PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP

PEMBENTUKAN KETERAMPILAN
BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK KELAS III SD
NEGERI 01 BALAI MURNI JAYA

PROPOSAL
Penelitian ini dibuat untuk memenuhi Tugas Metopen

Oleh LISA DARA DENTIA NPM 200261018

Program Studi Ekonomi Syariah

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) TULANG BAWANG

LAMPUNG 1443 H / 2022 M
PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP
PEMBENTUKAN KETERAMPILAN
BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK KELAS III SD
NEGERI 01 BALAI MURNI JAYA

OLeh LISA DARA DENTIA NPM 200261015

Program Studi Ekonomi Syariah

Dosen Pengampu : Ratna Dewi Setyowati, M.Pd.

Pembimbing : Maulida Fitri, S.Kom. M.IP

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) TULANG

BAWANG LAMPUNG 1443 H / 2022 M
 LEMBAGA PENDIDIKAN MINAK KEMALA BUMI SEKOLAH TINGGI AGAMA
ISLAM (STAI) TULANG BAWANG LAMPUNG
Alamat :Jln.Lintas Timur Unit 5 Cahyou Randu, Pagar Dewa, Tulang Bawang Barat
Lampung

PERSETUJUAN

Judul Proposal : Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap

Pembentukan Keterampilan Berkomunikasi Peserta
Didik Kelas III SD Negeri 01 Balai Murni Jaya
Nama : LISA DARA DENTIA

NPM : 200261015

Program studi : Ekonomi Syariah

MENYETUJUI
Untuk diseminarkan pada sidang proposal program Studi Ekonomi Syari’ah, Sekolah
Tinggi Agama Islam (STAI) Tulang Bawang

Dosen Pengampu, Pembimbing,

Ratna Dewi Setyowati, M.Pd. Maulida Fitri, S.Kom. M.IP

NIDN
NIDN

Ketua program studi Ekonomi Syariah

Anita Puspa Dewi, M.M

NIDN 2106067604
 KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa,
karena kasih dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian
ini yang berjudul Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Pembentukan
Keterampilan Berkomunikasi Peserta Didik Kelas III SD Negeri 01 Balai Murni
Jaya proposal Penelitian ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
metodologi penelitian

Dalam kesempatan ini penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Maulida Fitri, S.I.Kom, M.IP Selaku ketua sekolah tinggi agama islam tulang
bawang

2. Anita puspa dewi, M.M selaku ketua prodi ekoSnomi syariah

3. Ratna dewi setyowati, M.Pd selaku dosen mata kuliah metodologi penelitian

4. Dosen Pembimbing Akademik Maulida fitri, S.I.Kom. M.IP

5. Serta para teman teman ekonomi syariah 5 B yang turut memberi semangat
penulis untuk menyelesaikan tugas mata kuliah ini

Mengingat keterbatasan dan kemampuan penulis tentu penelitian ini masih

terdapat banyak kesalahan. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan masukan yang
bermanfaat dari semua pihak. Semoga Penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Tulang Bawang 20 Desember 2022

Penulis

Lisa dara dentia

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .......................................................................................................I

HALAMAN JUDUL ........................................................................................................ II
LEMBAR PERSETUJUAN..........................................................................................iii
KATA PENGANTAR....................................................................................................iv
DAFTAR ISI...................................................................................................................v
A. Latar belakang Masalah.......................................................................................1
B. Fokus Penelitian....................................................................................................3
1. Identifikasi Masalah.............................................................................................3
2. Rumusan Masalah................................................................................................3
3. Batasan Masalah...................................................................................................3
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian...........................................................................3
1. Tujuan Penelitian.................................................................................................3
2. Manfaat Penelitian...............................................................................................4
D. Kerangka Pikir......................................................................................................4
E. Metode Penelitian..................................................................................................5
1. Jenis Dan sifat penelitian.......................................................................................5
2. Sumber Data..........................................................................................................5
F. Teknik Pengumpulan Data..................................................................................6
G. Teknik Analisa Data.............................................................................................6
H. Sistematika Penulisan...........................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................8
RENCANA OUTLINE...................................................................................................9
RENCANA ANGGARAN BIAYA PENELITIAN.....................................................12
PEDOMAN WAWANCARA.......................................................................................13
TRANSKIP WAWANCARA HASIL PRA SURVEY................................................15
A. Latar Belakang

Pendidikan adalah proses membawa manusia dari apa adanya kepada bagaimana

seharusnya. Apa adanya kondisi objektif anak, keadaan anak dengan segala

potensi, kemampuan, sifat dan kebiasaan. Sedangkan bagaimana seharusnya

adalah suatu kondisi yang diharapkan terjadi pada diri anak, berupa perubahan

tingkah laku dalam aspek cipta, rasa, karsa dan karya yang berlandaskan dan

bermuatan nilai-nilai yang dianut.

Meningkatkan mutu pendidikan adalah menjadi tanggung jawab semua pihak

yang terlibat dalam pendidikan terutama bagi guru SD, yang merupakan ujung

tombak dalam pendidikan dasar. Guru SD adalah orang yang paling berperan

dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas yang dapat bersaing di

zaman revolusi industri 4.0. Kebehasilan perkembangan mutu pendidikan

dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain, siswa itu sendiri, mata pelajaran,

orang tua, dan guru, paling tidak guru harus menguasai dan terampil dalam

mengajarkan materi.

Pemerintah sekarang sudah menetapkan pendidikan karakter yang dikenal dengan

pendidikan K13 (kurikulum 2013), oleh karena itu, seharusnya pemerintah

sekaligus para pendidik dan instansi-instansi lembaga pemerintah menjadi teladan

atau contoh kepada para anak untuk membangun moral dan karakter mereka, akan
tetapi fakta yang terjadi di lapangan tidak sesuai dengan harapan, di mana masih

ada guru atau pendidik yang acuh tak acuh terhadap anak didiknya tanpa

menyadari bahwa dia adalah seorang contoh atau teladan bagi anak. Budaya

sekolah adalah sekumpulan nilai yang melandaskan perilaku, tradisi, komunikasi,

kebiasaan seharian dan simbol-simbol yang dipraktekkan kepala sekolah,

pendidik/ guru, petugas-petugas kependidikan / administrasi siswa, dan

masyarakat sekitar sekolah. Budaya sekolah merupakan ciri khas, karakter atau

watak, dan citra sekolah tersebut dimasyarakat luas.

Memasuki era society 5.0, selain hasil belajar yang baik, siswa mulai diajarkan

untuk memiliki kemampuan dalam berpikir kritis, berpikir kreatif, keterampilan

berkomunikasi, dan juga keterampilan kolaborasi. Saat ini banyak peserta didik

atau siswa yang memiliki kemampuan komunikasi yang rendah. Berdasarkan hasil

wawancara dan observasi di SD Negeri 01 Balai Murni Jaya, lebih dari 60% siswa

memiliki keterbatasan dalam komunikasi.

Salah satu faktor yang menyebabkan keterbatasan komunikasi adalah pengaruh

dari lingkungan, baik dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, ataupun

lingkungan masyarakat. Pengaruh lingkungan sekolah berdampak negatif

terhadap perkembangan peserta didik ketika seorang guru tidak mengetahui

karakter setiap anak didiknya, selain itu, pengaruh teman juga sangat

mempengaruhi dalam mencari jati diri sendiri. Dalam hal ini seorang guru harus

bisa mengetahui kemampuan berkomunikasi setiap siswa agar dapat memenuhi

bakat dan minat dalam diri anak. Maka seorang guru harus berinteraksi dengan

anak didiknya agar dapat mengontrol kenakalan anak didiknya antar teman.
Sedangkan usaha untuk mengatasi dampak negatif dari teman yaitu harus pintar

mengontrol diri supaya tidak terjerumus pada kenakalan remaja, seperti bertutur

kata yang tidak sopan, tidak bisa menyampaikan pendapat dengan baik, dan lain

sebagainya. Pada mata pelajaran Matematika banyak materi-materi yang berkaitan

tentang komunikasi yang dapat ditanamkan pada anak didik. Anak-anak yang

berada di lingkungan sekolah pada saat mereka diajarkan mata pelajaran

Matematika tentunya kita bisa menanamkan kepada mereka bagaimana cara

mereka agar bias memfilter diri mereka untuk tidak terjerumus ke dalam hal-hal

yang bisa merugikan diri mereka sendiri.

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Pembentukan

Keterampilan Berkomunikasi Peserta Didik Kelas III SD Negeri 01 Balai Murni

Jaya”.

B. Fokus penelitian

a. Identifikasi masalahmasalah

1. lingkungan sekolah berdampak negatif terhadap perkembangan peserta

didik

2. banyak peserta didik atau siswa yang memiliki kemampuan komunikasi

yang rendah

b. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka dapat

diambil rumusan masalahnya adalah “Bagaimana Pengaruh Lingkungan

Sekolah Terhadap Keter

 ampilan Berkomunikasi Peserta Didik Kelas III SD Negeri 01 Balai Murni

Jaya?”.

