Dapat diketahui bahwa air mempunyai peranan sangat penting bagi tanaman, lagipula
tanaman selalu membutuhkan tempat tumbuh. Air sangat penting bagi tanaman.
Fungsinya antara lain sebagai berikut:
2
b. Tempat persediaan udara bagi pernafasan akar tanaman dan kehidupan
mikroorganismeTempat
c. Tempat persediaan unsur hara bagi pertumbuhan tanaman, baik berupa zat organik
maupun anorganik.
d. Tempat persediaan air untuk melarutkan unsur hara agar bisa diserap tanaman
Berdasarkan fungsi di atas, maka tanah yang menunjang kesuburan tanaman adalah
tanah yang mengandung zat organik, anorganik, air, dan udara dalam keadaan cukup
dan tersedia sesuai dengan pertumbuhan tanaman. Zat organik merupakan zat yang
terbentuk dari hasil pelapukan atau pembusukan sisa-sisa tanaman dan hewan. Biasanya
zat organik terdapat pada lapisan tanah paling atas (top soil) hingga kedalaman + 15 cm
dan berwarna kehitaman. Sedangkan zat anorganik ialah zat yang berasal dari hancuran
bebatuan dan mineral, biasanya tersebar pada lapisan tanah bawah pada kedalaman
lebih dari 15 cm. Tanah dikatakan subur apabila mengandung bahan-bahan tersebut
dengan komposisi 45% bahan organik, 5% zat anorganik, 25% air dan 25% udara.
a. Komposisi tanah
3
Supaya penyerapan unsur hara dapat lancar dan tanaman dapat hidup dengan baik,
maka perbandingan butir tanah, air dan udara perlu dibuat memenuhi suatu harga
2
dalam batas-batas tertentu dan yang umum dilakukan untuk pengaturan kadar air
dan udara dalam tanah adalah pembuatan sistem irigasi dan drainase.
Pada saat kadar air kurang, maka saluran irigasi (pemberi) memberikan air dan
pada saat kelebihan air, maka saluran drainase (pembuang) berfungsi
mengalirkan air kelebihan keluar areal pertanian.
b. Jenis tanah
Kesuburan tanah dari tahun ke tahun selalu berubah. Tanah yang subur bisa
menjadi kurus bila tidak terpelihara, sebaliknya tanah yang kurus bisa menjadi
subur bila dipelihara dengan baik. Faktor penyebab mundurnya kesuburan
tanah adalah:
4
4. Musim kemarau yang panjang, sehingga menyebabkan tumbuhan dan
beberapa organisme tidak dapat hidup, akibatnya tanah tidak menerima
bahan organik yang cukup.
5. Pencemaran lingkungan, sehingga menyebabkan mikroorganisme pengurai
bahan organik mengalami keracunan dan tanah tidak produktif lagi.
5
tanah dibawah permukaan air tanah yaitu pada zone saturasi. Keadaan jenuh
ini umumnya tidak terjadi pada zone aerasi dan apabila terjadi umumnya
hanya pada suatu daerah tipis di bawah permukaan tanah pada saat segera
sesudah pemberian air irigasi atau sesudah hujan.
1. Air Gravitasi
Air gravitasi kadang-kadang disebut air hidrostatis atau air bebas
merupakan air yang merembes ke bawah diantara pori-pori akibat gaya
gravitasi ini dapat diserap oleh akar tanaman, tetapi hanya tersedia pada
periode singkat karena air gravitasi tersebut hanya lewat, bukan
merupakan penghuni pada zone perakaran.
2. Air Kapiler
Air kapiler merupakan bagian air dalam tanah yang terpegang pada pori-
pori oleh gaya kapiler, dapat bergerak bebas ke segala arah tergantung
pada tegangan-tegangan kapiler yang bekerja, tetapi gerakan air kapiler
tetap masih dipengaruhi gaya gravitasi. Air kapiler merupakan titik-titik
air kapiler membentuk suatu rantai yang mengisi rangkain pori kapiler,
maka rangkaian pori kapiler itu disebut pipa-pipa kapiler. Air kapiler ini
dapat diserap oleh akar tanaman jadi juga merupakan air yang dapat
dimanfaatkan oleh tanaman.
3. Air Higroskopis
Air higroskopis tidak dapat diserap oleh tanaman kecuali oleh beberapa
jenis tanaman gurun. Jumlah air higroskopis ini umumnya sedikit,
kurang dari persen walaupun bisa mencapai nilai 15% pada tanah
lempung tertentu. Jumlah air dalam tanah biasa dinyatakan sebagai
prosentase terhadap berat tanah kering dengan oven (air diuapkan).
Kadang-kadang orang membicarakan bentuk lengas yang ke empat yaitu
kandungan air dalam tanah akibat senyawa kimiawi, jadi air terpegang
tanah bukan oleh gaya phisik dan bentuk lengas ini disebut air tercampur
(combined water). Tetapi air ini tidak penting dalam konteks irigasi.
Tipe kelembapan tanah atau lengas tanah dapat dilihat pada gambar
6
Gambar 2.2 Tipe kelembapan tanah atau lengas tanah
Sumber : https://www.dictio.id
7
DAFTAR PUSTAKA
https://studylibid.com/doc/494306/2.-hubungan-saling-pengaruh-antara-tanah--air--dan
--udara