OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA

JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 1

Sebelum memulai kerja, kita perlu mempersiapkan dan memeriksa kelengkapan dan
kondisi alat serta peralatan penunjang selama bekerja.Alat dan peralatan penunjang tersebut
adalah :
A. Perlengkapan Keselamatan diri
B. Perkakas dan alat bantu pengukuran
C. Mesin pemroses bahan

A. PERLENGKAPAN KESELAMATAN DIRI

1. Kacamata Safety
2. Safety shoes
3. Masker
4. Celana dan baju berbahan tebal

B. PERKAKAS DAN ALAT BANTU PENGUKURAN

1. Jangka sorong = mengukur benda agar lebih presisi
2. Penyiku = membantu menggaris agar tegak
lurus satu samalain
3. Mistar kayu lipat = mengukur dimensi benda
4. Roll meter = mengukur dimensi benda
5. Jangka = membantu membuat bentuk lingkaran
6. Penggores ujung pisau = menggores bahan mentah
7. Penggores ujung kerucut = menggores bahan mentah
8. Penggaris = mengukur dan menggaris benda
9. Penitik = menitik benda kerja
10. Obeng = mengencangkan dan membuka sekrup
11. Kuas = membersihkan benda kerja dari debu kayu
12. Pahat Flat = memahat benda kerja,menghasilkan
permukaan rata
13. Pahat radius = memahat benda kerja,menghasilkan
permukaan radius
14. Ketam = meratakan permukaan benda kerja
15. Palu Kayu
16. Palu mekanik
17. Kikir bulat
18. Kikir kabinet
19. gergaji kayu
20. kain lap = menyimpan alat alat pengukuran ataupun
alat yang presisi
21. sapu kecil
22. Ragum = mencekam benda kerja
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 2

C. MESIN PEMROSES BAHAN

 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 3

1. Disk sander
2. Mesin bor
3. Mesin gergaji pita

Mesin Disk Sander Mesin Gergaji Pita

Mesin Bor

Langkah Kerja

Proses Kerja Alat Bantu

1. Pelajari gambar kerja -
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 4

2. Siapkan Alat penunjang dan bahan -

untuk pengerjaan benda kerja

3.Ratakan permukaan benda  Disk Sander

4.Buat garis sumbu  Ballpoint

 Penyiku

5.Marking dan buat pola dasar benda  Penggores ujung pisau

dengan menambahkan kelebihan  Ballpoint
 Jangka
 Penyiku

7.Pengerjaan benda kerja dengan cara  Mesin Disk Sander

menghilangkan bahan diluar garis  Mesin Gergaji Pita
marking

8.Jiplak BB (belahan bawah) ke BA  Ballpoint

(belahan atas) dan Transfer sumbunya  Pola BB (belahan bawah)

Proses Kerja Alat Bantu

9. Proses pengerjaan Bagian atas  Mesin gergaji pita
 Mesin Disk sander
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 5

11.untuk lingkaran ∅50  ballpoint

buat garis sumbu dan buat/marking ∅50  jangka
 penyiku

12.Proses pemotongan material diluar  Mesin gergaji pita

hasil marking, haluskan dan buat sudut2o  Mesin disk sander
di tiap sisi nya  Mal kayu dengan sudut 2o

13.Transfer sumbu dari BB dan BA ke  Ballpoint

dua buat lingkarang yang sudah dibuat  Penyiku
18.untuk lingkaran ∅30  Jangka
buat garis sumbu dan marking ∅30 pada  ballpoint
bahan  penyiku

Proses Kerja Alat Bantu

14.proses pemotongan bahan diluar hasil  Mesin gergaji pita
marking. Haluskan dan buat sudut 2o di  Mesin disk sander
sisinya  mal kayu sudut 2o
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 6

15.transfer sumbu BB dan BA ke  ballpoint

masing-masing lingkaran tadi  penyiku

16.Siapkan kayu mahoni,

17. Memasukkan tebal 20

Membuat sumbu dan buat ∅19.6 bagian  Penyiku
atas dan ∅20 bagian bawah, sehingga  penggores
secara otomatis terbentuk sudut 5o  Ballpoint

18.Potong material diluar hasil marking,  Mesin gergaji pita

haluskan dan buat sudut 5o  mesin disk sander
 mal kayu dengan sudut 5o

Proses Kerja Alat Bantu

19. Memasukkan tebal 20  Penyiku
Membuat sumbu dan buat ∅20 pada  penggores
bagian bawah  Ballpoint

20. .Potong material diluar hasil  Mesin gergaji pita

marking, haluskan dan buat sudut 10o  mesin disk sander
 mal kayu dengan sudut 8o + 2o
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 7

21.Assembly semua part yang sudah  Lem khusus kayu

dibuat tadi

22.Dempul untuk membuat radius,  Dempul

tunggu kering kemudian haluskan  ampelas aluminium oxide
permukaannya  sendok dempul
23. Hasil

Proses Kerja Alat Bantu

pembuatan kotak inti

24. siapkan balok mahoni  Kayu mahoni

25.buat sumbu pada balok mahoni dan  Penyiku

buat garis untuk pemotongan  Ballpoint
 Penggores ujung pisau

26.potong menjadi 3 bagian, atas tebal  Mesin gergaji pita

10, bawah tebal 20, dan tengah tebalnya  Jangka sorong
mengikuti tebal pada pola yang
sebelumnya dibuat

 Ballpoint
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 8

27.transfer masin-masing sumbu

30.dari sisi yang terpotong ukur sudut 5o  Penggaris segitiga dengan

dan bagian atas dari balok atas di buat penunjuk sudut
pola setengah lingkaran dengan  jangka
diameternya adalah pertemuan garis  ballpoint
miring tadi  penyiku

31.potong material yang ada di dalam  mesin Gergaji pita

pola setengah lingkaran dan kikir untuk  Kikir bulat
menghaluskannya, lakukan hal yang  Ragum
sama untuk bagian setengah lagi

Proses Kerja Alat Bantu

32. untuk tebal 20  Jangka
buat sumbu pada benda  Jangka sorong
buat pola lingkaran di bagian bawah  ballpoint
sebesar ∅20

33. potong menjadi 2 bagian yang sama  Mesin gergaji pita

besar

34. dari sisi yang terpotong ukur sudut  Penggaris segitiga dengan
10o penunjuk sudut
dan bagian atas dari balok atas di buat  jangka
pola setengah lingkaran dengan  ballpoint
diameternya adalah pertemuan garis  Penyiku
miring 10o

35. potong material yang ada di dalam  mesin Gergaji pita

 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 9

Proses Kerja Alat Bantu

40. Setelah itu bor bersama bagian  Mesin bor
parting line dan pasang pena  Matabor ∅10
 pena kayu ∅8
 Palu kayu

41. di tiap sisi samping, tambahkah  Lem kayu

multiplex sebagai penguat kotak inti,dan  Mesin disk sander
ratakan tiap permukaannya

42.Hasil
 OPERATION PLAN PEMBUATAN POLA
JURUSAN TEKNIK PERANCANGAN - TPMU 10