C. Tujuan dan manfaat penelitian

a. tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap

Keterampilan Berkomunikasi Peserta Didik Kelas III SD Negeri 01 Balai

Murni Jaya.

b. Manfaat Penelitian

Manfaat yang bisa diambil dari penelitian ini adalah:

1. Penelitian ini diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan dalam

dunia pendidikan, khususnya tentang pengaruh lingkungan sekolah

terhadap keterampilan berkomunikasi peserta didik.

2. Sebagai landasan untuk mengembangkan penelitian yang lebih luas

lagi tentang pengaruh lingkungan sekolah terhadap keterampilan

berkomunikasi peserta didik.

 3. Sebagai bahan masukan kelak agar dapat mengoptimalkan

keterampilan berkomunikasi di lingkungan sekolah khususnya pada

mata pelajaran Matematika.

D. Kerangka pikir

E.Metode penelitian

1.jenis penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif yaitu metode penelitian

yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah sebagai

lawannya adalah eksperimen, di mana peneliti merupakan eksperimen

kunci dengan analisis data bersifat induktif dan hasil penelitian lebih

menekankan makna daripada generalisasi yaitu proses penalaran yang

bertolak dari individu menuju kumpulan umum.

B. Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu:

1. Data Primer, yaitu data yang bersumber atau data yang

bersumber atau data yang diperoleh dari informan berdasarkan

 hasil wawancara dan observasi seperti kepala sekolah, guru kelas,

dan murid yang berada di lingkungan sekolah.

2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui studi

kepustakaan, referensi, dokumen dan observasi yang diperoleh

dari lokasi penelitian.

G. Teknik Pengumpulan Data

Peneliti menggunakan 3 teknik pengumpulan data yaitu:

Penelitian menggunakan instrumen penelitian sebagai alat bantu agar

kegiatan penelitian berjalan secara sistematis dan terstruktur, dalam

pengumpulan data dilakukan dengan beberapa cara sebagaimana yang

dikatakan Arikunto (2002: 10-13) antara lain sebagai berikut:

1. Observasi

Yaitu catatan untuk mengamati secara langsung dengan sumber informasi

tentang objek penelitian, keadaan Guru dan keadaan Siswa di SD Negeri

01 Balai Murni Jaya.

2. Wawancara

Yaitu catatan pertanyaan dalam bentuk daftar pertanyaan dan tidak

dibarengi dengan sejumlah pilihan jawaban Tentang Pengaruh Lingkungan

Sekolah Terhadap Pembentukan Keterampilan Komunikasi Siswa.

3. Dokumentasi

Yaitu catatan keterangan atau kondisi objektif lokasi penelitian dan sampel

yang diteliti dengan mencatat semua data secara langsung dari referensi

yang membahas tentang objek penelitian.

H. Teknik Analisis Data

Menurut Kaelan (2012:129) Teknik analisis data adalah proses mencari

dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara,

catatan lapangan dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan sebuah

data ke dalam kategori, menjabarkan, memilih mana yang penting dan

membuat kesimpulan agar mempermudah diri sendiri maupun orang lain.

Sedangkan berbicara proses analisis data penelitian kualitatif dilakukan

sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan dan setelah selesai.

Sebelum peneliti masuk ke wilayah objek penelitian maka sebelumnya

peneliti menyiapkan data-data studi pendahuluan atu data sekunder untuk

menentukan fokus penelitian.

Kemudian selama di lapangan peneliti harus menganalisis setiap orang

yang diwawancarai dan dapat mengambil kesimpulan, jika data belum

valid, maka peneliti dapat mengembangkan pertanyaan sampai tahap

tertentu, sehingga diperoleh data yang dianggap kredibel.

Menurut Kaelan (2012:132) Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini

diartikan sebagai pengecekan data diri berbagai sumber dengan cara dan

berbagai waktu. Dengan demikian terdapat tringulasi teknik pengumpulan

data, dan waktu.

1. Triangulasi Sumber
Untuk menguji kredibilitas data dengan cara mengecek data yang telah

diperoleh melalui beberapa sumber.

2. Triangulasi teknik

Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas dilakukan dengan cara

mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda.

3. Triangulasi Waktu

Waktu juga sering mempengaruhi kredibititas data. Data yang

dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari pada saat narasumber

masih segar, belum banyak masalah, akan memberikan data yang lebih

valid sehingga lebih kredibel.

DAFTAR PUSTAKA

RENCANA OTE LINE

RENCANA ANGGARAN BIYAYA PENELITIAN