Oleh:
FEBRIAN SAPUTRA
NPM: 21.23.078
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam dan atas berkat rahmat Nya
penulis dapat menyelesaikan tugas mandiri yang berbentuk makalah ini sesuai
memberikan bantuan baik moril maupun materil. Oleh karena itu penulis ingin
Dr. Acmad Basri, MM, selaku dosen mata kuliah Manajemen Strategik
dan kritik yang konstruktif dari semua pihak sangat diharapkan demi
penyempurnaan selanjutnya.
BAB I PENDAHULUAN
B. Permasalahan ……………………………………………………. 3
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ……………………………………………………… 19
B. Saran ……………………………………………………………. 21
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 22
BAB I
PENDAHULUAN
Dari aspek politik, strategi bisnis seperti ini memerlukan proteksi secara ketat
terhadap serangan dari luar, selain itu agar perusahaan dapat bersaing
secara efisien dan efektif dengan dan melalui orang lain. Proses disini
1
Freddy Rangkuti, ANALISIS SWOT, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama,2014),1.
2
yang rendah, yaitu perolehan output atau hasil yang maksimal dengan
daya, seperti sumber daya manusia, sumber daya financial maupun sumber
tujuan janka panjang, program tindak lanjut, serta prioritas alokasi sumber
daya.
2
Hery, Cara cepat dan Mudah Memahami Pengantar Manajemen,(Yogyakarta:2013),7.
3
STRATEGIK”.
B. Permasalahan
a. Kenapa manajemen strategi perlu dilakukan didalam perusahaan?
a. Tujuan
perusahaan;
b. Kegunaan
strategi
tujuan itu sendiri. Strategi dipahami pula sebagai sebuah pola yang
dimplementasikan.
komunikasi. Perubahan cakupan usahan ini tentu saja akan diikuti dengan
perubahan misi dan tujuan perusahaan, yang mana perubahan misi dan
tujuan perusahaan ini merupakan bagian integral dari strategi yang dilakukan
yang tidak akan diperoleh bila perusahaan ini tetap bergerak pada industri
kertas.
4
5
strategi Nokia dan memunculkan pilihan strategi baru untuk bergerak pada
industry telekomunikasi.
tingkat korporasi maupun pada tingkat unit bisnis (divisi). Keputusan strategis
pada tingkat korporasi bagi perusahaan yang memiliki beberapa unit usaha,
Dasani (air mineral) dan akuisisi Minute Mai (minuman sari buah).
Ismail Solihin,2012).
atau tidak, manajer puncak suatu perusahaan biasanya akan melirik pada
liquidity ratio, leverage ratio, activity ratio dan market ratio. Rasio-rasio
sebagai berikut :
Return on investment =
7
jangka pendek yang akan jatuh tempo. Termasuk dedalam rasio ini antara
Current ratio =
yang dapat digunakan untuk menutupi utang jangka pendek yang segera
jatuh tempo.
Quick ratio =
lancar tanpa harus menjual persediaan sebagai salah satu bagian asset
lancar.
LEVERAGE RATIO Rasio ini mengukur berapa besar utang yang digunakan
oleh perusahaan untuk mendanai total asset. SEmakin besar utang yang
digunakan maka semain besar pula resiko yang akan dihadapi perusahaan
total liabilities
Debt ratio =
total asset
Ratio ini mengukur proporsi total asset yang didanai oleh utang,
dimana semakin besasr rasionya maka semakin besar pula proporsi dana
kewajiban bunga yang timbul akibat utang sepanjang jangka waktu pinjaman.
secara berkala.
