SPESIFIKASI TEKNIS STRUKTUR

PEKERJAAN PERLENGKAPAN TAMBAHAN BETON – S03250

PEKERJAAN PELENGKAPAN
TAMBAHAN BETON

1. SAMBUNGAN DAN PERLENGKAPAN YANG DITANAM DALAM BETON

SAMBUNGAN PENGECORAN

A. Sambungan yang tidak ditunjukkan dalam gambar harus diletakkan dan dibuat sedemikian
sehingga seminimum mungkin mempengaruhi kekuatan struktur. Tipe dan lokasi
sambungan harus mendapat persetujuan Direksi Pengawas Secara umum, sambungan
harus diletakkan disekitar tengah-tengah bentang pelat, balok anak dan balok induk.
Jika balok induk dilalui balok anak didaerah tersebut, sambungan harus digeser sejauh
dua kali lebar balok anak. Sambungan pada dinding dan kolom harus dibawah lantai,
pelat, balok anak atau balok induk dan diatas pondasi atau pelat lantai. Balok anak,
balok induk, konsol pendek, kapital kolom, voute dan drop panel harus dicor bersamaan
dengan pelat. Sambungan harus tegak lurus tulangan utama.

B. Tulangan pada sambungan harus menerus. Pada semua sambungan didinding, antara
dinding dan pelat serta di pondasi harus diberi pengunci longitudinal setebal minimum
40 mm. Pemakaian pengunci lain dan dowel miring harus mendapat persetujuan Direksi
Pengawas.

C. Sebelum pengecoran beton baru, bidang sambungan beton harus bersih dan semua kotoran
yang melekat harus dihilangkan.

D. Jika dipersyaratkan atau diperbolehkan, lekatan dapat diperoleh dengan salah satu cara
berikut :
1. Menggunakan bahan adhesive yang disetujui.
2. Menggunakan bahan kimia untuk memperlambat pengerasan beton tanpa
mencegah terjadinya setting pada mortar permukaan. Bahan tersebut dalam 24 jam
setelah pengecoran akan menghasilkan lekatan agregat ekspose yang bersih.

E. Bidang sambungan beton boleh dikasarkan sejauh tidak merusak beton, dan tidak
menimbulkan lepasnya partikel-partikel beton.

1
 SPESIFIKASI TEKNIS STRUKTUR
PEKERJAAN PERLENGKAPAN TAMBAHAN BETON – S03250

SAMBUNGAN DILATASI

A. Tulangan atau logam yang ditanam dalam beton (kecuali dowel yang tertanam hanya pada
satu sisi sambungan) tidak boleh menerus melalui sambungan dilatasi.

B. Kecuali ditentukan lain, gap pada sambungan dilatasi diisi dengan bitumen dari mutu yang
disetujui Direksi Pengawas bilamana isian tersebut akan tetap ditinggal pada
sambungan atau dengan lembaran polystyrene jika isian harus diambil.

C. Bantalan tumpuan geser yang ditunjukkan dalam gambar digunakan untuk pergerakan
sambungan dan kecuali ditentukan lain, pada ujung gap dipasang neoprane gasket.

WATERSTOP

A. Material, perencanaan, dan lokasi waterstop pada sambungan harus sesuai

dengan yang ditunjukkan dalam gambar. Pabrik, tipe, ukuran dan kualitas material
termasuk contoh material yang akan dipakai harus diserahkan dan selanjutnya akan
mendapat persetujuan tertulis Direksi Pengawas sebelum pemasangan dilakukan.

B. Panjang waterstop yang dipakai harus praktis dan maksimum supaya jumlah
sambungan ujung waterstop menjadi minimum.

C. Sambungan pada persilangan dan pada ujung lembaran waterstop harus dibuat dengan
cara yang tepat sesuai dengan material yang digunakan. Sambungan harus kedap air
seperti halnya material waterstop, dan harus mampu mengembang tidak kurang dari
50% kekuatan material penampang induknya, dan harus mampu mempertahankan
fleksibilitasnya.

D. Waterstop untuk dinding dan pelat dibawah tanah harus dari tipe berusuk (ribbed type)
yang cocok untuk dipasang pada permukaan sebelah luar. Waterstop untuk sambungan
dilatasi maupun sambungan pengecoran harus dari tipe yang cocok untuk dapat
memberikan pergerakan.

E. Kontraktor utama harus memberikan detail tipe waterstop dan metode pemasangan
sebelum pelaksanaan untuk mendapat persetujuan Direksi Pengawas.

PERLENGKAPAN LAIN YANG DITANAM DALAM BETON

A. Semua lubang, sisipan, angkur, waterstop dan perlengkapan lain yang ditanam dalam
beton harus dipasang sebelum pengecoran beton dimulai.

2
 SPESIFIKASI TEKNIS STRUKTUR
PEKERJAAN PERLENGKAPAN TAMBAHAN BETON – S03250

B. Semua kontraktor yang pekerjaannya berhubungan dengan perlengkapan yang harus

ditanam dalam beton harus diingatkan untuk menyiapkan perlengkapan tersebut
sebelum beton dicor.

PEMASANGAN PERLENGKAPAN YANG DITANAM DALAM BETON

Material sambungan dilatasi, waterstops, dan perlengkapan lain yang ditanam dalam
beton harus dipasang pada posisinya dan ditumpu untuk mencegah terjadi penurunan.
Lubang-lubang harus diisi sementara dengan material yang mudah dipindahkan untuk
mencegah masuknya adukan beton kedalam lubang.