Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN BALITA GIZI

BURUK
No. Dokumen : 053.1/ /2019
No. Revisi :
SOP Tgl Terbit : 2 januari 2019
Halaman : 1/1
UPT
Puskesmas dr. Ch. Dorothyningrum
NIP. 19711114 200212 2 007
Pituruh
1.Pengertian Penatalaksanaan gizi buruk adalah prosedur atau mekanisme
pelayanan gizi
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penatalaksanaan gizi
buruk
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 440.1/02.67/2018, Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat
4.Referensi 1. Buku Pedoman Pelayanan Gizi di Puskesmas, Dirjen Bina Gizi dan
KIA, Kemenkes RI tahun 2014
2. Buku Pedoman Pemantauan Status Gizi, Depkes RI tahun 2007
3. Buku Baku Standar WHO-NCHS
5.Prosedur 1. Petugas melakukan anamnese awal (adanya syok/rejatan, letargis,
diare atau dehidrasi)
2. Petugas dibantu Dokter/Bidan/Perawat melakukan pemeriksaan
fisik klinis (gangguan sirkulasi/syok, gangguan dehidrasi,
gangguan kesadaran, hipoglikemi, hipotermi) dan antropometri
(menimbang BB dan mengukur TB/PB)
3. Petugas melakukan anamnese lanjutan (kapan terjadinya gizi
buruk, riwayat makan, riwayat imunisasi dan vitamin A, riwayat
penyakit penyerta, riwayat tumbang, status ekonomi keluarga
4. Petugas menghitung kebutuhan gizi berdasarkan hasil anamnese
5. Petugas menyusun paket intervensi bagi balita gizi buruk sesuai
dengan keadaan balita gizi buruk
6. Petugas melakukan pemberian paket intervensi
7. Petugas memberikan penjelasan kepada keluarga tentang
pemberian paket intervensi
8. Petugas melakukan tindak lanjut paska pemberian paket
intervensi (paska perawatan)
9. Petugas memberikan konseling gizi buruk kepada keluarga
10. Petugas melakukan evaluasi kenaikan BB dan perubahan
keadaan umum balita gizi buruk
7.Unit Petugas gizi
Terkait Bidan desa
Perawat
Dokter Puskesmas
8.Rekam No. Yang Diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai