
Jenis Kelamin : Perempuan
Hobi : Membaca Novel
Cita-cita : Menjadi orang sukses yang membanggakan kedua
orangtua dan berguna bagi nusa dan bangsa
Motto : Kegagalan adalah awal dari kesuksesan

Anda mungkin juga menyukai