PROPOSAL USAHA

PERKEBUNAN ANGGUR & AGROWISATA

PT. HAADI PERSADA AGROTAMA

LATAR BELAKANG

Luasnya wilayah Indonesia yang belum di gunakan dan di olah menjadi sesuatu yang bermanfaat
bagi rakyat, khususnya di dareah tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku usaha. Sektor
perkebunan yang di integrasikan dengan pariwisata merupakan pilihan yang tepat dalam menjawab
tantangan tersebut

Kondisi geografis dan cuaca menjadi kunci dalam menentukan perkebunan apa yang cocok dengan
kondisi tersebut. Sarana dan prasarana penunjang serta perijinan juga menjadi point penting untuk
kelangsungan usaha disamping faktor – faktor yang lain

Perkebunan, Industri dan Pariwisata merupakan satu rangkaian sinergi yang akan kami kembangkan
dari hulu ke hilir dengan konsep kemitraan dan kemandirian. Adapun rencana Perkebunan, Industri
dan Pariwisata yang akan bangun adalah Perkebunan Anggur

Perkebunan anggur ini merupakan perkebunan yang menghasilkan produk-produk anggur dengan
kualitas baik bahkan bisa bersaing dengan produk dari negara lain. Didalam perkebunan tersebut
juga akan kami bangun Industri pengolahan hasil perkebunan anggur dan Agrowisata Kebun Anggur

Beragam kegiatan dapat lakukan disini. Pengunjung dapat berjalan-jalan berkeliling di sela-sela
tanaman anggur, melihat para petani yang sedang memanen anggur, serta anda juga diperkenankan
untuk memetik buah anggur di kebun.

Kebun anggur ini berada di daerah dataran tinggi Kuningan Jawa Barat, tentunya membuat udara
yang ada di sekitar kebun menjadi terasa sejuk. Hawanya yang sejuk dapat membawa anda ke
suasana yang lebih rileks dan damai sehingga menjadi alternatif liburan bagi yang bosan
menghabiskan liburan di tempat-tempat yang penuh dengan wahana permainan atau pantai

Tidak hanya dapat berjalan-jalan di area perkebunannya, pengunjung juga dipersilahkan untuk
melihat proses pembuatan anggur menjadi bermacam-macam produk. Pengunjung akan dibawa ke
pabrik untuk melihat proses anggur menjadi beragam jenis makanan dan minuman, seperti bir, red
wine, sirup, jus, dodol, kismis, manisan, minyak dan lainnya yang memiliki nilai ekonomis tinggi
MENGAPA ANGGUR ?

A. POTENSIAL KONSUMEN
Siapa yang tidak mengenal buah ANGGUR !

Buah surga dengan rasa nikmat ini memang digandrungi banyak orang baik dari anak-anak
hingga orang tua, mulai dari konsumsi rumah tangga hingga berbagai usaha kuliner dan juga
pabik-pabrik besar. Anggur sendiri memiki varietas dari anggur hijau, merah dan ungu.
Permintaan anggur di pasaran Indonesia memang sangat tinggi dan meningkat, baik untuk
dikonsumsi dalam kondisi segar atau juga diolah dalam berbagai jenis makanan dan juga
minuman

Tingginya peminat dan permintaan anggur menjadikan peluang usaha budidaya anggur makin
menjanjikan walaupun bukan jenis bisnis baru, namun bisnis ini sangat menjanjikan. Potensi
bisnis masih sangat menjanjikan dengan pemasarannya yang mudah menjangkau pasar dalam
negeri hingga luar negeri membuat bisnis perkebunan anggur makin menarik dan
menguntungkan

B. MANFAAN
Anggur merupakan tanaman buah berupa perdu merambat yang termasuk ke dalam
keluarga Vitaceae. Buah ini juga dikenal karena mengandung banyak senyawa polifenol dan
resveratol yang berperan aktif dalam berbagai metabolisme tubuh, serta mampu mencegah
terbentuknya sel kanker dan berbagai penyakit lainnya

Aktivitas ini juga terkait dengan adanya senyawa metabolit sekunder di dalam buah anggur yang
berperan sebagai senyawa antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas

C. KEUNTUNGAN
Tidak banyak Indonesia mengembangkan Perkebunan Anggur yang terintegrasi. Di Indonesia
anggur merupakan buah yang masuk dalam peringkat ke-5 terbesar dalam hal impor setelah pir,
kurma, jeruk, dan apel. Anggur ada diurutan ke-4. Hal demikian terjadi karena harga anggur
masih lebih tinggi dibandingkan kurma

Di Indonesia sentra anggur terdapat di Jawa Timur ( Kediri, Probolinggo, Pasuruan, Situbondo),
Bali dan Kupang (NTT). Bali sampai ke NTB dan NTT sebenarnya potensial sebagai kawasan
pengembangan anggur. Kawasan ,Tegal, Ambarawa dan beberapa kota di Pantura sudah sejak
jaman Belanda sudah mengembangkan anggur “buah” jenis Isabella, hasilnya cukup baik sebaik
anggur impor namun beberapa belum terintegrasi dengan industri dan periwisata

Jika di negara beriklim sub tropis hasil anggur bisa mencapai 20 ton per hektar dalam
setahunnya, di Indonesia dan kawasan tropis lain panen anggurnya lebih banyak, di daerah sub
tropis hanya panen 1 kali, sedangkan di daerah tropis bisa sampai 3 kali dalam satu tahun
D. LAHAN
Pemakaian lebar lahan perkebunan anggur yang diperlukan minimal 2 hektar saja, itu sudah
untuk tujuan komersil. Bandingkan dengan besar perkebunan untuk mangga durian yang
memerlukan lahan minimal 10 hektar

Dan untuk pembangunan industri serta pariwisatanya di butuhkan 1 hektar lagi sebingga total
lahan yang di butuhkan sekitar 3 hektar

E. IKLIM TROPIS
Anggur bisa dihasilkan oleh berbagai macam negara dengan berbagai iklim, mulai dari sub tropis,
tropis, bahkan gurun. Namun, anggur terbaik adalah yang dibudidayakan di Perancis, jenisnya
ada Bordeaux, Champagne atau Sampanye, dan Burgundy atau nama aslinya Bourgogne.
Tapi itu adalah jenis anggur yang dijadikan sebagai bahan minuman

Penanaman anggur di daerah tropis tidak ada batasan ketinggian lokasi. Anggur adalah tanaman
yang sangat menyukai sinar matahari dan kondisi tanah yang cenderung kering, kelembaban
media tanam tentu sangat dibutuhkan asalkan tidak berlebihan sehingga menjadi becek

Anggur idealnya ditanam di bawah ketinggian 1.000 meter dpl, tetapi bukan tidak mungkin untuk
dibudidayakan di atas ketinggian tersebut selama syarat tumbuh dan berbuahnya terpenuhi.
Suhu untuk tumbuh maksimal adalah 31°C dan suhu minumum adalah 23°C dengan kelembapan
udara berkisar antara 75-80%

F. BIBIT
Bibit anggur di Indonesia memiliki 7 varietas unggul yang mempunyai kualitas buah seperti
anggur impor dan resmi dilepas oleh Menteri Pertanian yaitu :

1. Probolinggo Biru-81
2. Bali
3. Kediri Kuning
4. Probolinggo Super
5. Prabu Bestari
6. Jestro Ag60
7. Jestro Ag86

G. TUA-TUA KELADI
Tanaman anggur semakin tua umurnya maka tingkat produktifitasnya akan semakin tinggi,
karena dalam kenyataan produksi 1 pohon dapat mencapai 20–30 kg dan dalam 1 tahun bisanya
3 kali panen dan umur tanaman anggur semakin lama semakin produktif dan dapat mencapai
25– 30 tahun dengan syarat pemeliharaan yang intensif
KELAYAKAN USAHA

Perkebunan yang terintegrasi dalam satu wilayah menjadikan usaha ini sangat menarik dan
menguntungkan. Usaha ini memiliki jangkauan market dari semua kalangan, memajukan dan
mendayakan warga dan daerah setempat serta memberikan nilai pendidikan bagi pengunjung

Perkebunan yang terintegrasi adalah :

A. PERKEBUNAN

Penerapan pengelolan perkebunan dengan menggunakan teknologi yang tepat dan tenaga ahli
di bidangnya dapat memberikan hasil sesuai dengan harapan

B. INDUSTRI

Pemanfaatan dan pengelolaan buah segar, makanan dan minuman sehingga mendapatkan nilai
jual yang baik dan tahan lama

C. PARIWISATA

Agrowisata memberikan nuansa berbeda seperti sensasi petik anggur, membuat makanan dan
minuman dari bahan anggur sambil menikmati pemandangan alam

D. RENTAL SEPEDA

Bersepeda di sela-sela jalan perkebunan anggur merupakan cara yang asik dalam berkeliling

E. HOTEL

Sarana penunjang wisata bagi pengunjung luar provinsi atau bagi yang ingin menikmati alam
pedesaan beberapa hari di perkebunan anggur

F. PENELITIAN DAN PENDIDIKAN

Membuat inovasi dan menjadi tempat penelitian terpadu untuk tanaman anggur se-Indonesia
serta pendidikan bagi para pelajar dan mahasiswa

Dari berbagai uraian dan jenis usaha yang dapat di kembangkan dalam perkebunan anggur tersebut,
kami merasa optimis usaha ini akan berkembang dengan baik dan jangka panjang sehingga tidak
diragukan lagi akan menghasilkan keuntungan yang layak
KAJIAN PERKEBUANAN

Persiapan, Lahan, Analisa Lahan dan kondisi geografis, Ijin, dll

KAJIAN INDUSTRI

Buah Segar, Makanan, Minuman semua dari olahan anggur, dll

KAJIAN PARIWISATA

Konsep wisata, Tour Keliling, Ijin, dll

KAJIAN HOTEL

Evaluasi kondisi dan potensi bisnisnya

KAJIAN PENELITAN & PENDIDIKAN

Koordinasi dengan dep. Pertanian dan Pembibitan