Berbicara masalah pendidikan akan selalu dinamis serta sesuai dengan dinamika
kehidupan manusia dan masyarakatnya. Kedinamisan itu memberikan peluang
yang strategis baik dilihat dari konteks zaman dan waktu seperti; dahulu (past),
kini (Present), maupun di masa depan (future), pendidikan itu selalu mengalami
perkembangan sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
serta kondisi social budaya.
Menyangkut tentang perbedaan yang muncul dalam aliran klasik antara aliran
Empirisme dan aliran Nativisme. Ini dapat diterima dengan melakukan
pendekatan elektif fungsional yakni diterima sesuai dengan kebutuhan, namun
ditempatkan dalam latar pandangan yang konvergensi.
dapat dididik dan juga dapat mendidik dirinya sendiri. Hubungan pendidik dan
peserta didik seyogyanya adalah hubungan yang setara antara dua pribadi,
meskipun yang satu lebih berkembang dari yang lain.
Beberapa gerakan baru dalam pendidikan dimaksud seperti; memusatkan diri pada
perbaikan dan penggodokan serta peningkatan mutu kegiatan belajar mengajar
pada system persekolahan, seperti pengajaran alam sekitar, pusat perhatian,
sekolah kerja, pengajaran proyek dan sebagainya.
Beberapa bentuk gerakan baru dalam pendidikan sebagai manifestasi dari aliran
pendidikan khususnya di Indonesia adalah telah memusatkan diri pada perbaikan
dan peningkatan mutu kegiatan belajar mengajar pada system persekolahan.
Wassalam
4