Anda di halaman 1dari 6

SINGAPURA

Singapura adalah sebuah negara pulau di lepas ujung selatan Semenanjung Malaya,
137 kilometer (85 mi) di utara khatulistiwa di Asia Tenggara. Negara ini terpisah dari
Malaysia oleh Selat Johor di utara, dan dari Kepulauan Riau, Indonesia oleh Selat Singapura
di selatan. Singapura merupakan pusat perekonomian terbesar ketiga di dunia. Selain itu,
pelabuhan Singapura adalah lima pelabuhan tersibuk di dunia. Patung Merlion berupa singa
putih adalah salah satu maskot yang jadi simbol negara Singapura. Salah satu destinasi
belanja paling popular di Singapura adalah Orchad Road.
Apa faktor pendorong Singapura menjadi negara maju? Perlu diketahui bahwa
Singapura adalah negara yang pembangunan ekonominya paling kompetitif di dunia.
Singapura juga memiliki indikator ekonomi yang kuat jauh mengungguli negara-negara di
Asia, bahkan termasuk yang tertinggi di dunia.

1. Letak, Luas, Dan Batas


Singapura berada pada garis 1°15′ Lintang Utara (LU) sampai 1°30′ Lintang Utara (LU).
Sedangkan untuk garis bujur, karena sama-sama berada di wilayah tropis maka Singapura
juga terletak pada wilayah garis bujur Timur, yaitu 103°38′ Bujur Timur (BT) – 104°25′
Bujur Timur (BT). Letak geografis Singapura adalah sebelah barat – utara – dan timur
berbatasan dengan Johor Malaysia yang dipisahkan oleh Selat Johor dan Selat Singapura,
sedangkan sebelah selatan berbatasan dengan Indonesia (Pulau Batam) yang dipisahkan
oleh Selat Singapura. Luas Singapura yaitu 728,6 km².
Batas-batas Singapura sebagai berikut.
a) Sebelah utara: Selat Johor, Malaysia.
b) Sebelah selatan: Kepulauan Riau, Indonesia.
c) Sebelah barat: Selat Malaka.
d) Sebelah timur: Laut China Selatan.

2. Kondisi Geografis
Tidak seperti Indonesia yang terletak pada wilayah geografis yang dapat memberikan
sumber daya alam yang berlimpah, Singapura bahkan tidak memiliki kondisi geografis
yang dapat menghasilkan sumber daya alam. Namun meskipun demikian, Singapura
cukup di untungkan dengan letak geografis negaranya yang berada dekat dengan jalur
perdagangan internasional, yaitu Selat Malaka. Singapura termasuk dataran rendah karena
memiliki titik tertinggi di Pulau Ujong, sekitar 166 meter di atas permukaan laut. Dataran
di negara ini secara keseluruhan adalah berbukit, hujan hutan tropis dan rawa-rawa di
sekitar pantai. Singapura mengalami musim yang hampir sama dengan Indonesia, yaitu
curah hujan tinggi terjadi pada bulan November - Januari. Sedangkan musim kemarau
akan dialami pada bulan Mei - Juni.Walau begitu, cadangan air tanah di Singapura sedikit
karena tidak ada bebatuan yang menampung air serapan. Makanya, untuk memenuhi
kebutuhan airnya, mereka membangun waduk dan mengimpor air bersih dari negara lain.
Singapura terletak 137 kilometer di utara khatulistiwa. Singapura merupakan negara
kepulauan yang terdiri dari 63 pulau. Pulau terbesar yang ada di Singapura adalah Pulau
Ujong atau biasa disebut sebagai Pulau Singapura. Pulau-pulau lain yang ada di
Singapura di antaranya adalah Pulau Tekong, Pulau Ubin, dan Pulau Sentosa. Hampir
semua wilayah negara Singapura berupa dataran rendah dengan suhu rata-rata 26º
Celsius.
Lokasi tertinggi di Singapura berada di Bukit Timah dengan ketinggian 163,63 meter.
Kesimpulannya :
a) Didominasi dataran rendah yang rata
b) Bukit kecil dengan ketinggian yang cukup pendek
c) Matoritas sungainya berukuran pendek
d) Memiliki kawasan lembah dan rawa
e) Karakteristik tanahnya cenderung kurang subur.
3. Penduduk
a) Jumlah : 5,454 juta (2021)
Singapura memiliki sejarah imigrasi yang panjang. Penduduknya yang beragam
berjumlah kira-kira 6 juta jiwa, terdiri dari Orang Tionghoa, Melayu, India, Arab,
berbagai keturunan Asia, dan Kaukasoid. 42% penduduk Singapura adalah orang
asing yang bekerja dan menuntut ilmu di sana. Pekerja asing membentuk 50% dari
sektor jasa. Negara ini adalah yang terpadat kedua di dunia setelah Monako. A.T.
Kearney menyebut Singapura sebagai negara paling terglobalisasi di dunia dalam
Indeks Globalisasi tahun 2006.
Sebelum merdeka tahun 1965, Singapura adalah pelabuhan dagang yang beragam
dengan PDB per kapita $511, tertinggi ketiga di Asia Timur pada saat itu. Setelah
merdeka, investasi asing langsung dan usaha pemerintah untuk industrialisasi
berdasarkan rencana bekas Deputi Perdana Menteri Dr. Goh Keng Swee membentuk
ekonomi Singapura saat ini.
Setelah PDB-nya berkurang -6.8% pada kuartal ke-4 tahun 2009, Singapura
mendapatkan gelar pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia, dengan pertumbuhan
PDB 17.9% pada pertengahan pertama 2010.
b) Bahasa resmi : Inggris Melayu Mandarin Tamil
Bahasa nasional yang diakui : Melayu, Aksara resmi, Aksara Latin (Inggris dan
Melayu) Hanzi Sederhana, Aksara Tamil.
Kelompok etnik (2015) :
 74,3% Tionghoa
 13,3% Melayu
 9,1% India
 3,3% lainnya
c) Agama :
 31,1% Buddha
 20,0% Tidak beragama
 18,9% Kristen
 15,6% Islam
 8,8% Tao dan agama rakyat
 5,0% Hindu
 0,6% lainnya
d) Mata pencaharian : Mata pencaharian penduduk Singapura kebanyakan di sektor
industri. Target oriented dan kompetisi yang tinggi menyebabkan penduduk
Singapura banyak menghabiskan waktu untuk bekerja. Singapura bukanlah negara
yang kaya sumber daya alam.
e) Kegiatan sehari-hari : kebanyakan bekerja dipabrik industri atau sebagai pekerja jasa.
f) Kualitas
 Segi kesehatan
Economist Intelligence Unit dalam "Indeks Kualitas Hidup" menempatkan
Singapura pada peringkat satu kualitas hidup terbaik di Asia dan kesebelas di
dunia. Singapura memiliki cadangan devisa terbesar kesembilan di dunia. Negara
ini juga memiliki angkatan bersenjata yang maju.
Singapura dinobatkan sebagai negara tersehat di dunia, berdasarkan data PBB,
Bank Dunia, dan badan kesehatan dunia (WHO). Singapura menduduki posisi
teratas dengan skor keseluruhan 89,45 persen, Italia pada peringkat negara
tersehat kedua dengan 89,07 persen, dan Australia menempati posisi ketiga
dengan 88,33 persen.
 Segi pendidikan
Singapura adalah salah satu negara yang memiliki kualitas pendidikan terbaik. Hal
ini ditunjukkan dari hasil survei Programme for International Student Assessment
(PISA). Kemampuan siswa usia 15 tahun di negara tersebut dalam membaca,
matematika, dan sains berada di peringkat kedua dari 78 negara. Sementara
Indonesia masih duduk di posisi terbawah. Dalam kegiatan belajar di sekolah, para
guru dan murid pun menggunakan bahasa Inggris. Sebab, bahasa ini digunakan
dalam ilmu pengetahuan dan perdagangan dunia. Dengan begitu, kefasihan siswa
berbahasa Inggris bisa mendorong Singapura menjadi negara global. Singapura
juga mengutamakan kualitas guru dan lembaga pendidikan. Kegiatan belajar yang
bersifat top-down (dari guru ke murid) membuat pemerintah menyiapkan
anggaran besar untuk pelatihan dan gaji guru. Selain itu, semua lembaga
pendidikan memiliki kualitas yang setara, baik di pinggiran maupun pusat kota,
dari politeknik hingga universitas.

