Anda di halaman 1dari 2

PEMUSNAHAN REKAM MEDIK

SOP/ /PKM-
No. Dokumen : ST/II/2023

SOP No. Revisi :


Januari
Tanggal Terbit : 2023
Halaman : 1-3
PUSKESMAS Saliyo, SKM
SUNGAI TERING 197207021994021001

1. Pengertian Pemusnahan atau penghapusan dokumen rekam medik


adalah suatu kegiatan untuk mengurangi volume dokumen
rekam medik tidak aktif dari ruang penyimpanan yang telah
sesuai dengan ketentuan batas waktu pemusnahan yaitu 2
tahun disimpan setelah masa retensi.
2. Tujuan 1. Memberikan kejelasan tentang rentang waktu penyipangan
rekam medis, baik aktif maupun tidak aktif sesuai ketentuan
2. Sebagai acuan pelaksanaan retensi rekam medis bagi
petugas
3. Efesiensi tempat untuk penyimpanan dokumen Rekam
Medis
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Sungai Tering SK/ /PKM-ST/2024
tantang Penyelenggaraan Rekam Medis
4. Referensi Praturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia No. 269 Tahun
2008 tentang Rekam Medis
5. Alat dan Bahan 1. Rekam Medis
2. Lemari Penyimpangan Rekam Medis
6. Prosedur/Langkah – A. Prosedur retensi status rekam medis
langkah
1. Dilihat dari tanggal kunjungan terakhir.
2. Setelah 2 tahun dari kunjungan terakhir tersebut
pasien tidak berkunjung ke puskesmas,berkas diambil
dari rekam medis yang masih aktif ,kemudian catat
dalam buku retensi rekam medis.
3. Retensi dilakukan 1 tahun sekali setiap bulan
Desember.
B. Prosedur pemisahan status rekam medis aktif menjadi
inaktif
1. Dilihat dari tanggal kunjungan terakhir
2. Rekam medis yang tidak aktif selama 2 tahun terhitung
Dari kunjungan terakhir pasien , berkas dipisahkan di
ruang lain / terpisah dari status rekam medis aktif
kemudian catat dalam buku catatan rekam medis inaktif
3. Status rekam medis inaktif dikelompokkan sesuai dengan
tahun terakhir berkunjungan
C. Prosedur pemusnahan
1. Status rekam medis yang sudah memenuhi syarat untuk

1
dimusnahkan dilaporkan kepada kepala puskesmas.
2. Kepala puskesmas membuat surat keputusan tentang
pemusnahan status rekam medis dan menunjuk tim
pemusnahan status rekam medis.
3. Pembentukan tim pemusnahan dari unsur rekam medis
dan tata usaha dengan SK kepala puskesmas.
4. Tim pemusnah membuat berita acara pemusnahan yang
ditanda tangani ketua dan sekretaris dan diketahui
kepala puskesmas.
5. Berita acara pemusnahan status rekam medis yang asli
di simpan di puskesmas.
6. Khusus untuk arsip status rekam medis yang rusak /
tidak dapat dibaca dapat langsung dimusnahkan dengan
terlebih dahulu dicatat dalam buku catatan pemusnahan.
7. Pemusnahan dilaksanakan dengan dibakar biasa
disaksikan pihak ketiga dan tim pemusnah.

7. Diagram Alir
8. Unit Terkait Ruang Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai