Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN PEMBINAAN PIK-R SMA N 1 BOLO

I. PENDAHULUAN
Kegiatan pembinaan poktan PIK-R dilaksanakan dengan maksud dan
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus PIK-R tentang tata cara
pengelolaan organisasi PIK-R
Didalam menggerakkan poktan PIK-R dibutuhkan sumber daya manusia
yang handal dan terampil yang memiliki inovasi dan kreatifitas berpikir lebih
maju agar terjadi dinamisasi pergerakkan poktan PIK-R secara operasional. PIK-
R adalah salah satu wadah organisasi remaja/siswa yang menjadi media
penyaluran bakat dan potensi remaja/siswa, oleh karena itu sangat dibutuhkan
remaja/siswa dan siswi yang memiliki intelegensi, inovasi dan kreatifitas dalam
mengelola poktan PIK-R.
Didalam menjalankan poktan PIK-R dibutuhkan juga fasilitasi dan
kemitraan dengan berbagai unsur baik formal maupun informal, agar apa yang
menjadi harapan dalam pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R dapat terwujud.
Sehingga pelaksanaan program KKBPK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
II. TUJUAN
Secara umum tujuan dari pada kegiatan pembinaan dan pelatihan
pengurus poktan PIK-R adalah memberikan bantuan dalam bentuk pengajaran,
pembinaan dan bimbigan kepada pengurus-pengurus poktan PIK-R agar tercipta
potensi SDM pengurus PIK-R yang handal dalam pengelolaan dan penataan
poktan PIK-R
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada :
- Hari/Tanggal :
- Jam :
- Tempat : SMAN 1 Bolo
Dengan rincian dan aspek-aspek kegiatan sebagai berikut :
a. Pengorganisasian dan Pengelolaan
Didalam menjalankan sebuah organisasi diperlukan Sumber Daya
Manusia yang yang memiliki kemampuan dalam artian memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sebuah organisasi agar
sebuah kelompok atau organisasi dapat dikembangkan melalui inofasi dan
kreatifitas dalam mengembangkan poktan PIK-R, dalam hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pembinaan teknis pengurus
poktan PIK-R.

Didalam pengelolaan poktan PIK-R dubutuhkan dana, sebagai


pendukung pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R agar tercipta dinamisasi
operasional program PIK-R. Adapun upaya yang dilakukan untuk
mendapatkan dukungan dana baik dari dana BOS, APBD II maupun dana
DAK atau BOKB adalah dengan melakukan advokasi dan lobi-lobi baik
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima maupun kepada OPD KB agar
mendapat respon dan catatan prioritas dalam perencanaan anggaran mulai
dari Tk. Kabupaten, Propinsi maupun pusat.
b. Pencatatan dan Pelaporan
Sistem pencatatan dan pelaporan yang ada pada poktan masih
menggunakan sisten yang sangat sederhana, mengingat keterbatasan
dukungan dana dan media captor lainnya. Meskipun dengan keterbatasan
sarana dan prasarana, tetap diberikan bimbingan dan pembinaan tentang
teknis pencatatan dan pelaporan yang benar sesuai standar dan ketentuan
sesuai tingkatan atau klasifikasi poktan PIK-R.
c. Identifikasi Masalah dan Pendekatan
Beberapa masalah penting yang teridentifikasi diantaranya :
- Belum adanya media pendukung kegiatan pembinaan seperti K0 PIK-R,
poster, Pamplet, serta sarana dan prasarana lainnya
- Tenaga pengurus dan SDM lainnya yang ada di poktan PIK-R belum
dilakukan pembekalan dan diklat khusus tentang Program KKBPK yang
lebih spesifik tentang poktan PIK-R
- Tidak ada MOU atau kesepakatan kerja sama dengan lintas sektor terkait
d. Analisis Kegiatan
Beberapa kegiataan yang dapat dilakukan adalah pembinaan
kelompok remaja, konseling remaja dan pengembangan kegiatan generasi
muda. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan dialog
komunikasi yang intens tentang pentingnya Program KKBPK dan momen
dan strategi penyuluhan komunikasi yang tepat dan efektif untuk kegiatan
program PIK-R
e. Rumusan Kesepakatan Program
Beberapa kesepakatan program yang dapat dirumuskan diantaranya adalah :
- Pemanfaatan momen kegiatan kesiswaan sebagai waktu pembinaan
- Kolaborasi bersama poktan GENRE dan poktan remaja lainnya.
- Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada tokoh-
tokoh pendidik, remaja/pemuda.
- Sosialisasi kegiatan program melalui media social dan media lainnya

f. Kemitraan
Organisasi informal Karang Taruna, Remaja Masjid dan GENRE
Kecamatan Bolo siap bermitra dalam program KKBPK dengan semua
komponen pengelola program KKBPK Kabupaten Bima dan selanjutnya
akan diperkuat dengan koordinasi antar mitra ditingkat daerah Kabupaten.

IV. PENUTUP
Dari beberapa uraian diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran-saran :
A. Kesimpulan
1. Keberhasilan program KKBPK sangat ditentukan oleh kemampuan
melakukan fasilitasi kemitraan terutama dengan organisasi informal.
2. Untuk memahami potensi dan kelemahan-kelemahan dilakukan
adalah mengidentifikasi potensi kelebihan dan kelemahan sebuah
program
3. Kegiatan fasilitasi kemitraan sudah dilakukan dengan Karang Taruna,
GENRE dan Remaja Masjid Kecamatan Bolo
4. Aspek-aspek kegiatan diantaranya :
- Dana : Dukungan dana belum ada baik dari APBD maupun DAK-
BOKB
- Beberapa masalah yang sudah teridentifikasi sarana dan prasarana,
tenaga SDM dan yang terlatih belum ada.
- MOU belum ada
- Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan pembagian buku-buku
saku, lembar baliho dll, diskusi dan komunikasi.
- Catatan kesepakatan :
 Pemanfaatan momen kegiatan remaja/kepemudaan Tingkat
Kecamatan.
 Kolaborasi saat-saat dan momen hari-hari kegiatan kepemudaan
 Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada
tokoh-tokoh pendidik dan tokoh pemuda.
B. Saran
1. Perlu ada dukungan dana dan anggaran khusus untuk fasilitasi organisasi
informal
2. Dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk suksesnya program
KKBPK.
3. Perlu adanya pendidikan dan pelatihan tentang program KKBPK.

Mengetahui, Bima,
KUPT DP3AP2KB Kec. Bolo Pembuat Laporan,

Asni, S.Sos Triana Wulanndari, SE


NIP. 197705051997032004 NIP. 198007242009032006
LAPORAN PEMBINAAN PIK-R SMA N 1 BOLO

I. PENDAHULUAN
Kegiatan pembinaan poktan PIK-R dilaksanakan dengan maksud dan
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus PIK-R tentang tata cara
pengelolaan organisasi PIK-R
Didalam menggerakkan poktan PIK-R dibutuhkan sumber daya manusia
yang handal dan terampil yang memiliki inovasi dan kreatifitas berpikir lebih
maju agar terjadi dinamisasi pergerakkan poktan PIK-R secara operasional. PIK-
R adalah salah satu wadah organisasi remaja/siswa yang menjadi media
penyaluran bakat dan potensi remaja/siswa, oleh karena itu sangat dibutuhkan
remaja/siswa dan siswi yang memiliki intelegensi, inovasi dan kreatifitas dalam
mengelola poktan PIK-R.
Didalam menjalankan poktan PIK-R dibutuhkan juga fasilitasi dan
kemitraan dengan berbagai unsur baik formal maupun informal, agar apa yang
menjadi harapan dalam pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R dapat terwujud.
Sehingga pelaksanaan program KKBPK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
II. TUJUAN
Secara umum tujuan dari pada kegiatan pembinaan dan pelatihan
pengurus poktan PIK-R adalah memberikan bantuan dalam bentuk pengajaran,
pembinaan dan bimbigan kepada pengurus-pengurus poktan PIK-R agar tercipta
potensi SDM pengurus PIK-R yang handal dalam pengelolaan dan penataan
poktan PIK-R
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada :
- Hari/Tanggal :
- Jam :
- Tempat : SMAN 1 Bolo
Dengan rincian dan aspek-aspek kegiatan sebagai berikut :
a. Pengorganisasian dan Pengelolaan
Didalam menjalankan sebuah organisasi diperlukan Sumber Daya
Manusia yang yang memiliki kemampuan dalam artian memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sebuah organisasi agar
sebuah kelompok atau organisasi dapat dikembangkan melalui inofasi dan
kreatifitas dalam mengembangkan poktan PIK-R, dalam hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pembinaan teknis pengurus
poktan PIK-R.
Didalam pengelolaan poktan PIK-R dubutuhkan dana, sebagai
pendukung pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R agar tercipta dinamisasi
operasional program PIK-R. Adapun upaya yang dilakukan untuk
mendapatkan dukungan dana baik dari dana BOS, APBD II maupun dana
DAK atau BOKB adalah dengan melakukan advokasi dan lobi-lobi baik
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima maupun kepada OPD KB agar
mendapat respon dan catatan prioritas dalam perencanaan anggaran mulai
dari Tk. Kabupaten, Propinsi maupun pusat.
b. Pencatatan dan Pelaporan
Sistem pencatatan dan pelaporan yang ada pada poktan masih
menggunakan sisten yang sangat sederhana, mengingat keterbatasan
dukungan dana dan media captor lainnya. Meskipun dengan keterbatasan
sarana dan prasarana, tetap diberikan bimbingan dan pembinaan tentang
teknis pencatatan dan pelaporan yang benar sesuai standar dan ketentuan
sesuai tingkatan atau klasifikasi poktan PIK-R.
c. Identifikasi Masalah dan Pendekatan
Beberapa masalah penting yang teridentifikasi diantaranya :
- Belum adanya media pendukung kegiatan pembinaan seperti K0 PIK-R,
poster, Pamplet, serta sarana dan prasarana lainnya
- Tenaga pengurus dan SDM lainnya yang ada di poktan PIK-R belum
dilakukan pembekalan dan diklat khusus tentang Program KKBPK yang
lebih spesifik tentang poktan PIK-R
- Tidak ada MOU atau kesepakatan kerja sama dengan lintas sektor terkait
d. Analisis Kegiatan
Beberapa kegiataan yang dapat dilakukan adalah pembinaan
kelompok remaja, konseling remaja dan pengembangan kegiatan generasi
muda. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan dialog
komunikasi yang intens tentang pentingnya Program KKBPK dan momen
dan strategi penyuluhan komunikasi yang tepat dan efektif untuk kegiatan
program PIK-R
e. Rumusan Kesepakatan Program
Beberapa kesepakatan program yang dapat dirumuskan diantaranya adalah :
- Pemanfaatan momen kegiatan kesiswaan sebagai waktu pembinaan
- Kolaborasi bersama poktan GENRE dan poktan remaja lainnya.
- Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada tokoh-
tokoh pendidik, remaja/pemuda.
- Sosialisasi kegiatan program melalui media social dan media lainnya
f. Kemitraan
Organisasi informal Karang Taruna, Remaja Masjid dan GENRE
Kecamatan Bolo siap bermitra dalam program KKBPK dengan semua
komponen pengelola program KKBPK Kabupaten Bima dan selanjutnya
akan diperkuat dengan koordinasi antar mitra ditingkat daerah Kabupaten.
IV. PENUTUP
Dari beberapa uraian diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran-saran :
A. Kesimpulan
1. Keberhasilan program KKBPK sangat ditentukan oleh kemampuan
melakukan fasilitasi kemitraan terutama dengan organisasi informal.
2. Untuk memahami potensi dan kelemahan-kelemahan dilakukan
adalah mengidentifikasi potensi kelebihan dan kelemahan sebuah
program
3. Kegiatan fasilitasi kemitraan sudah dilakukan dengan Karang Taruna,
GENRE dan Remaja Masjid Kecamatan Bolo
4. Aspek-aspek kegiatan diantaranya :
- Dana : Dukungan dana belum ada baik dari APBD maupun DAK-
BOKB
- Beberapa masalah yang sudah teridentifikasi sarana dan prasarana,
tenaga SDM dan yang terlatih belum ada.
- MOU belum ada
- Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan pembagian buku-buku
saku, lembar baliho dll, diskusi dan komunikasi.
- Catatan kesepakatan :
 Pemanfaatan momen kegiatan remaja/kepemudaan Tingkat
Kecamatan.
 Kolaborasi saat-saat dan momen hari-hari kegiatan kepemudaan
 Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada
tokoh-tokoh pendidik dan tokoh pemuda.
B. Saran
1. Perlu ada dukungan dana dan anggaran khusus untuk fasilitasi organisasi
informal
2. Dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk suksesnya program
KKBPK.
3. Perlu adanya pendidikan dan pelatihan tentang program KKBPK.

Mengetahui, Bima,
KUPT DP3AP2KB Kec. Bolo Pembuat Laporan,

Asni, S.Sos Triana Wulanndari, SE


NIP. 197705051997032004 NIP. 198007242009032006
LAPORAN PEMBINAAN PIK-R SMA N 1 BOLO

I. PENDAHULUAN
Kegiatan pembinaan poktan PIK-R dilaksanakan dengan maksud dan
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus PIK-R tentang tata cara
pengelolaan organisasi PIK-R
Didalam menggerakkan poktan PIK-R dibutuhkan sumber daya manusia
yang handal dan terampil yang memiliki inovasi dan kreatifitas berpikir lebih
maju agar terjadi dinamisasi pergerakkan poktan PIK-R secara operasional. PIK-
R adalah salah satu wadah organisasi remaja/siswa yang menjadi media
penyaluran bakat dan potensi remaja/siswa, oleh karena itu sangat dibutuhkan
remaja/siswa dan siswi yang memiliki intelegensi, inovasi dan kreatifitas dalam
mengelola poktan PIK-R.
Didalam menjalankan poktan PIK-R dibutuhkan juga fasilitasi dan
kemitraan dengan berbagai unsur baik formal maupun informal, agar apa yang
menjadi harapan dalam pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R dapat terwujud.
Sehingga pelaksanaan program KKBPK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
II. TUJUAN
Secara umum tujuan dari pada kegiatan pembinaan dan pelatihan
pengurus poktan PIK-R adalah memberikan bantuan dalam bentuk pengajaran,
pembinaan dan bimbigan kepada pengurus-pengurus poktan PIK-R agar tercipta
potensi SDM pengurus PIK-R yang handal dalam pengelolaan dan penataan
poktan PIK-R
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada :
- Hari/Tanggal :
- Jam :
- Tempat : SMAN 1 Bolo
Dengan rincian dan aspek-aspek kegiatan sebagai berikut :
a. Pengorganisasian dan Pengelolaan
Didalam menjalankan sebuah organisasi diperlukan Sumber Daya
Manusia yang yang memiliki kemampuan dalam artian memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sebuah organisasi agar
sebuah kelompok atau organisasi dapat dikembangkan melalui inofasi dan
kreatifitas dalam mengembangkan poktan PIK-R, dalam hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pembinaan teknis pengurus
poktan PIK-R.
Didalam pengelolaan poktan PIK-R dubutuhkan dana, sebagai
pendukung pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R agar tercipta dinamisasi
operasional program PIK-R. Adapun upaya yang dilakukan untuk
mendapatkan dukungan dana baik dari dana BOS, APBD II maupun dana
DAK atau BOKB adalah dengan melakukan advokasi dan lobi-lobi baik
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima maupun kepada OPD KB agar
mendapat respon dan catatan prioritas dalam perencanaan anggaran mulai
dari Tk. Kabupaten, Propinsi maupun pusat.
b. Pencatatan dan Pelaporan
Sistem pencatatan dan pelaporan yang ada pada poktan masih
menggunakan sisten yang sangat sederhana, mengingat keterbatasan
dukungan dana dan media captor lainnya. Meskipun dengan keterbatasan
sarana dan prasarana, tetap diberikan bimbingan dan pembinaan tentang
teknis pencatatan dan pelaporan yang benar sesuai standar dan ketentuan
sesuai tingkatan atau klasifikasi poktan PIK-R.
c. Identifikasi Masalah dan Pendekatan
Beberapa masalah penting yang teridentifikasi diantaranya :
- Belum adanya media pendukung kegiatan pembinaan seperti K0 PIK-R,
poster, Pamplet, serta sarana dan prasarana lainnya
- Tenaga pengurus dan SDM lainnya yang ada di poktan PIK-R belum
dilakukan pembekalan dan diklat khusus tentang Program KKBPK yang
lebih spesifik tentang poktan PIK-R
- Tidak ada MOU atau kesepakatan kerja sama dengan lintas sektor terkait
d. Analisis Kegiatan
Beberapa kegiataan yang dapat dilakukan adalah pembinaan
kelompok remaja, konseling remaja dan pengembangan kegiatan generasi
muda. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan dialog
komunikasi yang intens tentang pentingnya Program KKBPK dan momen
dan strategi penyuluhan komunikasi yang tepat dan efektif untuk kegiatan
program PIK-R
e. Rumusan Kesepakatan Program
Beberapa kesepakatan program yang dapat dirumuskan diantaranya adalah :
- Pemanfaatan momen kegiatan kesiswaan sebagai waktu pembinaan
- Kolaborasi bersama poktan GENRE dan poktan remaja lainnya.
- Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada tokoh-
tokoh pendidik, remaja/pemuda.
- Sosialisasi kegiatan program melalui media social dan media lainnya
f. Kemitraan
Organisasi informal Karang Taruna, Remaja Masjid dan GENRE
Kecamatan Bolo siap bermitra dalam program KKBPK dengan semua
komponen pengelola program KKBPK Kabupaten Bima dan selanjutnya
akan diperkuat dengan koordinasi antar mitra ditingkat daerah Kabupaten.
IV. PENUTUP
Dari beberapa uraian diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran-saran :
A. Kesimpulan
1. Keberhasilan program KKBPK sangat ditentukan oleh kemampuan
melakukan fasilitasi kemitraan terutama dengan organisasi informal.
2. Untuk memahami potensi dan kelemahan-kelemahan dilakukan
adalah mengidentifikasi potensi kelebihan dan kelemahan sebuah
program
3. Kegiatan fasilitasi kemitraan sudah dilakukan dengan Karang Taruna,
GENRE dan Remaja Masjid Kecamatan Bolo
4. Aspek-aspek kegiatan diantaranya :
- Dana : Dukungan dana belum ada baik dari APBD maupun DAK-
BOKB
- Beberapa masalah yang sudah teridentifikasi sarana dan prasarana,
tenaga SDM dan yang terlatih belum ada.
- MOU belum ada
- Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan pembagian buku-buku
saku, lembar baliho dll, diskusi dan komunikasi.
- Catatan kesepakatan :
 Pemanfaatan momen kegiatan remaja/kepemudaan Tingkat
Kecamatan.
 Kolaborasi saat-saat dan momen hari-hari kegiatan kepemudaan
 Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada
tokoh-tokoh pendidik dan tokoh pemuda.
B. Saran
1. Perlu ada dukungan dana dan anggaran khusus untuk fasilitasi organisasi
informal
2. Dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk suksesnya program
KKBPK.
3. Perlu adanya pendidikan dan pelatihan tentang program KKBPK.

Mengetahui, Bima,
KUPT DP3AP2KB Kec. Bolo Pembuat Laporan,

Asni, S.Sos Triana Wulanndari, SE


NIP. 197705051997032004 NIP. 198007242009032006
LAPORAN PEMBINAAN PIK-R SMA N 1 BOLO

I. PENDAHULUAN
Kegiatan pembinaan poktan PIK-R dilaksanakan dengan maksud dan
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus PIK-R tentang tata cara
pengelolaan organisasi PIK-R
Didalam menggerakkan poktan PIK-R dibutuhkan sumber daya manusia
yang handal dan terampil yang memiliki inovasi dan kreatifitas berpikir lebih
maju agar terjadi dinamisasi pergerakkan poktan PIK-R secara operasional. PIK-
R adalah salah satu wadah organisasi remaja/siswa yang menjadi media
penyaluran bakat dan potensi remaja/siswa, oleh karena itu sangat dibutuhkan
remaja/siswa dan siswi yang memiliki intelegensi, inovasi dan kreatifitas dalam
mengelola poktan PIK-R.
Didalam menjalankan poktan PIK-R dibutuhkan juga fasilitasi dan
kemitraan dengan berbagai unsur baik formal maupun informal, agar apa yang
menjadi harapan dalam pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R dapat terwujud.
Sehingga pelaksanaan program KKBPK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
II. TUJUAN
Secara umum tujuan dari pada kegiatan pembinaan dan pelatihan
pengurus poktan PIK-R adalah memberikan bantuan dalam bentuk pengajaran,
pembinaan dan bimbigan kepada pengurus-pengurus poktan PIK-R agar tercipta
potensi SDM pengurus PIK-R yang handal dalam pengelolaan dan penataan
poktan PIK-R
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada :
- Hari/Tanggal :
- Jam :
- Tempat : SMAN 1 Bolo
Dengan rincian dan aspek-aspek kegiatan sebagai berikut :
a. Pengorganisasian dan Pengelolaan
Didalam menjalankan sebuah organisasi diperlukan Sumber Daya
Manusia yang yang memiliki kemampuan dalam artian memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sebuah organisasi agar
sebuah kelompok atau organisasi dapat dikembangkan melalui inofasi dan
kreatifitas dalam mengembangkan poktan PIK-R, dalam hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pembinaan teknis pengurus
poktan PIK-R.

Didalam pengelolaan poktan PIK-R dubutuhkan dana, sebagai


pendukung pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R agar tercipta dinamisasi
operasional program PIK-R. Adapun upaya yang dilakukan untuk
mendapatkan dukungan dana baik dari dana BOS, APBD II maupun dana
DAK atau BOKB adalah dengan melakukan advokasi dan lobi-lobi baik
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima maupun kepada OPD KB agar
mendapat respon dan catatan prioritas dalam perencanaan anggaran mulai
dari Tk. Kabupaten, Propinsi maupun pusat.
b. Pencatatan dan Pelaporan
Sistem pencatatan dan pelaporan yang ada pada poktan masih
menggunakan sisten yang sangat sederhana, mengingat keterbatasan
dukungan dana dan media captor lainnya. Meskipun dengan keterbatasan
sarana dan prasarana, tetap diberikan bimbingan dan pembinaan tentang
teknis pencatatan dan pelaporan yang benar sesuai standar dan ketentuan
sesuai tingkatan atau klasifikasi poktan PIK-R.
c. Identifikasi Masalah dan Pendekatan
Beberapa masalah penting yang teridentifikasi diantaranya :
- Belum adanya media pendukung kegiatan pembinaan seperti K0 PIK-R,
poster, Pamplet, serta sarana dan prasarana lainnya
- Tenaga pengurus dan SDM lainnya yang ada di poktan PIK-R belum
dilakukan pembekalan dan diklat khusus tentang Program KKBPK yang
lebih spesifik tentang poktan PIK-R
- Tidak ada MOU atau kesepakatan kerja sama dengan lintas sektor terkait
d. Analisis Kegiatan
Beberapa kegiataan yang dapat dilakukan adalah pembinaan
kelompok remaja, konseling remaja dan pengembangan kegiatan generasi
muda. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan dialog
komunikasi yang intens tentang pentingnya Program KKBPK dan momen
dan strategi penyuluhan komunikasi yang tepat dan efektif untuk kegiatan
program PIK-R
e. Rumusan Kesepakatan Program
Beberapa kesepakatan program yang dapat dirumuskan diantaranya adalah :
- Pemanfaatan momen kegiatan kesiswaan sebagai waktu pembinaan
- Kolaborasi bersama poktan GENRE dan poktan remaja lainnya.
- Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada tokoh-
tokoh pendidik, remaja/pemuda.
- Sosialisasi kegiatan program melalui media social dan media lainnya

f. Kemitraan
Organisasi informal Karang Taruna, Remaja Masjid dan GENRE
Kecamatan Bolo siap bermitra dalam program KKBPK dengan semua
komponen pengelola program KKBPK Kabupaten Bima dan selanjutnya
akan diperkuat dengan koordinasi antar mitra ditingkat daerah Kabupaten.
IV. PENUTUP
Dari beberapa uraian diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran-saran :
A. Kesimpulan
1. Keberhasilan program KKBPK sangat ditentukan oleh kemampuan
melakukan fasilitasi kemitraan terutama dengan organisasi informal.
2. Untuk memahami potensi dan kelemahan-kelemahan dilakukan
adalah mengidentifikasi potensi kelebihan dan kelemahan sebuah
program
3. Kegiatan fasilitasi kemitraan sudah dilakukan dengan Karang Taruna,
GENRE dan Remaja Masjid Kecamatan Bolo
4. Aspek-aspek kegiatan diantaranya :
- Dana : Dukungan dana belum ada baik dari APBD maupun DAK-
BOKB
- Beberapa masalah yang sudah teridentifikasi sarana dan prasarana,
tenaga SDM dan yang terlatih belum ada.
- MOU belum ada
- Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan pembagian buku-buku
saku, lembar baliho dll, diskusi dan komunikasi.
- Catatan kesepakatan :
 Pemanfaatan momen kegiatan remaja/kepemudaan Tingkat
Kecamatan.
 Kolaborasi saat-saat dan momen hari-hari kegiatan kepemudaan
 Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada
tokoh-tokoh pendidik dan tokoh pemuda.
B. Saran
1. Perlu ada dukungan dana dan anggaran khusus untuk fasilitasi organisasi
informal
2. Dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk suksesnya program
KKBPK.
3. Perlu adanya pendidikan dan pelatihan tentang program KKBPK.

Mengetahui, Bima,
KUPT DP3AP2KB Kec. Bolo Pembuat Laporan,

Asni, S.Sos Triana Wulanndari, SE


NIP. 197705051997032004 NIP. 198007242009032006
LAPORAN PEMBINAAN PIK-R SMA N 1 BOLO

I. PENDAHULUAN
Kegiatan pembinaan poktan PIK-R dilaksanakan dengan maksud dan
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus PIK-R tentang tata cara
pengelolaan organisasi PIK-R
Didalam menggerakkan poktan PIK-R dibutuhkan sumber daya manusia
yang handal dan terampil yang memiliki inovasi dan kreatifitas berpikir lebih
maju agar terjadi dinamisasi pergerakkan poktan PIK-R secara operasional. PIK-
R adalah salah satu wadah organisasi remaja/siswa yang menjadi media
penyaluran bakat dan potensi remaja/siswa, oleh karena itu sangat dibutuhkan
remaja/siswa dan siswi yang memiliki intelegensi, inovasi dan kreatifitas dalam
mengelola poktan PIK-R.
Didalam menjalankan poktan PIK-R dibutuhkan juga fasilitasi dan
kemitraan dengan berbagai unsur baik formal maupun informal, agar apa yang
menjadi harapan dalam pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R dapat terwujud.
Sehingga pelaksanaan program KKBPK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
II. TUJUAN
Secara umum tujuan dari pada kegiatan pembinaan dan pelatihan
pengurus poktan PIK-R adalah memberikan bantuan dalam bentuk pengajaran,
pembinaan dan bimbigan kepada pengurus-pengurus poktan PIK-R agar tercipta
potensi SDM pengurus PIK-R yang handal dalam pengelolaan dan penataan
poktan PIK-R
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada :
- Hari/Tanggal :
- Jam :
- Tempat : SMAN 1 Bolo
Dengan rincian dan aspek-aspek kegiatan sebagai berikut :
a. Pengorganisasian dan Pengelolaan
Didalam menjalankan sebuah organisasi diperlukan Sumber Daya
Manusia yang yang memiliki kemampuan dalam artian memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sebuah organisasi agar
sebuah kelompok atau organisasi dapat dikembangkan melalui inofasi dan
kreatifitas dalam mengembangkan poktan PIK-R, dalam hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pembinaan teknis pengurus
poktan PIK-R.
Didalam pengelolaan poktan PIK-R dubutuhkan dana, sebagai
pendukung pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R agar tercipta dinamisasi
operasional program PIK-R. Adapun upaya yang dilakukan untuk
mendapatkan dukungan dana baik dari dana BOS, APBD II maupun dana
DAK atau BOKB adalah dengan melakukan advokasi dan lobi-lobi baik
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima maupun kepada OPD KB agar
mendapat respon dan catatan prioritas dalam perencanaan anggaran mulai
dari Tk. Kabupaten, Propinsi maupun pusat.
b. Pencatatan dan Pelaporan
Sistem pencatatan dan pelaporan yang ada pada poktan masih
menggunakan sisten yang sangat sederhana, mengingat keterbatasan
dukungan dana dan media captor lainnya. Meskipun dengan keterbatasan
sarana dan prasarana, tetap diberikan bimbingan dan pembinaan tentang
teknis pencatatan dan pelaporan yang benar sesuai standar dan ketentuan
sesuai tingkatan atau klasifikasi poktan PIK-R.
c. Identifikasi Masalah dan Pendekatan
Beberapa masalah penting yang teridentifikasi diantaranya :
- Belum adanya media pendukung kegiatan pembinaan seperti K0 PIK-R,
poster, Pamplet, serta sarana dan prasarana lainnya
- Tenaga pengurus dan SDM lainnya yang ada di poktan PIK-R belum
dilakukan pembekalan dan diklat khusus tentang Program KKBPK yang
lebih spesifik tentang poktan PIK-R
- Tidak ada MOU atau kesepakatan kerja sama dengan lintas sektor terkait
d. Analisis Kegiatan
Beberapa kegiataan yang dapat dilakukan adalah pembinaan
kelompok remaja, konseling remaja dan pengembangan kegiatan generasi
muda. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan dialog
komunikasi yang intens tentang pentingnya Program KKBPK dan momen
dan strategi penyuluhan komunikasi yang tepat dan efektif untuk kegiatan
program PIK-R
e. Rumusan Kesepakatan Program
Beberapa kesepakatan program yang dapat dirumuskan diantaranya adalah :
- Pemanfaatan momen kegiatan kesiswaan sebagai waktu pembinaan
- Kolaborasi bersama poktan GENRE dan poktan remaja lainnya.
- Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada tokoh-
tokoh pendidik, remaja/pemuda.
- Sosialisasi kegiatan program melalui media social dan media lainnya
f. Kemitraan
Organisasi informal Karang Taruna, Remaja Masjid dan GENRE
Kecamatan Bolo siap bermitra dalam program KKBPK dengan semua
komponen pengelola program KKBPK Kabupaten Bima dan selanjutnya
akan diperkuat dengan koordinasi antar mitra ditingkat daerah Kabupaten.
IV. PENUTUP
Dari beberapa uraian diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran-saran :
A. Kesimpulan
1. Keberhasilan program KKBPK sangat ditentukan oleh kemampuan
melakukan fasilitasi kemitraan terutama dengan organisasi informal.
2. Untuk memahami potensi dan kelemahan-kelemahan dilakukan
adalah mengidentifikasi potensi kelebihan dan kelemahan sebuah
program
3. Kegiatan fasilitasi kemitraan sudah dilakukan dengan Karang Taruna,
GENRE dan Remaja Masjid Kecamatan Bolo
4. Aspek-aspek kegiatan diantaranya :
- Dana : Dukungan dana belum ada baik dari APBD maupun DAK-
BOKB
- Beberapa masalah yang sudah teridentifikasi sarana dan prasarana,
tenaga SDM dan yang terlatih belum ada.
- MOU belum ada
- Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan pembagian buku-buku
saku, lembar baliho dll, diskusi dan komunikasi.
- Catatan kesepakatan :
 Pemanfaatan momen kegiatan remaja/kepemudaan Tingkat
Kecamatan.
 Kolaborasi saat-saat dan momen hari-hari kegiatan kepemudaan
 Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada
tokoh-tokoh pendidik dan tokoh pemuda.
B. Saran
1. Perlu ada dukungan dana dan anggaran khusus untuk fasilitasi organisasi
informal
2. Dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk suksesnya program
KKBPK.
3. Perlu adanya pendidikan dan pelatihan tentang program KKBPK.

Mengetahui, Bima,
KUPT DP3AP2KB Kec. Bolo Pembuat Laporan,

Asni, S.Sos Triana Wulanndari, SE


NIP. 197705051997032004 NIP. 198007242009032006
LAPORAN PEMBINAAN PIK-R SMA N 1 BOLO

I. PENDAHULUAN
Kegiatan pembinaan poktan PIK-R dilaksanakan dengan maksud dan
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pengurus PIK-R tentang tata cara
pengelolaan organisasi PIK-R
Didalam menggerakkan poktan PIK-R dibutuhkan sumber daya manusia
yang handal dan terampil yang memiliki inovasi dan kreatifitas berpikir lebih
maju agar terjadi dinamisasi pergerakkan poktan PIK-R secara operasional. PIK-
R adalah salah satu wadah organisasi remaja/siswa yang menjadi media
penyaluran bakat dan potensi remaja/siswa, oleh karena itu sangat dibutuhkan
remaja/siswa dan siswi yang memiliki intelegensi, inovasi dan kreatifitas dalam
mengelola poktan PIK-R.
Didalam menjalankan poktan PIK-R dibutuhkan juga fasilitasi dan
kemitraan dengan berbagai unsur baik formal maupun informal, agar apa yang
menjadi harapan dalam pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R dapat terwujud.
Sehingga pelaksanaan program KKBPK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
II. TUJUAN
Secara umum tujuan dari pada kegiatan pembinaan dan pelatihan
pengurus poktan PIK-R adalah memberikan bantuan dalam bentuk pengajaran,
pembinaan dan bimbigan kepada pengurus-pengurus poktan PIK-R agar tercipta
potensi SDM pengurus PIK-R yang handal dalam pengelolaan dan penataan
poktan PIK-R
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada :
- Hari/Tanggal :
- Jam :
- Tempat : SMAN 1 Bolo
Dengan rincian dan aspek-aspek kegiatan sebagai berikut :
a. Pengorganisasian dan Pengelolaan
Didalam menjalankan sebuah organisasi diperlukan Sumber Daya
Manusia yang yang memiliki kemampuan dalam artian memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sebuah organisasi agar
sebuah kelompok atau organisasi dapat dikembangkan melalui inofasi dan
kreatifitas dalam mengembangkan poktan PIK-R, dalam hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pembinaan teknis pengurus
poktan PIK-R.
Didalam pengelolaan poktan PIK-R dubutuhkan dana, sebagai
pendukung pelaksanaan kegiatan poktan PIK-R agar tercipta dinamisasi
operasional program PIK-R. Adapun upaya yang dilakukan untuk
mendapatkan dukungan dana baik dari dana BOS, APBD II maupun dana
DAK atau BOKB adalah dengan melakukan advokasi dan lobi-lobi baik
kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima maupun kepada OPD KB agar
mendapat respon dan catatan prioritas dalam perencanaan anggaran mulai
dari Tk. Kabupaten, Propinsi maupun pusat.
b. Pencatatan dan Pelaporan
Sistem pencatatan dan pelaporan yang ada pada poktan masih
menggunakan sisten yang sangat sederhana, mengingat keterbatasan
dukungan dana dan media captor lainnya. Meskipun dengan keterbatasan
sarana dan prasarana, tetap diberikan bimbingan dan pembinaan tentang
teknis pencatatan dan pelaporan yang benar sesuai standar dan ketentuan
sesuai tingkatan atau klasifikasi poktan PIK-R.
c. Identifikasi Masalah dan Pendekatan
Beberapa masalah penting yang teridentifikasi diantaranya :
- Belum adanya media pendukung kegiatan pembinaan seperti K0 PIK-R,
poster, Pamplet, serta sarana dan prasarana lainnya
- Tenaga pengurus dan SDM lainnya yang ada di poktan PIK-R belum
dilakukan pembekalan dan diklat khusus tentang Program KKBPK yang
lebih spesifik tentang poktan PIK-R
- Tidak ada MOU atau kesepakatan kerja sama dengan lintas sektor terkait
d. Analisis Kegiatan
Beberapa kegiataan yang dapat dilakukan adalah pembinaan
kelompok remaja, konseling remaja dan pengembangan kegiatan generasi
muda. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan dialog
komunikasi yang intens tentang pentingnya Program KKBPK dan momen
dan strategi penyuluhan komunikasi yang tepat dan efektif untuk kegiatan
program PIK-R
e. Rumusan Kesepakatan Program
Beberapa kesepakatan program yang dapat dirumuskan diantaranya adalah :
- Pemanfaatan momen kegiatan kesiswaan sebagai waktu pembinaan
- Kolaborasi bersama poktan GENRE dan poktan remaja lainnya.
- Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada tokoh-
tokoh pendidik, remaja/pemuda.
- Sosialisasi kegiatan program melalui media social dan media lainnya
f. Kemitraan
Organisasi informal Karang Taruna, Remaja Masjid dan GENRE
Kecamatan Bolo siap bermitra dalam program KKBPK dengan semua
komponen pengelola program KKBPK Kabupaten Bima dan selanjutnya
akan diperkuat dengan koordinasi antar mitra ditingkat daerah Kabupaten.
IV. PENUTUP
Dari beberapa uraian diatas dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran-saran :
A. Kesimpulan
1. Keberhasilan program KKBPK sangat ditentukan oleh kemampuan
melakukan fasilitasi kemitraan terutama dengan organisasi informal.
2. Untuk memahami potensi dan kelemahan-kelemahan dilakukan
adalah mengidentifikasi potensi kelebihan dan kelemahan sebuah
program
3. Kegiatan fasilitasi kemitraan sudah dilakukan dengan Karang Taruna,
GENRE dan Remaja Masjid Kecamatan Bolo
4. Aspek-aspek kegiatan diantaranya :
- Dana : Dukungan dana belum ada baik dari APBD maupun DAK-
BOKB
- Beberapa masalah yang sudah teridentifikasi sarana dan prasarana,
tenaga SDM dan yang terlatih belum ada.
- MOU belum ada
- Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan pembagian buku-buku
saku, lembar baliho dll, diskusi dan komunikasi.
- Catatan kesepakatan :
 Pemanfaatan momen kegiatan remaja/kepemudaan Tingkat
Kecamatan.
 Kolaborasi saat-saat dan momen hari-hari kegiatan kepemudaan
 Memperkuat komunikasi dan informasi (pembekalan) kepada
tokoh-tokoh pendidik dan tokoh pemuda.
B. Saran
1. Perlu ada dukungan dana dan anggaran khusus untuk fasilitasi organisasi
informal
2. Dukungan sarana dan prasarana yang memadai untuk suksesnya program
KKBPK.
3. Perlu adanya pendidikan dan pelatihan tentang program KKBPK.

Mengetahui, Bima,
KUPT DP3AP2KB Kec. Bolo Pembuat Laporan,

Asni, S.Sos Triana Wulanndari, SE


NIP. 197705051997032004 NIP. 198007242009032006

Anda mungkin juga menyukai