4. Perekonomian
a) Industri utama
elektronik, kimia, jasa keuangan, peralatan pengeboran minyak, pengilangan minyak
bumi, pemrosesan karet dan produk karet, pemrosesan makanan dan minuman,
konstruksi lepas pantai, sains.
Ekspor : Singapura mengembangkan diri dalam bidang industri, perdagangan, dan
jasa. Adapun komoditas utamanya adalah mesin dan peralatan (termasuk
elektronik dan telekomunikasi, obat dan kimia lainnya, produk pengilangan
minyak bumi). Negara tujuan ekspornya adalah Malaysia, Hongkong,
Tiongkok, Indonesia, Amerika, Jepang, Australia, dan Korea.
Impor : Mesin dan peralatan, bahan bakar, bahan kimia, makanan, hingga barang jadi.
Produk impor ini didapatkan dari berbagai negara termasuk negara ASEAN
seperti Malaysia hingga Indonesia.
b) Sektor Pertanian
Kondisi Singapura sebagai negara ASEAN yang perekonomiannya tidak didukung
pertanian dipengaruhi oleh luas wilayah negara ini. Singapura memiliki wilayah
seluas 720 km persegi. Karena lahan yang terbatas, hanya 2 km persegi wilayah
Singapura yang digunakan sebagai lahan pertanian pangan, seperti dikutip dari laman
Singapore Food Agency.
Area pertanian pangan Singapura sebagian besar terletak di Lim Chu Kang dan
Sungei Tengah. Di samping itu, terdapat area laut Singapura seluas 2 km persegi yang
digunakan untuk budidaya ikan yang ditujukan sebagai pangan.
Lahan pertanian di Singapura tersebut menghasilkan 14 persen sayur-sayuran, 26
persen telur, dan 10 persen ikan dari total bahan pangan yang dikonsumsi penduduk
Singapura. Lahan ini juga menghasilkan produk ternak kambing, kodok, udang, dan
lain-lain. Sementara itu, sisanya disokong dari impor makanan.
Lahan pertanian Singapura yang terbatas, terutama di laut, memunculkan kebijakan
produksi pangan berkelanjutan. Contohnya, area budidaya ikan di perairan pesisir
dilarang untuk digunakan dalam kegiatan nonpertanian, seperti tur komersial dan tur
memancing.
c) Sektor perdagangan dan industri
Mengapa Singapura lebih berfokus pada perdagangan dan industri? – Siapa yang
tidak tau dengan negara Singapura. Negara yang berdekatan dengan Bata mini sering
dijadikan tempat kunjungan untuk berwisata oleh banyak orang di dunia ini.
Meskipun termasuk negara kecil, tetapi Singapura adalah negara maju dan kaya.
Negara Singapura tergolong sebagai negara yang makmur. Bahkan, pendapatan
rakyatnya saja menjadi salah satu pendapatan yang paling tinggi di dunia. Lalu,
bagaimana bisa negara yang luasnya kecil ini menjadi negara maju dengan
pendapatan yang tinggi?
Salah satu alasannya adalah karena posisi dari negara ini. Negara Singapura terletak
pada posisi yang strategis. Negara ini terletak pada salah satu jalur pelayaran yang
paling penting di dunia. Jalur tersebut adalah Selat Malaka yang legendaris. Kondisi
itu membuat negara ini menjadi bandar yang ramai. Selain itu, Singapura menjadi
pusat keuangan utama yang ada di Kawasan Asia Pasifik.
Meskipun pasar domestiknya kecil dan kekurangan sumber daya alam, tetapi
Singapura tetap berhasil melewati masa krisisnya. Diketahui bahwa masa krisis
keuangan negara ini terjadi pada tahun 1997 dan tahun 2008. Setelah melewati
banyak hal, saat ini ekonomi di Singapura menjadi salah satu yang paling stabil di
dunia ini. Negara itu berjalan tanpa hutang luar negeri. Serta pendapatan
pemerintahan yang tinggi dan surplus positif yang cenderung konsisten.
Ekonomi di negara Singapura ini didorong oleh ekspor dalam bidang manufaktur.
Selain itu, negara ini juga bergerak di dalam bidang elektronik, pariwisata, layanan
keuangan dan Pelabuhan kargo. Bahkan Pelabuhan kargonya terbilang tersibuk di
dunia. Lalu, mengapa Singapura lebih berfokus pada perdagangan dan industri?
Mengapa penduduk Singapura lebih banyak bekerja dalam sektor itu? Pertanyaan-
pertanyaan tersebut sering kali mencuat.

Termasuk terkait mengapa perekonomian di negara Singapura ini menitikberatkan di


dalam bidang industri pariwisata dan perbandingan. Tak bisa dipungkiri, ternyata
Singapura adalah salah satu pusat perekonomian terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Tidak hanya itu, negara ini juga dijuluki sebagai Macan Asia. Hal itu karena kekuatan
ekonominya yang sangat kuat dan baik. Dalam bidang keuangan, negara ini menjadi
pusat keuangan dengan urutan nomor empat di dunia.
Maka dari itu, tidak mengherankan bahwa terdapat sekitar 6,1 persen penduduknya
yang bekerja di bidang perbankan atau keuangan. Penduduk atau masyarakat Singapura
mayoritas berasal dari Tiongkok, India, Melayu dan keturunan Asia lainnya. Ada sekitar
42 persen penduduknya yang merupakan pekerja asing. Tidak hanya itu, terdapat juga
mahasiswa atau pelajar asing disana.
Bank dunia mencatat setidaknya ada sekitar 17 persen penduduk Singapura yang
bekerja di sektor industri atau pabrik. Ada sekitar 12,4 persen penduduk lain yang
bekerja pada bidang jasa. Negara ini juga memainkan peran yang sangat penting di
dalam perekonomian dunia. Contohnya seperti perdagangan, sektor industri pariwisata
dan lain sebagainya. Kembali pada pertanyaan sebelumnya, mengapa Singapura lebih
berfokus pada perdagangan dan industri.

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa Singapura lebih berfokus pada perdagangan
dan industri:
1. Terdapat berbagai industri maju di Singapura
Singapura adalah negara yang dikenal maju. Hal itu tidak terlepas karena
kemajuannya pada berbagai bidang pariwisata. Ada beberapa industri yang maju dengan
pesat yang ada di Singapura. Di antaranya adalah seperti bidang elektronik, pariwisata
dan perbankan. Pada bidang pariwisata, salah satunya adalah adanya Bandara
Internasional Changi Singapura. Bandara Changi tersebut ditetapkan sebagai bandara
yang paling bahagia di dunia ini.
Pada industri perbankan, tercatat ada beberapa persen penduduk Singapura yang
bekerja di bidang perbankan. Kemudian bidang elektronik adalah salah satu komoditi
ekspor utama bagi negara Singapura.

2. Minim Sumber daya alam (SDA)


Bukan sebuah rahasia lagi, apabila negara maju yang ada di Kawasan Asia Tenggara
ini adalah negara yang tidak memiliki sumber daya alam. Dalam memenuhi berbagai
kebutuhannya, Singapura mengandalkan impor. Banyak hal-hal penting yang juga
diimpor ke Singapura. Salah satu nya berasal dari Indonesia. Ini adalah alasan kedua
mengapa Singapura lebih berfokus pada perdagangan dan industri. Sebab, negara ini tidak
mempunyai sumber daya alam, seperti hasil laut maupun hasil tambang.

3. Lokasi Strategis
Secara geografis, lokasi negara ini sangat strategis. Seperti yang dijelaskan
sebelumnya. Singapura terletak pada jalur perdagangan yang penting. Jalur tersebut
adalah Selat Malaka. Selain itu, negara ini juga terletak di jalur perdagangan Selat
Singapura. Pelabuhan Singapura menjadi salah satu dari lima Pelabuhan yang sangat
padat di dunia. Hal ini tentu saja membuat sebuah keuntungan bagi Singapura.
Pasalnya, mereka menjadi mudah dalam melakukan kegiatan ekspor. Hasil industri
dari negara ini mudah diekspor ke negara lain.
4. Sektor pariwisata di Singapura sangat maju
Meskipun memiliki lahan yang kecil dan tidak memiliki sumber daya alam, tetapi
daya tarik dunia terhadap Singapura tidak menurun. Daya tarik dalam hal pariwisata di
negara ini terbilang sangat kuat. Wisatawan dari berbagai negara yang datang ke negara
Singapura ini akan dibuat kagum.Umumnya, mereka akan mengagumi tata letak kota
yang dijaga dengan baik. Contohnya seperti lahan lahan yang dibiarkan kosong. Lahan
tersebut akan ditanami dengan banyak rumput hijau.
Selain itu, terdapat juga jalur pejalan kaki yang nyaman dan aman. Serta adanya
berbagai fasilitas kota yang dirawat dengan baik secara rutin.

5. Masyarakat Singapura disiplin


Tidak hanya tata letak kotanya saja, tetapi masyarakat lokalnya yang juga diatur
hingga menjadi pribadi yang disiplin. Sumber daya Singapura adalah yang unggul. Selain
itu, mereka juga memiliki banyak keterampilan. Masyarakat Singapura sudah terbiasa
dengan adanya aturan. Hal itu membuat mereka menjadi patuh. Akibatnya, negara ini
menjadi negara yang maju dan makmur.
Terdapat 4 bahasa resmi yang diakui oleh Singapura. Di antaranya adalah bahasa
Melayu, bahasa Inggris, bahasa Mandarin dan bahasa Tamil. Berbagai bahasa resmi
tersebut membuat masyarakat Singapura menjadi multi bahasa.

