MOKSA
OLEH :
KELOMPOK II
3. EVI WAHYUNI 24
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta
berkat-nya lah kami dapat menyelesaikan makalah AGAMA ini sebatas pengetahuan yang dan
kemampuan yang dimiliki. Dan juga kami berterima kasih pada ibu guru selaku guru mata pelajaran
AGAMA yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai Moksa. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa didalam tugas ini terdapat
kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik,
saran dan usulan demi perbaikan dimasa yang akan datang,mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna
tanpa sarana yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.Sekiranya
laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya.Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan
dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.
Penulis
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar . 2
Daftar Isi .. 3
BAB I. Pendahuluan . 4
1.2.Tujuan . 4
1.3. Manfaat .. 4
2.1. Perbedaan orang yang telah mencapai Jiwa Mukti Moksa dengan Kalangan
Masyarakat biasa 5
BAB IV PENUTUP . 8
3.1.Kesimpulan 8
3.2.Saran .. 8
Daftar Pustaka .. 9
3
BAB I
PENDAHULUAN
Moksa adalah salah satu bagian dari panca srada (lima keyakinan dasar agama hindu).
Dalam keyakinan Agama Hindu, yang menjadi tujuan hidup manusia di dunia ini adalah
moksa. Dalam kitab suci weda, dinyatakan Moksartham Jagadhita ya ca iti dharma yang
artinya, bahwa tujuan agama (Dharma) itu adalah untuk mencapai moksa (Moksartham) dan
kesejahteraan umat manusia (Jagadhita). Kebahagiaan batin yang yang terdalam adalah
bersatunya Atman dengan Brahman. Kemudian dalam hal ini umat hindu khususnya pelajar
harus mengetahui dan mempelajari panca Srada ini dalam kaitannya dengan tujuan Agama
Hindu (Moksa). Khususnya untuk membahas jalan-jalan untuk mencapai Moksa yaitu :
Bhakti Marga Yoga, Karma Marga Yoga, dan Jnana Marga Yoga.
1.2 Tujuan
Untuk membahas dan menambah pengetahuan Agama Hindu yaitu tentang jalan untuk
mencapai Moksa khususnya Bhakti Marga Yoga, Karma Marga Yoga, dan Jnana Marga Yoga,
agar kita lebih memahami serta para pembaca lebih mengetahui tentang salah satu jalan
untuk mencapai Moksa ini.
1.3 Manfaat
a) Bisa mengetahui tentang materi moksa, jalan untuk mencapai moksa, perbedaan orang
yang telah mencapai moksa.
BAB II
PEMBAHASAN
4
2.1 Perbedaan orang yang telah mencapai Jiwa Mukti Moksa dengan kalangan
masyarakat biasa
Orang yang telah mencapai jiwa mukti dalam hidupnya tidak lagi terikat
pada gelombang kehidupan di dunia ini. Bagi orang yang telah mencapai jiwa mukti
bekerja adalah sebagai pemujaan Tuhan dan semua hasilnya diserahkan kepada
tuhan. Mereka mempunyai pandangan yang sama terhadap keberhasilan dan
kegagalan, terhadap suka dan duka, memiliki sifat cinta kasih terhadap semua yang
ada di dunia ini. Dalam hubungan iuni renungkanlah sloka berikut:
Manmana bhava madhakta madyayi man namaskuru mam eva shyasi yuktvai vam
atmanam matparayanah.
Artinya:
Pusatkan pikiranmu padaku, berbakti padaku, disiplin pada dirimu sendiri dan aku
sebagai tujuan, engkau akan dating padaku.
5
Catur Marga Yoga : empat jalan/cara untuk menghubungkan diri dan
pemusatan pikiran kepada Ida Sang Hyang Widhi demi tercapai moksa, yakni:
6
mengajarkan Astanga Yoga , yakni delapan tahapan yoga untuk mencapai
Moksa, yakni :
1. Yama : larangan dalam bentuk jasmani :
Ahimsa : dilarang membunuh
Satya : dilarang berbohong
Asteya : dilarang mencuri
Brahmacari : dilarang berhubungan sexual
Aparigraha : dilarang menerima pemberian orang lain (korupsi
3.1 Kesimpulan
Dalam hubungan ini hendaklah mereka yang telah mencapai jiwa mukti dapat
menuntun mereka-mereka yang belum mencapainya. Sehingga hidupnya akan lebih
berarti dan secara pelan tetapi pasti akan menuju pada kesempurnaan.
Keempat jalan pencapaian moksa harus dilakukan dengan hati yang sungguh-
7
sungguh, moksa sebagai tujuan hidup spiritual bukanlah merupakan suatu janji yang
hampa melainkan merupakan suatu keyakinan yang berakhir dengan kenyataan.
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
http://rakawidian.blogspot.co.id/2015/03/sradha-moksa.html
http://poorwords.blogspot.co.id/2010/01/moksa-kaitannya-dengan-catur-marga-yoga.htm
http://okayana.blogspot.co.id/2009/08/moksa.html