Anda di halaman 1dari 3

PELEPASAN IMPLANT

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS dr. Syaifuddin Noor


SANUR NIP.197207052003121010

Pencabutan IMPLANT adalah Melakukan pencabutan alat kontrasepsi yang diletakkan


1. Pengertian dibawah kulit karena sudah sampai masa waktu dilepaskan atau atas keinginan pasien
dan dilaksanakan sesuai standar
Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah pencabutan KB IMPLANT dalam
2. Tujuan rangka peningkatan mutu dan kinerja di Puskesmas Sanur

Keputusan Kepala Puskesmas Nomor Tahun 2017 Tentang Kajian Awal dan
3. Kebijakan Layanan Klinis

4. Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi Edisi 2 , Sarwono Prawirohardjo 2006

- Doek steril
- Sarung tangan steril
- Disposible syringe
- Mangkok kecil 2(1 berisi larutan antiseptic,1 mangkok berisi larutan klorin)
- Lidocain Injeksi
5. Alat & - Larutan aquadest
Bahan - Skalpel
- Klem Mosquito ( Klem Lengkung )
- Klem vasektomi
- Band Aid
- Kasa steril
- Kasa pembalut
A. Melakukan anamnesa

6. Prosedur
- Menyapa ibu dan mempersilahkan ibu duduk
- Menanyakan alasan mencabut implant
- Menjelaskan prosedur pencabutan implant
- Apakah terdapat reaksi alergi terhadap obat anastesi
B. Melakukan pemeriksaan fisik

- Ibu naik ke meja periksa, letakkan doek steril di bawah lengan – atur posisi
lengan
- Pastikan Ibu telah mencuci lengan dengan sabun dan membilas dengan air
- Raba kapsul untuk menentukan lokasi tempat incisi guna mencabut kapsul
untuk memperhitungkan jarak yang sama dari ujung akhir semua kapsul
 Tindakan pra pencabutan
- Cuci tangan dengan air dan sabun, keringkan dengan kain bersih
- Pakai sarung tangan steril atau DTT, bila sarung tangan diberi bedak, hapus
bedak dengan menggunakan kasa yang telah dicelupkan kedalam air steril atau
DTT
- Siapkan peralatan dan bahan – bahan yang diperlukan
- Usap tempat pemasangan dengan larutan antiseptik, gerakkan kearah luar
secara melingkar dan biarkan kering
- Pasang kain penutup ( doek ) steril disekeliling lengan klien
 Pencabutan kapsul dengan teknik baku
- Suntikkan sedikit anestesi ( 2-3 cc ) pada tempat insisi dan dibawah ujung akhir
dari kapsul sampai sepertiga panjang kapsul
- Uji efek anestesinya sebelum membuat insisi pada kulit
- Buat insisi kecil ( 4 mm ) dengan skalpel sekitar 5 mm dibawah ujung dari
kapsul yang terdekat dengan siku
- Tentukan lokasi kapsul yang termudah untuk dicabut dan dorong pelan – pelan
ke arah insisi hingga ujung dari kapsul tampak
- Jepit ujung kapsul dengan klem lengkung ( Mosquito ) dan bawa kearah insisi
- Bersihkan kapsul dari jaringan ikat yang mengelilinginya dengan menggunakan
kasa steril atau skalpel
 Tindakan pasca pencabutan
- Setelah seluruh kapsul tercabut, hitung kembali jumlah kapsul untuk
memastikan bahwa semua kapsul telah tercabut
- Perlihatkan semua kapsul tersebut pada pasien
- Rapatkan kedua tepi luka insisi dan tutup dengan band – aid
Beri pembalut tekan untuk mencegah perdarahan dan mengurangi memar

- Beri petunjuk pada pasien cara merawat luka. Anjurkan untuk segera kembali
bila ada nanah atau darah keluar dari luka insisi
- Letakkan semua peralatan dalam larutan klorin selama sepuluh menit untuk
dekontaminasi
- Buang peralatan yang sudah tidak dapat dipakai lagi ke tempatnya ( kasa,
kapas, sarung tangan / alat suntik sekali pakai dan kapsul implant )
- Celupkan tangan yang masih memakai sarung tangan kedalam larutan klorin,
kemudian buka dan rendam selama sepuluh menit
- Cuci tangan dengan sabun dan air, kemudian keringkan dengan kain bersih
- Lakukan observasi selama 5 menit sebelum memperbolehkan pasien pulang

7. Diagram Alir _
8. Unit Terkait Poli KIA dan KB, Pendaftaran, Apotik
9. Dokumen Kartu KB, Kohort KB
Terkait
10. Hal-hal yang
perlu _
diperhatikan
11. Rekaman Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai