Penyimpanan Rekam Medis

No. Dokumen :
No. Reverensi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :1/1

UPTDPUSKESMAS dr. Julie Triana

DTPJALANCAGAK NIP. 19690702 200212 2 004

1. Pengertian Penyimpanan/ Retensi adalah proses pemisahan status rekam medis yang aktif
menjadi inaktif yaitu status rekam medis yang tidak aktif selama 2 tahun
terhitung kunjungan terakhir pasien.
Pemusnahan adalah proses memusnahkan status rekam medis yang sudah
memenuhi syarat yaitu 2 tahun disimpan setelah masa retensi.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam penerapan langkah-langkah untuk melakukan
penyimpanan rekam medis dalam rangka menjaga kerahasiaan dan keamanan
informasi dan mengurangi jumlah arsip rekam medis yang semakin bertambah
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas DTP Jalancagak No.
160/SK/PKM-JCG/02/2017 tentang Pengelolaan dan Pelaksanaan UKP di
UPTD Puskesmas DTP Jalancagak
4. Referensi Permenkes RI No 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis
5. Prosedur/Langkah- 1. Alat dan bahan:
langkah a. ATK
b. Buku rekam medis
2. Petugas yang melaksanakan:
a. Petugas rekam medis
3. Langkah-langkah:
a. Prosedur retensi status rekam medis
1) Petugas melihat dari tanggal kunjungan terakhir
2) Setelah 2 tahun dari kunjungan terakhir tersebut pasien tidak
berkunjung ke puskesmas, berkas diambil dari rekam medis yang
masih aktif ,kemudian catat dalam buku retensi rekam medis
3) Petugas melakukan retensi 1 tahun sekali setiap bulan Desember
b. Prosedur pemisahan status rekam medis aktif menjadi inaktif
1) Petugas melihat dari tanggal kunjungan terakhir
2) Rekam medis yang tidak aktif selama 2 tahun terhitung dari
kunjungan terakhir pasien , berkas dipisahkan di ruang lain / terpisah
dari status rekam medis aktif kemudian catat dalam buku catatan
rekam medis inaktif
3) Petugas mengelompokan status rekam medis inaktif sesuai dengan
tahun terakhir kunjungan
c. Prosedur pemusnahan
1) Status rekam medis yang sudah memenuhi syarat untuk
dimusnahkan dilaporkan kepada kepala puskesmas
2) Kepala Puskesmas membuat surat keputusan tentang pemusmahan
status rekam medis dan menunjuk tim pemusnahan status rekam
medis
6. Hal-hal yang perlu di
perhatikan
7. Unit terkait Setiap unit kerja
8. Dokumen terkat
9. Rekaman Historis
Perubahan No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan