Anda di halaman 1dari 5

1. Pengertian muamalah? Dan kaidah dasar muamalah?

Hubungan muamalah dgn akidah-


ibadah dan akhlak?
Jawab :
Muamalah adalah : kegiatan yang di lakukan oleh dua orang atau lebih untuk mencapai
keinginan yang di ridhoi oleh allah.
Kaidah dasar muammalah:
Hubungan muammalah dengan ibadah akhlak : Hubungan ibadah dan muamalah sudah
bisa ditebak dalam kehidupan sehari-hari. Karna ibadah adalah Cara melaksanakan
perintah Allah SWT sedangkan Muamalah adalah Ketetapan/ketentuan yang telah
ditetapkan oleh Allah SWT. Jika bercermin dalam kehidupan sehari-hari maka kita dapat
mengetahui pengaplikasiannya, misalnya melaksanakan shalat 5 waktu sehari semalam.
Shalat 5 waktu adalah ketetapan Allah SWT yang tidak boleh ditinggalkan. shalat
merupakan perintah Allah kepada hambanya, shalat wajib tidak boleh dikurangi dan
ditambah karena melanggar ketetapan Allah SWT. Ketetapan inilah yang di sebut
MUAMALAH sedangkan cara melaksanakan shalat 5 waktu sehari semalam, dilaksanaan
sebelum terbit fajar atau diwaktu subuh, diwaktu dhuhur, diwaktu ashar, diwaktu
terbemnya matahari dan di waktu isya. Mengerjakan shalat subuh 2 rakaat tidak boleh
ditambah-tambah, shalat dhuhur 4 rakaat, ashar 4 rakaat, magrib 3 rakaat, dan isya 4
rakaat. cara melakukannya diawali dengan takbiratulihram dan diakhiri dengan salam.
Cara inilah yang di sebut dengan MUAMALAH.
2. Batasan 2 dalam muamalah apa saja? 'adamuzh-zhulmi dst?
Jawab:
Batasan muammalah : tidak ada kedzaliman, tidak menipu, tidak ada spekulasi judi, tidak
ada bahaya/membahayakan, tidak ada riba, tidak ada paksaan, tidak ada unsur merusak
dan tidak ada penghianatan.
Adamuzh-zhulmi, adhamu-ghoror, adhamu-maysir, adhamu-dhorori wa dhiror, adhamu-
Ribba, adhamu-ikrah, adhamu-tadlis, adhamu-khiyanah.
3. Maqoshid syariah yg lima?
1) Hifdzun ad-diin (Menjaga Agama)

dalam QS. Al-Baqarah ayat 256 yang berarti, “ Tidak ada paksaan untuk
(memasukkan) agama (Islam); benar-benar jelas jalan yang benar-benar jalan
yang sesat ”
2) Hifdzun an-nafs (Menjaga Jiwa)

Hal tersebut menarik pada hadis Nabi SAW yaitu, "Siapa yang terbunuh karena
mendapat hartanya, maka dia syahid."
Selain itu, amankan jiwa juga amankan untuk menjamin hak hidup manusia
sepenuhnya terkecuali. Hal ini diterjemahkan dalam QS. Al-Maidah ayat 32 yang
berarti,
” Barangsiapa yang membunuh manusia, bukan karena orang itu (membunuh)
orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-
akan dia telah membunuh manusia sepenuhnya. Dan barang siapa yang
melepaskan kehidupan sebagai manusia, maka muncul-olah dia telah mengubah
kehidupan manusia semuanya “

3) Hifdzun Aql (Menjaga Akal)

alam QS. Ali-Imran ayat 190-191 yang berarti,


“Sesungguhnya dalam perdebatan langit dan bumi, dan pilihlah malam dan sianglah
tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal (190), (yaitu) orang-orangutan yang
berdoa kepada Allah sambil duduk atau duduk di dalam keadan di sebelah kiri dan
di sebelah kanan di sebelah sana. langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan
kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka
peliharalah kami dari siksa neraka)

4) Hifdzun Nasl (Menjaga Keturunan)

QS. An-Nur ayat 2 yang berarti,


“ Pezina perempuan dan pezina laki-laki, masing-masing dari masing-masing dari
setiap kali, dan janganlah rasa belas kasihan untuk melepaskan kamu untuk
(menjalankan) agama (hukum) Allah, kamu dapat beriman untuk Allah dan hari
kemudian; dan melangkahlah (melaksanakan) hukuman mereka pada sebagian
orang-orang yang beriman . ”

5) Hifdzun Maal (Menjaga Harta)

dalam QS. Al-Baqarah ayat 188 yang berarti, “ Dan janganlah sebahagian kamu
bisa minta harta sebahagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil
dan (janganlah) kamu bawa (bawahan) harta itu ke hakim, cari kamu bisa
sebahagian dari harta benda orang lain itu dengan (jalan mengerti) dosa, padahal
kamu tahu . ”

4. Konsep Islam ttg harta; bagaimana sumbernya, penggunaan nya dan dimensi sosial harta
Menurut Islam?
Dalam islam konsep harta dan kekayaan adalah semua yang ada di bumi dan di langit
merupakan kekuasaan yang dimiliki Allah SWT. dan manusia hanya lah sebagai
perantara sebagai khalifah dibumi dalam memelihara dan mengembangkan isi bumi. 
manusia di beri kewajiban dalam menjaga kebaikan sesuai aturan yang telah Allah SWT.
melalui kitab suci umat islam yaitu Al-Quran. berikut merupakan pernyataan ayat Al-
Quran mengenai konsep harta dan kekayaan dalam islam : " Dan kami tidak menciptakan
langit dan bumi dan apa-apa yang ada diantara keduanya secara main-main " (QS. Al
Ambiyaa : 16).
Dimensi sosial harta menurut islam yaitu :
Pemilik harta kekayaan
pemilik harta kekayaan atas alam semesta dan seisinya  yang mutlak ialah Allah
SWT.  manusia hanya di beri kekuasaan untuk memanfaatkannya dan hal itu
merupakan ujian dari-Nya. 
Perolehan harta kekayaan
dalam islam perolehan harta kekayaan manusia tergantung seberapa kerja keras
beserta doa selau berikhtiar, tawakal, sedekah, taqwa dan selalu rendah hati.
berikut merupakan salah satu pernyaan ayat Al-Quran mengenai perolehan harta
kekayaan : " Maka bagi orang beriman dan beramal saleh, bagi mereka ampunan
dan rezeki yang mulia ( QS. Al Hajj : 50 )
Penggunaan harta kekayaan
Harta kekayaan yang di berikan Allah haruslah  digunakan dalam kebaikan seperti
membantu fakir miskin, membantu anak yatim, membantu kemaslahatan umat.
dan jangan lah penggunaan harta digunakan dalam kejahatan, sehingga
mengingkari-Nya. maka dari itulah Allah selalu mengingatkan kita untuk selalu
bersyukur.
Pembatasan harta kekayaan
sesungguhnya Allah tidak menganjurkan umat nya untuk berboros-borosan dalam
penggunaan harta. dan Allah tidak menyukai orang selalu suka berlebih-lebihan.
berikut merupakan pernyataan ayat : " makanlah diantara yang baik-baik apa yang
telah kamu rezekikan kepada kamu dan jangan melewati batas padanya
memnyebabkan kemarahan-Ku menimpa kamu. dan barang siapa ditimpa
kemarahan-Ku maka sungguh dia binasa " ( QS. Thaahaa : 81 )

Resiko-resiko dari harta kekayaan


manusia selalu di ingatkan dalam memiliki harta dikarenakan mereka lupa apabila
memperoleh harta yang banyak sehingga mereka lebih  mementingkan dunia
daripada akhirat. mereka lupa dengan-Nya, melalaikan sholat, merendahkan orang
yang tak mampu, sesungguhnya Allah tidak meyukai hal tersebut.  berikut
pernyataan ayat : " hai orang-orang yang beriman, jangan lah hartamu dan anak-
anak mu melalaikan kamu dari mengingat Allah dan barang siapa yang berbuat
demikian, mereka itulah orang-orang yang merugi " ( QS. Al Munaafiqquun : 9 )
5. Korupsi dan suap... pengertian, sebab dan akibatnya? Bagaimana menurut Islam?
Korupsi : tindakan yang menyalah gunakan kepercayaan dalam suatu masalah atau
organisasi untuk mendapatkan keuntungan.
Suap : tindakan memberikan uang, barang atau bentuk lain dari pemberi suap kepada
penerima suap, yang di lakukan untuk mengubah sikap penerima atas kepentingan atau
minat si pemberi, walaupun sikap tersebut berlawanan dengan sikap penerima.
D‫ا‬D‫ق‬D‫ي‬D‫ر‬D‫ ف‬D‫ا‬D‫و‬D‫ل‬D‫ك‬D‫أ‬D‫ت‬D‫ ل‬D‫م‬D‫ا‬D‫ك‬D‫ح‬D‫ل‬D‫ ا‬D‫ى‬D‫ل‬D‫ إ‬D‫ا‬D‫ه‬D‫ ب‬D‫ا‬D‫و‬D‫ل‬D‫د‬D‫ت‬D‫ و‬D‫ل‬D‫ط‬D‫ا‬D‫ب‬D‫ل‬D‫ا‬D‫ ب‬D‫م‬D‫ك‬D‫ن‬D‫ي‬D‫ ب‬D‫م‬D‫ك‬D‫ل‬D‫ا‬D‫و‬D‫م‬D‫ أ‬D‫ا‬D‫و‬D‫ل‬D‫ك‬D‫أ‬D‫ ت‬D‫ال‬D‫و‬
D‫ن‬D‫و‬D‫م‬D‫ل‬D‫ع‬D‫ ت‬D‫م‬D‫ت‬D‫ن‬D‫أ‬D‫ و‬D‫م‬D‫ث‬D‫إل‬D‫ا‬D‫ ب‬D‫س‬D‫ا‬D‫ن‬D‫ل‬D‫ ا‬D‫ل‬D‫ا‬D‫و‬D‫م‬D‫ أ‬D‫ن‬D‫م‬
“Dan janganlah sebahagian kamu menghabiskan harta sebahagian yang lain di antara
kamu dengan jalan yang bathil dan (janganlah) kamu bawa harta itu, ajak kamu bisa
sebahagian sebarkan bagian dari harta benda orang lain dengan tahu.” Qs: Al-Baqarah-
188
6. Kepemimpinan yg efektif dan baik menurut Islam seperti apa?
Kepemimpinan yang jujur dan amanah seperti pada zaman kepemimpinan rasulullah
salallahu alaihi wasalam.
7. Patutkah masyarakat muslim mengangkat pimpinan tertinggi dari non-muslim?
Menurut saya pribadi ridak, Karena dalam al Qur’an surat al-maidah ayat 51 yang
berbunyi:
