Apa Itu TQA? TQA adalah sistem untuk mengevaluasi kinerja, pelayanan, kualitas suatu produk terhadap persyaratan sistem, standar atau yang ditentukan bagi pelanggan. Kegiatan terencana atau pendekatan sistematis untuk memberikan kepercayaan produk dan layanan yang memadai. Apa Itu TQA? Quality Assurance atau Jaminan Mutu merupakan istilah yang mengacu kepada kepercayaan akan kehandalan barang atau jasa, yang menyebabkan konsumen memiliki rasa keamanan atau ketenangan memilikinya. Karena produk barang atau jasa tersebut dapat dipertanggungjawabkan. (Dadang suhardan,2001) (Quality Assurance) adalah semua tindakan terencana dan sistematik yang diimplementasikan dan didemonstrasikan guna memberikan kepercayaan yang cukup bahwa produk akan memuaskan kebutuhan untuk kualitas tertentu.(ISO 8402) Jadi. Total Quality Assurance atau Jaminan Mutu Terpadu merupakan istilah yang mengacu kepada kepercayaan akan kehandalan barang atau jasa, yang menyebabkan konsumen memiliki rasa keamanan atau ketenangan memilikinya. Karena produk barang atau jasa tersebut dapat dipertanggungjawabkan. Sejarah TQA Sistem Jaminan Kualitas pertama kali diperkenalkan secara luasselama Perang Dunia II. Kebutuhan untuk memperketat pengawasan pada output industri, khususnya di industri militer, awalnya hanya inspeksi danpengujian, dan mengandalkan menangkap cacat pada akhir proses. Sebagai permintaan untuk kualitas yang lebih baik dan produk yang lebih handal danjasa meningkat, sistem kualitas berkembang menjadi seri ISO 9000. Tujuan TQA Menurut Yorke,1997 tujuan kualitas penjaminan mutu antara lain sebagai berikut: 1. Membantu perbaikan dan peningkatan secara terus- menerus dan berkesinambungan melalui praktek yang terbaik dan mau mengadakan inovasi 2. Memudahkan mendapatkan bantuan, baik pinjaman uang atau fasilitas atau bantuan lain dari lembaga yang kuat clan dapat dipercaya. 3. Menyediakan informasi pada masyarakat sesuai sasaran dan waktu konsisten, dan bila mungkin membandingkan standar yang telah dicapai dengan standar pesaing. 4. Menjamin tidak akan adanya hal-hal yang tidak dikehendaki. KOMPONEN JAMINAN MUTU Keputusan jangka panjang (quality policy) Operasi sehari-hari (lembar kerja SOP) Keputusan jangka menengah (pelatihan, fasilitas, operasi QA) Urgensi TQA Memberikan suatu penjaminan secara kualitas dengan suatu sistem kerja dan keterbukaan untuk keberhasilan suatu pekerjaan secara keseluruhan organisasi di setiap lini dengan melalui system control. Lebih berperan sebagai analist untuk memperbaiki mutu produk, dan datanya bisa diperoleh dari data sampling orang QC atau feedback dari internal perusahaan ataupun adanya Quality complain dari luar perusahaan yaitu costumer. Berperan sebagai sertifikasi dari produk tersebut, biasanya pada struktur organisasi QA lebih tinggi letaknya dengan QC karena selain dari penjamin QC dia juga memberi laporan kepada direksi atau management mengenai final decision yang layak atau tidak layaknya produk yang dikeluarkan. yang tentunya melibatkan proses-proses lainnya seperti produksi, inventory, maintenance. Lebih menjaga corporate image dengan mencegah defect ke konsumen. Keterkaitan antara TQA dengan TQM Dalam dunia profit implementasi konsep TQM dan TQA mampu sukses meningkatkan mutu di perusahaan. Penerapan Total Quality Managemen (TQM) dengan memberdayakan semua lini secara kontinyu dan konsisten akan menghasilkan Total Quality Assurance (TQA) dimana akan tergambar dan terkendali jaminan mutu pada semua bidang kerja dan semua tahapan manajemen yang dilakukan, diyakini bermutu. TQM tidak terlepas dari hubungannya dengan Quality Assusrance (QA) tentang bagaimana berjalannya mutu tersebut sehingga tersistem sebagai acuan untuk perbaikan dan evaluasi terhadap kegiatan yang dilaksanakan pada organisasi.