ACTIVITY RATIO Rasio ini mengukurberapa cepat berbagai akun yang ada
dalam neraca terutama yang berbentuk akun lamcar dapat berubah menjadi
persediaan, piutang dan utang lancar (Gitman, 2006 dalam Ismail Solihin,
2012). Beberapa contoh rasio keuangan yang termasuk kedalam activity ratio
dan semakin kecil rasio ini maka hal itu berarti semakin lama persediaan
a ount re er able
Average collection period = a erage sales per da
perusahaan untuk dapat menagih piutang dari para debitor yang memberli
secara kredit. Bila rasio average collection period masih berada dibawah
average collection period lebih lama dibandingkan jangk waktu ktedit yang
perusahaan yang tercermin dari harga jual saham perusahaan dipasar sat ini
mengenai seberapa baik investor di pasar modal menilai kinerja dan resiko
perusahaan saat ini. Berapa rasui yang sering digunakan untuk kategori
market ratio antara lain price earnig ratio (P/E ratio) dan Market/Book ratio
(M/B ratio)
dengan nilai bukunya. Senakin tinggi rasio M/B maka hal tersebut
memperoleh ROU lebih besar dibandingkan dengan ROI yang diperoleh rata-
rata perushaan lainnya dalam satu indstri, maka dapat dikatakan bahwa
utama modal, yakni dari para penanam modal dan para pemberi pinjaman.
Modal yang berasal dari para pemberi pinjaman akan menimbulkan biaya
utang, sedangkan modal yang berasal dari para penanam modal akan
tersebut akan membentuk apa yang disebut sebagai biaya modal rata-rata
11
dari biaya modalnya dibanding dengan perusahaan lain dalam satu industri.
modalnya akan lebih mudah untuk memperoleh tambahan modal karena baik
para penanam modal maupun para pemberi pinjaman akan berebut untuk
menetapkan besaran economic value added (EVA) yang harus diperoleh oleh
suatu unit bisnis agar unit bisnis tersebut memberi kontribusi bagi pencapaian
diperoleh melalui evaluasi terhadap misi, tujuan, dan strategi yang dimiliki
alternatif strategi yang dianggap paling baik untuk mencapai tujuan yang
strategi, yaitu :
perusahaan.
perusahaan.
daya yang dibutuhkan, dimana dalam alokasi sumber daya ini terdapat
diterapkan.
mendatang.
terhadap trend yang ada saat ini terhadap jangka waktu lima tahun
mendatang.
rencana ini menguras aktivitas manajer selama satu bulan penuh untuk
3. Perencanaan Strategis
rencana lima tahunan yang dibuat tidak berjalan efektif, maka manajemen
perencanaan diambil alih dari manajer yang memiliki level rendah dan
memberikan berbagai teknik baru dan inovatif yang akan digunakan oleh
mengalami masa pasang surut. Model ini pernah sangat popular pada
tahun 70-an dan mulai banyak ditinggalkan pada akhir tahun 80-an
bersaing dengan model Porter maupun model Hamel dan Prahalad atau
di pasar.
4. Manajemen Strategi
berguna tanpa adanya input dan komitmen dri manajer pada level yang
kelompok perencana yang terdiri dari para manajer dan karyawan kunci
konsep pendahulunya.
skenario. Dalam hal ini rencana strategis lima tahunan telah diganti
rencana strategis, tetapi strategi yang diusulkan dapat datang dari bagian
strategi yang muncul juga didominasi oleh strategi yang berasal dari
manajemen puncak.
strategis secara lebih luas kepada para manajer dan personel kunci dari
A. Kesimpulan
merupakan suatu komponen yang sangat vital, yakni suatu alat yang sangat
ekonomi.
profitability ratio, liquidity ratio, leverage ratio, actibity ratio dan market ratio.
tujuan perusahaan.
strategi, yaitu :
19
20
perusahaan.
perusahaan.
daya yang dibutuhkan, dimana dalam alokasi sumber daya ini terdapat
diterapkan.
21
mendatang.
3. Perencanan strategi
4. Manajemen strategi
B. Saran
Demikian materi yang kami paparkan,tentunya masih banyak
kekurangan dan kelemahannya, karena terbatasnya pengetahuan dan
kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul
makalah ini. kami banyak berharap, para pembaca dapat memberikan kritik
dan saran yang membangun kepada penyusun demi sempurnanya makalah
ini dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga
makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca pada
umumnya.
DAFTAR PUSTAKA
Manajemen.Yogyakarta:Gava Media;
22