KEWIRAUSAHAAN SEKTOR PANGAN - BUSINESS PLAN

FORMAT BUSINESS PROPOSAL

1. Latar belakang ide bisnis (Background)

Latar belakang ide bisnis berisi kondisi yang ada di market / pasar terkait dengan gap
yang menjadi ide bisnis / peluang usaha yang dapat dikembangkan.
1.1. Penentuan calon customer potensial (target market)
Kelompok perlu mengenal dan menuliskan siapa calon customer bisnisnya
(usia, gender, latar belakang ekonomi, pendidikan, pekerjaan, budaya, dan lainnya)
Apa yang mereka butuhkan? -- fitur apa yang dicari dalam produk / jasa? Benefit
apa yang customer berharap / inginkan? Bagaimana perilaku mereka (consumer
behavior)?
1.2. Identifikasi masalah pada target market
Kelompok menganalisa masalah, situasi dan kondisi pada target market.
Kelompok wajib melakukan penelitian awal seperti observasi, wawancara,
ataupun penelitian sekunder dalam menganalisa masalah dalam bidang usaha
yang akan dilakukan serta potensi gap untuk dimanfaatkan.

2. Peluang usaha yang dapat dikembangkan (The potential gap/ need & the Idea)
Dengan adanya masalah pada target market, berarti ada potensi gap yang dapat
menjadi peluang usaha yang dapat dikembangkan. Seberapa besar potensi dari market
bisnis kalian? Analisa demand pasar (market size), potensi penjualan.

3. Klasifikasi Konsumen Sasaran

Ceritakan apa yang target konsumen lakukan dalam memenuhi kebutuhannya
(customer job) terhadap produk/jasa sebelum munculnya produk / jasa (ide) bisnis dari
kelompok. Jelaskan the pain yang terjadi dan the gain yang diharapkan.
Jelaskan bagaimana konsep produk /jasa bisnis kalian memberikan value yang
signifikan bagi customer / pengguna, misal:
- problem apa yang diselesaikan secara signifikan,
- pain point apa yang dihilangkan,
- atau kebutuhan apa yang secara signifikan dipenuhi dari produk / jasa (ide) yang di buat
sehingga customer mau membayar untuk produk/jasa yang ditawarkan.
4. Business Model Canvas (BMC)
Business model canvas yang digunakan untuk membuat kerangka model bisnis yang
disasar, dibuat dengan rapih, jelas, serta mudah untuk dibaca dan dimengerti.
Sembilan (9) kotak dalam BMC dijelaskan, dimulai dari kotak yag paling relevan dengan ide
bisnis kelompok, misalnya: ide kelompok diperoleh karena adanya kepemilikan aset tertentu
(key resources), atau kepemilikan channel, key partners, atau potensi market dalam mencari
value produk/jasa di bisnis. Keterkaitan / hubungan antar kotak harus diterangkan sehingga
model bisnis dapat dipahami pembaca secara utuh (usahakan tidak hanya menjelaskan kotak
per kotak).

5. Feasibility Study

5.1. Marketing plan - The way the company sell the products/services offered
5.1.1. Rencana Promosi
Tuliskan kegiatan promosi / marketing yang akan dilakukan oleh perusahaan
untuk mendapatkan minat berbelanja konsumen.
5.1.2. Rencana Distribusi
Sub bab ini meliputi seluruh channel distribusi yang akan dipergunakan dalam
menyampaikan informasi / barang/jasa perusahaan kepada pelanggan.

5.2. Financial plan- The potential of the company from a financial perspective

5.2.1. Perhitungan Revenue

Berikan informasi secara rinci proses penetapan harga jual atau rekomendasi
harga jual bagi distributor. Jika ada beberapa variasi harga (seperti harga eceran, grosir,
distributor tunggal atau reseller), maka informasi harga tersebut dapat dituliskan di
bagian ini. Berikan informasi yang jelas mengenai target penjualan yang ditetapkan
kelompok dalam 1 tahun ke depan.
5.2.2. Perhitungan Biaya
Rincikan beban tetap dan beban variable perusahaan (seperti gaji karyawan,
listrik, air, bahan bakar, kebutuhan kantor, biaya promosi dan lainnya) yang harus
dikeluarkan agar bisnis ini bisa berjalan. Sampaikan dalam bentuk tabel serta
penjelasan sederhana mengenai konsep yang digunakan oleh kelompok untuk
menetapkan harga pokok produksi.
 5.2.3. Perhitungan Break Even Point dan Annual Profit
Sajikan dalam bentuk tabel yang mudah untuk dipahami: revenue, gross profit
dan net profit dalam satu tahun ke depan. Jelaskan berapa lama waktu yang dibutuhkan
untuk mencapai BEP.

5.3. Organization plan- Organization structure

Deskripsikan struktur organisasi perusahaan saat ini dan rencana yang akan
datang, rencana rekrutment SDM (bila sudah ada). Organization plan (bila sudah ada)
misalnya: job requirements, job descriptions dan job specifications.

6. Prototype Design (planned)

Setiap kelompok dapat melampirkan rencana desain prototype dalam bentuk visual
(berupa gambar/ photo). Berikan penjelasan mengenai rencana prototype tersebut, added
value/ marketing claim yang ditawarkan, dan seluruh informasi yang dianggap dibutuhkan
mengenai produk atau layanan jasa yang akan dijual. Bila ada, jelaskan identitas merek dan
logo yang akan menjadi penciri perusahaan.

7. Daftar Pustaka