KASUS HIPOSPADIA

Seorang anak laki-laki (An. A) usia 3 tahun, orang tuanya mencurigai kondisi yang tidak normal saat
dilatih toilet training. Semprotan urin An. A tidak seperti biasanya, dan saat dilihat orang tuanya, tampak
lubang penis lebih kebawah dibanding lubang penis normal. Orang tua baru mengetahui kondisi anaknya
karena sejak lahir An. A selalu menggunakan pempers. An. A, segera dibawa ke RS dengan hasil
pemeriksaan didapatkan tanda-tanda vital An.A: Nadi 100x/menit, Suhu 37C, RR: 22x/menit. Inspeksi
pada genital didapatkan An.A mengalami hipospadia derajat 1 dan segera dilakukan pembedahan. Dua
jam pasca pembedahan, An. A menangis karena kesakitan, dan tampak terpasang kateter.

Berdasarkan kasus tersebut, Asuhan keperawatan berdasar SDKI, SLKI dan SIKI pada An. A adalah..

KASUS WILLM TUMOR

Seorang anak laki-laki (An. B) usia 4 tahun, dirawat sejak 5 hari yang lalu ke RS.X dengan keluhan saat ini
pasien masih demam dan sakit perut. Orang tua An. B juga melaporkan bahwa nafsu makan anaknya
menurun sejak satu bulan yang lalu dan kadang mengalami sembelit. Hasil pemeriksaan didapatkan
tanda-tanda vital An. B: Suhu 39C, Nadi 110x/menit, RR: 24X/menit, tekanan darah 130/75mmHg. Hasil
pemeriksaan MRI tampak adanya tumor pada area renal. Saat ini An. B mendaptkan terapi kemoterapi
neoajuvant sebelum dilakukan pembedahan. Orang tua merasa sangat cemas dengan kondisi anaknya.

Berdasarkan kasus tersebut, Asuhan keperawatan berdasar SDKI, SLKI dan SIKI pada An. B adalah..