6. Banyak masyarakat yang bekerja pada sektor jasa


Alasan selanjutnya mengapa Singapura berfokus pada perdagangan dan industri
adalah karena pekerjaan sebagian penduduknya. Sebagian penduduk bekerja pada bidang
jasa. Hal itu dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Contohnya seperti membabgun
tempat hiburan, membangun hotel, memvangun pebginapan, jasa transpoetasi dan lain
aebagainya.

7. Industri elektronik maju


Seperti yang diketahui, negara ini tidak memiliki sumber daya alam. Hal itu membuat
Singapura tidak dapat mengekspor sebuah hasil alam. Akan tetapi, Singapura
menggunakan hasil industri sebagai penopang utamanya. Mereka menggunakan sektor
industri sebagai pendapatan negaranya.
Ada berbagai peralatan elektronik dan mesin yang dihasilkan oleh negara ini.
Kemudian akan di ekspor ke negara-negara lain. Industri yang Menggerakan
Perekonomian Singapura. Sampai saat ini, sektor manufaktur menjadi industri yang
paling besar di Singapura. Industri ini menyumbang sekitar 20 persen sampai 25 persen
dari PDB atau produk domestic bruto tahunan negara tersebut.
Ada beberapa kelompok industri utama di dalam sektor manufaktur Singapura. Di
antaranya adalah bahan kimia, produk elektronik, logistic teknik transportasi dan ilmu
biomedis. Industri lain yang menopang perekonomian negara Singapura ini adalah
industri jasa keuangan. Industri jasa keuangan di Singapura tumbuh dengan stabil. Hal ini
juga didukung oleh situasi lingkungannya yang pro bisnis, serta stabilitas politik
Singapura.
Terdapat lebih dari 200 bank yang ada di negara ini. serta banyak kantor pusat
Kawasan regional atau regional hub perusahaan dalam jasa keuangan global. Negara
Singapura juga memiliki pasar jasa keuangan. Pasar tersebut memiliki fasilitas dalam
transfer pengetahuan, teknologi, proses dan keterampilan. Pasar jasa keuangan terjadi
dalam bentuk domestic, regional dan global.

8. Fakta Majunya Singapura


Sebagai pusat keuangan internasional, Singapura menawarkan sebuah lembaga
keuangan lingkungan. Lembaga keuangan lingkungan tersebut pro bisnis, daya saing
biaya, infrastruktur yang baik, tenaga kerja yang sangat terampil serta cosmopolitan.
Berikut ini adalah beberapa fakta yang menyangkut kemajuan perekonomian Singapura
yang harus diketahui. Di antaranya adalah sebagai berikut:
 Sebagai peringkat pertama ekonomi yang paling kompetitif (Peringkat Daya Saing
Dunia IMD 2019)
 Sebagai peringkat kedua di dunia dalam kemudahan berbisnis (Survei Doing Business
Bank Dunia 2019)
 Sebagai peringkat pertama di Asia-Pasifik dan kedua secara global dalam hal daya
saing bakat (Indeks Daya Saing Bakat Global 2019 INSEAD)
 Sebagai peringkat kedua sebagai negara paling terhubung (Indeks Koneksi Global
DHL 2019)
 Sebagai Peringkat keempat dalam hal pusat keuangan paling kompetitif (Indeks Pusat
Keuangan Global 2019)
 Sebagai peringkat pertama di Asia-Pasifik dan kedua secara global sebagai daya saing
digital (Peringkat Daya Saing Dunia Digital IMD 2019)

9. Sumber Daya Alam Singapura


Sumber daya alam yang dimiliki Singapura sangat terbatas, namun dapat dikelola
dengan baik. Kondisi geografis Singapura mempunyai tanah yang subur, buah-buahan,
bunga, peternakan serta ikan. Sedangkan yang menjadi unggulannya adalah bidang
industri serta jasa. Contohnya adalah perbankan, perdagangan, pendidikan, serta
kesehatan.

10. Tempat wisata terkenal di Singapura


Singapore Mass Rapid Transit (SMRT), Taman Anggrek, Gardens by the Bay, Taman
Botani Singapura, Cloud Forest, Marina Bay, Singapore Zoo, Singapore Flyer, Marina
Bay Sands Skypark, Tur Jalan Kaki, Jalan Orchard, Pecinan, Battlebox, The Intan, Drama
Box, Tur Pribadi, Toko Khusus & Hadiah, Sps, Supertree Grove, Singapore Visitor
Centre, Waterfront Promenade, Bar & Klub, Pusat Warisan Budaya Pecinan, MacRitchie
Nature Trail, Kursus & Sanggar, Pusat Permainan & Hiburan, The Southern Ridges,
Memorial Perang Kranji, F1 – Grand Prix Singapura, serta lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai