Kumpulan Respon Dasar ASB 8-Etika Dalam Antropologi
Kumpulan Respon Dasar ASB 8-Etika Dalam Antropologi
berbicara mengenai privacy dan confidentiality, bagaimana kita bisa tetap menajga privacy dan
confidentiality di era digital? dimana akses terhadap informasi dan data yang kita simpan memiliki
dinamika yang berbeda dengan perekaman data yang dilakukan oleh antropolog pada waktu
sebelumnya? walau kita bisa berasumsi bahwa menyimpan data kita di internet merupakan suatu hal
yang aman, akan tetapi data kita tetap ada di bawah naungan perusahaan besar yang platformnya kita
gunakan.
Menjunjung etika dalam penelitian antropologi, mengingatkan saya pada etika-etika yang harus
dipatuhi dalam laporan jurnalistik investigasi. Privasi, kerahasiaan, keamanan serta respek
terhadap subyek atau informan, harus kita jaga dan kita pelihara.
Sebuah panduan yang berbunyi, “Dalam penelitian Antropologi, kita harus banyak bertanya
kepada diri sendiri” bahkan menyadarkan saya, bahwa penelitian dalam antropologi lebih dari
sekedar laporan atau tugas. Ini adalah bentuk catatan, yang merekam dengan sangat detil
aktivitas manusia, dari seluruh aspek sosial dan budaya, yang berkorelasi langsung dengan
kehidupan banyak orang. Karena ini menyangkut kehidupan, sudah barang tentu kita mesti
banyak mawas diri.
Ketika antropologi dibawa ke dalam ranah pembangunan, maka apa yang diharapkan adalah
perencanaan perubahan terhadap suatu kelompok masyarakat tertentu. Namun ketika mengingat
persoalan etika, pertanyaan yang muncul adalah apakah pembangunan yang akan dilakukan
menguntungkan bagi masyarakat tersebut? Bagaimana antropologi melihat hal itu?
Salah satu peran antropolog justru mempersiapkan perubahan yang tidak bisa dihindari pasti
akan terjadi, cepat atau lambat, ini hanya masalah waktu. Antropolog yang menolak perubahan
berdiri sebagai status quo, bahkan seakan membela masyarakat untuk tetap bertahan dengan
situasi, justru akan semakin menyingkirkan masyakarat tersebut, karena mereka tidak siap.
membela itu tentu saja tidak salah, tetapi ketika pembelaan dianggap satu-satunya pembenaran,
hal inilah yang kerap membuat masyarakat tertentu sulit keluar ketika terjadi perubahan dan
akhirnya lenyap. salah satu "hukum" antropologi adalah berpikir holistik.
1
Kumpulan Respons Dasar ASB – Respons Materi 8 –Etika
HILMAN : 27 Desember
Adat vs Norma Universal
Yang paling sulit tentu saja adalah ketika melihat suatu praktik di lokasi penelitian yang
mungkin bertentangan dengan nilai-nilai atau norma-norma universal yang kita anut. Katakanlah
soal kekerasan dalam rumah tangga, sunat perempuan, kekerasan terhadap perempuan,
eksploitasi anak, dll yang mungkin masih terjadi dan menjadi adat di lokasi penelitian.
Rekonsiliasi dibutuhkan dan kerendahhatian kita sebagai peneliti dibutuhkan.
=======================