Anda di halaman 1dari 1

MANIFES ANGKRINGAN YANG MENOLAK MENJUAL SORE

Banyak yang gandrung sore, sebanyak yang gandrung bersepeda


Sangat sedikit yang tetap melihat langit setelah sore hilang
orang-orang ini dasar!

karena matahari yang turun diimajinasikan jingga saja


jarang dibaca sebagai wajah kematian hari yang pasi

Senjakala jingga-jingga yang turun


adalah kematian yang dirayakan dengan hidup
orang-orang ini dasar!

Sebab arang angkringan baru dibeli, selepas maghrib baru menyala


seiring orang-orang meninggalkan sore, dan mencampakkan malam sendirian
dingin
dan sepi
lebih sepi dari hatimu itu,
yang selalu dihajar kenangan
dan air mata sendiri

Sebab orang-orang ini, sudah terlalu sore untuk lepas dari masa lalu
terlalu malam untuk memulai kisah baru
Jadi memutuskan melihat sore untuk melihat diri mereka sendiri
yang jingga dan hampir mati diujung hari

Seperti apa pesan yang disampaikan arang angkringan kepada api yang menjadikannya tiada?
Barangkali seperti wajah sore yang jingga, tapi kau tatap dengan pucat pasi
pucat pasi yang cemas :
dirimu dan kenangan mengapung di air mata sore yang jingga.

-Mgl, Agustus 2020

Anda mungkin juga menyukai