D‫ ْم‬Dُ‫ ه‬D‫ض‬ ُ D‫ ْع‬Dَ‫ ب‬Dۘ D‫ َء‬D‫ ا‬Dَ‫ ي‬Dِ‫ ل‬D‫و‬Dْ ‫ َأ‬D‫ى‬Dٰ D‫ َر‬D‫ ا‬D‫ص‬
Dَ Dَّ‫ن‬D‫ل‬D‫ ا‬D‫ َو‬D‫ َد‬D‫و‬Dُ‫ ه‬Dَ‫ ي‬D‫ ْل‬D‫ ا‬D‫ا‬D‫ و‬D‫ ُذ‬D‫خ‬Dِ Dَّ‫ت‬Dَ‫ اَل ت‬D‫ا‬D‫و‬Dُ‫ ن‬D‫ َم‬D‫ آ‬D‫ن‬Dَ D‫ ي‬D‫ ِذ‬Dَّ‫ل‬D‫ ا‬D‫ا‬Dَ‫ ه‬D‫ َأ ُّي‬D‫ا‬Dَ‫ي‬
D‫ َم‬D‫و‬Dْ Dَ‫ ق‬D‫ ْل‬D‫ ا‬D‫ ي‬D‫ ِد‬D‫ ْه‬Dَ‫ اَل ي‬Dَ ‫ هَّللا‬D‫ ِإ َّن‬Dۗ D‫ ْم‬Dُ‫ ه‬D‫ ْن‬D‫ ِم‬Dُ‫ه‬Dَّ‫ ِإ ن‬Dَ‫ ف‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫ ْن‬D‫ ِم‬D‫ ْم‬Dُ‫ه‬Dَّ‫ ل‬D‫ َو‬Dَ‫ ت‬Dَ‫ ي‬D‫ن‬Dْ D‫ َم‬D‫ َو‬Dۚ D‫ض‬
ٍ D‫ ْع‬Dَ‫ ب‬D‫ ُء‬D‫ا‬Dَ‫ ي‬Dِ‫ ل‬D‫و‬Dْ ‫َأ‬
D‫ َن‬D‫ ي‬D‫ ِم‬Dِ‫ل‬D‫ا‬Dَّ‫ظ‬D‫ل‬D‫ا‬
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan
Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi
sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi
pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya
Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.”
8. Perbedaan kemiskinan dan pemiskinan? Juga Perbedaan dhuafa dan mustadha'afin?
Kemiskinan : keadaan saat ketidak mampuan untuk memnuhi kebutuhan seperti:
makanan, tempat tinggal, pendidikan dan kesehatan.
Pemiskinan : adalah usaha yang di lakukan seseorang untuk membuat orang lain (yang
tidak mampu) menjadi tidak berdaya.
Dhuafa : adalah orang-orang yang lemah
Mustadha’afain : adalah orang-orang yang dilemahkan.
9. Jenis-jenis kemiskinan, sebab, dan cara mengatasinya?
Kemiskinan subjektif : terjadi karena seseorang memiliki dasar pemikiran sendiri dengan
beranggapan bahwa kebutuhannya belum terpenuhi.
Kemiskinan absolut : seorang yang memiliki penghasilan di bawah standar
Cara mengatasinya adalah : jika kemiskinan subjektif maka, dia harus merubah pola
pikirnya dan selalu bersyukur dengan apa yang allah berikan serta merubah kebiasaan
nya menjadi lebih hemat dan mendahulukan kepentingan yang benar-benar penting
missal biaya sekolah dan makan untuk sumber tenaga.
Untuk kemiskinan absolut, itu merupakan tugas setiap muslim untuk memberikan
sebagian harta mereka kepada yang membutuhkan dengan cara bersedekah.

10. Toleransi dalam Islam, seperti apa? Kaitkan dgn surat al-kafirun dan almumtahanah ayat
8-9?
Toleransi dalam islam itu seperti : saling menghargai dan tidak saling mengganggu satu
sama lain ketika mereka sedang mengadakan acara di gereja atau tempat ibadah lainnya
maka, kita sebagai umat muslim membiarkannya, karena dalam surah al kafirun ayat 6 di
jelaskan bahwa “ untukmu agamamu dan untuk ku agamaku”

Sedangkan di dalam surah al mumtanah ayat 8-9

D‫ن‬Dْ D‫ ِم‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫ و‬D‫ ُج‬D‫ ِر‬D‫خ‬Dْ Dُ‫ ي‬D‫ ْم‬Dَ‫ ل‬D‫ َو‬D‫ن‬Dِ D‫ ي‬D‫ ِّد‬D‫ل‬D‫ ا‬D‫ ي‬Dِ‫ ف‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫و‬Dُ‫ ل‬Dِ‫ت‬D‫ا‬Dَ‫ق‬Dُ‫ ي‬D‫ ْم‬Dَ‫ ل‬D‫ن‬Dَ D‫ ي‬D‫ ِذ‬Dَّ‫ل‬D‫ ا‬D‫ ِن‬D‫ َع‬Dُ ‫ هَّللا‬D‫ ُم‬D‫ ُك‬D‫ا‬Dَ‫ ه‬D‫ ْن‬Dَ‫ ي‬D‫ا‬
D‫ن‬Dَ D‫ ي‬D‫ ِط‬D‫ ِس‬D‫ ْق‬D‫ ُم‬D‫ ْل‬D‫ ا‬D‫ب‬
Dُّ D‫ ِح‬Dُ‫ ي‬Dَ ‫ هَّللا‬D‫ ِإ َّن‬Dۚ D‫ ْم‬D‫ ِه‬D‫ ْي‬Dَ‫ ِإ ل‬D‫ا‬D‫و‬Dُ‫ ط‬D‫س‬Dِ D‫ ْق‬Dُ‫ ت‬D‫ َو‬D‫ ْم‬Dُ‫ه‬D‫ و‬D‫ ُّر‬Dَ‫ب‬Dَ‫ ت‬D‫ن‬Dْ ‫ َأ‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫ ِر‬D‫ ا‬Dَ‫ ي‬D‫ِد‬

“Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang
yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu.
Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.”

D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫ ِر‬D‫ا‬Dَ‫ ي‬D‫ ِد‬D‫ن‬Dْ D‫ ِم‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫ و‬D‫ ُج‬D‫ َر‬D‫خ‬Dْ ‫ َأ‬D‫ َو‬D‫ ِن‬D‫ ي‬D‫ ِّد‬D‫ل‬D‫ ا‬D‫ ي‬Dِ‫ ف‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫و‬Dُ‫ ل‬Dَ‫ت‬D‫ا‬Dَ‫ ق‬D‫ن‬Dَ D‫ ي‬D‫ ِذ‬Dَّ‫ل‬D‫ ا‬D‫ ِن‬D‫ َع‬Dُ ‫ هَّللا‬D‫ ُم‬D‫ ُك‬D‫ ا‬Dَ‫ ه‬D‫ ْن‬Dَ‫ ي‬D‫ ا‬D‫ َم‬Dَّ‫ِإ ن‬
D‫ ُم‬Dُ‫ ه‬D‫ك‬َ ‫ ِئ‬Dَ‫ل‬DٰD‫ ُأ و‬Dَ‫ ف‬D‫ ْم‬Dُ‫ه‬Dَّ‫ ل‬D‫و‬Dَ Dَ‫ت‬Dَ‫ ي‬D‫ن‬Dْ D‫ َم‬D‫و‬Dَ Dۚ D‫ ْم‬Dُ‫ ه‬D‫و‬Dْ Dَّ‫ ل‬D‫ َو‬Dَ‫ ت‬D‫ن‬Dْ ‫ َأ‬D‫ ْم‬D‫ ُك‬D‫ج‬Dِ D‫ ا‬D‫ َر‬D‫خ‬Dْ ‫ ِإ‬D‫ى‬Dٰ Dَ‫ ل‬D‫ َع‬D‫ا‬D‫ و‬D‫ ُر‬Dَ‫ه‬D‫ ا‬D‫ظ‬ َ D‫و‬Dَ
D‫ن‬Dَ D‫ و‬D‫ ُم‬Dِ‫ل‬D‫ا‬Dَّ‫ظ‬D‫ل‬D‫ا‬

“Sesungguhnya Allah hanya melarang kamu menjadikan sebagai kawanmu orang-orang


yang memerangimu karena agama dan mengusir kamu dari negerimu, dan membantu
(orang lain) untuk mengusirmu. Dan barangsiapa menjadikan mereka sebagai kawan,
maka mereka itulah orang-orang yang zalim.”
Maksudnya adalah jika ada yang memerangi mengenai agam aatau kepercayaan, maka
hendaknya kita menjauhinya tapi tidak membencinya. Dan allah tidak melarang kita
untuk berbuat adil atau menemani orang yang berbeda keyakinan dengan diri kita, dan
orang itu tidak memerangi tentang kepercayaan atau agama yang kita yakini.

Anda mungkin juga menyukai