Anda di halaman 1dari 2

Cerita Fabel Serigala dan Tujuh Anak Domba

Disuatu saat, hiduplah seekor domba yang tinggal di tepian hutan bersama
ketujuh anaknya. Setiap harinya domba tersebut keluar untuk mencari makanan di
hutan yang berada dekat dengan rumah mereka.
Seperti biasa sebelum keluar rumah, sang domba memberitahu anak-
anaknya supaya berjaga-jaga dan berkata,”Serigala itu hewan yang sangat licik dan
juga jahat, jadi apabila kalian mendengar suara lolongan dan melihat empat kuku
hitamnya, jangan pernah buka pintu ini.”
Dan suatu hari seekor serigala kebetulan sedang berjalan ke arah kandang si
domba, serigala itu berasa begitu gembira karena anak-anak domba telah
ditinggalkan oleh ibunya. Ia pun langsung mengetuk pintu dengan kuat, lalu
berteriak ”Cepat buka pintunya, ini ibu sudah pulang!” Tetapi anak anak domba
itupun berkata,”Ini bukanlah suara ibu kami, suara ibu kami sangat lembut dan
halus.”
Serigala pun menggunakan cara lain dengan mengambil kapur lalu
memakannya, kononnya hal ini dilakukan untuk melembutkan suara si sreigala.
Dan benar saja suara si serigala menjadi lembut. Kemudian ia kembali mengetuk
pintu kandang domba.”Cepat buka pintunya, ibu membawa banyak makanan yang
enak untuk kalian” Walaupun suara serigala telah menjadi lembut, tetapi anak-anak
kambing melihat kuku hitam dan tajam itu,lalu berkata,”Kamu bukan ibu kami.
Kamu itu serigala kerana kuku yang kamu miliki itu hitam dan juga tajam.”
Serigala mendapat akal. Dia kemudian mewarnai kuku hitamnya dan
mengubahnya supaya menyerupai kuku induk domba. Serigala sekali lagi
mengetuk pintu kandang domba. Anak anak domba yang melihat kuku putih itu
langsung menyangka bahwa ibu mereka telah pulang dan merekapun membuka
pintu. Setelah anak anak domba membukakan pintu, serigala langsung menerkam
dan menelan enam ekor anak domba sekaligus. Anak domba yang selamat
bersembunyi di bawah tumpukan rumput. Setelah kenyang, serigala tertidur di
bawah pohon.
Tak begitu lama, ibu domba pun tiba dirumah, tapi ia tak mendapati
anaknya. Ia terus mencari anak-anaknya. akhirnya Ibu domba ini menemukan satu
anaknya yang sedang bersembunyi di bawah tumpukan rumput. Anak domba itu
memberitahu ibunya apa yang telah terjadi. Ibu domba merasa begitu sedih dan
berkata,”Serigala itu pasti tidak pergi jauh dari sini. Mari kita pergi mencarinya
sekarang juga!”
Akhirnya mereka menemukan serigala yang sedang tidur lelap. Ibu domba
melihat ada sesuatu yang bergerak di dalam perut si serigala dan percaya itu
merupakan anak anaknya yang telah di telan. Tanpa membuang waktu ibu domba
pun menyuruh anaknya untuk mengambilkan sebuah gunting dan jarum.
Dengan sangat hati-hati ibu domba membelah perut serigala dengan
menggunakan gunting dan mengeluarkan keenam anaknya. Anak anak domba ini
tidak mengalami luka kerana sang serigala hanya menelan dan tidak mengunyah
mereka. Melihat anak anaknya masih hidup, ia merasa begitu gembira.
Ibu domba menyuruh anak anaknya mencarikan sebuah batu untuk diisi ke
dalam perut serigala. sehabis memasukkan batu kedalam perut si serigala, ibu
domba lalu menjahit kembali perut serigala. Tak lama setelah itu serigala pun
bangun dan ia masih kekenyangan dan merasa begitu haus. Serigala mencoba
berjalan ke tepi danau namun ia tidak dapat berjalan cepat kerana perutnya amat
berat.
Karena perutnya begitu berat, saat si serigala ini membungkuk untuk
meminum air, ia pun terjatuh ke dalam sungai dan akhirnya tenggelam. Ibu domba
dan anak anaknya berasa sangat gembira melihat serigala yang terjatuh kedalam
danau. Dan Semenjak hari itu mereka tidak lagi diganggu oleh si serigala dan
mereka hidup dengan aman dan damai.

Anda mungkin juga menyukai